Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-humor/962

e-Humor edisi 962 (2-3-2005)

DI TELEPON UMUM

Selamat pagi, siang, sore, malam, subuh, dll....
Awal maret ini dibuka dengan humor mengenai kesabarannnn ... untuk
mengantri ... Seperti waktu mengantri bensin pada tanggal 28 Pebruari
kemarin .... :))))

DI TELEPON UMUM
===============

Dalam sebuah perjalanan aku teringat harus menelepon rumahku. Tetapi
saat itu pulsa telepon selularku habis dan tidak ada wartel yang aku
lihat. Akhirnya aku menemukan sebuah telepon umum yang menggunakan
koin, tetapi sayang, seorang pria sedang menggunakannya. Jadi aku
bediri di belakang orang tersebut dengan sopan, menunggu sampai dia
selesai. Paling hanya beberapa menit saja.

Lima menit berlalu dan pria itu masih saja memakai telepon itu. Dia
hanya bediri di sana tanpa mengucapkan sepatah kata apapun. Dua menit
lagi berlalu, dia masih saja tidak berbicara.

Akhirnya, aku menepuk pundaknya dan mengatakan bahwa aku juga ingin
menggunakan telepon itu 2 menit saja.

"Sabbaarrr," jawabnya, sambil menutup gagang telepon bagian bawah
dengan tangannya. "Aku sedang berbicara dengan isteriku."

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
    "Karena itu, saudara-saudara, bersabarlah sampai kepada
    kedatangan Tuhan! Sesungguhnya petani menantikan hasil yang
               berharga dari tanahnya dan ia sabar sampai telah turun
               hujan musim gugur dan hujan musim semi." (Yakobus 5:7)
               < http://www.sabda.org/sabdaweb/?p=Yakobus+5:7 >
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Sumber: BuffalosJokes

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org