|
Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
https://sabda.org/https://sabda.org/publikasi/40hari/25 |
|
Doa 40 Hari 2005 edisi 25 (19-10-2005)
|
|
Senin, 10 Oktober 2005
IRAN
====
Iran, adalah sebuah negara besar (ukurannya sebesar gabungan negara;
Prancis, Spanyol, Italia dan Jerman) dulunya dikenal sebagai Persia.
Iran bukanlah negara Arab, tapi terdiri dari orang-orang Persia,
Azeria, dan lebih dari 65 kelompok etnik. Sejarah Iran dapat dilihat
kembali pada waktu kerajaan Persia. Iran telah menjadi negara Islam
sejak tahun 650 M, tapi mayoritas dari orang-orang Iran tidak menjadi
Muslim sampai abad ke-9. Kebanyakan adalah Islam Syiah. Setelah
berabad-abad menjadi kerajaan, maka pada tahun 1979 Iran ditetapkan
menjadi negara Republik Islam Iran. Secara resmi hubungan antara
status sipil dan agama sangat menyatu dan terkait erat. Pemimpin agama
negara ini menjalankan kekuasaannya melalui berbagai variasi aturan
mulai dari peraturan umum, sampai larangan alkohol, berbagai peraturan
untuk wanita. Bagaimanapun juga peraturan-peraturan itu sering dapat
berubah-ubah. Ciri-ciri anak muda Iran adalah cerdas, mempesona, dan
tertarik akan segalanya dari Barat, tapi tidak sangat tertarik dalam
Islam. Banyak anak-anak muda Iran merindukan kebebasan. Sangat
disayangkan, istilah "kebebasan" itu sering digambarkan seperti yang
dilihat dalam media-media barat -- yang berarti bahwa apa pun bisa
diterima (ini bukanlah perspektif Tuhan). Hari ini, lebih dari
setengah populasi Iran ada di bawah usia 25 tahun. Beberapa gerakan
mahasiswa telah ditindas dalam beberapa dekade trakhir ini, hal ini
secara perlahan-lahan melemahkan generasi muda. Sebagian besar dari
mereka telah hilang pengharapan dan kepercayaan pada politik dan
agama; banyak yang menghadapi kenyataan hidup dengan menggunakan obat-
obat terlarang.
Sejak pekerjaan misionari dilarang di Iran, keputusan untuk menerima
Tuhan Yesus membawa konsekuensi yang besar bagi orang-orang Iran.
Ancaman kematian adalah nyata bagi orang-orang Iran yang mengakui
kepercayaan lain. Di sisi lain, Tuhan sedang membangun kerajaan-Nya di
Iran, khususnya melalui gereja rumah. "Ada jutaan orang Muslim Iran
yang datang mengakui iman mereka kepada Kristus". Sesuai dengan
laporan pelayanan "Pintu Terbuka". Seorang gembala Iran berkomentar:
"dalam tahun 1980an, kita bergembira karena 2 atau 3 orang percaya
baru setiap bulan. Dalam tahun 1990an, kita terkesan ketika kita
mendengar tentang kelompok orang yang baru percaya. Hari ini, kita
baru saja sedikit banyaknya dikejutkan untuk menemukan suatu jemaat
baru gereja bawah tanah. Berbagai hal yang luar biasa juga tejadi di
antara 4-5 juta orang-orang Iran yang tinggal di luar Iran. Banyak
yang terpaksa meninggalkan Iran dan menjadi pengungsi. Ribuan telah
datang kepada Kristus, dan persekutuan orang-orang Iran berkembang di
negara-negara sepanjang Eropa dan Amerika Utara, sama halnya di negara
Austalia dan Turki. Sebuah film penginjilan terbaru untuk orang-orang
Iran dengan judul Nostalgia Keputusan telah diproduksi dan sekarang
sedang dibagikan di antara orang Iran yang tersebar. Film tersebut
menggambarkan kehidupan yang keras yang dialami oleh orang Iran yang
mengungsi di Eropa.
POKOK DOA
* Berdoa agar politikus dan pemimpin Iran akan menghargai hak-hak
asasi manusia (HAM) dan bertindak demi kesejahteraan orang-orang
mereka.
* Berdoa agar orang-orang Iran yang dikecewakan akan bertemu dangan
Tuhan Yesus.
* Berdoa untuk perlindungan orang percaya yang berasal dari latar
belakang Islam.
* Berdoa agar Tuhan memberkati program penginjilan melalui pelayanan
TV satelit dan internet.
* Berdoa untuk pertumbuhan dan kedewasaan rohani bagi banyak orang
Iran yang bersekutu dan tersebar di banyak negara.
* Berdoa untuk penyebaran Alkitab, buku dan film rohani juga film
Nostalgia Keputusan.
* Berdoa dalam nama Tuhan Yesus Kristus hancurkan roh dusta, roh
penolakan akan kebenaran, roh kesombongan, roh bebal, roh kebencian
roh dendam, roh kekerasan. Dalam nama Tuhan Yesus Kristus putuskan
ikatan dan tuntutan hutang darah dari orang-orang Iran.
|
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |