DIA TIDAK MENGIZINKANKU UNTUK PULANG

e-Humor
2538, Agustus 2016

Shalom,

Menolong adalah salah satu perbuatan terpuji. Namun, dalam 
pelaksanaannya, seseorang yang bermaksud menolong orang lain bisa 
membuat kesalahan juga dan menimbulkan dampak yang tidak diinginkan. 
Seorang pemuda dalam humor kali ini mengalaminya. Niat hati ingin 
menolong kekasih dan ibunya dengan menjaga anak, eh malah ada orang 
lain yang merasa dirugikan karena sikapnya. Kok bisa? Yuk, baca 
kisahnya di bawah ini! Tuhan Yesus memberkati.

Staf Redaksi e-Humor,
Santi T.
< http://humor.sabda.org/ >,
2538. DIA TIDAK MENGIZINKANKU UNTUK PULANG

Pada suatu malam, seorang pemuda menawarkan diri untuk menjaga anak 
supaya kekasihnya dan ibunya bisa pergi ke semacam pesta Tupperware. 
Ketika sudah tiba waktunya tidur, ia membawa anak-anak itu ke kamar 
tidur dan kemudian duduk di depan televisi untuk menonton pertandingan 
bola. Salah satu anak terus-menerus turun ke tangga, tetapi pemuda itu 
terus mengembalikannya ke tempat tidur.

Pada pukul 9 malam, bel pintu berbunyi. Ternyata, itu adalah Ny. 
Brown, tetangga sebelah rumah, yang menanyakan apakah putranya sedang 
berada di sana. Pemuda tersebut dengan ketus menjawab, "Tidak."

Persis pada waktu itu, anak yang tadi memunculkan kepala kecilnya dari 
balik birai tangga dan berteriak:
"Aku di sini, Bu, tetapi dia tidak mengizinkanku untuk pulang."

[Diterjemahkan dari: http://www.theparentsday.com/parents-jokes.html]


"Saling menolonglah dalam menanggung beban supaya kamu menaati hukum 
Kristus." (Galatia 6:2, AYT) < http://alkitab.sabda.org/?Gal+6:2&version=ayt >


KUIS HUMOR

Kuis minggu lalu 333: Siapakah raja yang menyamar supaya tidak 
dikenal, lalu pergi meminta petunjuk kepada seorang perempuan 
pemanggil arwah?

Jawaban dari pelanggan Publikasi e-Humor:
- nike hiu <eunike127@xxx>: Raja Saul.
- Christian Soentoro Sequislife <christiansoentoro@xxx>: Raja Saul.
- Rihard Hutapea <rihardpea@xxx>: Raja Saul.
- Selki Selki <selkilukas@xxx>: SAUL.
- Johannes Gondokusumo <j.a.gondokusumo@xxx>: Raja pertama bangsa 
  Israel: Saul.

Jawaban dari Fan Page Facebook e-Humor:
- Rieona Eaonhathane: Raja Saul.

Jawaban e-Humor: Saul (1 Samuel 28:8).

Saul adalah raja Israel yang pertama. Ia berasal dari suku Benyamin 
dan agaknya dipilih menjadi raja berdasarkan peran kepemimpinan 
militernya (1 Samuel 14:47-48). Ada dua berita dalam 1 Samuel mengenai 
permulaan kerajaan itu. Yang satu menampilkan Saul dengan baik dan 
terhormat, sedangkan dalam berita yang kedua Saul dibayangi oleh Nabi 
Samuel dan kehilangan perkenanan Allah, yang dialihkan kepada Daud. 
Musuh utama semasa pemerintahan Saul adalah orang Filistin, yang 
dikalahkan di Mikhmas (1 Samuel 14:31). Dalam hidup Saul kemudian, ia 
diganggu oleh roh jahat serta dikuasai oleh kecemburuan dan 
kecurigaan, dan ia melimpahkan kebenciaannya ke atas Daud. Dalam 
permusuhan yang berkembang antara kedua tokoh ini, Daud dua kali 
meloloskan Saul dari kematian (1 Samuel 24:6). Di Gunung Gilboa Saul 
tewas dalam pertempuran (ia jatuh atas pedangnya sendiri, 1 Samuel 
31:4) bersama dengan putranya, Yonatan, yang adalah kawan karib dari 
Daud (2 Samuel 1:26).

Baca selengkapnya --> 
http://alkitab.sabda.org/dictionary.php?word=Saul

Wow! Terima kasih ya, untuk pelanggan yang sudah berpartisipasi 
menjawab kuis minggu lalu. Nah sekarang, silakan jawab pertanyaan kuis 
berikut ini.

Kuis minggu ini 334: Siapakah hakim Israel yang ibunya adalah seorang 
pelacur?

Jawaban beserta nama Anda akan diumumkan pada edisi kuis e-Humor 
selanjutnya. Oleh karena itu, kirim jawaban Anda secepatnya ke Redaksi 
e-Humor, maksimal 5 hari setelah Anda menerima edisi ini ya.

Bagi Anda yang memiliki tebak-tebakan untuk dipasang sebagai kuis di 
e-Humor, silakan kirim ke: < humor(at)sabda.org >. Kami tunggu jawaban 
dan kirimannya ya. Terima kasih banyak!


STOP PRESS: SITUS KESAKSIAN CINTA KASIH ALLAH (KEKAL)

Seperti tertulis di Alkitab, bahwa kamu adalah saksi dari semuanya ini 
(Lukas 21:13). Kita berkewajiban menyaksikan setiap perbuatan Allah 
dalam hidup kita. Situs Kesaksian Kasih Allah (KEKAL) akan menjadi 
situs yang bisa menampung kesaksian Anda dan orang-orang yang telah 
merasakan karya Allah dalam hidupnya. Kita harus menceritakan karya 
Allah supaya menjadi berkat bagi banyak orang sehingga mereka dapat 
mengenal Kristus. Jadi, tunggu apa lagi? Segera kunjungi situs KEKAL!

==> http://kesaksian.sabda.org/


Kontak: humor(at)sabda.org
Redaksi: Odysius, Margaretha I., N. Risanti, dan Santi T.
Berlangganan: subscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/e-humor/arsip
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2016 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >