Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-humor/1637

e-Humor edisi 1637 (8-9-2009)

SEKALI ULAR TETAP ULAR

		   1637. SEKALI ULAR TETAP ULAR

Seorang guru sekolah minggu baru saja mengajarkan bahwa sekali dosa
tetap dosa. Tiba-tiba ia terkejut melihat seorang muridnya langsung
pucat pasi.

Guru: Desi, mengapa mukamu pucat?

Desi: Saya takut, Kak.

Guru: Takut apa?

Desi: Takut ular di dinding.

Guru: Loh, itu `kan cuma gambar dan nggak mungkin menggigit.

Desi: Walau gambar, ular tetap ular. Tadi Kakak berkata bahwa sekali
      dosa tetap dosa. Nah, bagi saya sekali ular tetap ular!
______________________________________________________________________
"Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan
yang terdapat juga dalam Kristus Yesus," (Filipi 2:5)
< http://sabdaweb.sabda.org/?p=Filipi+2:5 >
______________________________________________________________________
Sumber: 110 Humor Penyegar Jiwa, hal. 53

        

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org