Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/misi/2000/26

e-JEMMi edisi No. 26 Vol. 3/2000 (17-7-2000)

--------------------------------------------------------------------
Jurnal Elektronik Mingguan Misi (JEMMi)      Juli 2000, Vol.3 No.026
--------------------------------------------------------------------

SEKILAS ISI:

  o [Editorial]
  o [Mengenal Suku]        : Suku Bengkulu
  o [Cerita Misi]          : Parade Pujian di Atas Kereta Api
  o [Doa bagi Misi Dunia]  : Colombia, Irian Jaya, Russia
  o [Sumber Misi]          : Situs KABAR IRIAN, Publikasi Kabar-Irian,
                             Publikasi MALUKU-NET
  o [URLS Edisi Ini]

*************************************************************************
Anda diijinkan mengutip/mengcopy/memperbanyak semua/sebagian bahan dari
 e-JEMMi (untuk warta gereja/bahan pelayanan lain) dengan syarat: harus
 mencantumkan SUMBER ASLI dari masing-masing bahan dan e-JEMMi (sebagai
penerjemah/penerbit bahan-bahan tersebut dalam bahasa Indonesia). Thanks.
*************************************************************************

** EDITORIAL **

  Shalom!

  Amanat untuk mengabarkan Injil tidak hanya berlaku bagi ke-12 murid
  Yesus saja tetapi berlaku pada setiap orang yang percaya pada Yesus
  (termasuk kita.) Pernahkah anda membayangkan tentang cara
  penginjilan yang unik? Para jemaat di Pakistan memberi satu contoh
  yaitu mengadakan parade penginjilan yang digabungkan dengan pujian
  dan penyembahan yang dilakukan di atas kereta api. Dengan cara ini,
  dapat menarik banyak orang untuk mengenal Yesus. Selain itu, juga
  dapat menambah rasa percaya diri bagi orang-orang Kristen yang
  tinggal di Pakistan.

  Banyak cara dapat digunakan untuk mengabarkan Injil. Sudahkah anda
  menemukan cara-cara efektif dan unik untuk mengabarkan Injil bagi
  orang-orang di sekitar anda?

  Selamat melayani.

  Staf Redaksi

---------------------------------------------------------------------
** MENGENAL SUKU **

 SUKU BENGKULU
  Rumpun                       : Pasemah
  Wilayah                      : Sumatera
  Jumlah Penduduk              : 55.000
  Alkitab                      : Belum
  Film Yesus                   : Belum

  Suku ini adalah penduduk asli wilayah Bengkulu, yang tersebar di
  Kotamadya Bengkulu, pesisir pantai Kab. Bengkulu Utara dan
  Selatan. Sebutan lain bagi suku ini ialah orang Melayu Bengkulu.
  Walaupun jumlah penduduk di Kodya Bengkulu sekitar 55.000 jiwa,
  minoritasnya orang Bengkulu asli. Dengan adanya perkembangan kota
  Bengkulu, yaitu sejak menjadi ibukota Propinsi Bengkulu, kelompok
  masyarakat suku ini menjadi terpencar-pencar, tetapi masih di
  dalam wilayah Bengkulu. Suku ini memakai bahasa tersendiri yang
  merupakan dialek bahasa Melayu. Ada di antara suku ini yang
  melalui perkawinan mereka menjadi orang Kristen, tetapi jumlahnya
  masih sedikit.

  Pokok Doa:
  1. Para korban bencana alam dapat tercukupi kebutuhan pangan,
     papan dan sandang.
  2. Pihak penyalur bantuan bagi Bengkulu, mereka tidak melakukan
     korupsi dan bantuan tersebut dapat sampai kepada mereka yang
     benar-benar membutuhkan.
  3. Para saudara seiman yang juga menjadi korban. Mereka tetap
     dapat mengucap syukur dan tidak menyalahkan Allah atas
     peristiwa tersebut serta dapat menjadi saksi-saksi Kristus.

  Sumber: CD-ROM SABDA/LINK

---------------------------------------------------------------------
** CERITA MISI **


                    PARADE PUJIAN DI KERETA API
                    ===========================

  Jemaat yg tergabung dalam 'Pakistan of the Body of Christ' bekerja
  sama untuk mengadakan peristiwa paling bersejarah yaitu
  menggabungkan antara penyembahan, penginjilan dan sekaligus puji-
  pujian mulai dari kota paling ujung dan ke seluruh kota lainnya di
  Pakistan, dengan menggunakan sarana kereta api. Konsep ini
  sangatlah luar biasa dan merupakan usaha paling spektakuler dalam
  era modern ini. Suatu hal yang "gila" dan tidak masuk akal, begitu
  pendapat banyak orang. Namun iman dan antusiasme terus bertambah
  kuat. Para majelis dan jemaat mulai mempersiapkan segala sesuatu di
  12 kota utama yang dilalui jalur kereta api, yaitu dari Peshawar
  (wilayah di perbatasan Afganistan) sampai ke kota pelabuhan Karachi
  di Laut Arab (Arabian Sea.)

  Tgl 30 November 1999, jemaat telah berkumpul di stasiun Peshawar.
  Delapan gerbong kereta, yang diberi nama Karvan-e-Aman (Kereta
  Damai) telah dipesan, dibayar dan akan digunakan selama 5 hari
  sesuai dengan persetujuan dari dinas kereta api di Pakistan.
  Pemerintah setempat sangat mendukung pelaksanaan kegiatan yang
  dicetuskan oleh Pdt. Hashmat (dari Assemblies of God) dan Peter
  Gill (dari Overseas Mission/OM).

  Kereta tersebut singgah selama beberapa menit di setiap stasiun
  kecil yang ada di sepanjang rute ke Rawalpindi. Di setiap stasiun
  tersebut, saat singgah, jemaat langsung menghambur ke peron untuk
  menyanyikan puji-pujian dan membagikan traktat dan kaset-kaset
  video. Pakistan Bible Study telah mempersiapkan 100.000 paket
  khusus untuk 'Kereta Api Damai' itu dan Campus Crusade for Christ
  menyediakan ribuan kaset video tentang Yesus.

  Satu tim pemain boneka dari Lahore juga telah mempersiapkan
  panggung dan mempertunjukkan sandiwara boneka di setiap peron
  stasiun. Mereka menampilkan kisah 'Orang Samaria yang baik' dan
  kisah-kisah Alkitab yang lain. Hal tersebut sangat menarik minat
  dari banyak pengunjung stasiun.

  Di Rawalpindi, sejumlah makanan telah disiapkan dan banyak bus
  telah disewa untuk membawa para penumpang 'Kereta Api Damai' ke
  sebuah gereja lokal yang sedang dalam proses pertumbuhan. Setelah
  bersama-sama beribadah, para penumpang kembali ke kereta dan
  mereka melanjutkan perjalanan ke stasiun berikutnya.

  Kereta itu terus melaju ke arah Selatan. Di dua stasiun, mereka
  memutar film Yesus secara langsung dan disaksikan oleh kerumunan
  penumpang yang ada di dua stasiun tersebut.

  Sesudah itu, kereta ini disambut di Karachi pada tanggal 4 Desember,
  yang juga merupakan perhentian terakhir dari kereta itu setelah
  melakukan 5 hari pelayanan. Di stasiun ini, para pemain boneka
  menampilkan pertunjukkan terakhirnya.

  Komentar dari orang Kristen di Karachi, "Menjelang berakhirnya hari,
  pandangan manusia terhadap Allah semakin luas. Orang-orang mulai
  percaya bahwa dengan Allah, segala sesuatu tidak ada yang mustahil.
  Komentar lainnya, "Peristiwa ini menambah rasa percaya diri
  orang-orang Kristen yang hidup dan tinggal di Pakistan."

  "Cara ini menolong umat Kristen untuk bersekutu dengan cara yang
  baru," kata salah satu pekerja keamanan dari kereta tersebut.
  "Banyak umat Kristen mengalami hal baru dalam penginjilan. Mereka
  dapat melihat dan mengalami bahwa mereka dapat melakukan segala
  sesuatu bagi Allah sepanjang mereka memiliki ketetapan hati.
  Hal ini merupakan pengalaman yang mengubah hidup dari banyak orang.

  Global Worship Report Vol. 2,  6 - Maret 2000

---------------------------------------------------------------------
** DOA BAGI MISI DUNIA **

 C O L O M B I A
  Lori B. adalah seorang misionaris yg pernah melayani di Colombia.
  Tahun 1992, apartemennya hancur karena ada bom mobil meledak yang
  ditujukan untuk parade polisi. Kartel Obat Medellin yang
  bertanggung jawab atas bom tersebut. Lori baru dapat kembali ke
  apartemennya beberapa hari kemudian dan dia harus mengatasi trauma
  yang dialaminya. Satu hal yang dia lakukan adalah mengampuni Pablo
  Escobar (pemimpin Jaringan Kartel Obat Medellin) dan berdoa
  untuk keselamatannya. Baru-baru saja, Lori membaca surat kabar yang
  menceritakan tentang pertobatan Escobar beberapa hari sebelum
  Escobar dibunuh. Lori bersyukur karena Tuhan menjawab doanya dan
  dia berdoa agar Maria Estrada (seseorang yang mengenalkan Yesus
  pada Pablo Escobar) tetap taat dan setia dalam memenuhi panggilan
  Allah terhadap dirinya.
  Sumber: FRIDAYFAX, April 2000

 I R I A N  J A Y A
  Bersyukur pada Tuhan bagi orang-orang percaya pertama dari suku
  Yetfa, suku kecil di Irian Jaya. Lembaga misi nasional baru saja
  mengirim kabar bahwa 15 orang penduduk desa Terablu telah dibaptis
  pada tanggal 11 Juni yang lalu. Doakan pertumbuhan iman, ketaatan
  dan kasih yang tulus dalam diri para petobat baru tersebut.
  Bila anda ingin melihat gambar-gambar dari suku Yetfa, segera
  kunjungi Situs Web berikut ini dan klik "Picture" link.
  < http://www.jesus-connect.net/world/jesus/Doriot >
  Sumber: Juni 2000, Prayer-Poem

 R U S S I A
  Rintangan dan hambatan tidak menghalangi kerja pelayanan misionaris.
  Seperti yang dilaporkan oleh laporan Hannu Haukka dari International
  Russian Radio/TV bahwa satu tim yang terdiri atas sekelompok
  misionaris Russia tidak menghiraukan suhu dingin saat mengabarkan
  Injil kepada orang-orang Siberia yang lapar rohani dan tinggal di
  wilayah terpencil. Tim itu menempuh perjalanan sepanjang 9.000 mil
  dan menceritakan Injil ke banyak kota mulai dari Yakutsk (ibu kota
  Siberia) sampai ke wilayah laut Bearing.

  Banyak orang bertobat. Para penduduk kota sangat tertarik pada
  pendatang dan ingin mendengar apa yang ingin mereka sampaikan,
  karena kota-kota yang terisolasi tersebut jarang disinggahi
  pendatang dan hanya sedikit misionaris yang ada di sana. Kepala
  suku di Borulah menghubungi setiap orang yang memiliki telepon dan
  meminta mereka untuk mengundang para tetangga dan mengajaknya untuk
  mendengar cerita dari tim tersebut. Balai pertemuan tempat mereka
  berkumpul penuh sesak dan tim misionaris itu bercerita selama
  hampir 2 jam. Tidak ada seorangpun yang beranjak dari tempatnya.
  Ketika misionaris mengundang mereka yang ingin menjadi pengikut
  Kristus, setiap orang yang ada di tempat itu maju ke depan. Saat
  ini, mereka membutuhkan pendeta untuk melayani mereka. Doakan agar
  mereka memiliki pendata yang dapat melayai mereka dan membantu
  mereka agar terus bertumbuh.
  Sumber: Religion Today, edisi Juni 2000

---------------------------------------------------------------------
** SUMBER MISI **

 Situs KABAR-IRIAN
  Anda ingin tahu tentang kabar dan situasi di Irian? Tidak salah
  bila anda berkunjung ke Situs ini. Didalamnya anda akan menjumpai
  arsip-asip dari "Kabar-Irian" -- publikasi on-line yang diterbitkan
  oleh <IRJA.org> Saat ini, Situs Kabar Irian masih disajikan dalam
  bahasa Inggris, hal ini disebabkan karena pembacanya justru orang-
  orang dari luar negeri, hanya dalam halaman "News" disajikan
  informasi dengan bahasa Indonesia. Halaman lain seperti "Interview,"
  Archives," "Subscribes", "Bulletin Board," dan "IRJA.org Inc"
  sementara ini masih menggunakan bahasa asing. Tujuan dari Situs ini
  adalah agar masyarakat (lokal/global) tahu apa yg sedang terjadi di
  Irian (Indonesia). Jika anda tertarik, silakan menuju ke alamat:

       http://www.kabar-irian.com/
       http://www.irja.org/ atau http://www.west-papua.com/

 Publikasi "Kabar Irian"
  Selain melalui Situs Web, Kabar Irian juga membuka pelayanan melalui
  mailing list publikasi. Milis jenis publikasi ini diadakan untuk
  membagi berita dan informasi seputar Irian Jaya. Berita-berita yang
  ditampilkan sangat bervariasi, baik tentang politik, keamanan,
  topik-topik iman kristen dan lain-lain. Milis yang ditulis dalam
  dwi bahasa ini (bahasa Inggris dan bahasa Indonesia) bersifat
  'unmoderated' dan keanggotaannya bersifat bebas. Siapa saja yang
  memiliki berita informasi yang menarik tentang Irian Jaya dapat
  mengirimkannya ke forum ini, boleh dalam bahasa Indonesia maupun
  bahasa Inggris. Silakan berlanggan melalui formulir di situs web:

        http://www.irja.org/conf.htm

  Atau dengan email; untuk mendaftarkan diri silakan menulis email
  dengan bentuk:

             To : majordomo@irja.org
        Subject : [dikosongkan]
           Body : subcribe kabar-irian
                  end

  Atau dengan menghubungi administrator dari milis ini di alamat:
        <owner-kabar-irian@irja.org>

 Publikasi MALUKU-NET
  Milis publikasi ini diadakan untuk membagi berita dan informasi
  seputar Maluku. Bila anda tertarik, silakan berlangganan melalui
  formulir di Situs Web:

         http://www.cenderawasih.net/

  Atau dengan email:

              To : majordomo@cenderawasih.net
         Subject : [dikosongkan]
            Body : subcribe maluku-net
                   end

  Sumber: ICW edisi 064 < http://www.sabda.org/icw/00-064.htm >

---------------------------------------------------------------------
** URLS Edisi Ini **

* Advance Newsletter//Brigada Today           http://www.brigada.org/
* FridayFax                  http://www.egroups.com/groups/FridayFax/
* IFC (Internet For Christian)
                       http://www.gospelcom.net/ifc/newsletter.shtml
* Religion Today                        http://www.religiontoday.com/
* ICW (Indonesian Christian WebWatch)       http://www.sabda.org/icw/


_____________________________ DISCLAIMER _____________________________
Bahan-bahan dalam e-JEMMi disadur dengan izin dari macam-macam pihak.
Copyright(c) 2000 oleh e-JEMMi/e-MISI --- diterbitkan: YLSA dan I-KAN
______________________________________________________________________
Pertanyaan, tanggapan, saran dan kontribusi bahan dapat anda kirimkan:
Kepala Redaksi --- Natalia Endah S. <owner-i-kan-misi-JEMMi@xc.org>,
atau Staf e-MISI dan Staf Redaksi <owner-i-kan-misi@xc.org>
Staf Redaksi: Rudy Kurniadi, Natalia Endah S., Tabita Rini Utami, dkk.
______________________________________________________________________
Situs Web e-MISI/e-JEMMi (Arsip/Link/dll): http://www.sabda.org/misi/
Untuk berlangganan, kirim email kosong ke: subscribe-i-kan-misi@xc.org
Untuk berhenti,   kirim email kosong ke: unsubscribe-i-kan-misi@xc.org
Untuk Arsip ...                    http://www.sabda.org/misi/e-jemmi/
______________________________________________________________________

 "Allah Memberkati Kita Agar Menjadi Saluran Berkat Bagi Orang Lain"


 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org