Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/misi/2002/36 |
|
e-JEMMi edisi No. 36 Vol. 5/2002 (3-9-2002) |
|
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Jurnal Elektronik Mingguan Misi (JEMMi) September 2002, Vol.5 No.36 ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ SEKILAS ISI: o [Editorial] o [Artikel Misi] : Hal yg Harus Dihindari dlm Mengabarkan Injil o [Profil/Sumber Misi] : Josh McDowell Ministry, Aurora Ministries o [Doa Bagi Misi Dunia]: Pakistan, Malaysia, Rusia, Armenia o [Doa Bagi Indonesia] : Dukungan Pelayanan PI dalam Negeri o [Surat Anda] : Ingin Daftar 419 Bahasa Suku Bangsa o [URLs Edisi Ini] *********************************************************************** Anda diijinkan mengutip/mengcopy/memperbanyak semua/sebagian bahan dari e-JEMMi (untuk warta gereja/bahan pelayanan lain) dengan syarat: harus mencantumkan SUMBER ASLI dari masing-masing bahan dan e-JEMMi (sebagai penerjemah/penerbit bahan-bahan tersebut dlm bahasa Indonesia). Thanks. *********************************************************************** ~~ EDITORIAL ~~ Salam Sejahtera. Pernahkah Anda merasa kecewa dan gagal ketika mencoba mengabarkan Injil? Apakah kesuksesan Anda mengabarkan Injil sering terhalang karena kesalahan-kesalahan kecil yang tidak Anda sadari sebelumnya? Artikel Misi pada edisi ini perlu Anda simak, karena di dalamnya Anda bisa mendapatkan beberapa petunjuk praktis bagaimana mengabarkan Injil dengan baik, terutama bagaimana menghindarkan diri dari kesalahan-kesalahan yang biasa dibuat ketika sedang mengabarkan Injil. Dua buah sumber informasi tentang misi juga kami sajikan untuk menambah agar wawasan Anda semakin luas. Pokok-pokok doa dari negara Pakistan, Malaysia, Rusia dan Armenia juga kami bagikan agar kita semua dapat mendukungnya dalam doa. Dan jangan lupa untuk berdoa bagi pelayanan Pekabaran Injil di Indonesia, terutama bagi suku- suku yang belum terjamah oleh Injil. Kiranya Tuhan terus menggerakkan anak-anak-Nya untuk melaksanakan misi Tuhan, yaitu memberitakan kabar keselamatan bagi jiwa-jiwa yang masih terhilang. Selamat ber-PI! Staf Redaksi ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ ~~ ARTIKEL MISI ~~ HAL-HAL YANG HARUS DIHINDARI DALAM MENGABARKAN INJIL ==================================================== Oleh: D.W. Ellis Berikut ini adalah beberapa petunjuk praktis tentang pelaksanaan pekabaran Injil, yang didasarkan pada pengalaman D.W. Ellis dalam mengabarkan Injil selama beberapa tahun di Indonesia. Hal-hal yang sebaiknya dihindari dalam mengabarkan Injil secara pribadi : Kita harus mampu menyesuaikan khotbah dengan keadaan tanpa mengingkari amanat Alkitab sebagai Firman Allah yang berdaulat. Lalu kita pasrah dan tunduk pada pimpinan Roh Kudus. Sementara itu kita harus berusaha menghindari beberapa hal di bawah ini, supaya pemberitaan Injil secara pribadi itu dapat terlaksana dengan sebaik-baiknya. a. Hindari kesan dagang dan paksaan ----------------------------------- Entah bagaimanapun juga, sikap-laku kita dan ucapan-ucapan kita jangan sekali-kali menimbulkan kesan, bahwa kita hendak memperdagangkan Injil atau hendak memaksakan Injil itu kepada teman bicara kita. Sebagai pekabar Injil, kita harus bersikap wajar, sopan, rendah hati dan jangan bersikap sok mengetahui lebih banyak tentang segala sesuatu daripada mereka. b. Hindari kepura-puraan ------------------------ Bila memberikan kesaksian pribadi, bersaksilah dengan sejujur- jujurnya dan terus terang. Dan jika ada yang mengajukan pertanyaan yang tidak kita jawab, jujurlah mengakuinya dan berkata, "Maaf, saya belum tahu jawabnya. Saya akan berusaha mencari jawabannya dari orang lain. Bila dapat, akan saya beritahukan kepada Anda." Janganlah lupa mencari jawaban yang memuaskan, baik melalui buku atau dari seorang ahli, lalu meneruskan jawaban itu kepadanya. c. Hindari perdebatan --------------------- Kita adalah juru berita, bukan juru debat. Adalah biasa dalam perdebatan, masing-masing pihak ngotot mempertahankan keyakinannya, bahkan dengan mencari-cari alasan. Hasil akhir debat umumnya tidak ada titik temu. Lagi pula dalam dunia komunikasi, perdebatan adalah kendala yang menjurus kepada kegagalan. Andaikata pun satu pihak menang secara logis dalam mengemukakan pendapat-pendapatnya, besar kemungkinan ia kalah secara psikologis sebagai akibatnya. Artinya, kita menang dengan imbalan yang kalah akan tersinggung dan menutup diri. Hasil akhir, kita sendirilah yang kalah sebab gagal membawa orang itu kepada Kristus. Kita harus mengarahkan perhatian teman bicara kita kepada Kristus secara positif, dengan memakai hal-hal yang positif dari kepercayaan kita. d. Hindari bicara terlalu banyak -------------------------------- Meskipun tujuan kita adalah untuk menerangkan Injil sejelas- jelasnya, kita tidak boleh memborong semua kesempatan bicara. Kita harus memberi waktu kepada teman bicara kita, supaya selain dia merasa dihormati, dia juga mendapat kesempatan mengeluarkan isi hatinya. Dengan demikian kita mengetahui bagaimana membimbing dia selanjutnya. Setiap upaya meyakinkan seseorang, apalagi mengubah keyakinan imannya, adalah sangat berat dan sukar, dan bahkan bagi masyarakat Asia sangat peka. Karena itu kita dituntut bijaksana dan harus dipimpin oleh Roh Kudus. e. Hindari menggunakan terlalu banyak ayat Alkitab -------------------------------------------------- Lugaslah menggunakan Alkitab. Menjejali atau membanjiri seseorang dengan ayat-ayat Alkitab bisa mengakibatkan orang itu muak. Kita harus sadar bahwa ayat-ayat Alkitab masih asing bagi dia. Memahami apalagi menafsirkannya masih sangat sukar baginya. Karena itu cukuplah mengemukakan ayat-ayat yang terkait dengan penjelasan sederhana. Satu atau dua ayat yang jelas dimengerti karena diterangkan dengan tepat dan sederhana, dampaknya akan jauh lebih baik. Ayat yang tepat adalah ibarat sejemput garam yang menggiurkan cita rasa dan selera. f. Hindari banyak orang ----------------------- Mengabarkan Injil secara pribadi sifatnya memang sangat pribadi. Penuh kesungguhan namun santai, bebas dan bersahabat. Suasana demikian dapat terganggu dalam pertemuan lebih dua orang. Karena MIP (mengabarkan Injil secara pribadi) diharapkan akan sampai pada tahap pertobatan dan pengambilan keputusan, yang sangat penting dan sangat pribadi. Maka pertemuan lebih dari dua orang perlu dihindari karena akan mengganggu, apalagi kehadiran orang ketiga, keempat dan seterusnya. Namun, karena sifatnya yang sangat pribadi itu, baiklah kita bijaksana supaya MIP ini berlangsung antara orang sejenis, dan bila mungkin sebaya. Tapi ini bukanlah syarat mutlak, melainkan kebijaksanaan. g. Hindari pemakaian 'istilah-istilah rohani' --------------------------------------------- Istilah-istilah teologis dan dogmatis (misalnya pembenaran, pengudusan, penebusan) besar kemungkinannya akan membingungkan orang-orang yang belum pernah mengerti hal-hal rohani, terutama orang-orang yang berpendidikan sederhana. Istilah-istilah yang lazim dalam dunia Kristen dengan makna bahkan dengan ajaran tertentu, belum tentu dinalar dengan pengertian yang sama oleh teman bicara kita. Karena itu adalah bijaksana menggunakan bahasa sehari-hari. Ungkapan yang lazim pun, seperti 'percaya' misalnya, menuntut kehati-hatian. Mengatakan kepada teman bicara yang kita kabari Injil, bahwa dia harus 'percaya' kepada Tuhan Yesus, bisa menjurus ke pemahaman yang dangkal sebelum ia memahami makna yang dikandung dalam kata 'percaya' sebagaimana dimaksudkan dalam Firman Allah. h. Hindari memberikan kepastian yang palsu ------------------------------------------ Bukanlah hak seseorang mengatakan kepada siapa pun juga, 'Sekarang Anda sudah beroleh keselamatan'. Kita tidak dapat membaca isi hati orang lain dan mengetahui apakah ia sungguh-sungguh percaya sehingga diterima Tuhan. Dasar kepastian adalah Firman Allah, perubahan hidup dan kesaksian Roh dalam hati orang-orang yang bertobat. Yang dapat kita lakukan ialah membantu mereka dengan menunjuk ayat-ayat dari Firman Allah dan menanyakan, "Apa yang dikatakan Firman Tuhan tentang hal keselamatan?", "Bagaimana pengertian Anda mengenai hal ini?" Kepastian akan keselamatan harus timbul langsung dari Firman Allah yang diterapkan dalam hati seseorang oleh Roh Kudus, bukan berdasarkan kata-kata kita. i. Hindari keputusasaan ----------------------- Belum tentu kita akan berhasil membawa seseorang kepada Kristus. Ternyata dalam hal ini ada orang yang dikaruniai lebih besar dibandingkan orang lain. Namun ketidaksamaan itu bukan berarti kita bebas dari tanggung jawab dan kesetiaan memberitakan Injil. Kita wajib setia, dan hasilnya kita serahkan kepada Allah. Peranan kita sering hanya merupakan satu mata rantai dari untaian rantai yang panjang, yang pada akhirnya akan berhasil membawa seseorang kepada Kristus. Yang perlu kita sadari ialah, apabila satu mata rantai itu tidak berperan, maka akibatnya rantai itu akan putus. j. Sumber kuasa -- jangan dilupakan ----------------------------------- Senjata rohani, yaitu 'pedang Roh' dan 'segala doa' (Efesus 6:17-18), tidak boleh dilupakan. Hanya Roh Kudus-lah yang dapat menghidupkan kembali orang yang mati secara rohani. Tanpa Roh segala sesuatu yang kita kerjakan tidak akan berhasil. Artikel ini diringkas dari sumber: Judul Buku : Metode Penginjilan Judul Artikel: [Bab 17] Beberapa Petunjuk Praktis Mengabarkan Injil Penulis : D.W. Ellis Penerbit : Yayasan Komunikasi Bina Kasih (YKBK), 1993 Halaman : 171 - 175 [Cat.Red.: Untuk memperoleh versi lengkap artikel ini, seperti biasa hubungi <endah@sabda.org> .] ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ ~~ PROFIL/SUMBER MISI ~~ JOSH MCDOWELL MINISTRY ==> http://www.josh.org/ Apakah Anda membutuhkan bantuan untuk mempertahankan iman Kristen Anda saat di universitas atau di sekeliling Anda? Dalam situs Josh.org, Anda akan menemukan jawaban mendalam dari pertanyaan- pertanyaan yang diajukan orang yang belum percaya Yesus maupun dari orang-orang yang telah percaya. Melalui situs ini, Anda bisa membaca artikel-artikel apologetika tentang bagaimana mempertahankan iman dan mensharingkan kebenaran Injil kepada mereka yang belum percaya seperti "Why Does God Allow Evil to Exist?" (Mengapa Allah Mengijinkan Kejahatan Ada?), "Is Jesus the Only Way to Get to God?" (Apakah Yesus adalah Satu-satunya Jalan kepada Allah?), dan "Does It Really Matter What I Believe?" (Pentingkah Kepercayaan Saya?). Anda juga bisa menikmati renungan harian untuk keluarga dan remaja, bisa men-download/membaca materi-materi secara gratis, dan masih banyak lagi. AUDIO SCRIPTURE MINISTRY -- AURORA MINISTRIES ==> http://www.gospelcom.net/aurora/pages/audio/audio_home.htm Apakah Anda sedang melayani atau menyediakan sarana penginjilan bagi mereka yang buta dan yang "buta huruf"? Berikut ini adalah informasi spesial bagi Anda. Audio Scripture Ministry dari Aurora Ministries bertujuan untuk menyediakan Alkitab dalam bentuk kaset secara gratis bagi mereka yang menderita kebutaan dan mereka yang "buta huruf" sehingga mereka pun bisa "membaca" Firman Allah. Dalam situs ini Anda bisa melihat daftar Alkitab Perjanjian Baru dalam 64 bahasa, antara lain bahasa Albania, Nepali, Hungaria, Rusia, dll. ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ ~~ DOA BAGI MISI DUNIA ~~ P A K I S T A N Sebuah pelayanan Kristen di Pakistan telah merintis lebih dari 2.000 gereja sejak tahun 1974 -- rata-rata sekitar 70 gereja dirintis setiap tahunnya -- dan kecepatan langkah pelayanan ini terus berlanjut. William Johnson, seorang penduduk asli Pakistan, telah memulai Pakistan Gospel Assemblies tahun 1974. Pada tahun 1990, dia bertanggung jawab karena telah merintis 325 gereja. Tahun berikutnya, Allah memberinya visi untuk menjangkau 50.000 komunitas yang belum memiliki kesaksian Injil. Sejak itu, Johnson dan beberapa pekerja telah merintis 2.000 gereja dengan total jemaat sebanyak 100.000 orang. Sebagian besar gereja mengadakan kebaktiannya di rumah-rumah atau menyewa tempat. Tim misionaris Pakistan merencanakan untuk merintis 500 gereja perumahan lagi sampai akhir tahun ini. Tahun 1997, Johnson juga merintis lembaga pelayanan kemanusiaan untuk para pengungsi, yatim piatu, dan para korban bencana alam/penganiayaan. Pelayanan ini juga bekerja sama dengan proyek-proyek pengembangan sosial bagi pendidikan anak, perawatan kesehatan dan pelayanan medis keliling bagi orang-orang miskin dan tuna wisma. Baru-baru ini, pelayanan kemanusiaan membawakan bantuan untuk para pengungsi Afganistan di Pakistan; menyediakan makanan, selimut untuk 1000 keluarga di Shilman Afghan Refugee Camp pada bulan Januari dan untuk 2000 keluarga pengungsi di Akora Khattak pada bulan Mei. Sumber: Christian Aid Mission, June 21, 2002 * Bersyukur untuk pelayanan dan perintisan gereja yang telah dilakukan William Johnson dan timnya untuk melayani kebutuhan rohani orang-orang di Pakistan. * Doakan agar melalui pelayanan-pelayanan kemanusiaan banyak penduduk Pakistan dan para pengungsi dapat mengenal kasih Yesus. M A L A Y S I A Malaysia memiliki hukum yang ketat untuk melarang orang-orang Kristen memberitakan Injil kepada orang-orang Muslim. Para pekerja EHC (Every Home for Christ) harus sangat berhati-hati agar tidak melanggar hukum itu saat mereka mensharingkan Injil dari rumah ke rumah. Penduduk Malaysia yang telah mengenal Kristus sangat memahami bahwa budaya mereka sangat membantu para pekerja EHC. Bekerja sama dengan para pekerja EHC, mereka seringkali mengunjungi rumah-rumah yang dihuni orang-orang non-Kristen. Dengan melayani orang-orang non-Muslim di Malaysia, pekerja EHC telah menerima lebih dari 37.000 respon mereka terhadap Injil. Sumber: Fax of the Apostles, August 2002 * Berdoa untuk para pekerja EHC yang melayani di Malaysia supaya mereka bisa memberitakan Injil dengan cerdik dan tulus. * Doakan umat percaya di Malaysia agar dapat mensharingkan iman mereka dan tetap bertumbuh sekalipun menghadapi rintangan- rintangan yang berat. Di bawah sistem perundangan yang terbit tanggal 8 Juli, ada sebuah propinsi di Malaysia yang menerapkan aturan bahwa setiap orang non-Kristen yang menganut agama Kristen atau agama lain akan menghadapi hukuman berat. [Untuk informasi lebih lengkap/lain: minta dari <endah@sabda.org> ] R U S I A Beberapa tahun yang lalu, tidak ada gereja-gereja Kristen yang berdiri di wilayah suku Bashkirs dan Tatars, dua negara Islam di wilayah Ural di Rusia. Namun dalam enam tahun terakhir ini, para pekerja Kristen telah memulai dua sekolah misi, yang pada gilirannya melatih para tim perintis gereja yang telah merintis berdirinya lebih dari 50 jemaat baru. Pada akhir tahun 2001, Perjanjian Baru dalam bahasa Tartar telah dipublikasikan. Sumber: Advance, June 30, 2002 * Bersyukur atas terbukanya pelayanan Injil di antara suku Bashkirs dan Tatars. Kiranya kuasa kerajaan Allah dinyatakan pada mereka. * Minta kepada Allah agar menjadikan para perintis gereja menjadi saksi yang berani dan efektif untuk memultiplikasi gereja yang ada di Ural. * Berdoa agar tujuan mereplikasi 100 gereja di tahun 2003 dapat segera tercapai. A R M E N I A Umat percaya di desa Bjni menerima banyak sekali respon dari penduduk desa lainnya sesudah Direktur EHC (Every Home for Christ) dan para pekerjanya memberitakan Injil di desa tersebut. Seorang pembantu pendeta di desa Bjni menyatakan bahwa jemaat setuju untuk membagikan literatur EHC dari rumah ke rumah di desa Bjni. Hal itu sungguh merupakan berkat. Sekitar 500 keluarga telah menerima literatur EHC dan hal terindah yang terjadi adalah 300 keluarga meminta agar para pekerja EHC datang kembali ke desa Bjni untuk menceritakan tentang Yesus Kristus lebih banyak lagi kepada mereka. Sumber: Fax of the Apostles, August 2002 * Bersyukur untuk EHC yang telah memotivasi umat percaya di desa Bjni dalam menjangkau setiap keluarga yang belum mengenal Injil. * Doakan proses follow-up untuk petobat baru dan semangat untuk jemaat lama dalam melayani petobat baru tersebut. ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ ~~ DOA BAGI INDONESIA ~~ Dukungan Pelayanan PI dalam Negeri ---------------------------------- * Doakan mereka (puluhan orang) yang sudah dipanggil oleh TUHAN untuk menjadi misionaris di antara suku-suku yang terabaikan di Indonesia. Doakan agar mereka dapat diutus dan pergi ke tempat yang Tuhan telah persiapkan. Doakan untuk persiapan, ketabahan dan iman para calon misionari ini. Di samping ini doakan agar mereka mendapat dukungan dari jemaat-jemaat dan saudara-saudara seiman yang mengutusnya. * Doakan gereja-gereja di Indonesia yang mau dengan sukacita mendukung, mendoakan, dan mengutus para penginjil. Doakan agar lebih banyak gereja yang mau menjadi pengutus para penginjil khususnya kepada suku-suku yang belum mendengar Injil! * Berdoa agar orang-orang Kristen semakin menyadari bahwa tugas PI bukan hanya menjadi tugas para misionaris dan pendeta/majelis gereja saja tetapi mereka juga memiliki kesadaran untuk mengabarkan Injil kepada orang-orang di sekitarnya yang belum mengenal Yesus. ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ ~~ SURAT ANDA ~~ Dari: "Effatha" <h.leonardus@> >Salam dalam kasih Yesus Kristus. >... saya sangat bersukacita atas artikel mengenai Gospel Recordings >dalam e-Jemmi vol.5 No. 34. Saya sendiri berasal dari daerah Aceh >(Gayo), yang karena kasih-Nya sekarang menjadi orang percaya. Saya >ingin melihat daftar ke 419 suku bangsa yang telah memiliki kaset >penginjilan ini. Dan apabila sudah ada dalam bahasa daerah saya >Gayo (Aceh Tengah) bagaimana cara mendapatkannya? Saya sangat >merindukan saudara-saudara di daerah saya mendengar kabar baik ini >agar mereka juga bisa hidup dalam pengenalan akan Tuhan Yesus, >sebagai satu-satunya Tuhan yang layak disembah dan hanya Dialah >Juruselamat itu. Terimakasih, saya menantikan info dari Anda. >God Bless You.... Redaksi: Daftar 419 bahasa suku yang memiliki rekaman ayat/bagian/traktat Kitab-kitab Injil Perjanjian Baru telah kami kirimkan kepada Anda. Kami juga bersukacita atas kerinduan Anda dan suami Anda untuk memberitakan Kabar Baik kepada orang-orang di daerah Anda. Untuk mendapatkan informasi selengkapnya, silakan berkunjung langsung ke situs Gospel Recordings di alamat: ==> http://www.gospelrecordings.com/ atau mengirim email [dalam bahasa Inggris] ke: <GloReNet@aol.com> Harapan kami rekaman bagian/Injil dari Gospel Recordings tsb. bisa dipakai untuk mewujudkan kerinduan Anda. Selamat melayani. ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ ~~ URLS Edisi Ini ~~ * Advance Newsletter < subscribe-advance-newsletter@xc.org > * Christian Aid Mission http://www.christianaid.org/ * Fax of The Apostles http://www.ehc.org/ ______________________________ DISCLAIMER ____________________________ Bahan-bahan dalam e-JEMMi disadur dengan izin dari macam-macam pihak. Copyright(c) 2002 oleh e-JEMMi/e-MISI --- diterbitkan: YLSA dan I-KAN ______________________________________________________________________ Pertanyaan, tanggapan, saran dan kontribusi bahan dapat Anda kirimkan: Kepala Redaksi --- Natalia Endah S. <owner-i-kan-misi-JEMMi@xc.org>, atau Staf e-MISI dan Staf Redaksi <owner-i-kan-misi@xc.org> Staf Redaksi: Natalia Endah S., Meilina, Heru, Jimmi, dkk. ______________________________________________________________________ Untuk berlangganan, kirim email kosong ke: subscribe-i-kan-misi@xc.org Untuk berhenti, kirim email kosong ke: unsubscribe-i-kan-misi@xc.org Untuk Situs e-MISI dan e-JEMMi http://www.sabda.org/misi/ Untuk Arsip e-JEMMi http://www.sabda.org/publikasi/misi/ ______________________________________________________________________ "Dalam melakukan pekerjaan Allah, kita harus percaya bahwa Allah bekerja melalui kita." (e-RH)
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |