Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/misi/2009/40 |
|
e-JEMMi edisi No. 40 Vol. 12/2009 (13-10-2009)
|
|
______________________________ e-JEMMi _____________________________ (Jurnal Elektronik Mingguan Misi) ______________________________________________________________________ SEKILAS ISI EDITORIAL ARTIKEL MISI: Halangan-Halangan dalam Berdoa SUMBER MISI: Global Harvest Ministries DOA BAGI MISI DUNIA: Korea Utara, Turki DOA BAGI INDONESIA: Video Porno Anak-Anak STOP PRESS: Perayaan 15 Tahun SABDA 12 -- 16 Oktober 2009 ______________________________________________________________________ GOD GIVES HIS VERY BEST FOR THOSE WHO GIVES THE BEST CHOICE FOR HIM ______________________________________________________________________ EDITORIAL Shalom, Beberapa tahun yang lalu, saya pernah menghadiri seminar tentang doa. Banyak berkat yang saya peroleh setelah mengikuti seminar tersebut. Salah satunya adalah penjelasan tentang penghalang-penghalang dalam berdoa. Hal yang sampai saat ini masih terngiang-ngiang dalam telinga saya adalah: "Jangan ada satu penghalang pun -- meskipun itu selaput setebal 0,000 ... sekian milimeter -- ketika engkau hendak berdoa. Bereskan itu dahulu." Pesan itu membuat saya merenungkan dan melihat kembali kondisi saya ketika hendak berdoa. Kebanyakan dari kita tidak menyadari adanya penghalang-penghalang yang menyebabkan Tuhan menunda, bahkan tidak menjawab doa kita. Hal-hal apa yang menjadi penghalang dalam kita berdoa? Silakan simak artikel yang telah kami persiapkan. Semoga dapat menambah wawasan Anda tentang doa dan memampukan Anda untuk berdoa seturut dengan apa yang Ia kehendaki. Tuhan Yesus memberkati. Pimpinan Redaksi e-JEMMi, Novita Yuniarti http://misi.sabda.org/ http://www.sabda.org/publikasi/misi/ ______________________________________________________________________ ARTIKEL MISI HALANGAN-HALANGAN DALAM BERDOA Ada beberapa perkara yang dapat menghalangi doa. Hal ini diterangkan oleh Allah dengan sangat jelas di dalam firman-Nya. 1. Yakobus 4:3, "Atau kamu berdoa juga, tetapi kamu tidak menerima apa-apa, karena kamu salah berdoa, sebab yang kamu minta itu hendak kamu habiskan untuk memuaskan hawa nafsumu." Kehendak yang menurut diri sendiri dapat merampas kuasa doa. Banyak sekali orang yang berdoa menurut kehendak diri sendiri. Doa-doa ini boleh jadi doa untuk perkara-perkara yang sungguh-sungguh layak untuk diminta, yaitu perkara-perkara yang menurut kehendak Allah, tetapi alasan dari doa itu sama sekali salah. Karena itu, doa yang demikian tidak berkuasa. Maksud yang sebenarnya dari doa ialah supaya Allah dipermuliakan oleh jawaban atas doa itu. Jika kita minta sesuatu dengan tujuan supaya kita boleh menerimanya untuk kita gunakan bagi kesukaan kita sendiri atau kepuasan diri sendiri, kita telah "salah meminta" dan tidak perlu mengharapkan jawaban untuk permintaan kita tersebut. Hal ini menerangkan mengapa banyak doa tidak mendapat jawaban. Sebagai contoh, banyak perempuan berdoa untuk suaminya supaya bertobat. Hal ini adalah hal yang patut sekali untuk diminta; tetapi alasan dari permintaan tersebut sama sekali tidak patut dan menurut kehendak diri sendiri. Ia mengharap suaminya bertobat sebab baginya hal itu jauh lebih menyenangkan, yaitu memiliki suami yang mengasihi dia; atau betapa susahnya untuk memikirkan bahwa seandainya suaminya meninggal, dia akan terhilang selama-lamanya. Untuk beberapa sebab yang serupa itu, yang mementingkan diri sendiri, ia berharap suaminya bertobat. Doanya semata-mata untuk kepentingan dirinya sendiri. Mengapa seorang perempuan berharap suaminya bertobat? Pertama-tama dan terutama, supaya Allah dipermuliakan; sebab ia tak dapat memikirkan betapa Allah Bapa akan dipermalukan karena suaminya tidak mengindahkan nama Anak Allah. Banyak orang berdoa untuk kegerakan. Tentu saja hal itu adalah doa yang memperkenankan Allah; hal itu seturut dengan kehendak Allah; tetapi banyak doa untuk kegerakan-kegerakan hanya menurut keinginan diri sendiri. Gereja-gereja mengharap adanya kegerakan supaya anggotanya semakin bertambah-tambah, supaya gereja boleh memunyai kedudukan yang lebih berkuasa dan berpengaruh di dalam masyarakat, supaya perbendaharaan gereja dapat bertambah, supaya nanti ada laporan baik kepada pimpinan pusat atau yayasan atau perkumpulan. Bagi cita-cita yang rendah seperti ini, sering kali gereja-gereja dan pendeta-pendeta berdoa untuk kegerakan, dan sering kali juga Allah tidak menjawab doa-doa mereka itu. Mengapa kita berdoa untuk kegerakan? Untuk kemuliaan Allah, sebab kita tidak tahan Allah terus-menerus dipermalukan oleh keduniawian gereja, oleh dosa-dosa orang-orang tak beriman, oleh ketiadaan iman dan yang tinggi hati dari zaman ini. Firman Allah tidak dihargai; Allah tidak dipermuliakan oleh pencurahan Roh Kudus di dalam gereja Tuhan Yesus Kristus. Karena sebab-sebab yang paling terutama inilah, kita harus berdoa untuk kegerakan. Banyak doa kepada Roh Kudus hanya menurut kehendak diri sendiri. Sesungguhnya kehendak Allah memberi Roh Kudus kepada mereka yang meminta -- Ia telah mengatakan hal itu dengan jelas di dalam firman-Nya (Lukas 11:13), tetapi banyak doa untuk Roh Kudus terhalang oleh alasan kepentingan diri sendiri, yang terdapat di belakang doa itu. Orang laki-laki dan perempuan berdoa untuk Roh Kudus agar mereka selalu berbahagia, atau supaya mereka diselamatkan dari kecelakaan atau kekalahan di dalam hidup mereka, atau supaya mereka boleh mendapat kuasa sebagai pengerja-pengerja Kristen, atau untuk sesuatu alasan lain yang sama sekali menurut diri sendiri. Mengapa kita berdoa bagi Roh Kudus? Supaya Allah tidak lagi dipermalukan oleh kehidupan Kristen kita yang rendah dan oleh pelayanan kita yang tidak berhasil; supaya Tuhan dipermuliakan oleh keindahan hidup baru yang Tuhan berikan dan tenaga baru di dalam pelayanan kita. 2. Yesaya 59:1-2, "Sesungguhnya, tangan Tuhan tidak kurang panjang untuk menyelamatkan, dan pendengaran-Nya tidak kurang tajam untuk mendengar; tetapi yang merupakan pemisah antara kamu dan Allahmu ialah segala kejahatanmu, dan yang membuat Dia menyembunyikan diri terhadap kamu, sehingga Ia tidak mendengar, ialah segala dosamu." Dosa menghalangi doa. Banyak orang berdoa dan berdoa dan sekali lagi berdoa, tetapi sama sekali tidak mendapat jawaban. Barangkali ia digoda untuk berpikir, bahwa bukan kehendak Allah untuk menjawab atau boleh jadi ia berpikir bahwa hari-harinya telah lalu untuk Allah menjawab permintaan doa. Demikianlah yang orang Israel pikirkan. Mereka berpikir bahwa tangan Allah telah menjadi pendek, sehingga tidak dapat menyelamatkan dan telinga-Nya telah menjadi berat untuk mendengar. "Tidak begitu," kata Yesaya, "telinga Allah terbuka seperti sediakala untuk mendengar, tangan-Nya tetap berkuasa untuk menolong; tetapi ada suatu halangan. Halangan itu ialah dosa-dosamu sendiri. Dosa-dosamu telah menceraikan dirimu dengan Tuhanmu, dan dosa-dosamu telah menutupi wajah-Nya dari padamu, sehingga Ia tidak mau mendengar." Demikianlah keadaannya hari ini. Banyak sekali orang yang berteriak kepada Allah dengan sia-sia, tidak lain karena ada dosa di dalam hidup mereka. Boleh jadi dosa itu dosa di dalam hidup mereka yang telah lalu, yang belum diakui dan diadili, boleh jadi suatu dosa pada masa ini yang sedang dikasihinya, bahkan sama sekali tidak dipandang sebagai dosa; tetapi di mana ada dosa, tersembunyi di dalam hati atau hidup kita, Allah "tidak mau mendengar". Seorang yang mendapati doa-doanya tidak berhasil baiklah jangan menarik kesimpulan bahwa perkara yang dimintanya tidak disetujui oleh Allah, bukan kehendak-Nya, tetapi baiklah ia berdoa menghadap Allah sendiri dengan doanya. Penulis Mazmur, "Selidikilah aku, ya Allah, dan kenallah hatiku, ujilah aku dan kenallah pikiran-pikiranku; lihatlah, apakah jalanku serong, dan tuntunlah aku di jalan yang kekal!" (Mazmur 139:23-24), dan tunggulah pada-Nya, sampai Ia menunjukkan segala sesuatu yang tidak disetujui-Nya. Kemudian dosa ini akan diakui dan ditinggalkan. Saya ingat betul suatu waktu di dalam hidup saya ketika saya sedang berdoa untuk dua perkara yang pasti, yang rupanya harus saya terima, karena jika tidak maka Allah akan dipermalukan, tetapi jawabannya tidak datang. Saya bangun pada tengah malam dalam penderitaan jasmani dan kesedihan yang besar. Saya berseru kepada Allah untuk perkara-perkara ini, bersoal jawab dengan Dia tentang betapa perlunya dan segeranya Ia harus menjawab doa saya; tetapi tidak ada jawaban yang datang. Saya minta kepada Tuhan untuk menunjukkan kepada saya, kalau-kalau ada sesuatu yang salah di dalam hidup saya. Ada sesuatu yang timbul di dalam pikiran saya -- yang telah timbul beberapa kali sebelum itu -- sesuatu yang pasti, tetapi yang tidak mau saya akui sebagai dosa. Saya berkata kepada Tuhan, "Jika hal ini salah, saya akan berhenti berbuat itu." Tetapi jawaban belum datang juga. Di dalam hati, saya tahu hal itu salah walaupun saya tidak pernah mengakuinya sebagai dosa. Akhirnya saya berkata: "Ini salah. Saya telah berdosa. Saya mau berhenti berbuat itu." Saya mendapat damai, dan tak lama kemudian saya tidur seperti seorang anak kecil. Pagi-pagi hari saya bangun dengan sehat, dan uang yang sangat dibutuhkan untuk kemuliaan nama Tuhan datanglah. Dosa itu suatu perkara yang sangat mengerikan, dan salah satu dari kengeriannya yang paling besar ialah karena ia menghalangi doa, dan bagaimana ia menceraikan perhubungan antara kita dengan sumber dari segala anugerah kuasa dan berkat. Seorang yang ingin berkuasa di dalam doa harus tidak mengenal kasihan dengan dosa-dosanya sendiri. "Seandainya ada niat jahat dalam hatiku, tentulah Tuhan tidak mau mendengar" (Mazmur 66:18). Selama kita terus berdosa atau memunyai perselisihan dengan Tuhan, kita tidak dapat mengharap dari Dia untuk memerhatikan doa-doa kita. Apabila ada sesuatu yang selalu timbul dalam masa-masa persekutuan Anda yang erat dengan Allah, buanglah hal itu, karena hal itu menghalangi doa Anda. 3. Yehezkiel 14:3, "Hai anak manusia, orang-orang ini menjunjung berhala-berhala mereka dalam hatinya dan menempatkan di hadapan mereka batu sandungan, yang menjatuhkan mereka ke dalam kesalahan. Apakah Aku mau mereka meminta petunjuk dari pada-KU?" Berhala-berhala di dalam hati menyebabkan Allah tidak mau mendengar doa-doa kita. Apakah berhala itu? Berhala ialah sesuatu yang mengambil tempat Allah, yaitu sesuatu yang menjadi tujuan yang terutama dari kasih kita. Allah sendiri yang berhak mendapat tempat yang tertinggi di dalam hati kita. Segala sesuatu dan semua orang harus di bawah Dia. Banyak laki-laki menjadikan istrinya sebagai berhala. Bukan karena seorang laki-laki sangat mengasihi istrinya, tetapi karena ia menempatkan dia di tempat yang salah; ia menempatkan istrinya lebih terkemuka daripada Allah; dan jika seorang laki-laki memerhatikan kesukaan istrinya lebih dari kesukaan Allah; jika ia memberikan istrinya tempat pertama dan Allah tempat yang kedua, istrinya menjadi berhala dan Allah tak dapat mendengarkan doa-doanya. Banyak perempuan menjadikan anak-anaknya berhala. Bukan karena mereka terlalu mengasihi anak-anak mereka, tapi lebih banyak daripada mengasihi Kristus. Kita dapat menempatkan mereka di tempat yang salah karena kita menempatkan mereka lebih terkemuka daripada Allah, dan kepentingan mereka lebih daripada kepentingan Allah. Jika kita berbuat demikian, anak-anak kita menjadi berhala kita. Banyak laki-laki menjadikan nama baiknya atau pekerjaannya menjadi berhala. Nama baik atau pekerjaan ditempatkan lebih terkemuka daripada Allah. Allah tak dapat mendengar doa orang semacam itu. Satu pertanyaan besar untuk kita putuskan supaya kita mendapat kuasa di dalam doa ialah: Apakah Tuhan Allah kita tempatkan di tempat yang terkemuka? Adakah Ia di atas istri, anak-anak, nama baik, pekerjaan atau kehidupan kita sendiri? Jika tidak, maka doa yang berkemenangan mustahil kita kerjakan. Allah sering kali mengundang perhatian kita kepada berhala di dalam hati kita, dengan jalan tidak menjawab doa-doa kita, dengan demikian memimpin kita untuk menyelidiki mengapa doa-doa kita tidak dijawab; demikianlah kita mengetahui berhala itu, kemudian kita buang supaya Tuhan mendengarkan doa-doa kita. 4. Amsal 21:13; "Siapa menutup telinganya bagi jeritan orang lemah, tidak akan menerima jawaban, kalau ia sendiri berseru-seru." Barangkali tak ada suatu halangan yang lebih besar bagi doa daripada kekikiran; kurang murah hati terhadap orang miskin dan terhadap pekerjaan Allah. Barang siapa memberi dengan murah hati, akan menerima dari Allah dengan murah hati pula. "Berilah dan kamu akan diberi: suatu takaran yang baik, yang dipadatkan, yang digoncang dan yang tumpah ke luar akan dicurahkan ke dalam ribaanmu. Sebab ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu" (Lukas 6:38). Orang yang dermawan adalah orang yang berkuasa di dalam doa. Orang yang kikir adalah orang yang lemah di dalam doa. Salah satu dari pernyataan yang paling mengherankan tentang doa yang berkemenangan ialah 1 Yohanes 3:22, "dan apa saja yang kita minta, kita memperolehnya daripada-Nya, karena kita menuruti segala perintah-Nya dan berbuat apa yang berkenan kepada-Nya", yang langsung berhubungan dengan kemurahan hati terhadap orang yang berkekurangan. Berhubungan dengan hal itu dikatakan kepada kita, bahwa jika kita mengasihi, bukan dengan perkataan atau lidah, tetapi dengan perbuatan dan kebenaran, yaitu jika kita membuka hati kita terhadap saudara yang di dalam kekurangan, dan hanya dengan demikianlah kita memunyai keluasan hati terhadap Tuhan di dalam doa. Laki-laki dan perempuan yang mencari rahasia dari kelemahan mereka di dalam doa, tidak perlu mencari jauh-jauh; mereka hanya harus berterus terang, bahwa kekikiranlah sebabnya. George Mueller adalah seorang yang doanya berkuasa, karena ia seorang dermawan yang besar. Apa yang diterimanya dari Allah, tidak pernah berhenti di dalam tangannya; ia dengan segera menyampaikannya kepada orang lain. Ia selalu menerima sebab ia selalu memberi. Bila seseorang memikirkan tentang gereja pada hari ini yang hanya memikirkan diri sendiri saja, dan gereja-gereja yang tak pernah berkorban untuk pekabaran Injil, tidaklah mengherankan jika bahwa gereja-gereja hanya memunyai sedikit tenaga di dalam doa. Jika kita mau menerima dari Allah, kita harus memberi kepada orang-orang lain. Barangkali perjanjian yang paling mengherankan di dalam Alkitab mengenai bagaimana Tuhan akan mencukupi keperluan-keperluan kita tertulis di dalam Filipi 4:19, "Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan kemuliaanNya dalam Kristus Yesus." Perjanjian yang diberikan kepada jemaat Filipi, dan dibuat langsung berhubungan dengan kemurahan hati mereka. 