Lalu Matanya bin Mikha bin Zabdi bin Asaf, pemimpin yang mengangkat nyanyian syukur dalam doa, dan Bakbukya, orang kedua di antara saudara-saudaranya, dan Abda bin Samua bin Galal bin Yedutun.
Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.