Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-binaanak/432 |
|
e-BinaAnak edisi 432 (14-5-2009)
|
|
___e-BinaAnak (Milis Publikasi Elektronik untuk Para Pembina Anak)____ DAFTAR ISI EDISI 432/MEI/2009 - SALAM DARI REDAKSI: Pentingnya Kurikulum - ARTIKEL: Kurikulum Sekolah Alkitab Liburan - MUTIARA GURU - TIPS: Bagaimana Memilih Kurikulum Sekolah Alkitab Liburan yang Tepat - BAHAN MENGAJAR: Menyembah Tuhan - WARNET PENA: Artikel Terkait Seputar SAL ______________________________________________________________________ Korespondensi dan kontribusi bahan dapat dikirimkan ke redaksi: <binaanak(at)sabda.org> atau <owner-i-kan-binaanak(at)hub.xc.org> ______________________________________________________________________ SALAM DARI REDAKSI PENTINGNYA KURIKULUM Kurikulum merupakan bagian penting dalam pelayanan anak yang harus kita susun. Kurikulum akan membantu kita untuk dapat mengajar secara lebih efektif dan sistematis dengan materi serta metode yang telah dipersiapkan. Kurikulum Sekolah Alkitab Liburan pun tidak jauh beda dengan kurikulum yang dipakai ketika mengajar sekolah minggu. Fokus yang diberikan senantiasa memberitakan akan kasih dan keselamatan yang ada di dalam Yesus Kristus. Karena itu, biarlah anak-anak layan kita merasakan berkat tuntunan Tuhan melalui pelayanan yang Anda lakukan dengan persiapan kurikulum yang matang. Untuk membantu Anda, dalam edisi ini, kami bagikan topik tentang Kurikulum Sekolah Alkitab Liburan. Selamat menyimak dan biarlah tuntunan Tuhan saja yang membantu kita mengatur setiap detail kegiatan yang akan dilaksanakan. Tuhan Yesus memberkati. Staf Redaksi e-BinaAnak, Kristina Dwi Lestari http://www.sabda.org/publikasi/arsip/e-binaanak/ http://pepak.sabda.org/ Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah, tegorlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran. (2 Timotius 4:2) < http://sabdaweb.sabda.org/?p=2Tim+4:2 > ______________________________________________________________________ ARTIKEL KURIKULUM SEKOLAH ALKITAB LIBURAN Sekolah Alkitab Liburan (SAL) adalah waktu bagi anak layan kita untuk belajar dan menjalin persahabatan dengan anak yang lain. Program sekolah Alkitab ini biasanya dilaksanakan saat liburan sekolah. Biasanya sekitar bulan Juni atau Juli. Kurikulum Sekolah Alkitab Liburan merupakan bagian yang sangat penting dari struktur kelas-kelas dan program yang sedang dilaksanakan oleh gereja atau organisasi Kristen lainnya. Bagian terpenting dari kurikulum bukanlah tema atau kegiatan-kegiatannya, melainkan pengajaran tentang Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juru Selamat. Mengambil bagian dalam liburan sekolah dapat menjadi waktu yang tepat untuk mengundang anak-anak lain yang tidak rutin datang ke gereja. Banyak anak mungkin tidak mengenal nama Yesus atau tidak mengerti perlunya keselamatan. Mengundang anak-anak ini untuk ambil bagian dalam program Sekolah Alkitab dapat membuka pintu untuk keselamatan abadi. Program ini memberi kesempatan untuk mengajar anak-anak dari semua usia tentang Tuhan dan perlunya iman dan keselamatan dalam hidup. Liburan merupakan saat yang menyenangkan bagi anak-anak untuk belajar tentang Tuhan. Meskipun sering kali ada standar yang ditetapkan tentang apa yang akan diajarkan, kebanyakan anak datang karena ingin menjalin persahabatan dan bersenang-senang dalam kegiatan ini. Banyak gereja akan membuka pintu mereka selama seminggu, biasanya pada awal liburan sekolah. Sukarelawan dari gereja akan menyusun jadwal kegiatan-kegiatan untuk kurikulum Sekolah Alkitab Liburan yang akan diselenggarakan sepanjang Sekolah Alkitab Liburan ini. Banyak SAL dimulai dengan kebaktian penyembahan singkat untuk memuliakan Tuhan dan mensyukuri segala yang telah Dia sediakan. Setelah pujian-pujian dan doa, kelas dibuka. Sering kali selama kegiatan berlangsung, peserta dibagi berdasarkan kelompok usia ke dalam kelas-kelas tertentu yang disesuaikan. Kelas-kelas yang diselenggarakan sering kali terdiri dari pelajaran Alkitab, aktivitas keterampilan, istirahat, kegiatan di luar ruangan, dan kadang-kadang program musik. Setiap program ini dapat memberikan bagian yang sangat penting untuk membagikan kasih Tuhan melalui persekutuan dan kegiatan yang menyenangkan. Pelajaran Alkitab adalah suatu cara untuk para guru mengajarkan pelajaran dari Alkitab dan menjawab pertanyaan-pertanyaan dari anak-anak tentang Alkitab dan keselamatan. Sesi kreativitas dan permainan di luar ruangan akan menjadi waktu untuk mengenal lebih dalam lagi ciptaan Tuhan yang luar biasa. Meski waktu istirahat tampaknya tidak penting, tetapi waktu istirahat ini dapat menjadi sebuah kesempatan untuk anak-anak dapat bertanya secara individu karena mungkin sebagian dari mereka merasa tidak nyaman berbicara di depan kelompok. Dengan program musik, anak-anak dapat belajar bagaimana memuji dan menyembah Tuhan. Kurikulum sering kali disusun terlebih dahulu dengan baik sebelum program dijalankan. Para pemimpin gereja sering kali memilih program terbaik yang akan memenuhi kebutuhan anak-anak di gerejanya. Bagian terpenting dari kurikulum Sekolah Alkitab Liburan ini adalah pengajaran tentang Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juru Selamat. Ada banyak cara untuk membahas pengajaran ini, namun cara-cara itu harus membuat program Sekolah Alkitab Liburan ini berhasil. Bagi banyak anak, SAL mungkin adalah kesempatan pertama dan satu-satunya untuk bisa mengikuti kebaktian atau menjalankan fungsi sebagai orang Kristen di mana firman Tuhan dan keselamatan diajarkan. Menghadirkan Yesus di setiap kesempatan dan pembukaan merupakan hal yang penting untuk membawa anak-anak mengenal dan mencintai Tuhan. Cerita-cerita tentang Tuhan harus diajarkan kepada anak-anak sehingga mereka mengerti siapakah Tuhan itu dan apa yang telah dan bisa Dia lakukan untuk mereka. Cerita tentang Penciptaan, Air Bah, Sepuluh Perintah, Kelahiran Yesus, dan Penyaliban adalah topik-topik yang biasa diceritakan kepada anak-anak. Cerita-cerita ini merupakan cerita dasar atau fondasi kekristenan yang sering kali membawa seseorang mencari Yesus sebagai Juru Selamat mereka. Keselamatan dan melebarkan Kerajaan Allah merupakan bagian yang sangat istimewa dan penting dalam kurikulum Sekolah Alkitab Liburan. Saling bertukar informasi seperti itu memberi kesempatan yang besar kepada anak-anak untuk berkumpul bersama dan tumbuh dalam pengetahuan dan kasihnya kepada Tuhan. Selama masa liburan, banyak gereja-gereja atau kelompok Kristen mengadakan program sepanjang minggu yang panjang ini untuk mengajar anak-anak tentang Tuhan. Kurikulum Sekolah Alkitab Liburan bisa bermacam-macam, tetapi kurikulum ini harus selalu berfokus pada kasih dan keselamatan yang ada di dalam Yesus Kristus. Sekolah Alkitab Liburan mungkin menjadi pengalaman pertama untuk anak datang dan mengenal tentang Tuhan. Banyak anak mungkin jarang ke gereja dan memerlukan kasih dan pengetahuan yang bisa didapatkan pada suatu program gereja. Kurikulum merupakan bagian yang sangat penting dari keselamatan bagi banyak anak-anak. Meskipun aktivitas keterampilan dan waktu istirahat adalah saat yang menyenangkan untuk setiap anak, namun pengetahuan dan pemahaman tentang Tuhan akan jauh lebih penting bagi anak-anak yang mencari keselamatan melalui saat-saat yang menyenangkan bersama anak-anak yang lain. "Maka Yesus memanggil seorang anak kecil dan menempatkannya di tengah-tengah mereka. Lalu berkata: `Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika kamu tidak bertobat dan menjadi seperti anak kecil ini, kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga.`" (Matius 18:2-3) (t/Kristin) Diterjemahkan dan disesuaikan dari: Nama situs: Christianet.com Judul asli artikel: Vacation Bible School Curriculum Penulis: Tidak dicantumkan Alamat URL: http://www.christianet.com/onlinebible/vacationbibleschool.htm ______________________________________________________________________ MUTIARA GURU Kurikulum harus selalu berfokus pada kasih dan keselamatan yang ada di dalam Yesus Kristus. ______________________________________________________________________ TIPS BAGAIMANA MEMILIH KURIKULUM SEKOLAH ALKITAB LIBURAN YANG TEPAT Setiap tahun, pilihan kurikulum pelajaran Alkitab yang dapat digunakan dalam SAL semakin baik. Banyaknya tema-tema kurikulum yang muncul menimbulkan masalah -- kurikulum mana yang tepat untuk gereja Anda? Berikut unsur-unsur penting yang harus diperhatikan dalam memilih kurikulum untuk SAL. 1. Teologi Para penerbit kurikulum pelajaran Alkitab biasanya mengabaikan perbedaan doktrin. Ini dapat dimaklumi karena mereka mencoba menjangkau gereja sebanyak mungkin. Tetapi Anda tidak bisa menganggap bahwa setiap kurikulum itu netral secara teologis. Bagaimana Anda bisa mengevaluasi kecenderungan teologis sebuah kurikulum SAL? - Periksa apakah penerbit memiliki pernyataan iman. - Galilah lebih dalam dan lihatlah gereja aliran apakah yang sering menggunakan kurikulum mereka. - Bacalah dengan saksama dan tajam contoh pelajarannya. - Bila Anda mencoba menggunakan penerbit baru, periksalah selalu bersama pendeta atau majelis gereja Anda. 2. Kualitas Rencana Pelajaran Tidak semua pelajaran Alkitab dibuat sama. Ketika berbicara tentang kualitas, saya senang dengan pelajaran yang memiliki sasaran pembelajaran yang jelas. Kurikulum yang baik pasti memiliki dua elemen yang seimbang -- menantang anak-anak bergereja dan menjangkau yang belum bergereja. Ini bukanlah tugas yang mudah! Periksa juga apakah referensi-referensi Alkitab mendukung tujuan pelajaran itu. Sering kali, ayat-ayat Alkitab dipaksakan dalam pelajaran hanya karena tema tersebut sesuai dengan tema sehari-hari. Periksalah dengan saksama pengajaran Alkitab; inilah inti dari setiap kurikulum SAL yang baik. 3. Dukungan Banyak penerbit kurikulum memiliki forum-forum online di mana Anda bisa berbagi gagasan dengan para penyelenggara SAL lainnya. Ini adalah cara yang tepat untuk mendapatkan dukungan dan teman-teman baru. Beberapa penerbit bahkan mengadakan pelatihan secara regional. (Biasanya diadakan penerbit kurikulum SAL luar negeri.) Ini merupakan keuntungan menggunakan jasa penerbit kurikulum yang besar. 4. Latar Belakang Pelayanan Pikirkan baik-baik latar belakang pelayanan Anda. Tidak semua tema akan cocok di setiap komunitas. Misalnya, beberapa kurikulum SAL mungkin tidak cocok untuk anak-anak kota meskipun kurikulum tersebut cocok untuk anak-anak di pedesaan. Bila Anda menjangkau anak yang belum bergereja, carilah program yang mengarah pada penginjilan. Bila sebagian besar peserta SAL berasal dari gereja-gereja lain, pilihlah kurikulum yang mengarah kepada pemuridan. 5. Pertunjukan Musik dan Video Musik jenis apa yang memengaruhi budaya di kota Anda? Musik adalah faktor penting saat memilih kurikulum. Bila mungkin, beri kesempatan kepada anak-anak di lingkungan Anda untuk mencoba musik yang ditawarkan situs penerbit. Musik yang kita anggap "bagus" bisa jadi dianggap jelek oleh anak-anak. Penting juga mencari penerbit yang menawarkan contoh DVD musik. 6. Pemasaran Sebagai suatu konsep, SAL tidak terlalu menarik. Kebanyakan penerbit menawarkan serangkaian bahan-bahan publisitas untuk membantu meningkatkan jumlah peserta. Berhati-hatilah, biaya untuk hal ini bisa meningkat cepat. Saya biasanya membuat selebaran dengan logo iklan yang telah disetujui, yang disertakan dalam kurikulum. Bisa juga menggunakan papan iklan besar di jalan depan gereja. Cara ini bisa berhasil karena lokasi, tetapi Anda mungkin harus menjadi lebih kreatif lagi. 7. Mudah Digunakan "Mudah" merupakan kata kunci untuk kurikulum pelayanan anak. Kita harus mengatur waktu kita. Cobalah untuk mempermudah persiapan, tetapi harapkanlah energi dan semangat yang luar biasa dari para pelayan saat acara berlangsung. Menggunakan program SAL yang membuat segala persiapannya mudah adalah suatu nilai tambah. 8. Harga Rata-rata harga kurikulum SAL itu sama. Perhatikan harga-harga yang tidak nampak, misalnya untuk lembar kerja, alat-alat keterampilan, dan buku pedoman tambahan untuk guru. Bila dana yang tersedia terbatas, jadilah kreatif dengan mencari sumbangan makanan dan alat-alat keterampilan. Beberapa gereja bersedia bersama-sama berusaha menghemat biaya dengan berbagi barang-barang yang mereka miliki. Anda juga bisa membeli bahan yang diperlukan secara online dan mendapatkan banyak potongan harga untuk kurikulum SAL. (t/Ratri) Diterjemahkan dan disesuaikan dari: Nama situs: ministrytochildren.com Judul asli artikel: How To Choose The Right Vacation Bible School Curriculum Penulis: Tony Kummer Alamat URL: http://ministry-to-children.com/vacation-bible-school-curriculum-vbs/ ______________________________________________________________________ BAHAN MENGAJAR MENYEMBAH TUHAN Selamat datang dalam pelatihan penyembahan, tempat kita belajar membangun hubungan dengan Yesus. LATAR/SETTING: Desain suatu ruangan menjadi semacam bengkel kerja dengan berbagai jenis temuan aneh. Semakin aneh semakin baik. Cobalah mencari beberapa peralatan ilmu pengetahuan kuno atau komponen komputer kuno yang bisa dipisah-pisahkan untuk membuat ruangan itu nampak seperti dihuni seorang penemu yang aneh. Minggu ini kita akan belajar bahwa hal utama yang harus ada dalam hubungan kita dengan Kristus adalah penyembahan. Si penemu yang aneh akan berusaha membuat satu penemuan yang tidak bermanfaat atau tidak ada tujuannya .... (Tujuan keberadaan kita adalah untuk menyembah dan memuliakan Tuhan. Jika kita tidak menyadari dan mengenal siapakah Tuhan, maka hubungan kita dengan-Nya akan menjadi hampa dan kosong serta sia-sia.) TUJUAN Mengajarkan kepada anak-anak bahwa: 1. kita perlu mengenal siapa Tuhan, 2. Tuhan ingin kita mengatakan kepada-Nya betapa hebatnya Dia, 3. kita harus lebih antusias terhadap kedahsyatan Allah daripada kehebatan seorang pemain bola; dan 4. hal utama yang harus kita lakukan saat kita berdoa adalah menyembah Allah karena Dia adalah Allah. TOKOH YANG DIBUTUHKAN Seorang penemu yang aneh, asistennya yang setia, si tukang rongsok (yang selalu mencoba menghancurkan barang), satu atau dua pekerja bengkel, boneka bernama Einstein dan Bobo. PERATURAN Meski sepertinya membosankan bila kita harus melihat kembali peraturannya setiap minggu, hal ini sangat penting untuk dilakukan. Menjaga kendali adalah sessuatu yang sangat penting supaya dapat mengajar dengan efektif. 1. Tidak boleh melakukan tindakan yang melanggar aturan: tetap di bengkel. Tidak boleh menganggu orang lain. 2. Tidak boleh mengganggu: Tenang di bengkel. Fokus pada tugas. 3. Mengerjakan hal yang mendasar: Mari bersukacita memuji Tuhan. DOA Ingatlah untuk menyediakan waktu mendoakan anak-anak persekutuan kita minggu ini. Tuhan sanggup melakukan perkara-perkara besar dan luar biasa ketika kita mencari wajah-Nya. Tuhan punya hal-hal besar yang Ia siapkan untuk kita minggu ini. Apakah kamu sungguh-sungguh mencari pengurapan dan bimbingan-Nya? PEMBUKAAN Si penemu yang aneh muncul dengan tangan yang penuh dengan barang-barang bekas dan akan menciptakan sesuatu yang luar biasa (tapi dia belum tahu apa itu). Dia terus saja membuat mesin aneh yang tidak bisa dipakai dengan tombol-tombol yang tidak berfungsi. Dia bisa melanjutkan penemuannya yang hebat ini sampai selesai tapi kemudian tidak bisa menjelaskan untuk apa penemuan itu. Sang pemimpin yang berpakaian seperti pekerja bengkel bisa menjelaskan bahwa segala sesuatu harus memiliki tujuan dan manfaat. Selanjutnya, dia bisa menjelaskan bahwa Tuhan menciptakan laki-laki dan perempuan untuk menyembah Dia. Pemimpin: Mari kita membaca ayat hafalan untuk hari ini. Mazmur 96:9, "Sujudlah menyembah kepada Tuhan dengan berhiaskan kekudusan, gemetarlah di hadapan-Nya, hai segenap bumi!" Di panggung boneka, terdengar Einstein sedang menirukan apa yang dikatakan si pemimpin. Pemimpin: Siapa itu? Apa yang sedang terjadi di sana? Tunggu, sepertinya itu suara Einstein. Einstein: (muncul) Halo semuanya. Aku Einstein si gajah dan tidak pernah lupa. Mengapa aku begitu pintar, aku sendiri juga heran. Aku sangat pintar, aku tidak perlu ke gereja. Aku sangat pintar, aku tahu semua hal. Apakah kamu yang di belakang bisa mendengarku? Aku tahu segala sesuatu. Pemimpin: Kedengarannya kamu sedang mengulang apa yang kuucapkan. Einstein: (terdengar marah) Tentu aku tidak seperti itu. Aku adalah gajah terpandai di dunia!!! Pemimpin: Aku senang mendengarnya. Kalau begitu mungkin kamu bisa mengajarkan ayat hafalan hari ini kepada anak-anak. Einstein: (terdengar agak takut) Ayat hafalan? Pemimpin: Ya, kamu bisa melakukannya, kan? Einstein: Tentu saja aku bisa! Apa ayat hafalannya? Pemimpin: Hari ini ayat hafalannya sangat mudah. Dengarkan baik-baik. Sujudlah menyembah kepada Tuhan dengan berhiaskan kekudusan, gemetarlah di hadapan-Nya, hai segenap bumi! Mazmur 96:9. Einstein: Oh, gampang. Mari menyembah Tuhan, Mazmur 96:9. Benar kan? Aku sangaaaaaaat pintar. Pemimpin: Einstein, kamu salah. Einstein: Masa? Mm, kedengarannya saja aku tidak lancar. Beri tahu aku sekali lagi dan kali ini aku pasti ingat. Pemimpin: Ok, mungkin anak-anak bisa membantuku mengulanginya sekarang. Siap? Sujudlah menyembah kepada Tuhan dengan berhiaskan kekudusan, gemetarlah di hadapan-Nya, hai segenap bumi! Mazmur 96:9. Einstein: Oh, aku tahu sekarang. Sujudlah menyembah karena itu bisa membuatmu kudus dan gemetar, Mazmur 96:9. Begitu isinya. Kamu baru saja melihat sendiri gajah yang sangat pintar mengucapkan ayat hafalan. Pemimpin: Baiklah, kamu mengucapkan sesuatu, tapi itu bukan ayat hafalan yang dimaksud. Einstein: Bukan? Kamu yakin? Aku tahu bahwa aku super pintar. Pemimpin: Bagaimana kalau kami mengucapkannya sekali lagi untukmu? Tiga kali pengulangan. Siap anak-anak? Sujudlah menyembah kepada Tuhan dengan berhiaskan kekudusan, gemetarlah di hadapan-Nya, hai segenap bumi! Mazmur 96:9. Einstein: Ohhhhh, aku ingat sekarang. Sujudlah menyembah Tuhan karena kita akan gemetar. Bagaimana? Pemimpin: Payah!! Sangat payah. Sujudlah menyembah kepada Tuhan dengan berhiaskan kekudusan, gemetarlah di hadapan-Nya, hai segenap bumi! Mazmur 96:9. Einstein: Jangan mengucapkannya bersama-sama dengan begitu riuh. Aku bisa mengingatnya sekarang. Sujudlah menyembah kepada Tuhan dengan berhiaskan kekudusan, gemetarlah di hadapan-Nya, hai segenap bumi! Mazmur 96:9. Begitu, kan! Apakah aku sudah benar? Pemimpin: Einstein, kamu berhasil! Akhirnya kamu bisa! Luar biasa! Einstein: Oya? Tentu saja. Karena akulah gajah terpintar di dunia. Pemimpin: Jujur saja, aku senang kamu membantu kami hari ini. Einstein: Aku harus pergi sekarang. Terima kasih sudah mengizinkanku datang hari ini. Pemimpin: Terima kasih sudah datang, Einstein. Sampai jumpa. DRAMA PENDEK Bel istirahat makan siang berbunyi dan semua pekerja berlari dan mengambil kotak makan siang mereka. Si tukang rongsok mengeluarkan jeruk dari kotak makan siangnya dan berusaha mencari cara bagaimana mengupas jeruk itu. Para pekerja lainnya mengusulkan beberapa saran, seperti memotongnya dengan sisir, menggunakan alat pemotong kuku, dan terakhir menggunakan martil. Akhirnya jeruk tersebut dipukul dengan martil. Sang pemimpin berhenti sejenak untuk mengamati hal ini dan memerhatikan fakta bahwa martil dibuat bukan untuk mengupas jeruk. Martil dibuat untuk memukul paku. Jika martil digunakan untuk pekerjaan lainnya, martil itu menjadi tidak berguna. Tuhan menciptakan manusia untuk menyembah-Nya. Sering kali, kita memilih menyembah hal-hal lain seperti uang atau harta benda. Kita harus ingat untuk apa kita diciptakan. Tuhan menciptakan kita untuk memuliakan Tuhan. PANGGUNG BONEKA Bobo muncul sambil berteriak-teriak. Bobo: Kapal perang? Tolong!! Selamatkan aku! Ke mana perginya kapal itu? Apakah itu sebuah kapal perang besar? Apakah ada banyak tentara di dalamnya? Oh, apa yang harus aku lakukan? Aku masih sangat muda untuk mati. Aku benci perang. Oh, tolong aku ... aku mohon, tolong aku. Pemimpin: Apa yang sedang kamu bicarakan? Tidak ada yang membicarakan tentang kapal. Bobo: O ya, mereka membicarakannya. Aku mendengar sendiri dengan telinga supersonikku. Dengan jelas aku mendengar anak-anak berteriak tentang kakinya yang gemetar. Mereka takut karena tidak kudus. Hei, aku tidak melihat kalau mereka sedang gemetar. Apa ide dasarnya? Apakah kamu tidak tahu bahwa menakut-nakuti orang seperti itu tidak baik? Pemimpin: Oh Bobo, kamu tidak mendengarkan dengan baik. Anak-anak baru saja mengucapkan ayat hafalan. Ayat itu berbunyi: "Sujudlah menyembah kepada Tuhan dengan berhiaskan kekudusan, gemetarlah di hadapan-Nya, hai segenap bumi!" Kita sedang belajar betapa pentingnya menyembah Tuhan dan mengatakan kepada-Nya betapa Tuhan itu hebat. Bobo: Oh, aku tahu sekarang. Aku tahu itu. Kita menyembah Tuhan karena Dia kudus. Kita menyembah Tuhan karena Dia begitu hebat dan radikal. Dan karena Dia itu Mahabesar dan Mahakuasa. Dan karena Dia lebih besar dari seluruh jagat raya. Pemimpin: Benar, Bobo. Kamu benar-benar tahu banyak hal tentang menyembah Tuhan. Bobo: Aku mengatakan semuanya itu kepada-Nya setiap hari saat aku berdoa. Pemimpin: Luar biasa! Yang terpenting yang kita lakukan adalah menyembah Tuhan. Bobo: Tentu! Pemimpin: Baiklah, Bobo, kita harus melanjutkan pelajaran. Bobo: Ok. Aku akan mendengarkan dari tempat dudukku sambil minum sodaku dan mengunyah empat belas buah permenku. PERMAINAN Kamu butuh dua tas yang berisi barang-barang rumah tangga. Alat permainan akan dipakai kelompok-kelompok yang ada untuk dikumpulkan dengan barang-barang aneh lainnya, tapi penggunaan salah satu barang tersebut mungkin berbeda dengan kegunaan barang itu yang sebenarnya. Salah satu kelompok akan mengambil satu barang dari tas. Sediakan papan tulis dan pilih satu pemimpin untuk menulis semua kegunaan barang-barang tersebut. Kemudian kelompok tersebut akan menyebutkan kegunaan barang-barang itu dan pemimpin menuliskannya di papan tulis. Berikan batas waktu 2 menit. Setelah 2 menit berlalu, kelompok berikutnya memilih satu barang dan melakukan hal yang sama. Semua kelompok mendapat nilai seribu untuk masing-masing kegunaan. OBJEK PELAJARAN Si tukang rongsok muncul dengan setumpuk gambar berbagai bentuk yang Anda yakini akan diminati anak-anak. Dia meminta anak-anak untuk menunjukkan tingkat ketertarikan mereka terhadap barang-barang tersebut dan bersorak jika mereka benar-benar menyukainya. Selanjutnya si penemu muncul dengan gambar Yesus di tangannya. Dia menjelaskan kepada anak-anak bahwa Tuhan menciptakan kita untuk menyembah-Nya lebih dari segalanya, akan tetapi kita sering memilih untuk lebih menyukai hal-hal duniawi daripada memilih Yesus dan betapa hebatnya Dia. Hal apa yang membuat kita bersorak paling keras, itulah yang paling penting. Jika Anda punya peralatan, Anda bisa membuat semacam "komputer" yang bisa mengeluarkan gambar untukmu ketika kamu menekan tombolnya. PELAJARAN ALKITAB Ceritakan kisah Yesus ketika menunggang keledai dan orang-orang melambai-lambaikan ranting palem dan menyerukan hosana. PANGGILAN ALTAR (Anda memerlukan secangkir kecil air dan tisu gulung.) Katakan kepada anak-anak bahwa cangkir yang kosong itu mewakili mereka. Isilah cangkir itu dengan air dan jelaskan bahwa air itu melambangkan pujian kita. Lalu lanjutkan dengan menunjukkan tisu gulung dan jelaskan bahwa tisu tersebut menggambarkan Tuhan. Kita bisa mengisi hidup kita dengan pujian tapi pujian itu tidak ada gunanya bagi Tuhan jika kita tidak ditujukan kepada Dia. Saat kita berikan pujian itu untuk-Nya, Dia menerimanya (masukkan tisu gulung itu ke dalam cangkir untuk menghisap air). Lalu Tuhan memberkati kita dengan hal-hal yang luar biasa (peraslah air dari tisu gulung dan masukkan ke dalam cangkir). Kita diciptakan untuk menyembah Tuhan. Tuhan menanti kita menyembah-Nya. Kita tidak boleh menyimpannya untuk diri kita sendiri. (t/Setya) Diterjemahkan dan disesuaikan dari: Nama situs: The Zoo Children ministry Judul asli artikel: Worship God Penulis: Sheryl Coats Alamat URL: http://www.street.ns.ca/wacky1.htm ______________________________________________________________________ o/ WARNET PENA o/ ARTIKEL TERKAIT SEPUTAR SAL Anda dapat menambah informasi tentang Sekolah Alkitab Liburan melalui beberapa referensi artikel terkait berikut ini. a. Pekan Sekolah Minggu ==> http://www.sabda.org/publikasi/e-binaanak/385/ b. Bagaimana Merencanakan Sekolah Alkitab Liburan ==> http://pepak.sabda.org/bagaimana_merencanakan_sekolah_alkitab_liburan c. 11 Langkah Merencanakan Sekolah Alkitab Liburan ==> http://pepak.sabda.org/11_langkah_merencanakan_sekolah_alkitab_liburan d. Pekan Sekolah Minggu (Pada Masa Liburan Sekolah) ==> http://pepak.sabda.org/05/jun/2008/anak_pekan_sekolah_minggu_pada_masa_liburan_sekolah Selamat berkunjung dan silakan manfaatkan informasi menarik di dalamnya. Tuhan Yesus memberkati. Oleh: Kristina (Redaksi) ______________________________________________________________________ Pemimpin Redaksi: Davida Welni Dana Staf Redaksi: Kristina Dwi Lestari dan Tatik Wahyuningsih Isi dan bahan adalah tanggung jawab Yayasan Lembaga SABDA Didistribusikan melalui sistem network I-KAN Copyright(c) e-BinaAnak 2009 -- YLSA http://www.ylsa.org/ ~~ http://katalog.sabda.org/ Rekening: BCA Pasar Legi Solo No. 0790266579 / a.n. Yulia Oeniyati ______________________________________________________________________ Anda terdaftar dengan alamat email: $subst(`Recip.EmailAddr`) Alamat berlangganan: <subscribe-i-kan-BinaAnak(at)hub.xc.org> Alamat berhenti: <unsubscribe-i-kan-BinaAnak(at)hub.xc.org> Arsip e-BinaAnak: http://www.sabda.org/publikasi/e-binaanak/ Pusat Elektronik Pelayanan Anak Kristen: http://pepak.sabda.org/ Bergabunglah dalam Network Anak di Situs In-Christ.Net: http://www.in-christ.net/komunitas_umum/network_anak BLOG SABDA: http://blog.sabda.org/ ______________PUBLIKASI ELEKTRONIK UNTUK PEMBINAAN GURU_______________
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |