Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-humor/1130 |
|
e-Humor edisi 1130 (1-5-2006)
|
|
Syalom, Membawa jiwa kepada Tuhan pasti kerinduan kita semua bukan? Tetapi jangan sampai disalahartikan ya .... REGU TEMBAK PEMBAWA JIWA ======================== Di suatu kebaktian dalam penjara, seorang penginjil berkotbah dengan berapi-api tentang pentingnya membawa jiwa kepada Tuhan. Selesai kebaktian, seorang napi menangis tersedu-sedu. Penginjil itu merasa khotbahnya telah menyentuh napi itu, "Bung, dosa apa yang Bung lakukan sampai ditahan di sini?" Dengan terisak-isak napi itu menjawab, "Saya ditahan di sini karena sudah banyak membawa jiwa kepada Tuhan dengan cara menikam, menembak, mencekik, dan sebagainya. Sebentar lagi giliran jiwa saya yang akan dibawa kepada Tuhan. Bukan oleh Bapak, tetapi oleh regu tembak." ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ "Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus," (Matius 28:19) < http://www.sabda.org/sabdaweb/?p=Matius+28:19 > ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Sumber: 110 Humor Penyegar Jiwa, hlm.6
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |