Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)
Utama | Alkitab | Referensi | Publikasi | Komunitas | Pendidikan
  Utama > Alkitab > Mini SABDAweb (Alkitab Terjemahan Baru)  
 
Mini SABDAweb adalah versi sederhana dari SABDAweb.
Untuk Alkitab online yang lebih lengkap dengan aneka versi Alkitab yang dapat dibaca secara paralel serta dukungan alat-alat Biblika (kamus, konkordansi, leksikon, peta), silakan kunjungi situs SABDAweb.
Untuk SABDAweb versi terbaru, yang bernama Alkitab SABDA, yang berisi bahan-bahan yang lebih lengkap lagi, disertai versi Alkitab yang jauh lebih banyak, silakan kunjungi situs Alkitab SABDA.
  Perjanjian Lama   Perjanjian Baru
Kejadian
Keluaran
Imamat
Bilangan
Ulangan
Yosua
Hakim-hakim
Rut
1 Samuel
2 Samuel
1 Raja-raja
2 Raja-raja
1 Tawarikh
2 Tawarikh
Ezra
Nehemia
Ester
Ayub
Mazmur
Amsal
Pengkhotbah
Kidung Agung
Yesaya
Yeremia
Ratapan
Yehezkiel
Daniel
Hosea
Yoel
Amos
Obaja
Yunus
Mikha
Nahum
Habakuk
Zefanya
Hagai
Zakaria
Maleakhi
Matius
Markus
Lukas
Yohanes
Kisah Para Rasul
Roma
1 Korintus
2 Korintus
Galatia
Efesus
Filipi
Kolose
1 Tesalonika
2 Tesalonika
1 Timotius
2 Timotius
Titus
Filemon
Ibrani
Yakobus
1 Petrus
2 Petrus
1 Yohanes
2 Yohanes
3 Yohanes
Yudas
Wahyu
 
 
Pengkhotbah

Dalam Pengkhotbah terdapat 12 pasal :
1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12

7:1
 
Nama yang harum lebih baik dari pada minyak yang mahal, dan hari kematian lebih baik dari pada hari kelahiran.

7:2
 
Pergi ke rumah duka lebih baik dari pada pergi ke rumah pesta, karena di rumah dukalah kesudahan setiap manusia; hendaknya orang yang hidup memperhatikannya.

7:3
 
Bersedih lebih baik dari pada tertawa, karena muka muram membuat hati lega.

7:4
 
Orang berhikmat senang berada di rumah duka, tetapi orang bodoh senang berada di rumah tempat bersukaria.

7:5
 
Mendengar hardikan orang berhikmat lebih baik dari pada mendengar nyanyian orang bodoh.

7:6
 
Karena seperti bunyi duri terbakar di bawah kuali, demikian tertawa orang bodoh. Inipun sia-sia.

7:7
 
Sungguh, pemerasan membodohkan orang berhikmat, dan uang suap merusakkan hati.

7:8
 
Akhir suatu hal lebih baik dari pada awalnya. Panjang sabar lebih baik dari pada tinggi hati.

7:9
 
Janganlah lekas-lekas marah dalam hati, karena amarah menetap dalam dada orang bodoh.

7:10
 
Janganlah mengatakan: "Mengapa zaman dulu lebih baik dari pada zaman sekarang?" Karena bukannya berdasarkan hikmat engkau menanyakan hal itu.

7:11
 
Hikmat adalah sama baiknya dengan warisan dan merupakan suatu keuntungan bagi orang-orang yang melihat matahari.

7:12
 
Karena perlindungan hikmat adalah seperti perlindungan uang. Dan beruntunglah yang mengetahui bahwa hikmat memelihara hidup pemilik-pemiliknya.

7:13
 
Perhatikanlah pekerjaan Allah! Siapakah dapat meluruskan apa yang telah dibengkokkan-Nya?

7:14
 
Pada hari mujur bergembiralah, tetapi pada hari malang ingatlah, bahwa hari malang inipun dijadikan Allah seperti juga hari mujur, supaya manusia tidak dapat menemukan sesuatu mengenai masa depannya.

7:15
 
Dalam hidupku yang sia-sia aku telah melihat segala hal ini: ada orang saleh yang binasa dalam kesalehannya, ada orang fasik yang hidup lama dalam kejahatannya.

7:16
 
Janganlah terlalu saleh, janganlah perilakumu terlalu berhikmat; mengapa engkau akan membinasakan dirimu sendiri?

7:17
 
Janganlah terlalu fasik, janganlah bodoh! Mengapa engkau mau mati sebelum waktumu?

7:18
 
Adalah baik kalau engkau memegang yang satu, dan juga tidak melepaskan yang lain, karena orang yang takut akan Allah luput dari kedua-duanya.

7:19
 
Hikmat memberi kepada yang memilikinya lebih banyak kekuatan dari pada sepuluh penguasa dalam kota.

7:20
 
Sesungguhnya, di bumi tidak ada orang yang saleh: yang berbuat baik dan tak pernah berbuat dosa!

7:21
 
Juga janganlah memperhatikan segala perkataan yang diucapkan orang, supaya engkau tidak mendengar pelayanmu mengutuki engkau.

7:22
 
Karena hatimu tahu bahwa engkau juga telah kerapkali mengutuki orang-orang lain.

7:23
 
Kesemuanya ini telah kuuji untuk mencapai hikmat. Kataku: "Aku hendak memperoleh hikmat," tetapi hikmat itu jauh dari padaku.

7:24
 
Apa yang ada, itu jauh dan dalam, sangat dalam, siapa yang dapat menemukannya?

7:25
 
Aku tujukan perhatianku untuk memahami, menyelidiki, dan mencari hikmat dan kesimpulan, serta untuk mengetahui bahwa kefasikan itu kebodohan dan kebebalan itu kegilaan.

7:26
 
Dan aku menemukan sesuatu yang lebih pahit dari pada maut: perempuan yang adalah jala, yang hatinya adalah jerat dan tangannya adalah belenggu. Orang yang dikenan Allah terhindar dari padanya, tetapi orang yang berdosa ditangkapnya.

7:27
 
Lihatlah, ini yang kudapati, kata Pengkhotbah: Sementara menyatukan yang satu dengan yang lain untuk mendapat kesimpulan,

7:28
 
yang masih kucari tetapi tidak kudapati, kudapati seorang laki-laki di antara seribu, tetapi tidak kudapati seorang perempuan di antara mereka.

7:29
 
Lihatlah, hanya ini yang kudapati: bahwa Allah telah menjadikan manusia yang jujur, tetapi mereka mencari banyak dalih.
Teks Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974

Copyright Lembaga Alkitab Indonesia
(Indonesian Bible Society), 1994.
Released for non-profit scholarly and personal use.
Not to be sold for profit.
When making formal public reference to the materials,
please acknowldege The Indonesian Bible Society
(Lembaga Alkitab Indonesia) as the copyright holder.
  • Baca Pengkhotbah pasal 7 di Alkitab versi Firman Allah Yang Hidup
  • Read Ecclesiastes chapter 7 in Authorised Version (King James Version) Bible
  • Baca Pengkhotbah pasal 7 di Alkitab SABDA, pusat studi Alkitab dengan ratusan bahan yang saling terintegrasi
  • Baca Pengkhotbah pasal 7 di Alkitab.mobi, situs Alkitab SABDA versi HP
  •  

    Laporan Masalah/Saran