Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-humor/1959 |
|
e-Humor edisi 1959 (12-10-2011)
|
|
Shalom, Senang sekali redaksi e-Humor bisa kembali menyapa Pencinta Humor :> Pada hari ini, melalui humor yang redaksi sajikan, kita dapat belajar dari seorang anak untuk tidak menilai orang lain sebelum kita menilai diri sendiri :> Penasaran, "Apa sih yang akan kita pelajari?" Yuk, langsung saja simak humornya! Tuhan memberkati. Pemimpin Redaksi e-Humor, Tatik Wahyuningsih < tatik(at)in-christ.net > < http://humor.sabda.org/ >, 1959. PALING MALAS Seorang ayah memarahi anaknya yang terkenal sangat malas. "Siapa agaknya yang paling malas di kelasmu?" sindir ayahnya. Nanda: "Wah, saya tidak tahu." Ayah: "Aku rasa kamu tahu. Kalau semua murid sedang belajar atau menulis pelajarannya, lalu ada yang hanya duduk-duduk saja tanpa mengerjakan sesuatu. Itulah si pemalas." Nanda: (Dengan santainya) "Ooo..., itu saya tahu, guruku yang sering begitu." [Sumber: Guruku Super Lucu, 157] Mengapakah engkau melihat selumbar di dalam mata saudaramu, sedangkan balok di dalam matamu sendiri tidak engkau ketahui? (Lukas 6:41) < http://alkitab.sabda.org/?Lukas+6:41 > Kontak: < humor(at)sabda.org > Redaksi: Tatik Wahyuningsih, Amy Grace (c) 2011 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://www.ylsa.org > Rekening: BCA Pasar Legi Solo; No. 0790266579 a.n. Yulia Oeniyati < http://blog.sabda.org/ > < http://fb.sabda.org/humor > Berlangganan: < subscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org > Berhenti: < unsubscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org >
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |