SABDA.org / PUBLIKASI / e-Renungan Harian / Edisi 1997 No. 19970901 -- LEBIH DARI SEKADAR PEKERJAAN

George Herbert adalah seorang penyair Inggris abad ke-17 yang berbakat. Pada suatu titik dalam hidupnya, ia tidak yakin bahwa ia ingin melakukan apa yang Allah ingin ia lakukan. Menjadi pendeta di sebuah gereja sama sekali tidak menarik baginya, sekalipun ia merasa bahwa Allah memimpinnya ke arah itu. Ia ragu-ragu karena merasa bahwa ia harus berkorban terlalu banyak.

Setelah memberontak sekian lama, ia menyadari bahwa tunduk kepada ketuhanan Kristus adalah jalan keluar dari perhambaan keegoisan untuk menuju kebebasan sejati dan kepuasan hidup. Ia juga menyadari bahwa melayani sang Juruselamat tidak selalu harus mati sebagai martir. Melayani Tuhan adalah melakukan pekerjaan manusia dengan penuh kerelaan dan penyembahan bagi kemuliaan-Nya.

Banyak umat Allah mengalami kebingungan karena mereka tidak dapat memberi diri untuk melakukan apa yang disebut "pelayanan penuh waktu." Meskipun demikian, kita semua, apapun pekerjaan kita -- akuntan, petani, perawat, pengurus rumah, atau lainnya -- perlu disadari bahwa kita harus selalu bekerja bagi Tuhan. Dalam Kolose 3:23 kita membaca bahwa, "Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia."

Pekerjaan apapun akan menjadi lebih berarti jika kita secara sadar melakukannya untuk Tuhan [VCG]

THINKING IT OVER
Is it difficult to give your best to your employer? Why?
How can you glorify God today in your work and in
your relationship with co-workers and supervisors?

SEMUA ORANG KRISTEN BEKERJA UNTUK ATASAN YANG SAMA

M	S	S	R	K	J	S
	1	2	3	4	5	6
7	8	9	10	11	12	13
14	15	16	17	18	19	20
21	22	23	24	25	26	27
28	29	30

Follow Us:

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI