Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-humor/953 |
|
e-Humor edisi 953 (9-2-2005)
|
|
Aloha, Jika kita mengasihi diri kita, pasti kita akan selalu taat pada peraturan lalu lintas. LAMPU MERAH, STOP!!! ==================== Seorang pemuda, pengendara sepeda motor, sedang melaju dengan kecepatan 180 km/jam melintasi jalan raya di tengah kota. Ketika ia melihat di depannya ada sebuah perempatan, dan lampu pengatur LaLin- nya menunjukkan warna kuning, iapun menambah gasnya, hingga pada waktu lampu merah menyala, ia terus melaju tanpa berhenti. Akibatnya, sang petugas, polisi LaLin, mengejar sang pemuda itu karena telah menerjang Lampu merah. Beberapa lama kemudian, tertangkaplah sang pemuda itu oleh polisi yang mengejarnya. Dan, polisi itu berkata, "Selamat siang, Mas!" "Selamat siang, Pak!", jawab si pemuda. "Mengapa Anda tidak berhenti ketika lampu merah tadi menyala? Anda tidak tahu, apa artinya merah?" tanya sang polisi. "Berani, Pak!!" ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ "Beginilah firman TUHAN: Taatilah hukum dan tegakkanlah keadilan, sebab sebentar lagi akan datang keselamatan yang dari pada-Ku, dan keadilan-Ku akan dinyatakan." (Yesaya 56:1) < http://www.sabda.org/sabdaweb/?p=Yesaya+56:1 > ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Sumber: Kiriman dari BS <s.budi@>
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |