|
|
___e-BinaAnak (Milis Publikasi Elektronik untuk Para Pembina Anak)____
DAFTAR ISI EDISI 385/JUNI/2008
- SALAM DARI REDAKSI
- ARTIKEL: Pekan Sekolah Minggu (Pada Masa Liburan Sekolah)
- TIPS: Kegiatan-Kegiatan dalam Sesi Pekan Pendidikan Anak
- BAHAN MENGAJAR: Diberkati untuk Menjadi Berkat
- WARNET PENA: Indonesia-EduCenter.Net
- MUTIARA GURU
______________________________________________________________________
o/ SALAM DARI REDAKSI o/
Salam dalam kasih Tuhan Yesus Kristus,
Liburan sekolah adalah hari yang sangat dinanti-nantikan oleh
anak-anak. Selain terbebas dari kegiatan sekolah untuk sementara
waktu, mereka juga bebas menggunakan masa liburan ini untuk berbagai
kegiatan. Oleh sebab itu, tentu ada baiknya pelayan anak menggunakan
waktu bebas mereka ini untuk kegiatan-kegiatan yang bermanfaat
secara rohani.
Biasanya, beberapa gereja akan mengadakan serangkaian kegiatan
semacam sekolah minggu selama beberapa hari -- biasa disebut pekan
sekolah minggu. Kegiatannya sedikit berbeda dengan sekolah minggu
karena kegiatan ini menggunakan waktu yang sedikit lebih lama dan
lebih beragam. Tujuan kegiatan ini adalah untuk memerdalam
kerohanian anak sekaligus untuk menjangkau anak-anak yang belum
mengenal Allah.
Tertarik mengadakan pekan sekolah minggu selama liburan sekolah?
Simaklah sajian e-BinaAnak edisi minggu pertama pada bulan Juni ini.
Selain membahas pekan sekolah minggu, selama bulan ini akan dibahas
pula kegiatan-kegiatan rohani lainnya yang dapat dilakukan saat
liburan sekolah, yaitu: 1. Rabu Gembira,
2. Kamp Anak, dan
3. Kebaktian Kebangunan Rohani Anak.
Silakan menyimak seluruh sajian bulan ini. Kiranya dapat menolong
para pelayan anak dalam mengadakan kegiatan liburan di sekolah
minggu masing-masing.
Staf Redaksi e-BinaAnak,
Christiana Ratri Yuliani
"Seluruh bangsa itu berkumpul, laki-laki, perempuan dan anak-anak,
dan orang asing, yang diam di dalam tempatmu,
supaya mereka mendengarnya dan belajar takut akan TUHAN, Allahmu,
dan mereka melakukan dengan setia segala perkataan hukum Taurat ini,
dan supaya anak-anak mereka, yang tidak mengetahuinya,
dapat mendengarnya dan belajar takut akan TUHAN, Allahmu.
(Ulangan 31:12, 13)
< http://sabdaweb.sabda.org/?p=Ulangan+31:12, 13 >
______________________________________________________________________
o/ ARTIKEL o/
PEKAN SEKOLAH MINGGU
(PADA MASA LIBURAN SEKOLAH)
PENTINGNYA PEKAN SEKOLAH MINGGU
Pekan sekolah minggu merupakan cara yang sangat baik untuk
melaksanakan apa yang tertulis dalam firman Tuhan dalam Ulangan
31:12, 13. Anda mengundang sejumlah besar anak-anak. Hal ini
memermudah anak-anak yang telah mengenal Tuhan untuk mengajak
teman-teman dan tetangga mereka turut serta dalam kegiatan ini.
Pekan sekolah minggu sebenarnya merupakan suatu proyek penginjilan.
Bagi anak-anak yang telah mengenal Tuhan, hal ini merupakan suatu
konferensi, suatu pertemuan besar. Mereka akan merasa senang untuk
menghadiri kegiatan ini bersama sejumlah besar anak-anak karena
tidak akan merasa sendiri.
Kegiatan semacam ini sangat baik pula untuk menunjang kerja sama
dalam gereja setempat. Jika kegiatan ini merupakan suatu kegiatan
antargereja, maka hal itu akan membawa kerja sama yang baik di
antara gereja-gereja tersebut. Kegiatan ini tidak hanya membawa
pengaruh positif kepada anak-anak, tetapi juga kepada para
pembimbing. Jika kita melayani Tuhan dengan cara ini, maka hal itu
akan sangat memuaskan semua pihak dan juga akan berbuah banyak,
dengan syarat bahwa kegiatan ini harus bergantung sepenuhnya pada
Tuhan sendiri serta saling melayani di antara para pembimbing.
TUJUAN
Tujuan kegiatan ini sangat jelas, yaitu pengumandangan Injil kepada
anak-anak pada masa kini. Berita yang disampaikan selalu sama, namun
cara penyampaian berita itu harus selalu disesuaikan dengan keadaan
dan waktu saat ini. Kita ingin menjangkau anak-anak yang belum
pernah mendengar tentang Tuhan. Kita harus melakukan segala sesuatu
untuk mereka dengan penuh pengertian dan kebijaksanaan. Jadi, harus
jelas bahwa kegiatan ini berbeda dengan sekolah minggu. Dalam tiga,
empat, atau lima hari di mana kita bisa menjangkau mereka, inti
Injil haruslah sudah terpampang kepada mereka dengan jelas.
BAGAIMANA MEMULAINYA?
Dengan doa! Segala sesuatu dalam Kerajaan Allah tidak terjadi tanpa
doa!
Ini adalah langkah pertama yang harus Anda laksanakan. Jika Anda
memiliki visi untuk daerah di mana Anda tinggal, maka mulailah
berdoa mengenai visi tersebut dan bagilah visi Anda kepada
saudara-saudara seiman karena tidak seorang pun yang bisa
melaksanakan hal ini sendirian. Berdoa dan berundinglah
bersama-sama. Anda harus selalu memasang ancang-ancang karena si
jahat itu tidak akan tinggal diam sambil menganga jika Anda memulai
dengan kegiatan seperti ini. Kegiatan ini memerlukan pergumulan.
Oleh karena itu, dukungan doa tidak boleh disepelekan. Adalah baik
untuk meminta orang-orang yang tidak sempat mengambil bagian secara
langsung dalam penyelenggaraan acara ini agar mereka mendukung
melalui doa. Perhatikanlah dengan baik bahwa pekerjaan pelayanan ini
bukanlah pekerjaan Anda, tetapi pekerjaan pelayanan milik Tuhan
sendiri; di mana hanya Roh Kudus yang bisa meyakinkan anak-anak
tentang dosa dan pentingnya penyerahan hidup mereka kepada Tuhan
Yesus.
Tugas kita adalah membahasakan Injil sedemikian rupa sehingga
anak-anak mampu untuk memahaminya, lalu mereka mengambil keputusan
untuk melangkah bersama Injil tersebut. Berdoalah, seolah-olah semua
bergantung sepenuhnya kepada Allah dan bekerjalah dengan keras,
seolah-olah semua bergantung sepenuhnya di atas pundak Anda.
BEBERAPA USUL DAN SARAN
Berpegangteguhlah selalu pada kenyataan. Lihatlah akan kemungkinan
yang bisa Anda gunakan. Kalau hal itu memungkinkan, mulailah dengan
kelompok kecil, jumlah orang yang mengambil bagian dalam membantu
penyelenggaraan harus cukup dalam menampung jumlah anak-anak yang
Anda undang untuk maksud ini. Anak-anak dari daerah miskin akan
lebih banyak memberikan reaksi atas undangan Anda daripada anak-anak
dari daerah yang berada. Anak-anak dari daerah berada ini sering
kali sibuk dengan kursus-kursus tertentu dan sering pula bepergian
ke luar kota. Pilihlah waktu yang paling tepat untuk penyelenggaraan
kegiatan ini. Setiap sekolah kadang-kadang memiliki waktu liburan
yang tidak sama. Sangat disayangkan jika kegiatan ini kurang
berhasil karena pemilihan waktu yang tidak tepat. Perhatikan juga
akan acara kegiatan selain kegiatan kegerejaan, seperti perayaan
Hari Kemerdekaan, Hari Pahlawan, Hari Ibu, dan sebagainya.
SIAPA YANG BISA MEMBANTU KEGIATAN INI?
Ada dua kelompok berbeda yang bisa membantu penyelenggaraan dan
pelaksanaan kegiatan ini.
a. Para Pembimbing
Mereka adalah kawan-kawan sekerja yang bersama-sama membuat rencana,
seperti menyusun program, menyajikan cerita Alkitab, serta menjadi
pemimpin kelompok kerja. Mereka harus mendukung Anda sepenuhnya
dalam penyelengaraan kegiatan ini, tetapi mereka juga harus terdiri
dari orang-orang yang mengenal Tuhan Yesus secara pribadi (sudah
barang tentu akan lebih menggembirakan bila setiap orang yang
mengambil bagian dalam kegiatan ini adalah orang-orang yang mengenal
Tuhan Yesus secara pribadi).
Persyaratan seperti ini tidak menjadi suatu keharusan, khususnya
bagi penolong yang masih muda. Mereka sering kali sedang dalam
perjalanan menuju pengenalan yang dimaksud. Keaktifan mengambil
bagian dalam kegiatan akan menjadi berkat tersendiri bagi mereka.
Kelompok ini tidak boleh merupakan suatu kelompok yang terlalu
besar; tidak begitu sehat untuk menyusun rencana bersama dua puluh
orang.
b. Para Penolong
Mereka bukan hanya terdiri dari orang-orang yang ahli dalam
pekerjaan pelayanan bagi anak-anak. Mereka diaktifkan pada waktu
yang lebih kemudian. Mereka bisa menolong dalam sebuah kelompok
kecil dengan pekerjaan tangan dan permainan rekreasi. Mereka bisa
berasal dari berbagai latar belakang, misalnya para pensiunan, para
orang tua atau anggota keluarga dari beberapa anak, juga anak-anak
remaja. Biarkan kelompok ini bertumbuh, yang nantinya bisa menolong
Anda. Setiap anak yang sudah terlalu besar diperbolehkan untuk
menolong pada tahun mendatang! Mintalah pertolongan sebanyak
mungkin kalau Anda memandang hal itu perlu. Seorang pemimpin untuk
setiap kelompok yang terdiri dari enam sampai delapan anak, dan
seorang pemimpin bagi anak-anak kecil yang terdiri dari empat atau
lima anak.
TIM KERJA
Adalah sangat penting untuk bekerja dalam sebuah tim kerja yang
sehati. Berdoalah demi terciptanya kesatuan tim sehingga anak-anak
dapat merasakan suasana kesatuan tim tersebut. Jika tim ini bekerja
dengan saling mengasihi satu sama lain, maka hal itu terlihat dengan
jelas di mata anak-anak. Jika Anda bekerja bersama anak-anak remaja,
maka Anda harus menunjukkan rasa hormat Anda kepada mereka serta
berikanlah tanggung jawab yang penuh, sesuai dengan kemampuan
mereka. Mereka juga harus memiliki sikap yang penuh tanggung jawab.
Jangan membiarkan mereka hanya bekerja sama dengan seorang yang
lebih berumur, tetapi berikan tanggung jawab penuh, misalnya pada
kelompok anak-anak kecil. Mereka memunyai nilai tersendiri bagi
suatu tim. Mereka bisa bertugas dengan baik. Mereka mungkin juga
bisa bermain sandiwara dengan sangat baik atau melakukan pekerjaan
lainnya dengan hasil yang sangat memuaskan.
Sangat penting untuk menggunakan setiap karunia yang ada di antara
para pekerja dalam pelayanan ini. Perhatikan hal itu dengan teliti
dan bukalah kesempatan agar karunia itu bisa dipakai dan
dikembangkan dengan baik. Seseorang yang menggunakan talentanya
serta dikuatkan untuk mengembangkannya, akan dengan senang hati
melayani dalam kegiatan ini pada tahun yang akan datang. Ketua
panitia yang menyelenggarakan kegiatan sebaiknya mengkoordinasikan
segala sesuatu sendiri dalam mengarahkan setiap orang yang bisa dan
yang memiliki karunia untuk melaksanakan pekerjaan pelayanan ini.
Anda juga harus melihat kekuatan dan kelemahan Anda sendiri. Jika
Anda merasa sulit untuk mengkoordinir, serahkanlah pekerjaan
koordinasi ini kepada yang mampu di bidang tersebut. Pisahkan juga
antara tugas organisasi dari tugas rohani. Misalnya, para pembawa
cerita harus tetap memusatkan diri pada persiapan dalam membawakan
cerita dan tidak boleh diganggu dengan tugas-tugas lain. Bagilah
tanggung jawab tugas kepada saudara-saudara yang lain sehingga Anda
bisa sungguh-sungguh membentuk tim kerja sama yang baik.
PERSIAPAN DENGAN PARA PEKERJA
Beberapa bulan sebelum diselenggarakan, Anda harus sudah memulai
segala persiapan untuk melaksanakan tugas pelayanan ini bersama
dengan para pekerja.
APA YANG PERLU DIPIKIRKAN?
a. Tempat Penyelenggaraan
Apakah kegiatan ini diselenggarakan di dalam gedung atau di gereja?
Apakah Anda melaksanakan kegiatan ini di alam terbuka atau di sebuah
sekolah?
Tempat ini harus aman bagi anak-anak dan merupakan tempat yang
terdekat bagi mereka. Uruslah segala perizinannya enam bulan sebelum
acara ini dimulai.
b. Keuangan
Setiap acara pekan sekolah minggu membutuhkan biaya. Apakah Anda
bisa menggali dana dari gereja atau badan-badan Kristen tertentu?
Apakah ada persembahan khusus untuk kegiatan ini pada setiap
kebaktian? Hanya kalau perlu, Anda memungut kolekte untuk membantu
biaya penyelenggaraan. Anda harus sudah siap dalam hal keuangan jauh
sebelum Anda memulai acara ini. Perhitungkan segala sesuatu yang
berhubungan dengan hal pembiayaan.
c. Penyelenggaraan Publikasi
Aturlah sedemikian rupa sehingga setiap orang mendengar apa yang
akan terjadi pada masa liburan yang akan datang ini. Ketiklah berita
pemberitahuan itu dengan baik, sebarkan juga hal tersebut melalui
warta jemaat atau melalui anggota-anggota jemaat, khususnya dalam
beberapa minggu sebelum pekan sekolah minggu itu dimulai. Anda juga
bisa menempelkan poster pemberitahuan di sekolah-sekolah Kristen
yang ada di sekitar tempat tinggal Anda. Kalau situasi di kota
tempat tinggal Anda mengizinkan, maka Anda bisa menyebarkan undangan
melalui koran setempat atau bisa juga melalui siaran radio.
d. Undangan
Tentukanlah beberapa sekolah yang memerbolehkan Anda menyebarkan
surat undangan tersebut. Salah satu cara lain yang bisa Anda
pergunakan ialah membiarkan anak-anak dari sekolah itu sendiri yang
menyebarluaskan berita itu setelah mereka mendapat izin dari kepala
sekolah mereka. Hal terbaik demi terlaksananya tujuan ini ialah bila
Anda memohon orang tua atau wali murid di sekolah itu agar mendapat
izin penyebaran dari sekolah tersebut.
Untuk ini, Anda memerlukan kenalan dan Anda bisa memberikan
penjelasan yang dibutuhkan untuk hal tersebut. Mintalah sejumlah
surat undangan sesuai dengan kebutuhan. Sebaiknya bentuk atau gambar
di poster dan surat undangan itu serupa, sehingga mudah dikenal.
Sebarkan surat-surat undangan tersebut seminggu sebelum masa
liburan, tetapi gantunglah poster itu jauh lebih dahulu, misalnya
dua minggu sebelum liburan.
e. Program
Pilihlah sebuah tema dan carilah cerita Alkitab yang sesuai dengan
tema itu. Aturlah agar ada suatu garis yang jelas melewati program
yang telah Anda susun. Misalnya, program sandiwara pendek yang bisa
digunakan sebagai pendahuluan untuk masuk di cerita Alkitab. Cerita
sandiwara ini akan memancing perhatian anak-anak dan mereka dapat
merefleksikan tokoh-tokoh dalam drama tersebut sebagai diri mereka.
Anda bisa juga menggantikan acara permainan sandiwara tersebut
dengan sandiwara boneka sebagai cerita pendahuluan. Cerita
pendahuluan merupakan hal yang sangat penting pada masa kini.
Anak-anak hampir tidak lagi mengenal cerita Alkitab. Cerita
pendahuluan memimpin mereka untuk kembali mengenal cerita Alkitab
yang sering kali sudah sedikit asing bagi mereka.
Diambil dan disunting seperlunya dari:
Judul buku: Petunjuk untuk Pengasuh Sekolah Minggu
Penulis: Tim Yayasan Pekerjaan Pelayanan Anak Timotius
Penerbit: Foundation Child and World, Belanda
Halaman: 67 -- 69
____________________________________________________________________
o/ TIPS o/
KEGIATAN-KEGIATAN DALAM SESI PEKAN PENDIDIKAN ANAK
Diringkas oleh: Christiana Ratri Yuliani
Program Pekan Pendidikan Anak-Anak (PPAA) terdiri atas tiga bagian,
yaitu kegiatan prasesi, kegiatan selama sesi, dan kegiatan
pascasesi.
1. Kegiatan prasesi.
Biasanya murid yang rajin akan datang lebih awal sebelum acara
dimulai. Guru dan murid dapat menggunakan kesempatan ini untuk
saling mengenal. Hal ini akan memberikan manfaat bila digunakan
dengan baik.
Kegiatan prasesi dapat dilakukan di dalam maupun di luar gedung,
tergantung keadaan cuaca dan pilihan murid. Bila jumlah pekerja
memungkinkan, dapat dilakukan kegiatan-kegiatan atau permainan
untuk mengenalkan tema hari itu. Kegiatan di dalam gedung pun
bisa digunakan untuk mengenalkan tema pada hari itu. Murid-murid
kelas besar bisa diajak untuk menyiapkan alat peraga, berlatih
menyanyi, membuat drama pendek, memelajari bahan latar belakang
Alkitab, dan sebagainya. Anak-anak kelas kecil diajak melakukan
kegiatan yang berhubungan dengan tema hari itu.
Guru yang tidak terlibat dalam kegiatan prasesi bertugas
melakukan persiapan. Prasesi juga dapat digunakan untuk mendoakan
kelangsungan acara ini.
2. Kegiatan selama sesi.
Ajaklah murid-murid supaya memasuki gedung dengan teratur dan
tertib, misalnya dengan berbaris. Sebelumnya, putuskan apakah
kegiatan pembukaan akan dilakukan per kelas atau bersama-sama.
Bila dilakukan pembukaan bersama-sama, aturlah tempat duduk para
murid dan rute yang berbeda untuk setiap kelas bila mereka akan
bergabung ke kelas masing-masing.
Catatlah murid yang hadir, absen, dan murid baru. Kumpulkan
informasi sebanyak-banyaknya tentang murid baru. Bila
memungkinkan, kunjungilah murid yang absen atau teleponlah
mereka. Tunjukkan prestasi murid dalam setiap lomba yang
diadakan, misalnya jumlah Alkitab yang dibawa, teman-teman yang
dibawa, dan tugas menghapal ayat.
Aturlah penggunaan waktu, sifat, dan besarnya kelompok dalam
kebaktian. Setiap kebaktian memerlukan kesatuan tema dan
sebaiknya tema tersebut berbeda setiap harinya, namun saling
berkaitan. Sebaiknya tema juga disesuaikan dengan kemampuan
murid-murid, baik secara rohani, sosial, emosional, maupun
mental. Gunakan ayat-ayat Alkitab, doa, dan renungan yang sesuai
dengan kebutuhan peserta. Pemimpin ibadah hendaknya mempersiapkan
diri dengan baik sehingga ibadah ini bisa efektif.
Bila ibadah diadakan secara bersama-sama, perhatikan variasi umur
murid. Pastikan setiap anak bisa mengikuti kegiatan dalam ibadah
ini. Terkadang, sarana yang ada juga menentukan jenis ibadah yang
akan dilaksanakan.
3. Kegiatan pascasesi.
Setelah acara selesai, berikan perhatian pada murid-murid yang
akan pulang -- apakah mereka dijemput, pulang sendiri dengan
berjalan kaki, atau bersepeda. Acara yang diadakan pada sore hari
memerlukan pengawasan ekstra saat jam untuk pulang tiba.
Sebaiknya pekerja tidak langsung pulang setelah acara selesai,
namun melakukan persiapan-persiapan untuk keesokan harinya.
Disarankan untuk melakukan evaluasi hari itu juga supaya bisa
mengetahui kemajuan yang terjadi dan mengantisipasi
masalah-masalah yang mungkin timbul.
Diringkas dari:
Judul buku: Pekan Pendidikan Anak
Penulis: Doris A. Freese, Ph.D.
Penerbit: Gandum Mas, Malang 1993
Halaman: 85 -- 89
______________________________________________________________________
o/ BAHAN MENGAJAR o/
DIBERKATI UNTUK MENJADI BERKAT
Alat-alat yang diperlukan:
1. Permen coklat.
2. Alkitab.
3. Globe (bola dunia) yang bisa dilemparkan ke atas.
1. Materi yang harus dipelajari oleh guru
Pelajarilah janji yang Allah berikan kepada Abraham, seperti yang
ada di Kejadian 12:2, 3. Perjanjian ini dapat dibagi menjadi dua
bagian. Bagian pertama berkaitan dengan fakta bahwa Tuhan ingin
memberkati kita. Bagian kedua berkaitan dengan fakta bahwa Tuhan
ingin kita menjadi berkat.
Karena Allah menggunakan kata "semua", maka ini menjadi Amanat
Agung bagi kita. Kata "orang" berarti bangsa-bangsa,
keluarga-keluarga, bahasa, suku, dan kelompok masyarakat. Mereka
semua sama, orang-orang dijadikan satu oleh bahasa yang sama.
Saat ini kita tahu bahwa Pakistan adalah suatu negara, tetapi
menurut Alkitab, Pakistan terdiri dari lima belas kelompok
masyarakat yang berbeda (negara).
Diskusikan dengan anak-anak bagaimana kita bisa meneruskan janji
dan berkat itu?
Ajaklah anak-anak berdiskusi tentang apa arti diberkati Tuhan.
Bagaimana mereka diberkati dalam hidup mereka? Misalnya, dalam
makanan, pakaian, rumah, orang tua, dan lain-lain. Dalam diskusi
ini, tanyakan apakah semua anak-anak di dunia ini memiliki
makanan yang cukup untuk mereka makan? Apakah semua anak memiliki
rumah untuk tinggal? Apakah semua anak tahu di mana orang tua
mereka berada?
Setelah diskusi ini, bagilah menjadi dua kelompok. Satu kelompok
berdiri dan menengadahkan tangan mereka bersama-sama. Dengan
tetap berdiri, mintalah mereka menyebutkan satu berkat yang mereka
syukuri. Berikan permen coklat setelah mereka selesai menyebutkan
berkat yang mereka syukuri. Bila semua anak sudah melakukannya,
tanyakan, "Bila Tuhan telah memberimu satu berkat istimewa,
tetapi Dia tidak memberikannya kepada anak yang lain, apakah itu
artinya Dia lebih mengasihimu?" (Mereka tahu jawabannya adalah
"tidak", Tuhan mengasihi semua anak.) Apa yang Tuhan ingin supaya
mereka perbuat dengan berkat istimewa itu? (Ceritakanlah hal
ini!) Kemudian mintalah kepada anak yang telah menerima berkat
istimewa berupa permen coklat itu untuk membagikannya dengan anak
lain yang tidak menerima berkat. Ini adalah cara yang konkret
untuk menyampaikan bahwa berkat yang kita terima harus dibagikan
kepada orang lain.
2. Menyanyikan Lagu
Dengan menggunakan nada "Kalau Kau Suka Hati Tepuk Tangan".
Kalau kau diberkati tepuk tangan (2x)
Kalau kau diberkati bagikanlah berkatmu
Kalau kau diberkati tepuk tangan
Kalau kau diberkati katakan "amin" (2x)
Kalau kau diberkati ayo katakan "amin"
Kalau kau diberkati katakan "amin"
3. Permainan
Ajaklah anak-anak untuk membentuk lingkaran. Guru yang membawa
buku dan globe berdiri di tepi lingkaran. Untuk memulainya, guru
menyebutkan suatu ciri khas (misalnya, hanya anak yang berbaju
merah atau yang rambutnya panjang). Hanya anak-anak yang sesuai
dengan kriteria itu yang boleh menangkap globe setelah guru
melempar bola itu ke atas. Anak yang menangkap bola itu harus
menyebutkan satu huruf alphabet, sedangkan anak-anak yang lain
kembali ke tempat semula.
4. Ayat hapalan
"Aku akan memberkati orang-orang yang memberkati engkau, dan
mengutuk orang-orang yang mengutuk engkau, dan olehmu semua kaum
di muka bumi akan mendapat berkat." (Kejadian 12:3) (t/Ratri)
Diterjemahkan dan disunting seperlunya dari:
Judul buku: The Teacher`s Manual for the Children`s Training
Curriculum of Destination 2000 A.D
Penulis: Jill Harris and Bob Sjogren
Penerbit: A Ministry of Frontiers, Arizona 2000
Halaman: 11 -- 12
______________________________________________________________________
o/ WARNET PENA o/
INDONESIA-EDUCENTER.NET
http://indonesia-educenter.net/
Situs ini menyajikan berbagai informasi seputar pelayanan anak dan
didesain untuk menjadi wadah bagi para pemerhati serta para pelayan
anak untuk secara aktif memberikan kontribusi dalam mengembangkan
situs ini.
Untuk memudahkan Anda menelusuri informasi di situs IEC ini, berikut
deskripsi tentang isi dari masing-masing menu yang tersedia.
PenA e-BinaGuru: merupakan persembahan anggota Milis Diskusi
e-BinaGuru kepada Anda semua. PenA e-BinaGuru berisikan berbagai
artikel, renungan, kesaksian, sharing, diskusi, hingga ide-ide
kreatif, serta tips praktis untuk membuat alat peraga mengajar
maupun aktivitas menarik untuk anak.
PPK e-BinaGuru: liputan perjalanan pelayanan Tim PPK (Proyek
Pelayanan Kasih) e-BinaGuru yang secara khusus melayani anak-anak
prasejahtera di Indonesia.
Multiple Intelligences: berisikan beragam informasi, artikel,
materi, diskusi, dan contoh praktis dalam dunia pendidikan, baik
formal maupun informal, tentang bagaimana mengaplikasikan filosofi
Multiple Intelligences dalam dunia pelayanan anak.
HLLC (Happy Land Learning Center): liputan khusus tentang bagaimana
sebuah model "learning center" dapat menjadi alat yang strategis
untuk menggodok, mengembangbiakkan, serta menyebarluaskan ide-ide
yang bermanfaat bagi dunia pelayanan anak.
Sekolah Minggu (Kelas Bayi, Kelas Balita, Kelas SD): area yang
secara khusus diperuntukkan bagi dunia pelayanan anak dalam sekolah
minggu. Di dalamnya terdapat berbagai sharing pengalaman, tips
praktis mengajar, ide-ide aktivitas, serta beragam informasi menarik
lainnya yang bermanfaat bagi para guru sekolah minggu.
Training On Line: wadah pembelajaran (e-Learning) bagi pelayan Anak
untuk terus mengembangkan serta memperlengkapi diri. Di dalamnya
terdapat berbagai arsip materi seminar, workshop, lokakarya,
training, dsb.. Secara berkala, akan dibuka sesi khusus untuk
membahas topik-topik tertentu seputar pelayanan anak.
Diharapkan Situs IEC akan terus berkembang sesuai dengan kebutuhan
dan tuntutan perkembangan zaman yang senantiasa berubah. Namun, satu
hal yang kita yakini bersama bahwa di tengah segala perubahan dan
perkembangan zaman, anak-anak kita membutuhkan satu hal yang tidak
akan mungkin berubah, yaitu Yesus Kristus sebagai Juru Selamat dan
Tuhan yang akan memimpin hidup mereka. Situs ini lahir dari
pergumulan orang-orang "biasa" yang Tuhan pakai untuk pekerjaan-Nya
yang luar biasa. Sungguh adalah suatu anugerah bila kita dapat
dipakai oleh Tuhan menjadi alat-Nya, untuk mewariskan kekekalan
dalam diri anak-anak kita dan anak-anak layan kita. Silakan
teman-teman memanfaatkan situs IEC ini untuk dapat saling berbagi
"hidup di dalam Kristus" dan meneruskannya untuk generasi mendatang.
Diambil dari:
Nama situs: Indonesia-EduCenter.Net
Penulis: Meilania
Alamat URL: http://indonesia-educenter.net/index.php?option=com_content&task=view&id=1&Itemid=79
______________________________________________________________________
o/ MUTIARA GURU o/
Isi setiap waktu anak-anak layan kita dengan
mengenalkan Yesus kepada mereka.
______________________________________________________________________
Korespondensi dan kontribusi bahan dapat dikirimkan ke redaksi:
<binaanak(at)sabda.org> atau <owner-i-kan-binaanak(at)hub.xc.org>
______________________________________________________________________
Pemimpin Redaksi: Davida Welni Dana
Staf Redaksi: Kristina Dwi Lestari dan Christiana Ratri Yuliani
Isi dan bahan adalah tanggung jawab Yayasan Lembaga SABDA
Didistribusikan melalui sistem network I-KAN
Copyright(c) e-BinaAnak 2008 -- YLSA
http://www.ylsa.org/ ~~ http://katalog.sabda.org/
Rekening: BCA Pasar Legi Solo No. 0790266579 / a.n. Yulia Oeniyati
______________________________________________________________________
Anda terdaftar dengan alamat email: $subst(`Recip.EmailAddr`)
Alamat berlangganan: <subscribe-i-kan-BinaAnak(at)hub.xc.org>
Alamat berhenti: <unsubscribe-i-kan-BinaAnak(at)hub.xc.org>
Arsip e-BinaAnak: http://www.sabda.org/publikasi/e-binaanak/
Pusat Elektronik Pelayanan Anak Kristen: http://pepak.sabda.org/
Bergabunglah dalam Network Anak di Situs In-Christ.Net:
http://www.in-christ.net/komunitas_umum/network_anak
______________PUBLIKASI ELEKTRONIK UNTUK PEMBINAAN GURU_______________
Untuk berlangganan kirim e-mail ke: subscribe-i-kan-BinaAnakhub.xc.org
Untuk berhenti kirim e-mail ke: unsubscribe-i-kan-BinaAnakhub.xc.org
Untuk arsip: http://www.sabda.org/publikasi/e-binaanak/
Pusat Elektronik Pelayanan Anak Kristen: http://www.sabda.org/pepak/
|
|