5. Markus 11:25, "Jika kamu berdiri untuk berdoa, ampunilah dahulu sekiranya ada barang sesuatu dalam hatimu terhadap seseorang, supaya juga Bapamu yang di sorga mengampuni kesalahan-kesalahanmu." Suatu roh yang tidak mengampuni adalah salah satu dari halangan-halangan yang biasa ada di dalam doa. Doa itu dijawab dengan alasan, bahwa dosa-dosa kita telah diampuni; tetapi Tuhan tak dapat bersekutu dengan kita atas dasar pengampunan apabila kita sedang mengerjakan kehendak jahat terhadap mereka yang berbuat salah kepada kita. Seseorang yang memelihara suatu kebencian di dalam hatinya terhadap saudaranya, telah menutup rapat telinga Allah terhadap permohonan-permohonannya sendiri. Betapa banyak orang yang berteriak kepada Allah supaya suaminya, anak-anaknya, dan teman-temannya bertobat, dan bertanya-tanya mengapa doa mereka tidak dijawab, sedang rahasianya ialah sedikit kebencian di dalam hati mereka terhadap seorang saudara yang telah menyakiti hati mereka, atau telah mereka kira menyakiti mereka itu. Banyak sekali ibu dan bapak membiarkan anak-anak mereka tidak diselamatkan hanya karena pemuasan hati yang celaka di dalam hal membenci seorang saudara. 6. Petrus 3:7; "Hai suami-suami, hiduplah bijaksana dengan istrimu, sebagai kaum yang lebih lemah! Hormatilah mereka sebagai teman pewaris dari kasih karunia, yaitu kehidupan, supaya doamu jangan terhalang." Di sini diterangkan dengan jelas, bahwa suatu hubungan yang salah di antara suami dan istri adalah halangan bagi doa. Banyak sekali terjadi doa-doa suami terhalang karena kegagalan mereka dalam melaksanakan kewajiban mereka terhadap istri mereka. Begitu juga sebaliknya, istri gagal memenuhi kewajiban mereka terhadap suami mereka. Jika suami-suami dan istri-istri mau mencari hal yang membuat doa-doa mereka yang tidak mendapat jawaban dengan rajin, sering kali mereka mendapati sebab-sebabnya ada dalam hubungan mereka yang tidak benar. Banyak laki-laki yang suka menuntut kealiman (kesalehan) dan sangat aktif (rajin) di dalam pekerjaan kekristenan, hanya menunjukkan sedikit perhatian di dalam hal memelihara istrinya, dan sering kali kurang baik hati atau kasar; kemudian ia bertanya-tanya mengapa doanya tidak mendapat jawaban. Ayat yang telah kita kutip di atas menerangkan rahasianya. Sebaliknya, banyak orang perempuan yang sangat rajin dan cinta kepada gereja dan sangat beriman di dalam segala pelayanan gereja, mempermalukan suaminya dengan kelalaian yang tidak mengenal maaf, bersungut-sungut dan menyesal terhadap dia, melukai dia dengan kata-kata yang tajam dan amarahnya yang tak dapat dikendalikan itu; kemudian ia bertanya-tanya mengapa ia tidak mendapat kuasa di dalam doanya. Ada perkara-perkara lain yang berhubungan dengan suami-istri yang tak dapat dibicarakan kepada umum, tetapi yang pasti, sering kali hal itu merupakan halangan di dalam kita menghampiri Allah di dalam doa. Ada banyak dosa yang terselubung di bawah kesucian perkawinan, yang dapat menyebabkan kematian rohani dan kelemahan di dalam doa. Seorang laki-laki atau perempuan yang doa-doanya seakan-akan tidak mendapat jawaban, baiklah menghadapkan seluruh kehidupan perkawinannya di hadapan Tuhan, dan minta kepada Dia supaya Ia menunjukkan segala sesuatu yang tidak memperkenankan Dia. 7. Yakobus 1:5-7, "Apabila di antara kamu ada yang kekurangan hikmat, hendaklah ia memintakannya kepada Allah, yang memberikan kepada semua orang dengan murah hati dan dengan tidak membangkit-bangkit, maka hal itu akan diberikannya kepadanya. Hendaklah ia memintanya dalam iman, dan sama sekali jangan bimbang, sebab orang yang bimbang sama dengan gelombang laut, yang diombang-ambingkan kian ke mari oleh angin. Orang yang demikian janganlah mengira, bahwa ia akan menerima sesuatu dari Tuhan." Doa-doa dapat dihalangi oleh "ketiadaan iman". Allah menuntut supaya kita percaya kepada firman-Nya. Bersoal jawab tentang hal ini menjadikan Dia pendusta. Banyak di antara kita meragukan perjanjian Allah tatkala kita memohon perjanjian itu. Karena itu, tidak heran kalau doa-doa kita tak mendapat jawaban. Banyak doa kita terhalang oleh kelemahan iman kita yang celaka itu! Kita menghadap Tuhan dan minta kepada-Nya sesuatu yang pasti dan telah dijanjikan di dalam firman-Nya, tapi kemudian kita mengharap agar tidak lebih dari seperdua dari pengharapan itu digenapkan-Nya. "Maka orang yang semacam itu janganlah menyangka bahwa ia akan beroleh suatu barang dari Tuhan." Diambil dan disunting seperlunya dari: Judul buku: Bagaimana Kita Patut Berdoa Judul asli buku: How to Pray Judul asli artikel: Halangan-Halangan di dalam Doa Penulis: R.A. Torrey Penerjemah: R.G. Yohanes Penerbit: YAKIN, Surabaya Halaman: 61 -- 71 ______________________________________________________________________ SUMBER MISI GLOBAL HARVEST MINISTRIES ==> http://www.globalharvest.org/ Global Harvest Ministries, yang dimotori oleh C. Peter Wagner, Dorris Wagner, dan Chuck Pierce ini, memiliki 5 tujuan utama. Kelima tujuan itu adalah (1) mengatalisasi dan menguatkan organisasi-organisasi di seluruh dunia untuk memenuhi Amanat Agung; (2) mendukung gerakan New Apostolic Reformation dengan terlibat dalam pelayanan apostolik apa pun yang diperlukan untuk mendorong, melengkapi, dan menyatukan para pemimpinnya; (3) melatih para pemimpin Kristen dalam doa, peperangan rohani, pelayanan kerasulan dan nubuatan, mukjizat, transformasi sosial, dan aspek pelayanan praktikal lainnya; (4) mendukung, mendorong, serta memfasilitasi penyebaran dan pertumbuhan iman Kristen di seluruh dunia; dan (5) mendukung organisasi dan proyek lain yang memiliki tujuan yang sama. Situsnya, yang dapat Anda akses melalui alamat di atas, cukup menegaskan tujuan-tujuan tersebut. Di situ, ditawarkan pelatihan-pelatihan serta bahan-bahan kekristenan. Silakan berkunjung. ______________________________________________________________________ DOA BAGI MISI DUNIA K O R E A U T A R A Para aktivis hak asasi manusia di Korea Selatan mengakui bahwa pemerintah Korea Utara menahan dua wanita Kristen pada awal tahun ini dan mengumumkan akan mengeksekusi salah satu dari mereka. Komisi Investigasi bidang Kejahatan terhadap Hak Asasi Manusia, suatu aliansi aktivis anti-Korea Utara, menyebutkan bahwa RHO, 33 tahun, dituduh mendistribusikan Alkitab, memprovokasi perlawanan, dan memata-matai Korea Selatan dan Amerika Serikat. Menurut para aktivis, wanita tersebut dieksekusi pada 16 Juni di Ryongchon, suatu kota di dekat perbatasan Korea Utara dan Cina. Hari berikutnya, orang tua, suami, dan ketiga anaknya dimasukkan ke kamp tahanan politik di Hoeryong. Associated Press melaporkan bahwa kelompok ini mengaku memiliki dokumen-dokumen yang didapatkan dari Korea Utara yang berisi dokumentasi penahanan dan pengeksekusian. Pernyataan mereka tidak dapat dipertanggungjawabkan karena pemerintah Korea Utara mengontrol dengan ketat arus informasi yang masuk dan keluar dari negara itu. (t/Ratri) Diterjemahkan dari: Nama buletin: Body Life, Edisi Agustus 2009, Volume 27, No. 8 Nama kolom: World Christian Report Judul asli artikel: North Korea: Christian Arrested, One Executed Penerbit: 120 Fellowship adult class at Lake Avenue Church, Pasadena Halaman: 5 Pokok doa: * Doakan agar kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Korea Utara mendapat perhatian dunia. Doakan juga agar Tuhan menjamah hati para pemimpin di Korea Utara, sehingga tidak melakukan tindakan yang semena-mena. * Berdoa bagi mereka yang masih ditahan di kamp penahanan karena alasan yang tidak jelas, agar Tuhan melindungi mereka dari tindakan-tindakan aparat yang tidak sesuai dengan jiwa kemanusiaan. T U R K I Bagi pribumi di Turki, bertobat dan menjadi orang Kristen sering kali membuat mereka dipecat dari pekerjaan. Hal ini terjadi ketika atasan mereka mengetahui iman mereka. Pengangguran tinggi dan pekerjaan sulit diperoleh. Untungnya, suatu pelayanan di AS telah menemukan cara untuk membantu orang-orang Kristen Turki yang membutuhkan tanpa membuat mereka terus tergantung pada bantuan. Pengantin wanita di Turki biasanya menyewa pakaian pengantin. Organisasi ini menyediakan pakaian pengantin yang bisa disewa oleh orang-orang Kristen Turki setempat. Pakaian-pakaian ini dipinjamkan tanpa perlu membayar uang sewa. Pelayanan ini bergantung pada pakaian yang disumbangkan, dan sebagian besar diterima dari para wanita Kristen yang memiliki kesempatan untuk berbagi pakaian pengantin mereka. (t/Ratri) Diterjemahkan dan disunting seperlunya dari: Nama buletin: Body Life, Edisi Agustus 2009, Volume 27, No. 8 Nama kolom: World Christian Report Judul asli artikel: Turkey: Wedding Dresses Help Support Christians Penerbit: 120 Fellowship adult class at Lake Avenue Church, Pasadena Halaman: 5 Pokok doa: * Doakan para petobat baru di Turki agar tetap beriman walaupun harus kehilangan pekerjaan karena mengikut Kristus. Kiranya Tuhan memberi kekuatan dan memampukan mereka untuk tetap setia dalam mengikut Tuhan. * Berdoa juga untuk usaha membantu pengikut Tuhan di Turki dengan menyediakan pakaian pengantin untuk dipinjam tanpa mengeluarkan biaya. Biarlah Tuhan menggerakkan lebih banyak orang Kristen untuk mendukung program-program kreatif seperti ini. ______________________________________________________________________ DOA BAGI INDONESIA VIDEO PORNO ANAK-ANAK Tim polisi dari unit "cyber crime" Badan Reserse Kriminal Mabes Polri berhasil membongkar perdagangan rekaman video porno anak-anak dan menangkap si pemilik situs. Perdagangan video porno anak-anak berupa kepingan cakram padat tersebut dilakukan secara online melalui situs yang telah diblokir oleh pihak yang berwajib. Berdasarkan penyidikan polisi, anak-anak tersebut diperkirakan masih berusia di bawah 10 tahun, dan "bintang" di rekaman video itu bukan warga negara Indonesia. Yang sangat menyedihkan adalah video porno anak-anak tersebut mulai diminati oleh orang-orang Indonesia. Sumber: Kompas, Kamis, 8 Oktober 2009, Halaman 27 POKOK DOA: 1. Mengucap syukur untuk kerja keras Mabes Polri yang telah berhasil menangkap pelaku pengedar video porno anak-anak di Indonesia. Doakan juga agar Tuhan memampukan Mabes Polri dalam menangani kasus-kasus serupa dan menangkap para pelakunya dengan segera. 2. Mari doakan anak-anak yang telah menjadi korban, agar mereka dapat segera terlepas dari oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab, dan bisa mendapatkan perlindungan yang seharusnya. 3. Doakan agar setiap orang tua dapat lebih memerhatikan anak-anaknya, sehingga anak-anak terhindar dari perbuatan yang menyeleweng dari kebenaran. 4. Doakan juga agar Tuhan melindungi anak-anak Indonesia sehingga tidak mudah terpengaruh oleh bujukan oknum-oknum tertentu yang hendak mengeksploitasi mereka. 5. Berdoa agar Tuhan memampukan setiap orang tua untuk mengasuh, membimbing, dan memberikan pengarahan pada anak-anak mereka, sehingga anak-anak dapat lebih kritis terhadap sikap orang-orang yang tidak bertanggung jawab. 6. Biarlah gereja dapat semakin memerhatikan pelayanan kepada anak-anak agar hidup mereka benar-benar dilandasi oleh firman Tuhan dan tidak mudah terperangkap dalam dosa yang menyakitkan hati Tuhan. ______________________________________________________________________ STOP PRESS PERAYAAN 15 TAHUN SABDA 12 -- 16 OKTOBER 2009 Kami mengucap syukur untuk kesetiaan dan dukungan yang Anda berikan bagi pelayanan Yayasan Lembaga SABDA (YLSA), khususnya dalam rangka memeriahkan 15 Tahun SABDA. Beberapa kegiatan yang direncanakan telah berjalan dengan baik minggu lalu. Di antaranya: - Peluncuran SABDA Labs <http://labs.sabda.org/> Di situs ini, Anda bisa mendapatkan berbagai informasi seputar SABDA, seperti daftar bahan yang bisa didownload, tutorial instalasi, tutorial SABDA Alkitab, informasi situs, pengembangan-pengembangan program/software SABDA, dan berbagai berita SABDA lainnya. - Peluncuran Gadget "Search SABDA Alkitab" Gadget ini memungkinkan pengunjung situs mencari kata, frasa, ayat Alkitab, nomor Strong, maupun bahan-bahan terkait dengan kata atau frasa tertentu yang tersedia pada SABDA Alkitab. Silakan ambil script gadget ini dan kemudian memasangnya di situs Anda sendiri dari: - http://alkitab.sabda.org/download.php - http://labs.sabda.org/index.php/Pencarian_Alkitab Doakan agar rencana-rencana yang lain juga dapat segera terealisasi. Memasuki minggu kedua bulan Oktober ini, perayaan 15 Tahun SABDA juga masih akan dilanjutkan dengan pengadaan beberapa acara, yakni: 12 Oktober 2009 = Mini Show SABDA Alkitab di Solo (1) Kegiatan ini sudah terlaksana dengan baik. Tim SABDA telah memberi pelatihan pada 20 orang pendeta di Solo pinggiran tentang bagaimana menggunakan situs SABDA Alkitab <http://alkitab.sabda.org>. Doakan agar SABDA menjadi berkat. 13 Oktober 2009 = Peluncuran Facebook Application "Ayat Alkitab", 15 Oktober 2009 = Peluncuran CD Alkitab Audio (TB, BIS) 16 Oktober 2009 = Peluncuran Fitur Download SABDA.net Besar harapan kami Anda mendukung kegiatan di atas dalam doa. Kiranya pelayanan kita bersama ini diberkati oleh Tuhan. Untuk mendapatkan kemajuan yang lebih mantap, kami ingin mengajak Anda memberikan masukan berupa kritik maupun saran. Kirimkan masukan Anda lewat email < fb(at)sabda.org >. Kami percaya masukan Anda akan membantu kelancaran pelayanan YLSA pada masa yang akan datang. Tuhan Yesus memberkati. ______________________________________________________________________ Anda diizinkan mengcopy/memperbanyak semua/sebagian bahan dari e-JEMMi (untuk warta gereja/bahan pelayanan lain) dengan syarat: tidak untuk tujuan komersial dan harus mencantumkan SUMBER ASLI bahan yang diambil dan nama e-JEMMi sebagai penerbit elektroniknya. ______________________________________________________________________ Staf Redaksi: Novita Yuniarti, Yulia Oeniyati, dan Dian Pradana Bahan-bahan dalam e-JEMMi disadur dengan izin dari berbagai pihak. Copyright(c) 2009 oleh e-JEMMi/e-MISI --- diterbitkan: YLSA dan I-KAN Rekening: BCA Pasar Legi Solo No. 0790266579 / a.n. Yulia Oeniyati ______________________________________________________________________ Kontak Redaksi: < jemmi(at)sabda.org > Untuk berlangganan: < subscribe-i-kan-misi(at)hub.xc.org > Untuk berhenti: < unsubscribe-i-kan-misi(at)hub.xc.org > Untuk pertanyaan/saran/bahan: < owner-i-kan-misi(at)hub.xc.org > ______________________________________________________________________ Situs e-MISI dan e-JEMMi: http://misi.sabda.org/ Arsip e-JEMMi: http://www.sabda.org/publikasi/misi/ Situs YLSA: http://www.ylsa.org/ Situs SABDA Katalog: http://katalog.sabda.org/ ______________________________________________________________________
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |