Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/opendoors/99 |
|
OpenDoors edisi 99 (1-9-2015)
|
|
BULETIN DOA "OPEN DOORS" -- SEPTEMBER 2015 Selasa, 1 September 2015 -- Yaman Berdoalah untuk perlindungan Tuhan atas anak-anak-Nya di Yaman pada masa-masa sulit ini. Kiranya umat Tuhan dimampukan menampilkan sinar kasih Allah dan bertindak sebagai alat-Nya untuk menolong sebanyak mungkin jiwa baru agar mengenal Tuhan Yesus, Juru Selamat dan Menara Perlindungan kita. Rabu, 2 September 2015 -- Kyrgyzstan Berdoalah untuk Eric (19), seorang pemuda dari Kyrgyzstan yang menerima Kristus dalam hidupnya sejak 3 bulan lalu. Sekembalinya dari kelas pendalaman Alkitab, ia mengabarkan tentang kasih Kristus pada kedua orang tuanya. Akan tetapi, ayah Eric mendamprat dan menghinanya. Tak lama, ayah dan paman Eric memukulinya bertubi-tubi sementara beberapa pemuka agama M setempat berusaha agar Eric kembali ke agama lamanya. Eric menjawab, ia tidak akan menyangkal Kristus sampai kapan pun. Kamis, 3 September 2015 -- China Berdoalah agar ada lebih banyak jiwa baru dari latar belakang M yang datang pada Kristus di China. Berdoalah agar gereja khusus kaum SALAM segera didirikan di China sehingga mereka dapat bertahan di dalam iman di tengah penganiayaan. Jumat, 4 September 2015 -- Indonesia Mohon dukungan dalam doa untuk retret pemuda yang akan diselenggarakan di Aceh dalam waktu dekat ini. Berdoalah agar seluruh peserta dapat menyerap esensi firman Allah sehingga dikuatkan. Berdoalah juga untuk pertemuan hamba Tuhan yang melayani kaum SALAM di Lampung, kiranya memotivasi mereka untuk tetap bersemangat dalam pelayanan. Sabtu, 5 September 2015 -- Bangladesh Sebuah pertemuan akbar jaringan pelayanan interdenominasi akan diselenggarakan pada tanggal 10 -- 12 September mendatang di Bangladesh. Berdoalah agar melalui pertemuan ini, komunitas Kristen suku Bengali dipersatukan dalam kasih Kristus untuk memperluas Kerajaan Allah dan menguatkan gereja Tuhan di negara ini. Minggu, 6 September 2015 -- Bhutan Berdoalah agar 774.000 warga negara Bhutan membuka hati dan pikiran pada kabar Injil. Berdoalah juga agar para pemimpin di negara ini, yaitu Raja Jigme Khesar Namgyel Wangchuk dan Ratu Jetsun Pema, juga berkesempatan mendengar kabar Injil. Senin, 7 September 2015 -- Meksiko Komunitas Kristen suku asli di sebuah kota kecil bernama Palenque di Meksiko menghadapi penganiayaan dari para pemimpin suku. Berdoalah agar keluarga-keluarga Kristen di sana dapat tetap tinggal di kota tersebut dan kedua pihak dapat hidup berdampingan dalam kedamaian dan ketenangan. Selasa, 8 September 2015 -- Niger Awal tahun ini, umat Kristen di Niger menderita aniaya besar saat umat M yang marah atas terbitnya kartun Charlie Hebdo, membakar dan menjarah 80 gereja. Setidaknya, tiga orang Kristen tewas dalam peristiwa ini dan rumah-rumah jemaat dihancurkan. Berdoalah untuk umat Kristen di Niger. Rabu, 9 September 2015 -- Eritrea Berdoalah untuk saudara-saudari seiman di Eritrea yang masih bertahan hidup di dalam iman pada Kristus sementara mengalami penganiayaan di penjara. Kiranya mereka menyaksikan kasih karunia Allah yang luar biasa yang memampukan mereka dalam segala penderitaan. Kamis, 10 September 2015 -- Republik Demokratis Kongo Berdoalah atas situasi yang terjadi di Republik Demokratis Kongo selama beberapa bulan ini. Beberapa kelompok militan yang tergabung dalam Alliance of Democratic Forces (ADF) menerobos masuk ke desa-desa dan membantai penduduk di sana. Lebih dari 40 orang dibunuh dalam sebuah insiden baru-baru ini dan menyebabkan sekitar 2.000 penduduk desa mengungsi di wilayah Mbau. Jumat, 11 September 2015 -- Korea Utara Beberapa orang Kristen ditangkap di Korea Utara baru-baru ini. Kami belum bisa mengungkap nama-nama mereka, tetapi berdoalah agar mereka mampu menjadi saksi-saksi Allah meski menerima siksaan. Berdoalah juga agar mereka tetap menjaga kerahasiaan jaringan pelayanan Open Doors di Korea Utara. Sabtu, 12 September 2015 -- Mesir Berdoalah untuk Mesir yang sedang memerangi terorisme di wilayah Sinai Utara. Saat ini, baku tembak masih terjadi antara tentara Mesir melawan kelompok teroris. Bergabunglah dalam peperangan rohani melawan kuasa gelap yang berasal dari para teroris yang ingin menghancurkan negeri itu agar segera dilumpuhkan. Minggu, 13 September 2015 -- Mauritania Berdoalah agar hujan segera turun membasahi bumi Mauritania yang dilanda kekeringan tahun ini. Bila hujan turun, rerumputan akan hidup dan menghidupi sapi-sapi yang akan menghasilkan susu (inilah gambaran metafora tentang surga dalam kebudayaan Mauritania). Berdoalah agar tak hanya hujan, tetapi juga sumber makanan bagi rakyat Mauritania akan turun dari surga. Senin, 14 September 2015 -- Maroko Berdoalah untuk komunitas ras Afrika yang hidup di Maroko. Beberapa dari mereka - bahkan juga para pemimpin mereka, berada di bawah tekanan berat agar populasi umat Kristen dalam komunitas mereka tidak bertambah banyak. Open Doors baru saja mengetahui bahwa pengusiran besar-besaran yang terjadi pada tahun 2010 hingga kini masih berdampak buruk bagi bangsa Afrika yang tinggal di Maroko. Selasa, 15 September 2015 -- Aljazair Merupakan hal yang sangat penting bahwa para peserta kelas pemuridan yang diselenggarakan di Aljazair mampu mempelajari dan menyerap firman Tuhan dengan sebaik mungkin agar dapat bertumbuh dewasa di dalam Kristus. Berdoalah agar umat Kristen yang terisolir di negara ini berkesempatan mengikuti kelas tersebut. Rabu, 16 September 2015 -- Libya Berdoalah untuk keamanan dan keselamatan umat Kristen yang hidup di beberapa wilayah di Libya yang dikuasai oleh ISIS. Berdoalah juga untuk umat percaya di Libya, baik penduduk lokal maupun ekspatriat asing yang datang untuk melayani saudara seiman. Kamis, 17 September 2015 -- Jazirah Arab Sementara Timur Tengah sedang dilanda kekacauan besar-besaran akibat pendudukan ISIS dan pemerintah negara-negara di Jazirah Arab ketakutan bahwa ISIS akan mengambil alih kekuasaan, berdoalah untuk umat M di Jazirah Arab agar mempertimbangkan kembali pengajaran yang radikal tersebut. Meski sebagian besar warga Jazirah Arab mendukung ISIS, banyak juga di antara mereka yang mulai menolak kelompok ekstremis ini karena tindak kekerasan yang dilancarkan ISIS. Jumat, 18 September 2015 -- Israel dan Wilayah Palestina Berdoalah untuk para peserta seminar kepemimpinan bagi kelompok usia dewasa muda yang akan diselenggarakan oleh Musalaha Ministry. Kiranya mereka dijadikan Allah sebagai para pemimpin yang membawa kedamaian, khususnya dalam mengajarkan pada anak-anak dan remaja tentang pengampunan dan perdamaian. Sabtu, 19 September 2015 -- Tajikistan Berdoalah untuk Gereja Protestan di Tajikistan. Baru-baru ini, kami menerima sejumlah laporan tentang penganiayaan yang dialami umat Kristen di Tajikistan. Salah satu contoh, SNB (dahulu disebut KGB, yaitu polisi rahasia) kini terus mengawasi dan mengamati gerak-gerik para gembala setiap Gereja Protestan di Tajikistan. Minggu, 20 September 2015 -- Turkmenistan Berdoalah untuk Brother Alimjon dari Turkmenistan, seorang sopir taksi yang sering mengabarkan keselamatan dalam Kristus kepada penumpangnya. Suatu hari, seorang penumpangnya itu ternyata adalah seorang polisi rahasia. Alimjon kemudian ditahan atas tuduhan melakukan kegiatan ilegal dan harus membayar denda sekitar 500 Manat (sekitar hampir 2 juta Rupiah). Berdoalah agar hal ini tidak menggentarkan semangatnya dalam mengabarkan Injil. Senin, 21 September 2015 -- China Yusuf adalah seorang SALAM dari suku Hui, salah satu suku asli di China yang didominasi umat M. Setelah ia menerima Kristus dalam hidupnya, istri Yusuf meninggalkannya sementara anak-anaknya, kerabat dekat, dan tetangga, menolak keberadaan Yusuf dan sering menghinanya. Berdoalah agar Yusuf menemukan sukacita dan damai sejahtera di dalam Kristus sehingga mampu untuk terus bertahan meski dianiaya. Selasa, 22 September 2015 -- Malaysia Pemerintah Malaysia telah memberlakukan batasan-batasan baru secara sepihak untuk setiap Alkitab dalam bahasa Melayu yang diimpor ke negara itu. Salah satu kriteria agar Alkitab bahasa Melayu dapat diimpor masuk ke Malaysia adalah ketiadaan kata "Allah" di dalam Alkitab tersebut. Berdoalah agar pemerintah Malaysia mencabut batasan tersebut dan menjunjung tinggi toleransi beragama yang sebenarnya telah diabaikan selama beberapa tahun terakhir. Rabu, 23 September 2015 -- Brunei Berdoalah agar gereja di Brunei semakin giat dalam menjangkau jiwa- jiwa baru di tengah bangsanya. Meski umat Kristen dilarang melakukan penginjilan, tetapi mereka masih dapat menunjukkan kasih Kristus melalui pemberian amal, sikap penuh kasih terhadap sesama, dan doa. Kiranya mereka yang belum percaya dapat melihat terang dan garam dalam umat Kristen di Brunei sehingga tertarik untuk mengenal pribadi Yesus. Kamis, 24 September 2015 -- Maladewa Segelintir orang di Maladewa kini mulai membuka hati untuk Injil. Berdoalah agar ada lebih banyak lagi badan misi atau misionaris yang melayani secara rahasia di negara ini. Begitu pula bagi kaum ekspatriat dan mahasiswa asing yang tinggal di Maladewa, kiranya mereka melihat ini sebagai kesempatan emas untuk menabur benih keselamatan di tengah bangsa Maladewa. Jumat, 25 September 2015 -- Filipina Selatan Lima belas orang pemuda suku Tausug berlatar belakang agama M saat ini sedang mengikuti kelas pemuridan untuk mengenal Kristus lebih dalam. Belakangan, mereka ditekan oleh keluarga dan sahabat dalam komunitas suku mereka. Mereka dihina, diacuhkan, bahkan diancam akan dipukuli karena menjadi pengikut Kristus. Berdoalah untuk kelima belas pemuda ini agar terus bertahan di dalam iman. Sabtu, 26 September 2015 -- Myanmar Pendeta Kyaw dari Myanmar Tengah memohon agar kita berdoa untuk pembangunan gerejanya yang sedang berlangsung. Berdoalah agar proses pembangunan gereja berjalan lancar hingga selesai supaya Pendeta Kyaw dan jemaatnya dapat menampung lebih banyak lagi orang untuk beribadah, khususnya para pengungsi yang selamat dari penganiayaan. Minggu, 27 September 2015 -- Sri Lanka Hannalee adalah seorang siswi Kristen berusia 15 tahun dari Sri Lanka yang dipaksa untuk tetap menjalankan ritual agama B oleh guru dan teman sekelasnya. Berdoalah agar siswa-siswi Kristen seperti Hannalee dibebaskan untuk beribadah sesuai agama dan kepercayaan masing-masing. Senin, 28 September 2015 -- Laos Di ibu kota Vientiane, para pemimpin gereja bergumul tentang kesatuan hati di dalam pelayanan. Meski belum ada seorang pun yang diusir karena menjadi pengikut Kristus, pemerintah Laos tetap melarang praktik penginjilan. Berdoalah untuk kesatuan gereja di Laos, juga agar Injil dapat dikabarkan sampai ke pelosok negeri. Selasa, 29 September 2015 -- Kolombia Brother Pablo menyelundupkan Alkitab dan buku-buku Kristen ke area- area yang dikuasai oleh kelompok separatis yang disebut guerrillas. Tentunya pekerjaan ini bukanlah tak berisiko. Pablo menerima ancaman mati dari seorang komandan guerrilla yang ingin menghentikan pelayanannya. Berdoalah agar Alkitab yang diselundupkan mampu mengubah kehidupan para anggota guerillas. Rabu, 30 September 2015 -- Iran Pendeta Victor Bet-Tamraz dari Gereja Pentakosta Assyiria di Tehran, Iran, akan segera menjalani persidangan. Ia kesulitan menemukan pengacara yang tepat untuk membelanya dalam persidangan, sebab setiap pengacara yang membela orang Kristen akan selalu mengalami kemalangan sesudahnya. Berdoalah untuk Pendeta Victor, kiranya Tuhan mengirimkan seorang pengacara yang berani membelanya dalam persidangan. Kontak: doa(at)sabda.org < http://www.opendoors.org > < http://misi.sabda.org/yayasan_obor_damai_indonesia > < http://www.sabda.org/publikasi/opendoors > Berlangganan: subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org Berhenti: unsubscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |