Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/berita_pesta/42

Berita PESTA edisi 42 (26-5-2010)

Mei/2010

______________________________________________________________________
  BERITA PESTA
  Edisi 42/Mei/2010

  DAFTAR ISI
  EDITORIAL
  BERITA PESTA:
  1. Penerimaan Peserta Kelas Dasar-Dasar Iman Kristen (DIK) --
     Periode Juni/Juli 2010
  2. Kelas Pengantar Perjanjian Baru (PPB) Periode Mei/Juni 2010 --
     Sedang Berlangsung
  3. Modul baru: Tafsiran Markus (TMR) -- Segera Diluncurkan
  4. Terima Kasih untuk Tim Moderator PESTA

  ARTIKEL: Kristologi dalam Kitab Mazmur (Pengharapan Tentang Kristus)
  APPRECIATION: Selamat Ulang Tahun!
  KESAKSIAN: Kesaksian Peserta Kelas Paskah -- Maret 2010
  POKOK DOA
  STOP PRESS: Situs Wanita Kristen: Wanita dalam Kristus
______________________________________________________________________
EDITORIAL

  Shalom,

  Apa kabar semua Pembaca Berita PESTA? Kami berharap semua dalam
  keadaan baik dan penuh dengan sukacita yang dari Tuhan saja.

  Pada bulan Mei 2010 ini kami kembali berbagi informasi mengenai
  kegiatan-kegiatan PESTA, di antaranya pendaftaran kelas DIK
  Juni/Juli 2010, kelas diskusi PPB Mei/Juni 2010, dan rencana
  pembukaan kursus lanjutan baru -- Tafsiran Markus (TMR). Selain itu,
  kami juga menyajikan sebuah artikel yang diharapkan dapat
  memperlengkapi pemahaman kita tentang penyingkapan Kristus dalam
  kitab Mazmur sebagai salah satu nubuatan Perjanjian Lama akan
  kedatangan sang Juru Selamat, Yesus Kristus.

  Selamat menyimak. Tuhan memberkati.

  Dalam kasih-Nya,
  Pimpinan Redaksi Berita PESTA,
  Desi Rianto
  < ryan@in-christ.net >
  http://pesta.sabda.org
  http://fb.sabda.org/pesta
______________________________________________________________________
BERITA PESTA

  1. Penerimaan Peserta Kelas Dasar-Dasar Iman Kristen (DIK) --
     Periode Juni/Juli 2010

  PESTA kembali membuka kelas diskusi Dasar-Dasar Iman Kristen (DIK)
  periode Juni/Juli 2010 bagi peserta PESTA yang baru pertama kali ini
  bergabung di kelas PESTA. Puji Tuhan, saat ini sudah ada 24 orang
  peserta yang telah terdaftar dan menyelesaikan tugas tertulis.

  Materi utama yang dipelajari adalah tentang kejatuhan manusia,
  dosa, rencana keselamatan dan penebusan melalui Yesus Kristus, dan
  hidup baru dalam Kristus. Menurut jadwal, kelas diskusi ini akan
  dimulai pada tanggal 1 Juni 2010 sampai 6 Juli 2010. Setelah dibuka
  dengan acara perkenalan peserta, maka moderator akan memberikan
  topik-topik diskusi untuk peserta segera dapat memulai diskusi
  selama 1 bulan ke depan. Doakan agar setiap peserta disiapkan Tuhan
  untuk mendapat berkat rohani selama mengikuti kelas diskusi ini.

  ==> http://pesta.sabda.org/dik_sil

  2. Kelas Pengantar Perjanjian Baru (PPB) Periode Mei/Juni 2010 --
     Sedang Berlangsung

  Saat ini, 24 peserta sedang mengikuti kelas diskusi Pengantar
  Perjanjian Baru (PPB) periode Mei/Juni 2010. Dari tiga termin yang
  sudah berjalan, ada tiga peserta yang dicoret karena tidak ikut
  aktif dalam diskusi dan satu peserta yang mengundurkan diri karena
  kesibukan. Kami sungguh salut dengan para peserta karena meskipun
  mereka memiliki aktivitas keseharian yang padat, namun mereka tetap
  meluangkan waktu untuk belajar kebenaran firman Tuhan. Biarlah ini
  menjadi contoh kita semua supaya kita terus bertumbuh dalam Tuhan.

  Kelas diskusi masih akan berjalan 1 minggu lagi, doakan agar setiap
  peserta dapat saling berbagi pengetahuan dan pemahaman sehingga
  mereka semakin diperkaya dengan pengetahuan kebenaran firman Tuhan.
  Terus doakan agar para peserta mendapat kesegaran kerohanian dan
  semakin teguh dalam mengiring Yesus Kristus.

  ==> http://pesta.sabda.org/ppb_sil

  3. Modul Baru: Tafsiran Markus (TMR) -- Segera Diluncurkan

  Modul baru PESTA Tafsiran Markus (TMR) sedang dalam proses
  penyelesaian. Rencana Tim PESTA adalah supaya modul TMR ini akan
  bisa diunduh bagi peserta yang ingin mengikuti kelas TMR pada bulan
  Juli 2010. Secara keseluruhan, modul TMR mempelajari dan menyoroti
  eksposisi sederhana Injil Markus, yang terdiri dari 16 pasal.

  Dengan mempelajari modul TMR, diharapkan peserta akan diperkaya
  dengan pemahaman pasal per pasal sehingga memahami keseluruhan
  Injil Markus dengan lebih baik. Dukunglah dalam doa agar proses
  penyelesaian modul TMR ini tepat waktu dan segera dipasang di situs
  PESTA Online.

  ==> http://www.pesta.org

  4. Terima Kasih untuk Tim Moderator PESTA

  Pada kesempatan ini, kami ingin meluangkan waktu sejenak untuk
  memberikan apresiasi sebesar-besarnya untuk Tim Moderator PESTA,
  khususnya para alumni peserta PESTA yang telah bersedia melayani dan
  menolong kelancaran jalannya diskusi. Tim Moderator PESTA yang
  telah membantu kami adalah Ibu Naomi, Pak Eko Sulistiono, Pak
  Indriatmo, Pak Djuniaidi (tapi saat ini sedang tidak aktif karena
  kesibukan keluarga), dan Pak Roditus Mangunsaputro. Dan untuk
  periode berikutnya, kami juga telah mengundang Pak Martinez Meinardi
  untuk ikut bergabung dalam Tim Moderator PESTA.

  Pengurus YLSA sungguh bersyukur kepada Tuhan karena keterlibatan
  para anggota moderator di atas telah sangat membantu jalannya
  kelas-kelas diskusi PESTA yang selalu membutuhkan bantuan tenaga
  untuk mendampingi peserta berdiskusi. Sekali lagi, Tim PESTA
  mengucapkan terima kasih kepada semua anggota Tim Moderator. Biarlah
  segala jerih payah yang telah Anda curahkan dalam pelayanan PESTA
  dapat menjadi berkat bagi banyak orang.
______________________________________________________________________
ARTIKEL

                     KRISTOLOGI DALAM KITAB MAZMUR
                     (Pengharapan Tentang Kristus)

  Tradisi Yahudi dan Kristen meyakini bahwa banyak pasal-pasal dalam
  kitab Mazmur berbicara tentang Kristus. Pasal-pasal tersebut
  digolongkan dalam mazmur-mazmur mesianis (pasal 2, 16, 22, 40, 45,
  49, 72, 110, dll.). Dalam mazmur-mazmur tersebut, pengharapan
  tentang pribadi dan karya Kristus dinyatakan. Ada penafsir (mis. T.
  K. Cheyne) yang berpendapat bahwa nubuatan tentang Kristus tidak
  terdapat dalam kitab Mazmur. Ia berkata bahwa mazmur-mazmur yang
  digolongkan sebagai mazmur mesianis hanyalah benar secara
  psikologis. Jadi, mazmur-mazmur tersebut bukanlah nubuatan kepada
  Kristus [l]. Jika anggapan Cheyne ini benar, maka rasul-rasul dan
  pemberita Injil Perjanjian Baru tidak dapat mendasarkan pandangan
  mereka pada kitab Mazmur. Alhasil, kutipan-kutipan mazmur dalam PB
  harus dibuang [2]. J.B. Payne, I.L. Jensen, E.W. Hengstenberg, dan
  F. Delitzsch mengakui bahwa dalam kitab Mazmur terdapat nubuatan
  tentang Kristus, walaupun jumlah perhitungan mereka berbeda-beda.
  Kesaksian Tuhan Yesus sendiri menyatakan bahwa kitab Mazmur
  berbicara tentang Dia (Lukas 24:44). Di samping itu,
  penulis-penulis PB memisahkan nubuatan-nubuatan tentang Kristus
  dalam Mazmur, sehingga bagi orang Kristen masa kini tinggal
  mencocokkannya [3].

  Hal-Hal Khusus Tentang Kristologi Mazmur

  Kristologi dalam kitab Mazmur ditulis dalam konteks PL, sehingga
  Kristologi itu berbentuk nubuatan. Ada beberapa kekhususan
  Kristologi dalam Mazmur: Pertama, Kristologi Puisi. Kristologi dalam
  kitab Mazmur ditulis bukan dalam bentuk prosa seperti dalam PB,
  tetapi dalam bentuk puisi. Dalam puisi, pemazmur lebih bebas
  mengeluarkan isi hatinya daripada dalam prosa. Dalam Mazmur, segala
  pikiran dan perasaan Kristus dituliskan, berbeda dengan Injil yang
  hanya mencatat peristiwa yang terlihat [4]. Memang dalam menggunakan
  puisi, pemazmur berhasil mengatakan apa yang ia katakan dengan cara
  sedemikian rupa, sehingga dalam waktu yang sama ia menyampaikan apa
  yang tidak dapat dikatakan [5]. Kristologi dalam bentuk puisi mampu
  menggerakkan pendengar atau pembacanya untuk ikut serta dalam
  pengalaman Kristus. Di samping itu juga, Kristologi dalam sebuah
  puisi berbicara kepada kita pertama-tama bukan kepada pemikiran
  kita, tetapi kepada segala daya kemampuan insani kita. Puisi
  tersebut ingin menyentuh segala dawai insani kita untuk memuja
  kebenaran dan merasakan keindahannya [6]. Jadi Kristologi puisi
  dalam kitab Mazmur adalah kekayaan yang mahal harganya, sebab ia
  menyingkapkan sisi lain tentang Kristus daripada apa yang dapat kita
  baca dalam bentuk prosa.

  Kedua, Kristologi Mazmur adalah ekspresi kerinduan orang saleh PL
  akan kerajaan damai yang kekal. Orang-orang saleh PL mengharapkan
  keturunan Hawa melepaskan mereka dari penderitaan dan menegakkan
  kerajaan damai yang kekal (Kejadian 3:15). Hal itu masih tercermin
  dari pertanyaan murid-murid waktu Yesus masih di bumi, "Tuhan,
  maukah Engkau pada masa ini memulihkan kerajaan bagi Israel?" (Kisah
  1:6). Dalam pengharapan seperti inilah orang-orang PL hidup. Akan
  tetapi dalam PL belum jelas bahwa sebenarnya terdapat tenggang waktu
  antara kedatangan Kristus yang pertama dan kedua. Kristus datang
  yang pertama kali untuk membebaskan mereka dari penjajahan dosa, dan
  kedatangan Kristus yang kedua akan melepaskan mereka secara total
  dari segala jenis penderitaan. Bagi orang-orang PL, kedatangan
  Kristus dilihat secara serempak, sehingga kedatangan-Nya dianggap
  sebagai kedatangan yang membawa damai secara jasmani dalam bentuk
  kerajaan damai yang kekal [7].

  Dalam kondisi seperti inilah Kristologi Mazmur ditulis (mis., "...
  semua raja sujud menyembah kepadanya, dan segala bangsa menjadi
  hambanya!" (Mazmur 72:11) atau "... segala bangsa saling memberkati
  dengan namanya...." (Mazmur 72:17b)), sehingga pemerintahan Kristus
  dilihat sebagai pemerintahan untuk seluruh bumi dan pemerintahan
  yang penuh berkat dan kedamaian. Jadi, Kristologi dalam Mazmur
  terikat kepada kerinduan akan kedatangan Kristus yang memerintah
  mereka dalam kedamaian.

  Ketiga, Kristologi Mazmur memiliki relasi dengan sejarah dan posisi
  Daud. Kristologi dalam kitab Mazmur harus dilihat dalam relasi
  dengan sejarah dan posisi Daud, sebab mazmur-mazmur yang menubuatkan
  Kristus banyak ditulis oleh Daud dan dikumpulkan dalam zamannya.
  Daud sebagai raja yang terkenal di Israel seringkali menjadi
  prototipe Kristus (mis., "... Aku akan menumbuhkan Tunas keadilan
  bagi Daud. Ia akan melaksanakan keadilan dan kebenaran di negeri."
  (Yeremia 33:15) atau "... Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya
  takhta Daud, bapa leluhur-Nya" (Lukas 1:32)). Jadi, Kristologi
  Mazmur berkaitan dengan posisi Daud sebagai raja.

  Kekhususan Kristologi Mazmur ini tidaklah bertentangan dengan
  Kristologi dalam PB. Para penulis PB yang mengutip mazmur-mazmur
  mesianis tidak pernah meninggalkan kesan bagi kemungkinan suatu arti
  yang lain dari apa yang dimaksud dalam PL. Kutipan ayat-ayat berikut
  ini menampakkan pertalian arti yang sejajar antara PL dan PB. "...
  Haruslah genap nas Kitab Suci, yang disampaikan Roh Kudus dengan
  perantaraan Daud.... " (Kisah 1:16) atau "... Engkau adalah imam
  untuk selama-lamanya...." (dicatat dalam Ibrani 7:17 yang diambil
  dari Mazmur. 110:4).

  Jika Kristologi Mazmur bertalian erat dengan posisi Daud sebagai
  raja, bagaimanakah hubungan pemazmur dan para pembaca mazmur dengan
  nubuatan-nubuatan tersebut. Bisakah mereka mengerti arti ilahi dari
  mazmur-mazmur tersebut? Pertanyaan semacam ini hanya dapat dijawab
  sesuai dengan kesaksian Alkitab sendiri. Mazmur 16:8-11 dicatat juga
  oleh Petrus dalam khotbahnya pada hari Pentakosta dalam Kisah 2:25-28.
  Petrus sendiri menafsirkan ayat-ayat ini sebagai janji kebangkitan
  Kristus (bdk. ayat 22-24 dan 29-33). Dengan demikian, dapat kita
  katakan bahwa Petrus memiliki penglihatan yang mendalam mengenai
  arti nubuatan tersebut. Hal ini dapat terjadi bila Roh Kudus yang
  menginspirasikan pandangan bahwa pemenuhan mazmur-mazmur itu terjadi
  kepada Kristus. Demikian juga tujuan dari nubuatan itu dijelaskan
  kepada kita dalam PB sebagai kaidah penafsiran [8].

  Keempat, berbeda dengan PB, maka dalam kitab Mazmur Pribadi Kristus
  dicatat dalam tiga bentuk kata ganti orang. Pertama, Pribadi Kristus
  dipakai dalam kata ganti orang ketiga (mis. Mazmur 2:11 "... ciumlah
  [Anak itu]...." [9] atau "... ia seperti hujan yang turun....";
  (Mazmur 72:6, bdk. ayat-ayat berikutnya)). Kedua, Pribadi Kristus
  dipakai dalam kata ganti orang kedua ("Takhtamu kepunyaan Allah,
  tetap untuk seterusnya dan selamanya...." (Mazmur 45:7) [10] atau
  "Demikianlah firman TUHAN kepada tuanku [TUHAN Daud]: `Duduklah di
  sebelah kanan-Ku....`" (Mazmur 110:1, bdk. ayat 45). Mazmur 2:7-9
  juga berbunyi, "Ia berkata kepadaku:`Anak-Ku engkau!`"). Ketiga,
  Pribadi Kristus dipakai dalam kata ganti orang pertama. Kasus ini
  terlihat dalam Mazmur 22, sehingga segala ayat-ayat di dalamnya
  dapat langsung diaplikasikan kepada Kristus. Misalnya, "Allahku,
  Allahku, mengapa Engkau meninggalkan aku? ..." (Mazmur 22:2, bdk.
  ayat selanjutnya). Dalam Mazmur 16, kasus kata ganti orang pertama
  juga dipakai, hanya saja dalam pasal ini nubuatan ditujukan kepada
  Kristus dan Daud pribadi. Tentang penggenapan ganda ini, Sampey
  berkata bahwa hal itu terjadi karena pekerjaan dan kehadiran Roh
  Kudus yang menginspirasikan nubuatan tentang Kristus sekaligus
  menyatakan pengalaman psikologis pemazmur. Selanjutnya ia berkata
  bahwa kita seharusnya tidak terkejut kalau kita tidak dapat
  menerangkan teori ini sepenuhnya, yaitu Roh Kudus aktif memimpin
  pikiran nabi-nabi dan pemazmur dalam nubuatan mereka, baik dalam
  penderitaan Kristus juga kemuliaan yang harus mengikuti mereka [11].

  Eksistensi Kristologi Mazmur

  Kristus yang mulia seperti yang digambarkan dalam pemerintahan
  teokrasi di bumi dan Kristus yang menderita adalah eksistensi
  Kristologi Mazmur. Mazmur pasal 2, 45, 72, dan 110 menggambarkan
  tentang kemuliaan Kristus dan pemerintahan-Nya. Dalam Mazmur 2:2
  tercatat kalimat: "... melawan TUHAN dan yang diurapi-Nya," juga
  ayat 6 berbunyi: "Akulah yang telah melantik raja-Ku ...," adalah
  bagian yang menunjukkan bahwa yang diurapi yaitu Mesias adalah Raja.
  Mazmur 45:2-3 (bdk. ayat 7-8) menunjukkan bahwa takhta raja itu
  kekal. Ia memerintah secara universal atas semua raja (Mazmur 72:11, 19).
  Namanya mendatangkan berkat atas segala bangsa (Mazmur 72:17).
  Pekerjaan Kristus sebagai imam benar dicatat dalam Mazmur 110:4,
  "... Engkau adalah imam untuk selama-lamanya menurut Melkisedek." Ia
  juga menjadi hakim atas bangsa-bangsa (Mazmur 110:6). Tuhan sendiri
  akan menaklukkan musuh-musuh-Nya (Mazmur 110:1), dan memerintah dari
  Sion (ayat 2).

  Sedangkan Mazmur 16, 22, 40, dan 69 termasuk dalam kategori
  penderitaan Kristus, Mazmur 16 dikutip dan ditempatkan Petrus pada
  Kisah 2:25-28 dan Kisah 13:35 dalam konteks penjelasan akan kematian
  dan kebangkitan Kristus. Jadi Petrus sendiri sebagai rasul PB
  mengklaim nubuat pemazmur kepada pribadi dan karya Kristus.
  Sedangkan Mazmur 22 ditujukan sepenuhnya pada saat penyaliban
  Kristus dan kematian-Nya (bdk. Matius 27:35-46; Markus 15:24-34;
  Lukas 23:35 dan Yohanes 19:24). Tujuan penderitaan-Nya adalah agar
  anak-cucu-Nya beribadah kepada-Nya dan menceritakan tentang TUHAN
  (Mazmur 22:31). Penulis kitab Ibrani juga mencocokkan nubuatan dalam
  Mazmur 40:7-11 kepada Kristus sebagai kurban yang sempurna (bdk.
  Ibrani 10:1-10). Kristus yang dicatat dalam Mazmur 40 menunjukkan
  karya-Nya sebagai Imam dan sekaligus sebagai Kurban. Daud melukiskan
  penderitaan-Nya sebagai kurban dalam ucapan kutuk dari Mazmur 40:15-16.
  Selanjutnya, Mazmur 69:26 ditafsirkan Lukas dalam konteks
  pengkhianatan Yudas kepada Kristus. Dengan demikian, Lukas juga
  meyakini nubuatan dalam Mazmur ditujukan kepada Kristus. Jadi, dalam
  Kristologi Mazmur, kita melihat secara khusus tentang karya Kristus.
  Karya-Nya tersebut menjadi dasar bagi gelar-gelar pribadi-Nya yang
  ditulis dalam PB, seperti misalnya "Anak Manusia", "Anak Allah", dan
  lain sebagainya.

  Kesimpulan

  Sebagaimana kata Yesus dalam Lukas 24:44 bahwa dalam kitab Mazmur
  ada tertulis tentang Dia, kita menyimpulkan bahwa perkataan itu
  adalah benar. Sebagian nubuatan tentang Dia dalam kitab Mazmur telah
  digenapi pada kedatangan-Nya yang pertama; sebagian lagi, yaitu
  mengenai pemerintahan-Nya yang abadi, akan digenapi pada masa
  kedatangan-Nya yang kedua. Perlu dicatat bahwa apabila di sini kita
  menekankan hal-hal khusus yang menjadi ciri khas Kristologi Mazmur,
  hal ini tidaklah berarti bahwa Mazmur lebih tinggi dari pemberitaan
  Kristus yang terdapat dalam kitab-kitab yang lain. Kristologi Mazmur
  adalah bagian dari Kristologi Alkitab secara menyeluruh, sehingga ia
  menjadi bagian yang tidak terlepas dari hasil inspirasi Roh Kudus.
  Kristologi Mazmur merupakan kekayaan penyataan Allah karena ia
  menyoroti hal-hal yang tidak dilihat dalam bagian Alkitab yang lain.
  Kristologi Mazmur tidak bertentangan dengan Kristologi Alkitabiah,
  sebab apa yang dinubuatkan dalam kitab Mazmur tidak bertentangan
  dengan peristiwa-peristiwa dalam PL dan PB. Malahan nubuatan Kristus
  dalam Mazmur digenapi dalam PB dan diklaim sendiri oleh Yesus
  Kristus (Lukas 24:44).

  Catatan Kaki:

  [1] Bdk. T. K. Cheyne seperti dikutip oleh J. B. Payne, `Psalms`
      dalam Encyclopedia of Biblical Prophecy (Grand Rapids: Baker,
      1989) 257.
  [2] Y. Hattori (Exegetical Study on The Selected Psalms in Search of
      The Devotional - Messages for Christian Life [diktat tidak
      diterbitkan; Batu: Institut Injil Indonesia, 1989] 1), mencatat
      400 kutipan mazmur dalam PB, 104 di antaranya adalah kutipan
      langsung.
  [3] Bdk. J. B. Payne, "Book of Psalms" dalam The Zondervan Pictorial
      Encyclopedia of The Bible, M. C. Tenney (ed.) (Grand Rapids:
      Zondervan, 1976): 940.
  [4] I. L. Jensen, Jensen`s Survey of The Old Testament (Chicago:
      Moody, 1978) 280-281.
  [5] J. C. Renard, seperti dikutip M. C. Barth dan B. A. Pareira,
      Pembimbing Kepada Mazmur (Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1984) I:48.
  [6] ibid. 43-44
  [7] T. G. R. Boeker, "Kerajaan Allah Yang Akan Datang" dalam Teologi
      Perjanjian Lama (diktat tidak diterbitkan; Batu: Institut Injil
      Indonesia, 1990) 5.
  [8] Bdk. Barrows, seperti dikutip Payne, "Psalms", 262.
  [9] Terjemahan KJV "Kiss the Son" [Mazmur 2:12, ayat dipotong
      berbeda, Red.] sesuai dengan teks Ibrani. LAI menerjemahkan
      dengan "... ciumlah kaki-Nya...."
 [10] Alamat ayat ini bukan ditujukan kepada Allah Bapa atau kepada
      pembaca mazmur ini, tetapi ditujukan kepada Anak-Nya yaitu
      Mesias yang dijanjikan (bdk. R. L. Harris seperti dikutip
      Payne, "Book of Psalms") 941.
 [11] Sampey, seperti dikutip Payne, "Psalms", 261.

  Diambil dan disunting seperlunya dari:
  Judul buku: Jurnal PELITA ZAMAN, volume 7, nomor 1 (Mei 1992)
  Penulis: Andreas Hauw
  Penerbit: Yayasan Pengembangan Pelayanan Kristen Pelita Zaman,
            Surabaya 1992
  Halaman: 99 -- 103
______________________________________________________________________
APPRECIATION

  Seluruh pengurus PESTA mengucapkan "Selamat ulang tahun" kepada
  para alumni PESTA yang pada bulan Juni 2010 nanti akan merayakan
  pertambahan umurnya. Biarlah kita semakin teguh dan bergantung
  sepenuhnya kepada Tuhan sebagai satu-satunya pengharapan kita dalam
  menapaki langkah perjalanan kehidupan yang semakin berat ini.
  Biarlah kita terus mengucap syukur dan memandang Tuhan, jangan
  sampai perhatian dan pandangan kita teralihkan dari Dia.

  SELAMAT ULANG TAHUN!

  Jenny               03 Juni 1985
  Junita Christine    03 Juni 1981
  Lidia Nani S.       03 Juni 1941
  Irving Luntungan    04 Juni 1980
  Ratna Kristanty     05 Juni 1973
  Lucia Indrawati     06 Juni 1962
  Benny Sitorus       06 Juni 1977
  James Kurniawan     08 Juni 1970
  Lanny Yuniawaty     08 Juni 1981
  Marino Silalahi     10 Juni 1978
  Janice              11 Juni 1978
  Victor Prahara      11 Juni 1985
  Yuni Susana         13 Juni 1975
  Elisda Limbong      14 Juni 1978
  Inriaty J.          14 Juni 1970
  Djuniaidi Pramono   17 Juni 1971
  Lidia Titis W.      20 Juni 1985
  Bangun Gultom       22 Juni 1958
  Yohanes C. Rayon    22 Juni 1982
  Idajanti Magdalena  25 Juni 1967
  Didik Triyanto      26 Juni 1980
  Nelson F. Saragih   27 Juni 1967
  Feronica            29 Juni 1966

  TUHAN menghadapkan wajah-Nya kepadamu
  dan memberi engkau damai sejahtera. (Bilangan 6:26)
  < http://alkitab.sabda.org/?Bilangan+6:26 >
______________________________________________________________________
KESAKSIAN

             KESAKSIAN PESERTA KELAS PASKAH -- MARET 2010

  Memahami Arti Paskah Sesungguhnya (Lahung Mering)

  Saya bersyukur kepada Tuhan Yesus Kristus yang telah menyerahkan
  nyawa-Nya untuk menebus setiap dosa saya. Tidak ada karya terbesar
  di dalam hidup manusia selain pengurbanan-Nya yang sanggup
  menyelamatkan setiap kita. Melalui kelas Paskah ini saya banyak
  belajar hal yang baru dan yang tidak pernah terpikirkan, sehingga
  dapat membantu saya untuk memahami arti Paskah yang sebenarnya.
  Terima kasih para peserta diskusi Paskah 2010 dan para pembimbing
  yang telah memberikan wawasan baru dalam pemahaman saya. Tuhan
  memberkati.

  Firman Tuhan yang Memberi Hidup (Tony Adiel)

  Banyak berkat Paskah yang saya terima melalui kelas diskusi ini.
  Banyak hal baru yang saya terima mengenai penggalian firman Tuhan,
  khususnya berkaitan dengan perayaan Paskah yang berpusat pada
  pengurbanan Yesus Kristus.

  Pengurbanan-Nya yang Memberi Hidup (Suradi)

  Saya bersyukur telah mengikuti kelas Paskah dan mendapatkan berkat
  yang luar biasa. Saya lebih mengerti betapa besar pengurbanan Tuhan
  Yesus di kayu salib yang menggantikan manusia berdosa yang
  selayaknya mendapatkan hukuman dan dimurkai Allah. Amin.

  Memperkaya Pemahaman Saya (Asta Abraham)

  Kelas Paskah di PESTA memberikan dampak yang cukup luar biasa dalam
  mempertajam pengajaran saya mengenai Paskah. Banyak hal-hal yang
  baru seputar topik tentang kematian dan kebangkitan Kristus
  memperkaya pemahaman saya yang sebelumnya pengajaran ini belum
  [pernah] saya dapatkan.

  Belajar Mengikuti teladan-Nya (Harold Manoppo)

  Diskusi Paskah sangat menolong saya dalam memaknai kematian dan
  kebangkitan Kristus. Yesus telah rela mengosongkan diri-Nya dan
  mengambil rupa sebagai seorang hamba yang taat, ketaatan-Nya
  membawa-Nya hingga mati di kayu salib. Oleh karena kematian dan
  kebangkitan-Nya saya mendapatkan hidup yang kekal. Kepastian
  keselamatan telah saya peroleh dalam Kristus Yesus Tuhan kita.
______________________________________________________________________
POKOK DOA

1. Doakan para peserta kelas diskusi Pengantar Perjanjian Baru (PPB)
   yang saat ini sedang mengikuti kelas diskusi; doakan agar melalui
   kelas ini pengetahuan mereka tentang Perjanjian Baru bertambah dan
   mereka belajar mencintai firman Tuhan dengan lebih sungguh-sungguh.

2. Doakan juga untuk pembukaan kelas untuk para peserta baru kelas
   Dasar-Dasar Iman Kristen (DIK) yang akan dilaksanakan pada
   awal Juni nanti agar dapat dilaksanakan sesuai dengan rencana.

3. Dukung doa untuk Tim Moderator yang senantiasa setia menolong Staf
   PESTA untuk mendampingi peserta berdiskusi. Semoga selain menjadi
   berkat, mereka pun mendapat berkat melalui pelayanan ini.

4. Dukung dalam doa juga untuk tahap penyelesaian modul baru Tafsiran
   Markus agar dapat selesai tepat waktu, dan dapat dipasang di situs
   PESTA Online.

5. Berdoa agar Tuhan senantiasa memelihara dan terus mengingatkan para
   alumni PESTA yang tersebar di berbagai tempat. Doakan pula supaya
   mereka terus setia dan senantiasa bertumbuh dan berbuah dalam
   Kristus.
______________________________________________________________________
STOP PRESS

              SITUS WANITA KRISTEN: WANITA DALAM KRISTUS
                     < http://wanita.sabda.org >

  Berbahagialah Anda, para wanita Kristen Indonesia karena sebuah
  situs yang secara khusus ditujukan bagi Anda telah hadir, yakni
  situs Wanita Kristen. Situs yang diluncurkan oleh Yayasan Lembaga
  SABDA < http://www.ylsa.org > ini diharapkan dapat menjadi wadah
  untuk para wanita Kristen bertemu dan berbagi berkat, baik dengan
  saling bertukar bahan maupun bertukar pikiran. Mari, segeralah
  berkunjung ke alamat situs di atas karena kami jamin wawasan dan
  pengetahuan Anda pasti akan bertambah luas.

  Apakah ada banyak bahan yang bisa dibagikan? Ya, tentu saja! Situs
  Wanita Kristen menyediakan artikel, renungan, kesaksian, biografi,
  dan tips yang mengupas berbagai topik, yang semuanya sangat berguna
  untuk para wanita Kristen, di antaranya topik tentang keluarga,
  kesehatan, konseling, pernikahan, hidup membujang, karier, kehidupan
  rohani, relasi, dan pengembangan diri. Selain itu, Anda juga diajak
  untuk saling berbagi, yakni dengan mengirimkan tulisan dan komentar,
  sehingga Anda pun dapat menjadi berkat bagi wanita lain.

  Guna menambah kreativitas Anda, silakan nikmati fasilitas sajian
  ayat hari ini, kata bijak, pencarian ayat, dan RSS, yang akan sayang
  sekali untuk dilewatkan. Nah, jangan tunda lagi! Kunjungilah dan
  berpartisipasilah di situs Wanita Kristen -- tempat yang tepat untuk
  para wanita Kristen saling menajamkan pikiran dan memperkuat iman.
______________________________________________________________________
Kontak: < owner-i-kan-berita-pesta(at)hub.xc.org >
Alamat berlangganan: < subscribe-i-kan-berita-pesta(at)hub.xc.org >
Alamat membatalkan: < unsubscribe-i-kan-berita-pesta(at)hub.xc.org >
Arsip Berita PESTA: http://www.sabda.org/publikasi/berita_pesta
Situs PESTA: http://www.pesta.org
Facebook PESTA: http://fb.sabda.org/pesta
Twitter PESTA: http://twitter.com/sabdapesta
______________________________________________________________________
Staf Redaksi: Desi Rianto, Yulia, dan Anik
Isi dan bahan adalah tanggung jawab Yayasan Lembaga SABDA
Didistribusikan melalui sistem network I-KAN
Copyright(c) Berita PESTA 2009 / YLSA -- http://www.ylsa.org
Katalog SABDA: http://katalog.sabda.org
Rekening: BCA Pasar Legi Solo
No. 0790266579 / a.n. Yulia Oeniyati
______________________________________________________________________

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org