Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Rabu, 25 Agustus 2010
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 08/Edisi 2010 | edisi berikut
Rabu, 25 Agustus 2010

Bacaan   : Amsal 23:29-35
Setahun : Mazmur 119:1-88; 1 Korintus 7:20-40
Nas       : Jangan melihat kepada anggur, kalau merah menarik warnanya, dan mengilau dalam cawan, yang mengalir masuk dengan nikmat, tetapi kemudian memagut seperti ular, dan menyemburkan bisa seperti beludak (Amsal 23:31,32)

MABUK LAGI

Orang bisa punya bermacam alasan untuk mabuk anggur. Merayakan sesuatu, menghilangkan stres, menambah keberanian, iseng, supaya kelihatan jantan adalah beberapa alasan yang biasa dikemukakan. Namun, apa pun alasannya, Alkitab sangat menentang hal tersebut.

Mengapa firman Tuhan menentang kemabukan? Ada beberapa alasan yang diungkap oleh penulis Amsal. Pertama, anggur akan merusak tubuh kita, seperti bisa ular yang memagut kita (ayat 32). Kedua, kemabukan membuat pikiran kita rusak, sehingga mata kita melihat hal-hal yang aneh dan tidak dapat mengendalikan kata-kata yang diucapkan (ayat 33). Ketiga, keseimbangan tubuh kita akan hilang. Keempat, kita akan kehilangan sensitivitas terhadap rasa sakit, walaupun ada luka di tubuh kita. Kelima, kita akan selalu ketagihan (ayat 35). Atas dasar lima alasan yang semuanya tidak baik ini, firman Tuhan melarang kita mabuk oleh anggur atau minuman keras. Dan, itu ditulis untuk kebaikan dan kesehatan kita.

Saya pernah bertemu dengan seseorang yang berpendapat bahwa jika ia tidak minum anggur, maka badannya gemetar, kepalanya pusing, dan tidak dapat berkonsentrasi. Saya pun pernah mendengar ada orang-orang yang sudah biasa merayakan sesuatu, termasuk Natal, dengan mabuk-mabukan. "Ini kan sudah budaya dan kebiasaan, mau apa lagi?" Memang kebiasaan seperti ini sulit diubah, tetapi ingat bahwa firman Tuhan secara tegas mengatakan "jangan". Ini tak bisa dibantah lagi. Dan, seharusnya sebagai orang kristiani, ketaatan kita kepada firman Tuhan harus lebih besar dibandingkan kebiasaan atau budaya yang kita miliki -- RY

JANGAN IZINKAN KEBIASAAN MENGALAHKAN PERINTAH TUHAN
TETAPI IZINKAN PERINTAH TUHAN MENGALAHKAN KEBIASAAN

  e-RH Hari Ini
Edisi Jumat, 30 Mei 2025
Tua-Tua Keladi (MAZMUR 92:6-16)
  Arsip
< Agustus 2010 >
M S S R K J S
1 2 3 4 5 6 7
8 9 10 11 12 13 14
15 16 17 18 19 20 21
22 23 24 25 26 27 28
29 30 31        
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10227 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org