Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/40hari/26 |
|
Doa 40 Hari 2018 edisi 26 (1-6-2018)
|
|
40 HARI MENGASIHI BANGSA DALAM DOA -- JUMAT, 1 JUNI 2018 KAUM MUSLIM LIBYA Di kota Tripoli, Libya, masyarakat dan bentangan daratan ditandai dengan pertempuran yang telah terjadi selama enam tahun terakhir. Bangunan-bangunan rusak berat dan tumpukan puing sampah memperberat rasa frustasi yang telah berkembang semenjak serangkaian gerakan revolusi untuk menyingkirkan seorang diktator bengis justru mengakibatkan kekacauan. Jauh dari hasil yang mereka harapkan, orang-orang Libya lebih putus asa daripada sebelumnya. Meskipun mereka adalah orang yang tangguh dan bersemangat, tetapi banyak yang telah mengalami kelelahan batin karena kehancuran negara mereka dalam beberapa tahun terakhir. Mereka cukup bergairah untuk menjalani hidup mereka dalam memperjuangkan kebebasan. Namun, pada tahap ini, sulit untuk menemukan seseorang yang tidak kehilangan teman atau keluarga dalam kancah revolusi. Dan, banyak yang bertanya-tanya apakah penderitaan yang mereka hadapi memang layak dijalani. Meski rakyat Libya tampak sangat beragama, tetapi itu sering kali lebih dikarenakan mereka takut pada pemimpin agama daripada karena pengabdian yang tulus. Kekosongan hukum dan tiadanya tatanan telah menciptakan ruang hampa, yang sering diisi oleh ajaran Islam. Meski orang Libya dengan bangga percaya bahwa bangsanya 100% Muslim, ada sejumlah kecil pengikut Yesus yang berdiri teguh meski ada banyak pergumulan yang mereka hadapi. Baru-baru ini, seorang pria lokal memasuki sebuah gereja internasional kecil di Tripoli. Dia mengatakan bahwa dia pernah mendengar lonceng gereja, dan ingin masuk. Namun, lonceng gereja tersebut sudah tidak berfungsi selama bertahun-tahun; bunyi lonceng menjadi sebuah pengingat kuat bahwa Tuhan sedang menarik orang-orang Libya kepada diri-Nya sendiri. Berdoa untuk mereka
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |