Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-humor/1061 |
|
e-Humor edisi 1061 (21-11-2005)
|
|
Haiii .... Sebenarnya tidak ada kata terlambat untuk belajar, tapi kok Kakek ini tidak dapat kesempatan ya?? SUDAH TERLAMBAT =============== Seorang kakek yang buta huruf memiliki kerinduan yang amat besar untuk bisa membaca. Kakek : "Nek, bagaimana to caranya supaya aku ini bisa mbaca?" Nenek : "Ya, Kakek harus sekolah to ya ....!" Kakek : "Ohhh ... gitu to ... ya sudah ... besok kakek sekolah yo, Nek!" Keesokan harinya Kakek itu berjalanan menuju sebuah sekolah dengan dandanan yang sangat rapi. Tiba di sekolah yang dekat dengan rumahnya, Kakek langsung masuk ke sebuah kelas dan mengambil tempat di pojok belakang. Anak-anak yang melihat kehadiran kakek di kelas itu melaporkannya ke guru mereka, yang bergegas menghampiri kakek tersebut. Guru : "Pak, mengapa Bapak ada di kelas ini? Mau bertemu dengan siapa?" Kakek : "Oh ... saya gak mau ketemu siapa-siapa kok, Bu. Saya mau sekolah." Guru : "Ohh ... Bapak sudah terlambat untuk sekolah." Kakek : "Begitu to, Bu? Saya sudah terlambat ... jadi saya harus bagaimana?" Guru : "Bapak pulang saja ya ... istirahat di rumah." Kakek bergegas pulang dan begitu sampai di rumah dia langsung mencari isterinya. Nenek : "Lho, kok Kakek sudah pulang? Tidak jadi sekolah to?" Kakek : "Lha wong Kakek terlambat kok Nek, trus dihukum suruh pulang oleh Ibu Guru .... Jadi, biar besok Kakek tidak terlambat, dibangunkan lebih pagi yo, biar gak kena hukuman lagi!" Nenek : "Beres, Kek!" ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ "Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan." (Matius 11:29) < http://www.sabda.org/sabdaweb/?p=Matius+11:29 > ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Sumber: Redaksi e-Humor
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |