Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-humor/1591 |
|
e-Humor edisi 1591 (26-5-2009)
|
|
Shalom, Ketemu lagi nih ...! Masih penasaran dengan humor-humor selanjutnya? Pasti masih dong ...! Humor kali ini tentang kakek-kakek! Apa yang ada di benak kita jika mendengar kata "kakek"? Pasti tua, lemah, berkeriput, rambutnya putih semua, dan giginya ompong. Betul, tidak? Nah, humor-humor kali ini sedikit beda, kakek-kakek yang ada di humor-humor kali ini nampaknya kuat-kuat, tidak lemah seperti yang dipikirkan banyak orang :). Selamat menyimak. In Christ, Staf Redaksi e-Humor, Tatik Wahyuningsih http://www.sabda.org/publikasi/e-humor/ http://humor.sabda.org/ 1591. JATUH Suatu hari, di sebuah rumah di tepian kota, terjadi pembicaraan antara kakek dengan cucunya. Cucu : Kek, kemarin ada orang jatuh dari lantai tiga! Kakek: Emangnya kenapa? Cucu : Anehnya orang itu tidak meninggal! Kakek: Ah, itu sih biasa! Cucu : Lho kok? (Dengan penuh heran, si cucu menatap wajah kakeknya) Kakek: Waktu Kakek masih muda dulu, Kakek pernah jatuh dari lantai enam! Cucu : Waooooo! Kakek: Hanya jari manis kakek yang keseleo! Yang lain patah semua. ______________________________________________________________________ "Setiap orang yang tinggi hati adalah kekejian bagi TUHAN; sungguh, ia tidak akan luput dari hukuman." (Amsal 16:5) < http://sabdaweb.sabda.org/?p=Amsal+16:5 > ______________________________________________________________________ Sumber: angela chitra <chau_sha(at)> |
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |