Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-buku/13

e-Buku edisi 13 (24-11-2006)

Edisi Thanksgiving


======================================================================
                            -- e-BUKU --
                     Berbagi Berkat Melalui Buku
                           13/November 2006
----------------------------------------------------------------------

  DARI REDAKSI    : Thanksgiving
  RESENSI BUKU    : 1. [GLORIA GRAFFA] Jika Aku Lemah, Maka Aku Kuat
                    2. [MITRA PUSTAKA] Mendapatkan-Mu dalam
                                       Kehilanganku
                    3. [ANDI] Melangkah Maju di Masa Sulit
                    4. [ANDI] Mencinta dengan Sederhana
                    5. [ANDI] Pintu Masih Terbuka
  ARTIKEL (KHUSUS): Budaya "Thanksgiving" atau Mengucap Syukur:
                    Setahun Publikasi e-Buku
  SEPUTAR BUKU    : Seri "Tuhan dari Poci dan Panci": Buku Baru dari
                    Penerbit Kairos
  SERBA-SERBI     : - Pembukaan Kelas Baru PESTA:
                      Periode Januari - Februari 2007
                    - Rencana Peluncuran Publikasi Baru YLSA
  EDISI DESEMBER  : Natal

----------------------------------------------------------------------
DARI REDAKSI

  Salam kasih,

  Ada yang istimewa berkenaan dengan edisi e-Buku bulan ini karena
  pada bulan November ini Publikasi e-Buku genap berusia satu tahun.
  Kami sungguh bersyukur karena Tuhan berkenan memakai publikasi ini
  untuk melayani dan menjadi berkat bagi para pembaca semua.
  Sehubungan dengan rasa ucapan syukur ini, pada edisi bulan ini kami
  sengaja menghadirkan lima resensi buku yang bertemakan ucapan
  syukur.

  Juga bukan suatu kebetulan jika tema ucapan syukur di bulan November
  ini kami pilih karena bertepatan dengan perayaan Hari Thanksgiving",
  yang biasa dirayakan di Amerika pada akhir bulan November. Walaupun
  hari Thanksgiving bukan perayaan yang berasal dari Indonesia, namun
  makna perayaan hari ini patut kita renungkan agar kita secara sadar
  terus mengingat kasih dan kebaikan Tuhan yang senantiasa melimpah
  dalam hidup.

  Staf Redaksi e-Buku,
  Raka

        "Dan segala sesuatu yang kamu lakukan dengan perkataan
   atau perbuatan, lakukanlah semuanya itu dalam nama Tuhan Yesus,
      sambil mengucap syukur oleh Dia kepada Allah, Bapa kita."
                            (Kolose 3:17)
             < http://sabdaweb.sabda.org/?p=Kolose+3:17 >


----------------------------------------------------------------------
RESENSI 1

                    JIKA AKU LEMAH, MAKA AKU KUAT
                    =============================

  Adakah ucapan syukur di antara sakitmu? Buku ini akan menunjukkan
  kepada Anda bagaimana caranya.

     Judul buku: Jika Aku Lemah, Maka Aku Kuat
     Pengarang : Eka Darmaputera
     Penerbit  : Gloria Graffa, Yogyakarta 2004
     Ukuran    : 18 cm x 11 cm
     Tebal     : 128 halaman

  Buku yang ditulis oleh almarhum Eka Darmaputera ini memberikan
  pandangan yang berbeda dengan apa yang biasa kita lakukan ketika
  penyakit dan penderitaan hadir tanpa diundang dalam kehidupan kita.

  Melalui buku ini, kita akan melihat bagaimana pergumulan iman dan
  kesaksian hidup penulis dalam menghadapi penyakit dan kelemahan
  fisik yang diidapnya selama kurang lebih dua puluh tahun. Penulis
  mendefinisikan rasa sakit sebagai sebuah anugerah dari Tuhan yang
  paling tidak disukai dan paling tidak disyukuri. Sakit yang kita
  alami seperti sebuah klakson yang sedang berteriak keras untuk
  menghentikan langkah kita, mengajak kita untuk mengoreksi
  kalau-kalau ada yang salah.

  Penyakit bukanlah takdir. Lalu bagaimana kita menyikapi dan
  menanggapi peristiwa yang tidak kita inginkan ini? Ternyata apa pun
  yang kita pilih untuk menyikapi penyakit dan penderitaan itu, kita
  bertanggung jawab terhadap sikap kita tersebut. Penulis mengingatkan
  kita bahwa betapapun buruknya hal yang kita alami, Allah mampu
  mengubahnya menjadi bermanfaat untuk kebaikan kita.

  Satu hal yang menarik di dalam buku ini, Eka Darmaputera
  mengungkapkan bahwa sehat tidak hanya kemampuan untuk hidup, tetapi
  juga kekuatan untuk menderita.

  Kiriman dari: Pipin

RESENSI 2

                   MENDAPATKAN-MU DALAM KEHILANGANKU
                   =================================

  Akankah dalam kehilangan yang dialami kita justru menemukan Dia yang
  lebih berharga dari apa pun? Sering kali Tuhan memakai kehilangan
  untuk menyadarkan kita bahwa kasih-Nya yang kekal hadir dekat dalam
  hidup kita.

    Judul buku: Mendapatkan-Mu dalam Kehilanganku
    Penulis   : Yohan Candawasa
    Penerbit  : Mitra Pustaka, Bandung 2005
    Ukuran    : 14 cm x 21 cm
    Tebal     : 186 halaman

  Ada kalanya berkat-berkat yang Allah berikan kepada manusia malah
  menukar posisi Allah dalam hidup kita. Manusia lupa bahwa seharusnya
  berkat-berkat yang diberikan tersebut menjadikan nama-Nya semakin
  dipermuliakan dan bukannya menyingkirkan kehadiran-Nya. Apa yang
  terjadi ketika manusia kehilangan berkat tersebut? Ada berbagai
  macam respons dari manusia; kekecewaan, kemarahan, kesedihan, dan
  ketidakadilan Allah, itulah yang dituduhkan manusia kepada Allah.

  Yohan Candawasa menulis bahwa kehilangan adalah kejadian yang tidak
  terpisahkan dari kehidupan setiap manusia. Entah itu kehilangan
  harta benda, pekerjaan, kesehatan, bahkan sampai kehilangan orang
  terkasih yang ada dalam kehidupan kita. Sebagai orang Kristen
  bagaimana kita menyikapinya?

  Dengan berdasarkan kebenaran firman Allah, delapan bab buku ini
  menguraikan jawaban yang akan membantu Anda untuk tetap teguh ketika
  menghadapi kehilangan tersebut. Lewat kehilangan kita disadarkan
  bahwa segala sesuatu adalah milik Allah. Kita juga akan diajarkan
  untuk melihat dengan cara Allah sehingga kita bisa memahami tindakan
  Allah yang mungkin selama ini tidak bisa kita selami.

  Kiriman dari: Arya


RESENSI 3

                     MELANGKAH MAJU DI MASA SULIT
                     ============================

  Mengucap syukur di masa sulit bukanlah hal yang mustahil untuk kita
  lakukan. Kiat-kiat apakah yang diberikan Paulus Winarto untuk bisa
  terus melangkah maju meski kelihatannya susah untuk dilakukan?

    Judul buku: Melangkah Maju di Masa Sulit
    Penulis   : Paulus Winarto
    Penerbit  : Andi, Yogyakarta 2005
    Ukuran    : 9,5 cm x 15 cm
    Tebal     : 118 halaman

  "Daripada menghujat kegelapan, lebih baik menyalakan lilin untuk
  menerangi diri sendiri dan orang di sekitar kita." Pepatah inilah
  yang rupanya mendasari lahirnya buku ini.

  Betapa sering kita melihat dengan salah apa yang terjadi dalam hidup
  kita. Betapa sering kita lebih suka menyalahkan keadaan, menyalahkan
  orang lain, bahkan menyalahkan Tuhan, daripada mencari solusi dan
  belajar darinya?

  Dengan berfondasikan firman Allah, buku berukuran kecil ini hadir di
  hadapan Anda. Tak hanya memuat contoh-contoh keadaan sulit dalam
  hidup yang dihadapi orang lain, penulis pun melengkapi paparannya
  dengan pengalaman pribadinya sendiri. Sebagaimana dinyatakan,
  "Berhentilah mengeluh dan coba gali potensi diri Anda, bersyukurlah
  atas potensi tersebut ...." (hal 16), di sini penulis mencoba
  menunjukkan pada kita bagaimana sikap yang benar dalam menghadapi
  keadaan yang sepertinya kurang menguntungkan. Tambahan yang menarik
  adalah di akhir setiap bab terdapat kutipan kata-kata bijak dari
  para tokoh dunia yang diharapkan akan semakin menguatkan langkah
  Anda.

  Kiriman dari: Arya


RESENSI 4

                      MENCINTA DENGAN SEDERHANA
                      =========================

  Perbuatan baik tidak akan menyelamatkan kita. Namun, sebagai orang
  pilihan yang sudah diselamatkan oleh Allah, berbuat baik kepada
  sesama merupakan bentuk ucapan syukur kita kepada-Nya.

    Judul buku: Mencinta dengan Sederhana
    Penulis   : Terri Green
    Penerbit  : Andi, Yogyakarta 2006
    Ukuran    : 14 cm x 21 cm
    Tebal     : 159 halaman

  Kebaikan hati sekarang ini menjadi barang langka yang nyaris punah.
  Mencarinya seperti mencari jarum di tumpukan jerami. Banyak orang
  yang hidup dalam dunianya sendiri, mengurus urusannya sendiri, dan
  kadang terkurung dalam kepentingannya sendiri. Akibatnya, hidup kita
  senantiasa diburu keinginan, impian, dan kebutuhan. Hal ini membuat
  kita lalai untuk melakukan kebaikan yang kecil, sekalipun kepada
  sesama. Kita menganggap menjadi baik hati itu bagai pahlawan
  kesiangan, naif dan berlebihan.

  Sungguhkah demikian? Semua jawaban ini dirangkai apik dalam buku
  ini. Bahwa menjadi orang yang baik hati itu tidak sesukar yang kita
  bayangkan. Bahwa menjadi baik hati itu tidak perlu banyak biaya dan
  waktu. Cuma dibutuhkan sedikit niat dan secuil tekad untuk menjadi
  orang-orang yang mau dipakai Allah sebagai penyalur kasih-Nya bagi
  banyak orang yang membutuhkan.

  Bagaimanapun juga, tidak ada manusia di muka bumi ini yang menolak
  kehadiran orang yang baik hati, termasuk Anda bukan? Sering kali
  ketika kita terluka, kebaikan yang sederhana dari orang lainlah yang
  sangat berarti. Jadi, temukanlah rahasia dan kiat menjadi orang yang
  baik hati melalui perbuatan hidup sehari-hari.

  Sumber diambil dari:
  Nama situs : PBMR Andi
  URL        : http://www.pbmr-andi.com/buku-buku/?p=productsMore&iProduct=396


RESENSI 5

                         PINTU MASIH TERBUKA
                         ===================

  Tidakkah sudah sepantasnya kita bersyukur karena kepedulian Allah
  kepada kita? Bukankah di setiap badai hidup yang menerpa, tangan
  Allah yang kuat itu senantiasa memegang hidup kita?

    Judul buku: Pintu Masih Terbuka
    Penulis   : Manati I. Zega
    Penerbit  : Andi, Yogyakarta 2006
    Ukuran    : 12 cm x 19 cm
    Tebal     : 122 halaman

  Bisingnya kehidupan kadang membuat kita kurang meresapi pesan-pesan
  singkat Allah lewat peristiwa dalam keseharian kita. Rasa khawatir
  kerap muncul begitu saja tanpa diundang. Bahkan ketakutan tidak
  segan-segan untuk mencengkeram. Mau tidak mau, kita seperti
  diperhadapkan pada dua pilihan. Mampukah kita menjadi penakluk
  kehidupan? Atau haruskah kita bertekuk lutut dan menyerah kalah
  begitu saja?

  Derasnya arus kehidupan terkadang menghantam dan menarik kita kepada
  pusaran kekecewaan dan ketiadaan pengharapan. Realitas kehidupan
  memang tidak selamanya indah. Bahkan harus kita akui bahwa kehidupan
  sering kali tidak berjalan seperti yang kita harapkan. Dan sebuah
  pertanyaan begitu membuncah dalam hati banyak orang, "Sungguhkah
  Tuhan peduli dengan kehidupanku?"

  Buku ini berbisik lembut kepada setiap kita bahwa pintu surga masih
  terbuka. Tuhan tidak mengenal jalan buntu! Setiap masalah yang kita
  hadapi pasti ada jalan keluarnya. Dan buku ini memberikan kepada
  kita cara-cara yang sederhana, namun sarat makna. Disertai dengan
  kisah-kisah nyata dari orang-orang biasa yang mampu memenangkan
  badai kehidupannya.

  Daftar Isi:
  1. Menelusuri Realitas Kehidupan Kristen
     * Murid Sejati, Harus Berani Bayar Harga
     * Mutiara di Balik Pengalaman Pahit
     * Tatkala Bahaya Mengancam
     * Tidak Kenal Menyerah
     * Mengapa Tidak Berbuah?

  2. Jawaban Atas Emosi Manusiawi
     * Mengapa Harus Khawatir?
     * Mengapa Kamu Begitu Takut?
     * Pelajaran Agung dari Taman Getsemani

  3. Kerinduan dan Jawaban Allah
     * Saatnya Mencari Tuhan
     * Kekuatan Doa
     * Kekuatan Pengucapan Syukur
     * Kokoh Diterpa Zaman

  Sumber diambil dari:
  Nama situs: PBMR Andi
  URL       : http://www.pbmr-andi.com/buku-buku/?p=productsMore&iProduct=362


----------------------------------------------------------------------
ARTIKEL (KHUSUS)

              BUDAYA "THANKSGIVING" ATAU MENGUCAP SYUKUR:
                       SETAHUN PUBLIKASI e-BUKU
                       ========================
                         Oleh: Redaksi e-Buku

  TRADISI "THANKSGIVING"

  Dalam masyarakat Amerika, terdapat satu tradisi perayaan yang
  dilakukan pada setiap hari Kamis pekan ketiga setiap bulan November,
  yang disebut perayaan "Thanksgiving". Awalnya, perayaan ini
  merupakan bentuk ungkapan syukur para imigran pertama yang datang ke
  Amerika atas keberhasilan panen mereka.

  Budaya "thanksgiving" itu sendiri, bila dirunut, tidak lepas dari
  kehidupan para imigran saat itu yang mayoritas adalah orang-orang
  Kristen. Mereka tahu bahwa keberhasilan tersebut tidak akan mereka
  peroleh bila Tuhan tidak ikut campur di dalamnya. Itulah sebabnya
  untuk mengingatkan mereka akan rasa syukur tersebut, maka setiap
  tahun dirayakan Hari "Thanksgiving".

  Meskipun tradisi "thanksgiving" ini tidak berasal dari Indonesia,
  esensi yang terkandung dalam perayaan tersebut patut kita teladani.
  Ketika menyadari bahwa hidup manusia tidak mungkin lepas dari
  ketergantungan kita pada Tuhan, maka rasa ucapan syukur akan menjadi
  bagian yang tak terpisahkan dari hidup kita.

  KILAS BALIK e-BUKU

  Bertepatan dengan momen "thanksgiving", perkenankan kami untuk
  mengingatkan Anda bahwa Publikasi e-Buku telah hadir genap satu
  tahun pada bulan November 2006 ini. Dengan mengemban visi
  menciptakan komunitas masyarakat Kristen yang gemar membaca
  buku-buku Kristen, e-Buku terus hadir untuk menyajikan berbagai
  ulasan buku bagi para pembaca.

  Dalam setahun pelayanannya, ada satu pengalaman yang tidak
  terlupakan bagi tim redaksi. Dalam upaya peluncuran edisi perdana,
  tepatnya pada 16 November 2005, tim redaksi melakukan kekeliruan
  dengan mengirimkan pesan uji coba kepada para calon pelanggan. Hal
  ini terjadi akibat belum dilakukannya seting pada LYRIS -- sistem
  milis yang digunakan untuk mendistribusikan e-Buku -- yang
  menyebabkan seluruh postingan yang belum dimoderasi terkirim ke
  seluruh calon pelanggan. Kejadian ini tentu saja sempat mengendurkan
  semangat tim redaksi.

  Bagaimanapun juga, dukungan dan kepercayaan yang diberikan para
  pelangganlah yang mendorong kami untuk terus maju. Meski telah
  mengawali dengan sebuah kekeliruan fatal, tim redaksi harus
  berterima kasih untuk kesetiaan dan dukungan para pelanggan. Dan
  kejadian tersebut tidak kami jadikan sebagai satu hal yang terus
  disesali, tapi menjadi batu peringatan agar kami bisa semakin
  memberikan yang terbaik melalui pelayanan publikasi e-Buku ini.

  Setahun sudah umur publikasi e-Buku, dan sebanyak dua belas edisi
  sudah diterbitkan. Namun, bila melihat pelayanan selama setahun ini,
  tim redaksi menyadari masih banyak kekurangan dari kami dalam
  mewujudkan suatu masyarakat Kristen yang cinta buku dan menjadikan
  buku sebagai salah satu alat untuk bertumbuh di dalam pengenalan
  yang benar akan Kristus.

  MELANGKAH KE DEPAN

  Pelayanan selama setahun ini adalah anugerah. Pelayanan ke depan
  yang masih dipercayakan Tuhan tentunya anugerah yang jauh lebih
  besar lagi. Dan kepercayaan dari Tuhan itu harus kami kerjakan
  dengan baik dan harus bisa kami pertanggungjawabkan di hadapan Tuhan
  dan juga umat-Nya.

  Menyadari hal tersebut, apalagi bila melihat berbagai kelemahan dan
  kekurangan yang dimiliki tim redaksi dalam setahun ini, tentu ada
  sejumlah hal yang harus dipikirkan dan dikerjakan demi peningkatan
  pelayanan ini. Meski demikian, tim redaksi tidak dapat berjalan
  sendiri tanpa dukungan dari para pelanggan sekalian. Sama seperti
  ketika e-Buku memulai pelayanan ini, saat menapaki jalan ke depan
  itupun tim redaksi masih terus memerlukan dukungan dari para
  pelanggan sekalian.

  Tahun 2006 segera berakhir. Oleh karena itu, tim redaksi memerlukan
  berbagai masukan dan saran dari pembaca sekalian. Tim redaksi
  mempersilakan para pembaca sekalian untuk mengirimkan berbagai saran
  maupun masukan terhadap pelayanan e-Buku selama setahun ini,
  termasuk saran-saran untuk tahun 2007 mendatang. Masukan-masukan ini
  tentunya akan sangat berharga dalam pengembangan publikasi e-Buku ke
  depan.

  Silakan kirim saran dan masukan tersebut ke alamat di bawah ini.
  < staf-buku(at)sabda.org >.


----------------------------------------------------------------------
SEPUTAR BUKU

   SERI "TUHAN DARI POCI DAN PANCI": BUKU BARU DARI PENERBIT KAIROS
   ================================================================

  Pada edisi kali ini redaksi e-Buku menyajikan informasi buku baru
  dari Penerbit Kairos berupa lima buku seri "Tuhan Dari Poci dan
  Panci" karya Eka Darmaputera. Berikut seri buku tersebut.

  1. Di Tengah Perjalanan
     Penulis : Eka Darmaputera
     Penerbit: Kairos Books
     Ukuran  : 11 x 18 cm
     Tebal   : 84 halaman

     Sekilas isi buku:
     Gereja Tuhan adalah gereja di tengah perjalanan. Tapi gereja
     Tuhan sering kali kurang suka menanti. Gereja lebih merasa aman
     dengan memelihara dan mempertahankan apa-apa yang sudah ada di
     tangan. Sering kali bukan kemah-kemah darurat, seperti yang
     dibangun Abraham, melainkan benteng-benteng besi, beton, dan
     baja! Rasa aman yang kemudian jadi terasa sayang bila harus kita
     buang. Begitulah, tanpa terasa gereja tidak lagi berada di tengah
     perjalanan. Gereja sudah berhenti. Tidak menanti lagi. Berjalan
     ke masa depan! Di situlah sebenarnya hakikat gereja
     dipertaruhkan.

  2. Lidah Mengucap Kaki Tertancap
     Penulis : Eka Darmaputera
     Penerbit: Kairos Books
     Ukuran  : 11 x 18 cm
     Tebal   : 88 halaman

     Sekilas isi buku:
     Ada tindakan yang kelihatannya suci, tetapi didorong oleh
     motivasi yang salah. Bagi Yesus, salahlah nilainya. Tetapi ada
     juga tindakan yang tampaknya salah (karena tak sesuai dengan
     kelaziman), namun dilakukan karena motivasi yang suci. Namun bagi
     Yesus, tindakan yang demikian itulah yang suci nilainya. Sikap
     yang amat dipuji Yesus adalah sikap yang keluar dari pribadi yang
     menyatu. Sikap di mana lidah mengucap, di situ pula kaki
     tertancap. Apa yang berbisik di dalam hati, tindakan jua yang
     menjadi bukti.

  3. Meruntuhkan Tembok-Tembok
     Penulis : Eka Darmaputera
     Penerbit: Kairos Books
     Ukuran  : 11 x 18 cm
     Tebal   : 80 halaman

     Sekilas isi buku:
     Tembok rohani yang memisahkan manusia dengan manusia merupakan
     tembok yang tidak terlihat. Tetapi akibat dari pemisahan itulah
     yang lebih berat. Hubungan tersebut terasa amat jauh, meskipun
     sangat dekat. Benarkah kodrat manusia itu memang diskriminatif?
     Jawabnya adalah ya! Dosa membuat manusia menjadi diskriminatif.
     Dosa membuat yang "dekat" menjadi "jauh". Sebab, dosa tidak hanya
     merusakkan hubungan antara Allah dengan manusia. Tetapi, dosa
     juga merusak hubungan antarmanusia.

  4. Perang Tanpa Akhir
     Penulis : Eka Darmaputera
     Penerbit: Kairos Books
     Ukuran  : 11 x 18 cm
     Tebal   : 64 halaman

     Sekilas isi buku:
     Ada perang yang cepat berakhir, ada pula perang yang bertahan
     cukup lama sebelum diredakan. Namun, ada perang yang tampaknya
     tak akan berakhir. Perang melawan keserakahan, misalnya, atau
     materialisme, hedonisme, kelicikan, dan kebebalan hati. Apakah
     hanya kita yang berperang? Tidak. Kedatangan Yesus juga ditujukan
     untuk memerangi semua itu. Ia mendekati masalah tersebut secara
     menyeluruh. Melalui seluruh diri-Nya. Ia memberikan seluruh
     diri-Nya dalam solidaritas yang penuh. Ia menjadi manusia.
     Manusia yang manusiawi. Ecce homo!

  5. Salib dan Mahkota
     Penulis : Eka Darmaputera
     Penerbit: Kairos Books
     Ukuran  : 11 x 18 cm
     Tebal   : 76 halaman

     Sekilas isi buku:
     Mahkota dan salib! Apa hubungan keduanya? Bukankah yang justru
     paling menonjol adalah perbedaan antara keduanya? Pertentangan
     antara keduanya? Mahkota itu perlambang kekuasaan. Mahkota itu
     tanda kekuatan. Tanda kemuliaan. Tanda kemenangan. Mahkota itu
     idam-idaman setiap orang. Sedangkan salib? Sangat sebaliknya!
     Salib itu tanda kelemahan. Tanda kekalahan. Tanda kehinaan. Bila
     boleh, jangan sampai kita menjumpainya! Lalu, bagaimana keduanya
     dapat diperdamaikan?

  Informasi tersebut kiranya melengkapi koleksi Anda para penggemar
  tulisan Eka Darmaputera maupun bagi Anda para penggemar buku-buku
  Kristen bermutu. Bagi Anda yang tertarik dan ingin mempunyai koleksi
  buku tersebut, silakan kunjungi toko buku di kota Anda atau
  menghubungi Penerbit Kairos.

  Sumber diambil dan diedit dari:
  Nama situs : Penerbit Kairos
  URL        : http://www.penerbitkairos.com/


----------------------------------------------------------------------
SERBA-SERBI

     PEMBUKAAN KELAS BARU PESTA: PERIODE JANUARI - FEBRUARI 2007
     ===========================================================

  Pendidikan Elektronik Studi Teologia Awam (PESTA) kembali membuka
  Kelas Virtual DASAR-DASAR IMAN KRISTEN (DIK). Bahan DIK ini terdiri
  dari sepuluh pelajaran yang menyajikan pokok-pokok pengajaran
  penting dalam iman Kristen, khususnya tentang penciptaan manusia,
  kejatuhan manusia dalam dosa, rencana keselamatan Allah melalui
  Yesus Kristus, dan hidup baru. Selain tugas-tugas tertulis, peserta
  kursus juga harus berpartisipasi dalam diskusi bersama peserta lain
  tentang pokok-pokok yang dipelajari bersama.

  Waktu Pelaksanaan:

  Tgl. 2 Jan - 20 Jan 2007 : Waktu bagi peserta untuk mempelajari
                             materi kursus serta mengerjakan tugas
                             tertulis dari 10 Pelajaran
  Tgl. 1 Feb - 28 Feb 2007 : Waktu berdiskusi (via e-mail) tentang
                             bahan DIK bagi peserta yang telah
                             selesai mengerjakan semua tugas tertulis
  Biaya: GRATIS!
  Untuk dapat mengikuti kursus teologia tersambung (online) ini Anda
  harus terlebih dahulu mengisi formulir pendaftaran yang tersedia di
  situs PESTA Online di alamat:
  ==>     http://www.pesta.org/formulir.php?jenis=kelas

  atau menulis surat ke: "Admin PESTA" < kusuma(at)in-christ.net >

  Untuk mengunduh (download) bahan kursus DIK, silakan klik:
  ==>     http://www.pesta.org/kursus.php?modul=dik


                RENCANA PELUNCURAN PUBLIKASI BARU YLSA
                ======================================

  Sebagai gebrakan awal tahun 2007, YLSA berencana untuk menerbitkan
  satu publikasi mingguan baru, yaitu publikasi yang akan berisi
  tentang kesaksian. Tim Redaksi sudah dibentuk dan saat ini sedang
  menyiapkan segala sesuatu yang diperlukan untuk penerbitan publikasi
  ini. Harapan kami, melalui publikasi kesaksian ini banyak orang
  terinspirasi oleh kasih Tuhan dan menjadi berkat untuk kemuliaan
  nama-Nya. Bagi Anda yang tertarik untuk berlangganan publikasi ini
  bisa mulai mendaftarkan diri dengan mengirimkan permintaan
  berlangganan ke alamat:

  < staf-kesaksian(at)sabda.org >


----------------------------------------------------------------------

 -- ADA YANG MENGATAKAN, SEBUAH KATA ITU MATI TEPAT KETIKA DIUCAPKAN.
       BAGI SAYA, JUSTRU KATA ITU MULAI HIDUP PADA SAAT ITU --
                          (Emily Dickinson)

----------------------------------------------------------------------
EDISI DESEMBER

                                NATAL

  Waktu berjalan begitu cepatnya, kurang lebih dua minggu lagi kita
  memasuki bulan Desember. Seperti yang kita ketahui, Desember
  diperingati oleh umat Kristen di seluruh dunia sebagai bulan
  kelahiran Yesus. Didasarkan pada hal tersebut, edisi bulan Desember,
  e-Buku menampilkan resensi buku-buku seputar Natal. Resensi-resensi
  tersebut bisa dijadikan referensi bacaan menjelang hari Natal dan
  bagi Anda dan keluarga.

  Tidak lupa, redaksi mengajak pembaca untuk berpartisipasi mengisi
  edisi bulan depan dengan mengirimkan resensi/sharing buku-buku yang
  sudah Anda baca maupun info buku seputar Natal yang Anda ketahui ke
  alamat:

  ==>   < staf-buku(at)sabda.org >

  Kiriman Anda yang memenuhi syarat akan dimuat pada Edisi Desember
  2006. Kami tunggu kiriman Anda.


----------------------------------------------------------------------
      Isi dan bahan adalah tanggung jawab Yayasan Lembaga SABDA.
             Didistribusikan melalui sistem network I-KAN.
                       Copyright(c) e-Buku 2006
                  YLSA -- http://www.sabda.org/ylsa/
                      http://katalog.sabda.org/
                    Rekening: BCA Pasar Legi Solo
                 No. 0790266579 / a.n. Yulia Oeniyati

             Arsip Publikasi e-Buku bisa dibaca online di:
                http://www.sabda.org/publikasi/e-buku/
                       http://gubuk.sabda.org/
----------------------------------------------------------------------
   Staf Redaksi       : Puji, Ary, Raka
   Berlangganan       : subscribe-i-kan-buku(at)xc.org
   Berhenti           : unsubscribe-i-kan-buku(at)xc.org
   Kontak e-Buku      : staf-buku(at)sabda.org
======================================================================
                  "Sementara itu, sampai aku datang
             bertekunlah dalam membaca Kitab-kitab Suci,
                 dalam membangun dan dalam mengajar."
                          (1 Timotius 4:13)
             http://sabdaweb.sabda.org/?p=1Timotius+4:13

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org