Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Rabu, 12 Mei 2010
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 05/Edisi 2010 | edisi berikut
Rabu, 12 Mei 2010

Bacaan   : Mazmur 37:1-20
Setahun : 2 Raja-raja 15-16; Yohanes 3:1-18
Nas       : Berhentilah marah dan tinggalkanlah panas hati itu, jangan marah, itu hanya membawa kepada kejahatan (Mazmur 37:8)

JANGAN MARAH!

Pernahkah Anda melihat anak nelayan memancing kepiting? Mereka mengikatkan tali di sebatang bambu. Ujungnya diikatkan pada batu kecil. Lalu bambu itu diayun ke arah kepiting yang diincar, dan disentak-sentakkan agar kepiting itu marah. Begitu si kepiting marah, ia akan mencengkeram batu kecil itu dengan kuat dan terjeratlah ia karena kemarahannya!

Karena adanya akibat serupa dengan gambaran di atas, itulah sebabnya amarah anak Tuhan tidak boleh terpancing melihat orang jahat. Tiga kali pemazmur menasihati para pembacanya agar jangan marah kepada orang yang berbuat jahat (ayat 1, 7, 8). Alasannya, itu hanya akan membawa kita pada kejahatan. Emosi tinggi bisa membuat kita berbuat sesuatu yang berakibat buruk. Misalnya karena ingin melampiaskan kemarahan, kita justru menyakiti orang lain_fisik atau perasaan. Bahkan, sekalipun kemarahan itu beralasan! Anak Tuhan bisa menjadi marah atau iri hati terhadap orang jahat, yang bebas berbuat jahat, tetapi seolah-olah hidup mereka tetap aman dan terlindungi dari murka Allah. Seakan-akan Allah tidak adil. Sepertinya Dia membiarkan saja jika orang benar lebih kerap bermasalah dibanding orang jahat. Benarkah?

Jika kita harus menyaksikan kefasikan merajalela dan anak Tuhan tak bisa berbuat apa-apa, kita harus meneguhkan hati untuk tidak marah. Ya, marah kepada orang fasik hanya membuat kita masuk ke dalam pancingan mereka. Dan kemarahan yang tak terkendali justru akan menjerat pelakunya ke dalam dosa. Ingat saja kata pemazmur. Orang fasik takkan bertahan lama dalam keberdosaan, kejahatan mereka akan terbongkar. Tuhan selalu adil. Dia tidak menutup mata atas kefasikan. -- ENO

KEBERUNTUNGAN ORANG FASIK HANYA SEMENTAR
KEBERUNTUNGAN ORANG BENAR SUNGGUH TAK TERKIRA

  e-RH Hari Ini
Edisi Rabu, 28 Mei 2025
Kepastian Waktu (MATIUS 24:36-44)
  Arsip
< Mei 2010 >
M S S R K J S
            1
2 3 4 5 6 7 8
9 10 11 12 13 14 15
16 17 18 19 20 21 22
23 24 25 26 27 28 29
30 31          
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10227 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org