Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Selasa, 27 Januari 2004
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 01/Edisi 2004 | edisi berikut
Selasa, 27 Januari 2004

Bacaan   : Keluaran 15:22-27
Setahun : Keluaran 16-18; Matius 18:1-20
Nas       : Tuhan menunjukkan kepadanya sepotong kayu; Musa melemparkan kayu itu ke dalam air; lalu air itu menjadi manis (Keluaran 15:25)

PAHIT MENJADI MANIS

Acap kali sukacita dan dukacita berjalan seiring. Seperti bangsa Israel yang merasakan getar kemenangan di Laut Merah, tetapi tiga hari sesudahnya menjumpai air yang pahit di Mara (Keluaran 15:22,23), sukacita kita pun dapat segera berubah menjadi kemarahan.

Di Mara, Tuhan menyuruh Musa melemparkan sepotong kayu ke dalam air, sehingga air itu menjadi manis dan bisa diminum (ayat 25). Suatu "potongan kayu" lain yang "dilemparkan ke dalam" berbagai situasi pahit hidup kita dapat membuat situasi itu menjadi manis. Potongan kayu itu adalah salib Yesus (1Petrus 2:24). Pandangan kita akan berubah saat kita merenungkan kematian-Nya yang penuh pengurbanan dan penyerahan-Nya pada kehendak Allah (Lukas 22:42).

Penderitaan kita dapat terjadi karena dibenci orang lain, atau lebih buruk lagi, karena tidak mereka pedulikan. Namun, Tuhan mengizinkan hal itu terjadi. Kita mungkin tidak memahami alasannya, tetapi itu adalah kehendak Bapa dan Sahabat kita, yang tak terbatas kebijaksanaan serta kasih-Nya.

Ketika kita berkata "ya" kepada Allah saat Roh-Nya menyatakan rencana-Nya kepada kita melalui firman-Nya, situasi pahit dalam hidup kita akan menjadi manis. Kita tak perlu mengeluhkan kejadian yang telah diizinkan Tuhan. Sebaliknya, kita harus melakukan segala perintah-Nya. Yesus berkata bahwa kita harus memikul salib kita setiap hari dan mengikuti Dia (Lukas 9:23).

Saat kita mengingat salib Yesus dan berserah kepada Bapa seperti Yesus berserah kepada-Nya, maka pengalaman pahit akan menjadi manis David Roper

ALLAH MEMAKAI KESULITAN UNTUK MEMBUAT KITA LEBIH BAIK
BUKAN LEBIH PAHIT

  e-RH Hari Ini
Edisi Kamis, 15 Mei 2025
Akhir Perseteruan yang Manis (KEJADIAN 33)
  Arsip
< Januari 2004 >
M S S R K J S
        1 2 3
4 5 6 7 8 9 10
11 12 13 14 15 16 17
18 19 20 21 22 23 24
25 26 27 28 29 30 31
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10197 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org