|
|
___e-BinaAnak (Milis Publikasi Elektronik untuk Para Pembina Anak)____
DAFTAR ISI EDISI 387/JUNI/2008
- SALAM DARI REDAKSI
- ARTIKEL: Membuka Hati untuk Roh Allah;
Saran-Saran untuk Mengadakan Pertemuan Gereja dan Merencanakan
Retret yang Berhasil
- TIPS: Sembilan Tips Memulai Kamp Sehari
- BAHAN MENGAJAR: Perumpamaan tentang Ragi
- WARNET PENA: Ministry-to-Children.com
- MUTIARA GURU
______________________________________________________________________
o/ SALAM DARI REDAKSI o/
Salam dalam kasih Tuhan Yesus Kristus,
Barangkali mengadakan atau mengikuti kamp sudah bukan kegiatan asing
bagi kita. Kamp atau kemah biasanya diadakan oleh sekolah,
kadang-kadang dalam acara-acara liburan istimewa keluarga atau
gereja. Untuk acara keluarga dan sekolah, kamp biasanya bertujuan
untuk rekreasi atau pengakraban. Sedangkan bagi gereja, kegiatan ini
bisa memberikan manfaat bagi kehidupan rohani peserta.
Melalui kamp, peserta antara lain diajak untuk menikmati saat-saat
istimewa bersama Tuhan, mendengarkan suara Tuhan, meneguhkan iman,
sekaligus untuk menjalin persekutuan antarpeserta. Dengan banyaknya
manfaat yang didapatkan ini, maka tak ada ruginya bila kegiatan ini
dijadikan acara tahunan sekolah minggu. Untuk dapat mengetahui lebih
dalam lagi apa saja manfaat kamp ini dan apa saja yang perlu
dipersiapkan untuk mengadakan kegiatan ini, simaklah sajian berikut
ini.
Kiranya bisa menyemangati para pembina anak untuk semakin kreatif
dalam melayani.
Staf Redaksi e-BinaAnak,
Christiana Ratri Yuliani
Beribadahlah kepada TUHAN dengan sukacita,
datanglah ke hadapan-Nya dengan sorak-sorai! (Mazmur 100:2)
< http://sabdaweb.sabda.org/?p=Mazmur+100:2 >
______________________________________________________________________
o/ ARTIKEL o/
MEMBUKA HATI UNTUK ROH ALLAH
Saran-saran untuk Mengadakan Pertemuan Gereja
dan Merencanakan Retret yang Berhasil
Yang perlu diingat dalam merencanakan dan mengadakan retret/kamp
rohani adalah menciptakan dan membuat suasana di mana Roh Kristus
bisa masuk ke dalam hati, memenuhi segenap perasaan, dan
menggerakkan kita pada tujuan yang dipimpin oleh rencana Tuhan dalam
hidup kita. Hal ini berlawanan dengan kepercayaan populer yang
mengadakan pertemuan tanpa rencana yang disusun dengan baik dan
dipimpin oleh pemimpin yang hanya dapat "memberikan tugas". Acara
retret/kamp anak harus dipimpin oleh sinergi yang positif dari Roh
Kudus yang masuk dan diizinkan memimpin kelompok yang ada. Mintalah
supaya Roh Kudus memimpin kita selama mempersiapkan dan merencanakan
acara ini. Dalam doa, jangan meminta Tuhan melakukan hal-hal yang
sudah Ia kerjakan. Kita tidak perlu meminta Tuhan "bersama kita"
atau "memberkati acara ini" karena Tuhan selalu melakukannya.
Untuk mendapatkan manfaat yang maksimal dari kamp/retret yang
diadakan, kami menyarankan Anda untuk menggabungkan
kegiatan-kegiatan berikut ini.
A. Membangun rasa menjadi bagian dari Tubuh Kristus (membangun
komunitas Kristen) di antara para peserta adalah penting untuk
menjadikan retret ini produktif serta meletakkan dasar supaya
Roh Kudus benar-benar ada bersama Anda.
Kegiatan-kegiatan ini membantu untuk "memecahkan suasana" yang
telah terbentuk di hati karena berada di lingkungan yang "tidak
seperti di kerajaan". "Ice-breaker" dan "community builder"
membantu setiap peserta merasa cukup nyaman bersama orang lain
sehingga terbuka untuk membagikan "dorongan kudus" yang mungkin
mereka rasakan tanpa takut ditertawakan. Takut ditertawakan atau
ditolak tanpa mau didengarkan adalah halangan terbesar bagi
sinergi pimpinan Roh Kudus dalam acara retret/kamp.
B. Pembelajaran Alkitab yang baik mencakup semua aspek yang penting
dalam membangun kelompok. Hati yang terbuka, memimpin untuk
menjadi peka, memberikan keyakinan bahwa pelayanan Anda
didasarkan pada Alkitab dan dapat membantu orang lain memerdalam
pemahaman terhadap Firman yang hidup ini.
Sediakan waktu berdoa, merenung, dan diskusi yang benar-benar
memerlukan pemikiran, cerita-cerita Alkitab, pasal, atau konsep
yang mungkin memberikan arah pada kelompok Anda. Strategi yang
saya sukai dalam pembelajaran Alkitab seperti ini adalah tidak
mengambil sesuatu yang sudah "jelas" jawabannya, tetapi mengambil
sesuatu yang membuat orang lain bergumul dengan teks yang dibahas
dan menemukan jawaban untuk diri mereka sendiri, kadang-kadang
ini mengejutkan!
C. Satukan kelompok melalui diskusi dengan model kerja sama selama
pertemuan (berdoa dan merenung, tanpa pertanyaan atau ide-ide
yang bodoh, saling mendengarkan dengan baik, serta mendorong
orang lain untuk berpartisipasi).
Bagilah peserta menjadi 3 -- 5 kelompok untuk bersama-sama
berdiskusi tentang Alkitab. Mintalah setiap kelompok untuk
membagikan semua pandangan istimewa mereka yang muncul saat
diskusi. Anda juga bisa memberikan tugas yang berbeda kepada
setiap kelompok (dengan sudut pandang yang berbeda dalam melihat
teks yang sama, atau teks yang berbeda namun dengan tema yang
sama), kemudian membagikannya ke dalam kelompok besar.
Bila Anda tidak memiliki waktu yang cukup untuk mempelajari
Alkitab, satukan versi yang lebih pendek dalam pelayanan
penyembahan.
D. Menyediakan waktu untuk bersama-sama masuk dalam penyembahan
adalah penting dalam menciptakan suasana sakral di mana hati
terbuka untuk Roh Tuhan.
Satukan berbagai jenis doa dalam penyembahan, musik, dan
pelajaran dalam Alkitab, atau tambahkan ayat-ayat tambahan untuk
kesaksian. Pemimpin dapat pula menambahkan renungan singkat atau
kata-kata penuntun untuk menghidupkan suasana dan membantu
membuka telinga kita untuk mendengarkan firman Tuhan. Pelayanan
penyembahan seperti yang disarankan ini hanya memerlukan waktu
5 -- 20 menit. Untuk pembukaan dalam penyembahan, berikan waktu
untuk saat teduh dan meditasi guna menyadari kehadiran Tuhan dan
melihat kehendak Allah atas kelompok Anda.
E. "Break-in Break" dan Pentas Kreasi -- sediakan waktu khusus untuk
melakukan sesuatu yang mengizinkan Roh Allah "masuk" dalam
pikiran, hati, dan tubuh Anda, kemudian sediakan waktu untuk
mengekspresikan Roh yang telah menyentuh Anda selama latihan ini
dengan sekreatif mungkin.
"Break-in Break" bisa dalam bentuk jalan-jalan ke hutan, duduk di
tepi sungai, saat teduh di kamar sambil memandang hutan,
merenungkan firman Tuhan, meditasi, olahraga, memancing,
bercakap-cakap dengan Yesus, atau apa saja yang bisa membantu
Anda untuk melewatkan waktu dan pekerjaan dan mengizinkan Tuhan
untuk masuk ke dalam diri Anda.
Pentas Kreasi -- kemudian lakukan sesuatu untuk mengekspresikan
dan membagikan Roh Allah yang masuk ke dalam hidup Anda hari ini.
Buatlah sesuatu dengan tangan Anda, menulis puisi, menulis
pandangan atau inspirasi apa pun yang telah Anda dapatkan,
ceritakan saat-saat istimewa dengan orang lain, tulislah surat
untuk seorang teman, pasangan atau anak, biarkan kasih Tuhan
mengalir ke orang lain melalui Anda.
F. Pembangkit semangat. Ini adalah kegiatan-kegiatan yang
bersemangat atau memfokuskan kembali semangat dalam kelompok
Anda. Kegiatan-kegiatan ini merupakan cara-cara yang baik untuk
berkumpul kembali setelah istirahat dan merupakan cara yang baik
untuk beristirahat sejenak dengan peserta tetap tinggal dalam
ruang pertemuan. Beberapa kegiatan yang paling sering dilakukan
antara lain, memainkan musik, bernyanyi, atau menggerakkan
anggota tubuh.
Meskipun acaranya bersifat santai, tekankanlah agar setiap
kelompok terus mengingat "bagaimana Allah berbicara kepada kita
saat ini".
G. Permainan kekompakan. Selama pertemuan berlangsung, gunakan
strategi membentuk kelompok kecil yang terdiri atas orang-orang
yang tertarik pada tindakan-tindakan tertentu. Mintalah tiap
kelompok untuk menggali lebih dalam lagi dan membagikan hasilnya
dalam kelompok besar.
Berdiri, menghadap ke kanan (atau ke kiri) dan garuk punggung
orang di depan Anda (ini hanya untuk kelompok yang tidak
keberatan dengan sentuhan secara pribadi).
Dengan berpasang-pasangan, bagikan tentang suatu topik, dapat
berupa pertanyaan pribadi yang membantu kelompok Anda untuk
saling mengenal lebih dalam lagi atau berkaitan dengan acara
saat itu.
Berdoa, bersukacita (kadang-kadang sangat efektif melakukan hal
ini satu persatu dengan sebelahnya daripada dalam kelompok
besar).
Minta seseorang untuk menceritakan suatu humor.
H. Implementasi. Sebelum acara dimulai, undanglah beberapa anggota
untuk memimpin beberapa hal dalam program ini. Jangan menunjuk
seseorang untuk memimpin seluruh program ini bila orang tersebut
tidak mampu. Biarkan orang lain belajar menjadi pemimpin rohani!
Bila Anda membutuhkan bantuan dalam program-program tertentu,
permainan, musik, materi penyembahan, dll., ketua dan panitia
kamp akan senang membantu Anda!
Kiranya Tuhan memberkati kamp Anda dengan sukacita yang melimpah
dan Roh yang selalu menuntun! (t/Ratri)
Diterjemahkan dan diringkas dari:
Nama situs: Go Camping
Judul asli artikel: Opening Hearts to the Spirit: Suggestions For
Successful Church-Related Meetings And Planning Retreats
Penulis: Miranda Lovegren dan Alton L. Collins
Alamat URL: http://www.gocamping.org/retreatarticles.html#opening
______________________________________________________________________
o/ TIPS o/
SEMBILAN TIPS MEMULAI KAMP SEHARI
Pernahkah Anda berharap ada cara sederhana untuk mengadakan kamp
satu hari? Kini, harapan itu bisa Anda wujudkan! Artikel ini akan
memberi Anda tuntunan yang bisa menolong Anda dalam menyelenggarakan
salah satu kegiatan yang paling berkesan bagi anak-anak di gereja
dan komunitas Anda.
Kamp digunakan dalam berbagai cara karena bisa memberikan:
1. suatu pengalaman karena anak-anak yang masih kecil bisa menginap
dalam kamp itu;
2. pengalaman bagi anak-anak berbagai usia saat kamp tidak diadakan
atau tidak diinginkan;
3. cara untuk mengajar tentang Yesus kepada anak-anak dan menguatkan
langkah mereka untuk berjalan bersama-Nya;
4. waktu khusus bagi anak-anak untuk membangun dan mengembangkan
hubungan dengan Yesus;
5. para orang tua suatu kegiatan yang aman bagi anak-anak mereka
selama liburan; dan
6. suatu kesempatan untuk membawa anak-anak ke gereja Anda, apabila
anak-anak Anda tidak pergi ke gereja.
Bila Anda sedang memikirkan untuk memulai kamp sehari, pertimbangkan
tips-tips berikut ini.
1. Tentukan kelompok sasaran Anda.
Putuskan kelompok yang bagaimana yang menjadi sasaran Anda selama
program ini. Apakah kegiatan yang Anda adakan ini hanya untuk
anggota gereja saja atau akankah Anda mengundang anak-anak dalam
komunitas Anda untuk ikut serta? Apakah tujuan dari kamp Anda ini
untuk membantu orang tua yang bekerja yang memerlukan perawat bagi
anak-anak mereka selama liburan? Dengan menjawab
pertanyaan-pertanyaan ini, Anda akan terbantu dalam menentukan jenis
program yang perlu Anda adakan.
2. Tentukan tujuan.
Tentukan hasil yang Anda inginkan bagi anak-anak yang akan hadir dan
bagi panitia kegiatan ini. Apa yang ingin Anda capai melalui program
kamp ini? Menentukan tujuan akan membantu Anda saat membuat rencana.
Metode menentukan tujuan yang sering saya gunakan, saya sebut
Prinsip 252 yang berdasarkan pada Lukas 2:52. Yesus bertumbuh dalam
kebijaksanaan, mental atau moral, hubungan dengan Allah, dan
hubungan dengan orang-orang di sekitarnya; oleh sebab itu, tentukan
tujuan-tujuan untuk peserta dan panitia kamp ini di keempat area
tersebut.
3. Buatlah kebijakan dan prosedur.
Kebijakan adalah peraturan-peraturan dan rencana-rencana yang
ditulis mengenai seperti apa kegiatan yang akan Anda lakukan ini.
Peraturan-peraturan dan rencana-rencana itu memastikan kesehatan,
kebahagiaan, dan keamanan peserta kamp beserta panitianya.
Peraturan-peraturan dan rencana-rencana itu berfungsi sebagai solusi
sebelum permasalahan-permasalahan muncul. Nyatakan dengan jelas
kebijakan-kebijakan itu supaya efektif dan tidak memojokkan.
Pastikan bahwa panitia, orang tua, dan peserta kamp memerhatikan
kebijakan dan prosedur yang telah dibuat.
4. Tentukan tanggal dan waktu.
Pertimbangkan tanggal yang paling tepat untuk mengadakan kamp dan
jadwal harian dengan menjawab beberapa pertanyaan berikut.
- Kapan tahun ajaran sekolah berakhir dan kapan akan dimulai lagi?
- Apakah ada program tahunan sekolah di daerah Anda?
- Adakah program gereja lain yang perlu Anda lakukan pada saat
tersebut?
- Apakah Anda akan mengadakan sesi secara berurutan atau Anda akan
mengadakan kamp ini selama seminggu setiap bulan?
Semua faktor ini akan menentukan kapan Anda melaksanakan kamp.
Diskusikan dengan pendeta dan staf gereja untuk menentukan tanggal
yang tepat. Begitu Anda mendapatkan tanggal tersebut, segera catat
dalam kalender gereja.
5. Lokasi! Lokasi! Lokasi!
Dalam perumahan, lokasi adalah segalanya! Demikian pula dalam
kamping, lokasi juga menjadi hal yang penting. Lokasi yang Anda
pilih untuk mengadakan kamp akan menentukan jenis program yang dapat
Anda rencanakan. Apakah Anda akan melaksanakan kegiatan Anda di
sekitar gedung gereja atau di luar lingkungan gereja? Apakah
kegiatan ini akan diadakan di dalam atau di luar gedung? Bila Anda
memilih untuk mengadakan di luar gedung, pastikan Anda memiliki
persiapan bila terjadi hujan dan tersedianya kamar mandi. Buatlah
rencana untuk peserta dengan kebutuhan khusus. Pikirkan pula
keamanannya. Bila kamp Anda akan diadakan dengan menggunakan
fasilitas dari gereja, bekerjasamalah dengan pengurus gereja dalam
menyediakan ruangan-ruangan yang akan diperlukan. Bila kegiatan Anda
ini dilaksanakan di luar lokasi gereja, misalnya di kompleks
apartemen, pastikan Anda menghubungi pengurusnya untuk mempersiapkan
lokasi yang Anda perlukan
6. Perhatikan dana yang dibutuhkan.
Rancanglah anggaran dana yang diperlukan untuk kamp sehari ini,
seperti anggaran dana sewa tempat, pelatihan panitia, bahan-bahan
untuk kurikulum dan peralatannya, kaos, transportasi, gaji (jika
menggunakan), makanan dan minuman, asuransi, persiapan lokasi. Kamp
yang akan Anda adakan mungkin memiliki pengeluaran lain dari yang di
daftar tersebut. Setelah Anda memikirkan total biaya yang dapat
ditanggung untuk sejumlah anak dalam kegiatan ini, tentukan biaya
yang akan dikenakan pada setiap peserta. Gereja Anda mungkin dapat
menanggung seluruh biaya yang diperlukan program ini. Putuskan
apakah Anda akan menawarkan bebas biaya atau potongan biaya bagi
peserta yang berasal dari satu keluarga dan terdiri lebih dari satu
orang.
7. Pilihlah kurikulumnya.
Carilah materi kurikulum yang kuat secara teologis, alkitabiah, dan
sesuai dengan kebutuhan Anda. Bila Anda tidak ingin membuat sendiri,
Anda bisa memertimbangkan beberapa materi yang ditawarkan LifeWay
berikut ini.
- Kemping Sepanjang Waktu: Pelajaran Alkitab selama sepuluh minggu
penuh.
- Sekolah Alkitab Liburan
- Team KID
- Paket Pelajaran Alkitab untuk Penjangkauan yang dikembangkan untuk
melengkapi kamp Anda.
8. Pilihlah panitia.
Putuskan siapa yang akan memimpin acara ini, dan apakah posisi
tersebut akan dibayar atau sukarela. Mungkin ada pengurus gereja
yang mengarahkan program ini atau mungkin malah anggota gereja.
Tentukan berapa konselor yang dibutuhkan dan apakah mereka akan
dibayar atau tidak. Keputusan! Keputusan! Keputusan! Satu hal yang
harus dipastikan, Anda harus memiliki panitia yang cukup. Jumlah
panitia yang dibutuhkan akan ditentukan oleh jumlah peserta, usia
mereka, dan kebutuhan khusus mereka. Setelah Anda menentukan
kebutuhan panitia Anda, mulailah mencari orang-orang yang akan
membantu acara ini dan mulailah proses pendaftaran. Ketahuilah
kualifikasi dari pekerja yang Anda cari. Pertimbangkan untuk
melibatkan para orang tua, pemuda, dan mahasiswa yang sedang liburan
di rumah. Ingatkan panitia supaya mengikuti prosedur yang telah
dibuat oleh gereja Anda tentang siapa saja yang menangani anak-anak,
misalnya syarat usia, mencari tahu latar belakangnya, wawancara, dan
lain-lain.
9. Buatlah jadwal.
Pengalaman kamp dimulai sejak hari pertama kedatangan peserta dan
berakhir saat peserta pulang dari acara ini. Ingatlah ungkapan,
"Rencanakan pekerjaan Anda dan kerjakan rencana Anda." Bila Anda
tidak punya sesuatu yang direncanakan, diskusikan dengan panitia
kamp, jadwal dari setiap acara. Jadwal Anda harus seimbang dan
bervariasi. Sertakan kegiatan-kegiatan berikut ini dalam jadwal
Anda: keterampilan, rekreasi, istirahat dan acara bebas, musik,
waktu untuk aktivitas, maupun penyembahan. Selain itu, ingatlah
untuk selalu fleksibel. Beberapa peristiwa yang paling dapat
digunakan untuk mengajar adalah saat terjadi hal-hal di luar
rencana.
Berikut beberapa hal lain yang perlu Anda pikirkan saat Anda
merencanakan kamp.
1. Sediakan kebutuhan anak-anak yang berkebutuhan khusus dan
rencanakan untuk memenuhi kebutuhan mereka.
2. Putuskan apakah Anda akan menyediakan fasilitas perawatan bagi
anak-anak yang orang tuanya bekerja.
3. Periksalah bersama bagian administrasi gereja untuk memastikan
apakah ada aturan atau ketentuan resmi yang perlu dibicarakan.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat membuat pengalaman
yang menyenangkan dan aman bagi peserta kamp.
Helen Tindel adalah pelayan anak di First Baptist Church,
Hattiesburg, Mississippi. (t/Ratri)
Diterjemahkan dan disesuaikan dari:
Nama situs: LifeWay
Judul asli artikel: 9 Tips for Beginning a Day Camp
Penulis: Helen Tindel
Alamat URL: http://www.lifeway.com/lwc/article_main_page/0,1703,A=161624&M=200185,00.html
______________________________________________________________________
o/ BAHAN MENGAJAR o/
PERUMPAMAAN TENTANG RAGI
Nilai yang harus diingat:
Kejahatan kecil berlangsung terus-menerus.
Kosakata:
Ragi merupakan suatu bahan untuk membuat roti yang menyebabkan
lubang-lubang kecil di roti.
Pelajaran:
"Kemegahanmu tidak baik. Tidak tahukah kamu, bahwa sedikit ragi
mengkhamiri seluruh adonan?" (1 Kor. 5:6)
"Lalu Yesus mulai mengajar, pertama-tama kepada murid-murid-Nya,
kata-Nya: "Waspadalah terhadap ragi, yaitu kemunafikan orang Farisi.
Tidak ada sesuatupun yang tertutup yang tidak akan dibuka dan tidak
ada sesuatupun yang tersembunyi yang tidak akan diketahui. Karena
itu apa yang kamu katakan dalam gelap akan kedengaran dalam terang,
dan apa yang kamu bisikkan ke telinga di dalam kamar akan
diberitakan dari atas atap rumah." (Luk. 12:1b-3)
Pada zaman dahulu, saat orang-orang membuat roti, mereka memasukkan
suatu bahan yang disebut ragi. Ragi adalah bahan yang membuat roti
mengembang. Ragi menimbulkan lubang-lubang udara dalam adonan, yang
akhirnya menjadi lubang-lubang udara kecil bila roti itu telah
matang. Pernahkah kamu punya roti yang di salah satu sisinya punya
banyak lubang-lubang udara dan di sisi lain tidak ada lubang-lubang
udaranya? Tidak. Roti yang punya lubang-lubang udara ini akan
menyebarkan lubang-lubang udaranya ke semua bagian roti. Hal ini
terjadi karena saat kamu memasukkan ragi ke dalam adonan roti, maka
ragi itu akan memengaruhi seluruh roti.
Yesus membandingkan ini dengan kehidupan kita. Kamu tidak dapat
membiarkan ada dosa kecil masuk dalam hidupmu tanpa memengaruhi
seluruh jiwamu. Yesus mengingatkan murid-murid-Nya bahwa mereka
tidak bisa menjadi sedikit munafik. Kemunafikan (tidak melakukan apa
yang mereka ajarkan) akan menyebabkan mereka menjadi tidak dapat
dipercaya dan berdosa. Dalam 1 Korintus, Paulus mengatakan bahwa
gereja harus bersih dari orang berdosa yang tidak mau bertobat,
karena dosa akan menyebar dan memengaruhi seluruh gereja.
Yakobus 2:10, "Sebab barangsiapa menuruti seluruh hukum itu, tetapi
mengabaikan satu bagian dari padanya, ia bersalah terhadap
seluruhnya."
Dosa itu melanggar hukum Tuhan. Bila kamu melanggar satu hukum, maka
kamu adalah pendosa. Kamu tidak harus melanggar semua hukum itu.
Hukum itu sama seperti hukum yang ada di masyarakat kita. Bila kamu
mencuri, maka kamu adalah seorang penjahat. Kamu tidak harus menjadi
pembunuh supaya bersalah melanggar hukum. Bila kamu melanggar satu
hukum saja, maka kamu sudah menjadi penjahat.
Kita tidak dapat menerima beberapa dosa dalam hidup kita dan
berharap Tuhan melihatnya. Kita tidak dapat membenarkan "bohong
putih" karena kita pikir bohong putih itu tidak apa-apa. Tuhan
berkata bahwa berbohong adalah dosa. Kita harus jujur dalam segala
hal.
Lukas 16:10, "Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia
setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar
dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam
perkara-perkara besar."
Dosa kecil akan menyebar sampai dosa itu melingkupi seluruh hidup
kita. Bila kita berdosa tentang suatu hal kecil, kita akan berbohong
tentang sesuatu yang penting. Kita harus selalu mencoba melakukan
apa yang benar.
Lagu:
Hati-Hati Gunakan Matamu.
Aktivitas:
Bawalah segelas air dan beberapa pewarna makanan. Anak-anak diminta
untuk memerhatikan saat pewarna dicampurkan dan mengubah air menjadi
berwarna. Gambarkan bagaimana dosa mengubah hidup kita sampai dosa
itu mewarnai semua yang kita lakukan.
Pertanyaan:
Benar (B) atau Salah (S)
1. Dosa kecil tidak melukai. (S)
2. Tuhan membenci semua dosa. (B)
3. Kita bisa mengatakan apa yang benar dari apa yang salah. (B)
(Alkitab)
4. Sepanjang kita melakukan yang lebih baik dari yang jahat, maka
kita akan benar. (S)
5. Dosa menyebar dan berkembang bila diberikan kesempatan. (B)
6. Boleh saja berbuat dosa asal setelah itu kamu minta ampun. (F)
7. Semua orang akan berbuat dosa. (B)
Ayat hafalan:
"Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam
perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar dalam
perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara
besar." (Lukas 16:10)
Pertanyaan yang berkaitan dengan bahasa:
1. Jelaskan dosa itu! (melanggar hukum Tuhan)
2. Apa yang dilakukan ragi?
Pertanyaan untuk kegiatan:
1. Gambarkan beberapa penyakit (masalah) yang menyebabkan dosa!
2. Membuat puzzle (gambar roti dipotong menjadi kepingan-kepingan
puzzle)!
Pertanyaan yang berkaitan dengan emosi:
1. Apa pengaruh dosa dalam hubungan kita dengan Tuhan?
2. Bagaimana perasaan Tuhan atas dosa-dosa kita?
Pertanyaan untuk penerapan:
1. Jelaskan cara-cara yang bagaimanakah yang bisa menyebabkan dosa
berkembang? (Seorang pembohong berbohong untuk menutupi
kebohongan sebelumnya. Seorang yang sombong mulai membenci orang
lain. Seorang yang pemarah menjadi kejam.)
2. Dapatkah kita mengelilingi diri kita sendiri dengan dosa tetapi
kita tetap suci?
Pertanyaan yang berkaitan dengan fakta:
1. Bagaimana kita mengatasi dosa?
2. Sebutkan dua cara untuk menghindari dosa!
Pertanyaan ulangan:
1. Bagaimana kita memelajari yang benar dari salah?
2. Bila ada seseorang yang setia dalam perkara kecil, maka dia akan
setiap pula dalam .... (t/Ratri)
Diterjemahkan dan disesuaikan dari:
Nama situs: e Bible Teacher.com
Judul asli artikel: Parables: A Little Leaven
Penulis: Tidak dicantumkan
Alamat URL: http://www.ebibleteacher.com/children/lessons/leaven.htm
______________________________________________________________________
o/ WARNET PENA o/
MINISTRY-TO-CHILDREN.COM
http://ministry-to-children.com/category/vbs/
Sekolah Alkitab Liburan merupakan program yang secara khusus
diselenggarakan untuk mengisi waktu luang anak-anak di masa liburan
sekolah. Karena ini adalah program khusus, maka tentu perlu
persiapan-persiapan khusus pula, misalnya langkah-langkah apa saja
yang diperlukan untuk menyelenggarakan acara ini, bagaimana merekrut
panitia, menyusun anggaran dana, kurikulum yang seperti apa yang
tepat digunakan untuk acara ini, memilih tempat yang tepat, dll..
Situs Ministry-to-Children.com, sebagai salah satu situs penyedia
bahan untuk pelayanan anak, memberikan tips-tips jitu untuk
mempersiapkan program Sekolah Alkitab Liburan ini. Bila program ini
menjadi program pertama Anda, luangkan waktu untuk menggali
informasi sebanyak mungkin dari situs ini. Selain mendapatkan tips
untuk Sekolah Alkitab Liburan, Anda juga bisa mendapatkan
bahan-bahan lain untuk melengkapi pengajaran di sekolah minggu
Anda. Jadi, tunggu apa lagi? Segera kunjungi situs ini dan segera
mulai petualangan baru Anda bersama anak-anak layan di Sekolah
Alkitab Liburan.
Oleh: Christiana Ratri Yuliani (Redaksi)
______________________________________________________________________
o/ MUTIARA GURU o/
Keriaan dalam setiap kegiatan harus selalu diarahkan
untuk mengenal Allah dan untuk memuliakan nama-Nya.
______________________________________________________________________
Korespondensi dan kontribusi bahan dapat dikirimkan ke redaksi:
<binaanak(at)sabda.org> atau <owner-i-kan-binaanak(at)hub.xc.org>
______________________________________________________________________
Pemimpin Redaksi: Davida Welni Dana
Staf Redaksi: Kristina Dwi Lestari dan Christiana Ratri Yuliani
Isi dan bahan adalah tanggung jawab Yayasan Lembaga SABDA
Didistribusikan melalui sistem network I-KAN
Copyright(c) e-BinaAnak 2008 -- YLSA
http://www.sabda.org/ylsa/ ~~ http://katalog.sabda.org/
Rekening: BCA Pasar Legi Solo No. 0790266579 / a.n. Yulia Oeniyati
______________________________________________________________________
Anda terdaftar dengan alamat email: $subst(`Recip.EmailAddr`)
Alamat berlangganan: <subscribe-i-kan-BinaAnak(at)hub.xc.org>
Alamat berhenti: <unsubscribe-i-kan-BinaAnak(at)hub.xc.org>
Arsip e-BinaAnak: http://www.sabda.org/publikasi/e-binaanak/
Pusat Elektronik Pelayanan Anak Kristen: http://pepak.sabda.org/
Bergabunglah dalam Network Anak di Situs In-Christ.Net:
http://www.in-christ.net/komunitas_umum/network_anak
______________PUBLIKASI ELEKTRONIK UNTUK PEMBINAAN GURU_______________
Untuk berlangganan kirim e-mail ke: subscribe-i-kan-BinaAnakhub.xc.org
Untuk berhenti kirim e-mail ke: unsubscribe-i-kan-BinaAnakhub.xc.org
Untuk arsip: http://www.sabda.org/publikasi/e-binaanak/
Pusat Elektronik Pelayanan Anak Kristen: http://www.sabda.org/pepak/
|
|