Mukjizat di Tiongkok: Orang-Orang Muslim Bermimpi Jumpa Yesus

Selasa, 23 Juli 2013

Mukjizat di Tiongkok: Orang-Orang Muslim Bermimpi Jumpa Yesus

Saya mengenal Halid empat tahun yang lalu. Dari pertemuan pertama itu, saya tahu bahwa ia adalah seorang yang akan Tuhan pakai dengan cara yang khusus di antara bangsanya.

Suatu malam, pada bulan Ramadan, Halid menceritakan mimpinya kepada saya. Ia berkata, "Di dalam mimpi itu, ada Seorang yang datang kepada saya dan memegang tangan saya. Saya tidak tahu siapa Orang itu, tetapi saya tahu dia Orang yang baik. Ia membimbing saya menuju sebuah bukit, tetapi saya merasa letih. Jadi, saya menarik kembali tangan saya. Ia menunggu dengan sabar sampai saya merasa segar kembali. Kemudian, sembari memegang tangan saya kembali, kami meneruskan perjalanan ke atas bukit. Begitu sampai di puncak, saya berusaha menarik tangan saya darinya sebab kami sudah sampai di tujuan. Akan tetapi, dengan lembut dan kukuh, Ia memegang tangan saya sehingga saya tidak dapat lepas dari-Nya. Pada saat itulah saya terbangun."

Halid menceritakan mimpinya ini kepada seorang teman (yang juga Muslim), dan berharap mendapatkan bantuan untuk memahami arti mimpi tersebut. Lalu, temannya berkata, "Orang dalam mimpimu itu adalah Yesus, Sang Mesias." Halid tersadar, "Begitu saya mendengar jawaban itu, saya tahu itu benar, dan bahwa Tuhan sedang berbicara kepada saya. Saya harus sungguh-sungguh mengikut Yesus. Selama ini, Ia menunjukkan kepada saya bahwa Ia selalu menunggu untuk bisa memegang tangan saya, bahkan ketika saya menarik-Nya. Saya tahu sekarang bahwa saya selalu memerlukan-Nya, bahkan ketika saya mendorong-Nya menjauh, Ia tetap saja berada di sisi saya. Saya tidak sanggup memahami kasih yang sedemikian ini, tetapi saya tahu, saya memerlukan-Nya dan saya menyukai-Nya." Sejak itu, Halid mulai membaca Alkitab dan membagikan Kabar Baik ini kepada orang-orang di sekitarnya.

Meskipun Tuhan melakukan hal-hal yang ajaib di tengah-tengah Bangsa Hui di Tiongkok, banyak orang Tionghoa (di antara lebih dari 10 juta orang Hui) masih hidup di suatu dunia yang tidak menyadari akan kasih yang menakjubkan, seperti yang Halid alami sekarang ini. Banyak orang masih hidup dalam ketakutan. Meskipun mereka memiliki keinginan kuat untuk mengenal dan menaati Allah, namun mereka tidak tahu bagaimana harus melakukannya.

POKOK DOA

1. Berdoalah agar Tuhan Yesus berkenan menyatakan diri-Nya kepada orang Hui dengan cara-cara yang ajaib (Kisah Para Rasul 2:17).

2. Berdoalah agar ketakutan yang dirasakan orang-orang Kristen terhadap orang Hui segera digantikan dengan sikap mengasihi (1 Yohanes 4:18).

3. Berdoalah agar orang Hui yang sudah menerima Yesus memiliki hikmat dan keberanian untuk menyaksikan Yesus kepada saudara-saudara dan teman-temannya (Efesus 6:18-20).

Kontak: doa(at)sabda.org
Berlangganan: subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/40hari/arsip
(c) 2013 oleh e-DOA dan "MENGASIHI BANGSA DALAM DOA"