Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-humor/1861 |
|
e-Humor edisi 1861 (21-2-2011)
|
|
Shalom, Anak-anak adalah orang-orang yang paling polos jika dibandingkan dengan orang yang lebih dewasa. Sebagian besar anak-anak menerima segala informasi apa adanya, sehingga seringkali menyebabkan mereka tidak melakukan apa yang diperintahkan dengan benar. Contohnya ada pada humor hari ini. Yuk, langsung baca saja contohnya :> Pimpinan Redaksi e-Humor, Tatik Wahyuningsih < tatik(at)in-christ.net > < http://humor.sabda.org/ >, 1861. MENUNGGU MOBIL Ada seorang anak SD kelas 1 yang amat lugu namanya Alya. Ia disuruh oleh ibunya untuk membeli cabai di warung depan di seberang jalan rumahnya, "Nak, belikan ibu cabai di warung depan, tapi kalau mau menyeberang hati-hati, tunggu mobil lewat dulu ya." Alya segera menjawab, "Iya, Bu." Setelah ditunggu 30 menit, Alya masih belum kembali. Lalu ibunya keluar rumah. Didapatinya Alya masih menunggu di pinggir jalan. Ibunya bertanya, "Alya, kok kamu malah menunggu di situ, tidak beli cabai?" Alya menjawab dengan polos, "Iya, Bu. Soalnya aku nunggu mobil lewat, dari tadi yang lewat motor terus, Bu." [Disunting seperlunya dari: Guruku Super Lucu, 26 -- 27] "Ingatlah, jangan menganggap rendah seorang dari anak-anak kecil ini. Karena Aku berkata kepadamu: Ada malaikat mereka di sorga yang selalu memandang wajah Bapa-Ku yang di sorga." (Matius 18:10) < http://alkitab.sabda.org/?Matius+18:10 > Kontak: < humor(at)sabda.org > Redaksi: Tatik Wahyuningsih, Amy Grace (c) 2011 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://www.ylsa.org > Rekening: BCA Pasar Legi Solo; No. 0790266579 a.n. Yulia Oeniyati < http://blog.sabda.org/ > < http://fb.sabda.org/humor > Berlangganan: < subscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org > Berhenti: < unsubscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org >
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |