Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-binasiswa/37

e-BinaSiswa edisi 37 (7-7-2014)

Remaja dan Karunia Rohani (1)


e-BinaSiswa -- Remaja dan Karunia Rohani (1)
Edisi 37/Juli 2014

DAFTAR ISI:
ARTIKEL: KARUNIA-KARUNIA ROH
STOP PRESS: SABDA.ORG: SUMBER BAHAN DAN INFORMASI KEKRISTENAN BAGI MASYARAKAT KRISTEN INDONESIA

Shalom,

Tuhan telah memberikan karunia rohani kepada kita yang percaya untuk 
membangun tubuh Kristus, yaitu jemaat. Dengan demikian, jemaat dapat 
terus bertumbuh dalam iman. Banyak jenis karunia rohani yang Tuhan 
berikan kepada anak-anak-Nya. Selain itu, Ia juga memberikan cara dan 
sarana agar kita dapat mengetahui apa karunia rohani kita. Edisi kali 
ini akan menolong kita, sebagai pembina siswa, untuk dapat semakin 
memahami definisi karunia rohani, apa saja jenisnya, dan bagaimana 
kita dapat menolong diri sendiri dan orang-orang yang kita layani 
untuk menemukan dan mengembangkan karunia itu bagi kemuliaan nama 
Tuhan. Mari kita simak bersama edisi ini. Selamat membaca!

Staf Redaksi e-BinaSiswa,
Bayu
< http://remaja.sabda.org >


                    ARTIKEL: KARUNIA-KARUNIA ROH

A. Definisi dan Pengertian Karunia-Karunia Rohani

Istilah Yunani untuk "karunia-karunia" adalah "charismata". Bentuk 
tunggalnya "charis", yang secara umum berarti "hadiah, pemberian, 
karunia, anugerah". Sedangkan, arti kristiani yang khusus untuk kata 
tersebut adalah "karunia rohani yang berasal dari Allah" (Roma 1:11). 
Karunia rohani dapat didefinisikan sebagai "kemampuan khusus yang 
diberikan kepada orang-orang percaya oleh Roh Kudus untuk memuliakan 
Kristus dan membangun gereja-Nya". Berdasarkan definisi tersebut, ada 
tiga hal yang harus dipahami, yaitu:

1. Karunia rohani merupakan kemampuan khusus. Kemampuan khusus ini 
tidak sama dengan talenta ataupun kemampuan alami yang dibawa setiap 
orang sejak lahirnya. Sebagai contoh, ada yang dapat menyanyi atau 
belajar memainkan alat musik dengan baik, ada yang pandai melukis, dan 
lain-lain. Tuhan memberikan kemampuan-kemampuan ini, tetapi itu 
bukanlah karunia rohani. Walaupun demikian, ketika kemampuan alamiah 
ini dipersembahkan kepada Tuhan, kemampuan itu dapat menjadi suatu 
cara untuk mengekspresikan sebuah karunia rohani.

2. Karunia rohani adalah pemberian Tuhan. Artinya, karunia rohani 
tidak diperoleh karena pekerjaan yang baik, punya talenta, atau 
kemampuan alamiah. Karunia rohani merupakan pemberian dari Tuhan, 
tidak mungkin seseorang mendapatkannya melalui kerja keras, memperoleh 
karena layak, atau mempelajarinya dari buku-buku.

3. Karunia rohani adalah untuk memuliakan Kristus dan membangun 
gereja-Nya. Karunia rohani harus digunakan untuk pelayanan, memuliakan 
Kristus, dan menolong gereja untuk bertumbuh.

B. Daftar Karunia Rohani

Berikut ini ayat-ayat yang memuat daftar karunia (charismata) yang 
Tuhan berikan kepada gereja, yaitu:

1. Karunia-karunia dalam Roma 12:6-8, yaitu karunia: bernubuat, 
melayani, mengajar, menasihati, membagi-bagikan, memberi pimpinan, dan 
kemurahan (pelayanan).

2. Karunia-karunia dalam 1 Korintus 12:4-11, yaitu karunia: hikmat, 
pengetahuan, iman, menyembuhkan, mukjizat, bernubuat, membedakan roh, 
berbahasa roh, dan menafsirkan bahasa roh (karunia penyataan atau 
manifestasi Roh).

3. Karunia-karunia dalam Efesus 4:11-12, yaitu karunia: rasul, nabi, 
penginjil, gembala, dan pengajar (karunia jabatan kepemimpinan).

4. Karunia-karunia dalam 1 Petrus 4:11, yaitu karunia: berbicara 
(khotbah), melayani.

5. Karunia-karunia rohani dalam 1 Korintus 12:28-30, yaitu karunia: 
rasul, nabi, pengajar, mukjizat, menyembuhkan, melayani, memimpin, dan 
berkata-kata dalam bahasa roh.

Karunia yang disebutkan dalam Alkitab hanya sebagai contoh tentang 
bagaimana Tuhan memberikan kemampuan dan kuasa kepada umat-Nya untuk 
melaksanakan perintah dan kehendak-Nya (Matius 28:19-20).

C. Tujuh Prinsip Karunia Rohani

Berdasarkan Roma 12:6-8; 1 Korintus 12:4-11; Efesus 4:11-12; dan 1 
Petrus 4:11, kita menemukan prinsip-prinsip tentang karunia-karunia 
rohani, yaitu:

1. Karunia rohani diberikan pada saat seseorang dibaptis ke dalam 
tubuh Kristus, yaitu pada saat lahir baru (1 Korintus 12:13).

2. Karunia rohani berupa karunia jabatan kepemimpinan yang diberikan 
untuk memperlengkapi orang percaya untuk melakukan pekerjaan pelayanan 
(Efesus 4:12).

3. Karunia rohani diberikan kepada setiap orang percaya. Artinya, 
setiap orang percaya mempunyai paling sedikit satu karunia rohani (1 
Korintus 12:7).

4. Karunia rohani diberikan sesuai kehendak Tuhan, bukan menurut 
keinginan orang percaya itu sendiri (1 Korintus 12:11; Efesus 4:7).

5. Karunia rohani setiap orang percaya berbeda-beda satu dengan 
lainnya (Roma 12:6).

6. Karunia-karunia rohani diberikan untuk membangun tubuh Kristus (1 
Korintus 12:12; Roma 12:4-6; Efesus 4:12).

7. Setiap orang percaya harus menggunakan karunia-karunia mereka untuk 
saling melengkapi dan melayani (Roma 12:4-5; 1 Petrus 4:10).

Rasul Paulus menggambarkan gereja sebagai sebuah tubuh jasmani (1 
Korintus 12:12-31). Tubuh memiliki banyak anggota dan setiap anggota 
memiliki tugas khusus. Demikian juga dengan orang percaya, setiap 
orang percaya harus tahu bagaimana menggunakan karunianya. Tuhan telah 
memperlengkapi orang-orang percaya untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan 
tertentu dalam gereja. Setiap orang percaya harus bersatu dengan 
karunia-karunia yang berbeda-beda itu.

D. Menemukan, Menggunakan, dan Mengembangkan Karunia-Karunia Rohani

Bagaimanakah seorang percaya dapat mengetahui atau menemukan karunia 
rohaninya? Berikut ini petunjuk-petunjuk yang berguna untuk menemukan 
karunia rohani Saudara.

1. Sadarilah bahwa Saudara memiliki paling sedikit satu karunia 
rohani.

2. Berdoalah tentang hal itu. Mintalah kepada Tuhan untuk menunjukkan 
apa karunia rohani Anda.

3. Pelajarilah ayat-ayat Alkitab mengenai karunia-karunia rohani. 
Allah menyatakan kebenaran melalui firman-Nya.

4. Tulislah beberapa hal yang senang Anda lakukan. Apakah Anda senang 
mengajar anak-anak? Apakah Anda senang bersaksi? Apakah Anda senang 
berdoa? Ingat, Tuhan menggunakan hal-hal yang diberikan kepada Anda 
untuk kemuliaan-Nya.

5. Pahamilah kemampuan Saudara sendiri. Pikirkanlah tentang cara-cara 
Tuhan memakai Anda sekarang. Manakah di antara hal-hal itu yang paling 
menonjol?

6. Dengarlah pendapat dari orang Kristen yang lain. Allah menggunakan 
orang lain untuk menolong seseorang mengetahui karunianya.

7. Mintalah nasihat dan konfirmasi (peneguhan) dari pemimpin rohani 
Anda. Karena itu, pemimpin mendapat tugas untuk mengajar, mengarahkan, 
dan membimbing jemaat melayani berdasarkan karunia-karunia rohani 
mereka.

8. Terimalah karunia Anda sekarang dengan bersyukur. Mengucap 
syukurlah kepada Tuhan atas karunia yang telah Ia berikan kepada Anda.

E. Bagaimana Menggunakan dan Mengembangkan Karunia Anda?

Setiap anggota tubuh Kristus dibutuhkan untuk memenuhi tujuannya di 
dunia ini. Beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk membangun 
karunia-karunia adalah:

1. Izinkan Roh Kudus untuk membangun karunia Anda secara bebas. 
Bersedialah untuk dipakai. Setiap hari, mintalah Roh Kudus untuk 
mengisi dan membuat Anda menjadi berkat (Efesus 5:18).

2. Terlibatlah dalam pekerjaan dan pelayanan di gereja lokal. Karunia-
karunia itu diberikan untuk membangun tubuh Kristus, yaitu gereja.

3. Cobalah cara-cara yang dapat Anda lakukan untuk menggunakan karunia 
Anda. Jika Anda dapat menggunakan karunia Anda melalui musik, mulailah 
untuk menyanyi dalam paduan suara. Saat Anda menggunakan karunia Anda, 
Tuhan akan memberkati orang lain melalui Anda.

4. Taatlah pada petunjuk dan bimbingan pemimpin rohani Anda. 
Belajarlah taat, terutama dalam melaksanakan tugas-tugas yang 
dipercayakan pemimpin Anda, dengan penuh tanggung jawab (Ibrani 
13:17). 
Lakukan tugas-tugas tersebut dengan kasih, ketulusan, dan 
dengan segenap hati. Tanpa hal-hal tersebut, apa yang Anda lalukan 
hanya akan memberi efek yang kecil. Saat karunia-karunia digunakan 
dengan benar dan terarah, itu akan menghasilkan kesatuan dan 
pertumbuhan di gereja.

5. Melayani dengan kasih. Tunjukkanlah kasih Anda kepada Tuhan dengan 
penggunaan karunia rohani Anda. Mulailah hari ini untuk menemukan dan 
menggunakan karunia rohani yang telah diberikan kepada Anda.

Diambil dan disunting dari:
Nama situs: e-Artikel
Alamat URL: http://artikel.sabda.org/karuniakarunia_roh
Penulis: Pdt. Samuel T. Gunawan, M.Th
Tanggal akses: 26 Februari 2014


 STOP PRESS: SABDA.ORG: SUMBER BAHAN DAN INFORMASI KEKRISTENAN BAGI 
                   MASYARAKAT KRISTEN INDONESIA

Apakah Anda selalu ingin diperlengkapi dengan bahan-bahan kekristenan 
yang berkualitas? Anda ingin membaca bacaan rohani yang alkitabiah 
setiap hari?

Kunjungilah situs SABDA.org yang diluncurkan oleh Yayasan Lembaga 
SABDA < http://ylsa.org >. Dapatkan jutaan bahan kekristenan yang 
bermutu dan alkitabiah dalam situs SABDA.org < http://sabda.org >. 
Situs ini menyediakan berbagai macam bahan kekristenan yang lengkap 
dan berkualitas dari berbagai bidang pelayanan, mulai dari bahan-bahan 
untuk pelayanan anak, pemuda dan remaja, wanita, penulis, konseling, 
kesaksian, pelayanan misi, dan masih banyak lagi. Melalui situs 
SABDA.org, Anda juga dapat terhubung dengan situs-situs YLSA dan semua 
produk pelayanan YLSA yang dapat Anda akses dan unduh secara gratis.

Segera kunjungi situs SABDA.org! Dapatkan akses ke banyak bahan yang 
dapat mendorong pertumbuhan rohani Anda dan untuk memperlengkapi Anda 
dalam pelayanan tubuh Kristus.


Kontak: binasiswa(at)sabda.org
Redaksi: Adiana, Bayu, dan Amidya
Berlangganan: subscribe-i-kan-untuk-siswa(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-untuk-siswa(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/e-binasiswa/arsip
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2014 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org