Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-humor/2382 |
|
e-Humor edisi 2382 (20-10-2014)
|
|
e-Humor 2382, Oktober 2014 Shalom, Kejujuran merupakan hal yang paling dihargai saat kita menjalin relasi dengan orang lain, baik orang dekat maupun orang yang baru saja kita kenal. Tokoh humor kita kali ini kepergok sedang mengantre sembako untuk yang kedua kalinya, tetapi ia mengatakan bahwa itu tidaklah benar. Apakah ia sedang bermasalah dengan kejujuran dirinya? Kita baca yuk cerita lengkapnya! :) Pemimpin Redaksi e-Humor, Tika < rostika(at)in-christ.net > < http://humor.sabda.org/ >, 2382. SAYA SUDAH JUJUR Ada sebuah gereja yang mengadakan bakti sosial di bawah sebuah jembatan bagi para pemulung. Diperkirakan ada sekitar 200 pemulung dan setiap pemulung akan mendapatkan satu kantong plastik hitam berisi sembako. Dua puluh lima pengerja gereja dikerahkan untuk membagikan sembako dan mengawasi para pemulung yang terkenal suka mengambil lebih banyak dari jatah yang semestinya itu. Ada seorang pengerja gereja, Muliadi, memerhatikan pemulung yang mencurigakan dan berkata kepadanya, "Saya melihat kamu antre untuk kedua kalinya. Jangan bohong, jawab saja `Ya` atau `Tidak`?" Pemulung tersebut agak terkejut dan berkata, "Tidak! Saya tidak antre untuk kedua kalinya." "Katakan saja apakah kamu `jujur` atau `tidak jujur`?" "Jujur!" jawab pemulung itu cepat-cepat. Muliadi langsung membawa pemulung tersebut kepada gembala sidang dan melapor, "Pak Pendeta, saya bawa seorang pemulung yang tidak jujur walaupun dia sudah tertangkap basah antre untuk kedua kalinya." Gembala sidang bertanya kepada pemulung, "Benarkah Anda tidak jujur dan tidak mau mengakui bahwa Anda antre untuk kedua kalinya?" Pemulung menjawab dengan serius, "Saya sudah jujur, Pak. Saya memang tidak sedang antre untuk kedua kalinya, tetapi keempat kalinya." [Sumber: Buku "Obat Surgawi"; Halaman 46] Orang yang jujur dilepaskan oleh kebenarannya, tetapi pengkhianat tertangkap oleh hawa nafsunya. (Amsal 11:6) < http://alkitab.sabda.org/?Ams+11:6 > Anda suka tebak-tebakan? Selain menyajikan humor-humor segar, e-Humor juga mengadakan kuis seputar Alkitab. Pertanyaan kuis ada dalam e -Humor edisi 2381, yaitu: Siapakah anak laki-laki Salomo yang menyebabkan kerajaannya terbagi dua karena ia mengancam umat Israel? Anda dapat berpartisipasi menjawab kuis e-Humor ini, maksimal 2 hari setelah edisi ini diterbitkan. Bagi Anda yang memiliki tebak-tebakan untuk ditampilkan dalam kuis e-Humor, silakan kirimkan pertanyaan dan jawaban beserta ayatnya ke: < humor(at)sabda.org >. STOP PRESS: SUMBER BAHAN NATAL BERKUALITAS DARI SABDA Anda membutuhkan bahan-bahan Natal untuk persiapan Natal Anda tahun ini? Yayasan Lembaga SABDA (YLSA) telah menyediakan berbagai bahan seputar Natal di Situs Natal Indonesia, Youtube, dan Facebook Natal. Situs Natal berisi Renungan Natal, Artikel Natal, Cerita/Kesaksian Natal, Drama Natal, Puisi Natal, Tips Natal, Bahan Mengajar Natal, Blog Natal, Resensi Buku Natal, Gambar/Desain Natal, Lagu Natal, dll.. Selain itu, Anda juga bisa mendapatkan bahan Natal berupa video audio dari SABDA melalui Youtube, serta bergabung dengan komunitas Facebook Natal sehingga Anda dapat berbagi hal-hal seputar Natal dan menambah relasi dengan saudara-saudari seiman. Jadi, tunggu apa lagi? Segera kunjungi sumber-sumber bahan Natal dari YLSA! --> Situs Natal: http://natal.sabda.org/ --> Youtube: 1. Kisah Natal Matius: http://www.youtube.com/watch?v=q8tSbbQPGZg 2. Kisah Natal Lukas: http://www.youtube.com/watch?v=MWxqm9U-KeY 3. Carita Natal Matius: http://www.youtube.com/watch?v=w3Vt18UvxsU 4. Carita Natal Lukas: http://www.youtube.com/watch?v=j0ThUUrWVV8 --> Facebook Natal: http://fb.sabda.org/natal Kontak: humor(at)sabda.org Redaksi: Tika dan Lusia Berlangganan: subscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org Berhenti: unsubscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org Arsip: http://sabda.org/publikasi/e-humor/arsip BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati (c) 2014 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |