Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/misi/2000/12 |
|
e-JEMMi edisi No. 12 Vol. 3/2000 (11-4-2000) |
|
-------------------------------------------------------------------- Jurnal Elektronik Mingguan Misi (JEMMi) Maret 2000, Vol.3 No.012 -------------------------------------------------------------------- SEKILAS ISI: o [Editorial] o [Mengenal Suku] : Konjo Pesisir o [Berperan dalam Doa] : Doa Kaum Wanita Di Brasil o [Cerita Misi] : Zambia o [Profil Misi] : TOMA, ABWE, GMF o [Seputar Misi dunia] : Timur Tengah, Madinka, Sudan, Gueinea -------------------------------------------------------------------- ** EDITORIAL ** Salam dalam kasih Kristus. Saat ini kita hidup di negara yang memiliki ribuan pulau dan suku bangsa. Namun belum semua penduduk yang tinggal di pulau-pulau itu memiliki kesempatan untuk mendengar Injil. Sudahkah kita menyadari, Ämanat Agung untuk mengabarkan Injil itu juga menjadi tugas kita? Kita bersyukur pada Tuhan karena dalam rangka melaksanakan Amanat Agung, banyak lembaga/badan misi yang telah didirikan baik di Indonesia ataupun di luar negeri. Adanya lembaga/badan misi tersebut dapat menolong banyak orang untuk mengenal Kristus sekaligus mendorong mereka (termasuk kita) untuk mau melakukan pekerjaan misi. Jika anda ingin mengenal lebih banyak tentang lembaga/badan misi tersebut, anda bisa mendapatkannya melalui edisi e-JEMMi edisi ini. Selamat melayani & selamat menyongsong PASKAH. Redaksi -------------------------------------------------------------------- ** MENGENAL SUKU ** SUKU KONJO PESISIR Letak : Sulawesi Selatan Populasi : 125.000 jiwa Bahasa : Makasar Suku Konjo Pesisir mendiami empat kecamatan di sebelah tenggara dari wilayah Bulukumba, yaitu kecamatan Kajang, Herlang, Bonto Tiro dan Bonto Bahari. Mata pencaharian suku Konjo Pesisir yaitu bercocok tanam dengan sistem bagi hasil. Suku Konjo Pesisir juga memiliki ciri-ciri budaya sebagai berikut: (1) solidaritas, (2) suka berkumpul dan mengobrol, (3) cenderung memberikan jawaban yang menghindar, dan tidak langsung, bahkan bila perlu berbohong demi kebaikan (white lies), (4) siri atau kehormatan diri - budaya mempertahankan kehormatan diri dan mempertahankan status sosial. Saat ini, orang Konjo Pesisir perlu dipersiapkan untuk menghadapi perubahan dalam dunia modern, sehingga mereka dapat beradaptasi dengan kemajuan dunia tanpa meninggalkan identitas suku mereka. Mereka membutuhkan seseorang pemimpin yang mengerti ketaatan mereka dalam mempertahankan adat sekaligus bisa memperkenalkan hal- hal baru yang bermanfaat dan secara halus mendorong mereka untuk mengikutinya, misalnya mengajak mereka untuk mau menyekolahkan anaknya. Ketaatan mereka dalam memenuhi tuntutan adat yang banyak seringkali merugikan mereka (penyelenggaraan upacara adat yang menghabiskan banyak biaya). Sumber: CD-ROM SABDA/LINK Marilah kita ikut mendukung suku Konjo Pesisir dalam doa, biarlah Tuhan melawat mereka dengan kasihNya sehingga mereka memiliki kesempatan untuk mengenal Kasih Allah. Doakan juga agar ada orang- orang yang terbeban untuk melayani kebutuhan pendidikan dan pembinaan bagi mereka. -------------------------------------------------------------------- ** BERPERAN DALAM DOA ** DOA KAUM WANITA DI BRASIL Dalam beberapa tahun terakhir ini, ada ratusan orang di Goiania, Brasil yang telah menerima Kristus. Hal ini merupakan dampak dari jaringan doa kaum wanita yang ada di sana. Dan banyak orang sangat menghargai keberhasilan jaringan doa kaum wanita ini. Sepuluh tahun yang lalu, jaringan doa kaum wanita ini hanya terdiri dari lima orang wanita. Dan sekarang sudah bertumbuh menjadi 188.000 wanita yang berdoa setiap hari. Para wanita ini berasal dari berbagai denominasi Gereja, dan telah dilatih oleh kurang lebih 5000 pemimpin doa. Para pendoa telah menghasilkan pertumbuhan yang luar biasa, beberapa pastor berkata bahwa tingkat pertumbuhan orang Kristen telah bertambah dari 8% menjadi 45% dalam kurun waktu 6 tahun. Seorang Pendeta menambahkan bahwa doa dapat mengubah hidup seseorang secara luar biasa untuk menerima Injil, dan hal ini berdampak bagi pertumbuhan Gereja. Setelah melakukan doa dan puasa selama 40 hari, satu denominasi telah menghidupkan 372 gereja pada bulan Januari 1999 yang lalu. Media berita lokal juga memberitakan bagaimana para pendoa ini yang telah mencegah bentrokan berdarah di penjara lokal. Ada tahanan- tahanan yang menyandera beberapa orang, kemudian sipir penjara itu meminta dukungan doa dari para pendoa. Bahkan penjara tersebut menyediakan hubungan telepon supaya pendoa yang lain dapat secara langsung turut mendoakan situasi penjara tersebut. Situasi tegang dalam penjara itu akhirnya dapat diselesaikan tanpa tetesan darah. Kesaksian yang lain adalah tentang seorang pendoa wanita yang bernama Elizabeth Comelio, seorang ibu rumah tangga. Pada tahun 1989 ia mulai mengadakan persekutuan doa dengan beberapa orang Kristen. Sekarang ia telah menjadi moderator bagi pergerakan doa dan pelayanan doa melalui setasiun radio di kotanya. Sumber:Prayer Track News -------------------------------------------------------------------- ** CERITA MISI ** Z A M B I A Rumah Sakit Kristen di Luampa, Zambia, menghadapi banyak masalah, selain karena pasien-pasien yang miskin, mereka juga kekurangan staf dan fasilitas tempat tidur. Tapi yang lebih parah lagi RS Luampa ini juga sedang menghadapi 'penyakit' lain yang lebih berbahaya yaitu 'sihir'. Ketakutan akan ilmu sihir dan tenung sangat menghantui masyarakat sekitar RS Luampa dan bahkan di seluruh Zambia. Berikut ini adalah dua kesaksian dari pekerja RS di Luampa ini. Evelyn Hattan adalah kepala suster perawat di sana. Ia telah melayani di RS ini selama lebih dari 30 tahun. Ada kalanya ia merasa ingin mengepak koper dan pulang ke negara asalnya. "Tetapi Tuhan selalu memberi kekuatan dan dorongan yang saya butuhkan." Suatu kali ada dua orang penjahat yang menunggu Evelyn di muka rumahnya ketika ia pulang. Mereka mengancam akan membunuhnya kalau tidak dibukakan pintu. Penduduk sekitar tahu siapa orang-orang ini, tetapi mereka takut karena menganggap mereka punya kuasa sihir yang bisa membuat mereka menghilang dan kena kutuk jahat. Evelyn berdoa dan memuji Tuhan dengan suara kencang. Kedua orang penjahat menatap Evelyn dengan tajam dan kemudian salah seorang dari mereka berkata kepada temannya "Ayo, kita pergi". Evelyn terhindar dari gangguan mereka. John Chitumbo adalah salah seorang pekerja lain di RS tersebut. Seperti penduduk Zambia lainnya, ia dibesarkan di bawah rasa takut akan pengaruh kuasa setan, kutuk, dan roh-roh nenek moyang. Ketika ia berusia 15 tahun, ia menderita sakit cacar. Tuhan menyembuhkannya ketika dukun-dukun lain telah gagal. Ia kemudian menerima Kristus sebagai Juruselamatnya. Kini ia melayani sebagai pendeta di RS tersebut. Sumber: SIM NOW - Edisi 89 --------------------------------------------------------------------- ** PROFIL MISI ** Ada lembaga-lembaga pelayanan yang memiliki fokus utama untuk melayani daerah-daerah terpencil. Beberapa di antara lembaga tersebut adalah: TRIBAL OUTREACH MEDICAL ASSISTANCE (TOMA) http://www.galinks.com/toma TOMA adalah sebuah lembaga non-profit yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dan mempertahankan kehidupan suku-suku yang ada di lembah sungai Amazon. Tim yang terdiri dari dokter umum, dokter gigi dan tenaga paramedis ini melakukan perjalanan ke klinik-klinik di hutan terpencil yang dikelola secara bergantian oleh para misionaris. Dalam kunjungan tersebut, TOMA menyediakan perawatan kesehatan, pelatihan dan obat-obatan untuk persediaan selama beberapa bulan. Fokus utama dari pelayanan TOMA adalah desa-desa paling terpencil dan yang paling membutuhkan. Hal tersebut dikarenakan wabah malaria dan penyakit tropis sering melanda desa-desa tersebut. TOMA senang mengunjungi daerah terpencil untuk pelayanan kesehatan. Untuk keterangan lebih lanjut silakan menulis ke: <toma97@aol.com> THE ASSOCIATION OF BAPTISTS FOR WORLD EVANGELISM (ABWE) http://www.abwe.org/ ABWE merupakan lembaga pelayanan Baptis yang independen dan memiliki perwakilan misionaris di 35 negara. Saat menjelajahi Situs ABWE, anda diajak untuk mengenal siapakah ABWE, tempat-tempat pelayanannya, rencana misi dan masih banyak lagi informasi tentang pelayanan misi mereka. Contoh pelayanan yang mereka telah lakukan adalah dengan memberikan pelayanan kesehatan dan mendistribusikan literatur di Kosovo dan Albania. GLOBAL MISSIONS FELLOWSHIP (GMF) "Our passion is to plant a church in every neighborhood of the world" http://www.gmf.org/ GMF merupakan lembaga unik yang mendorong gereja-gereja untuk memiliki pelayanan bagi pendirian gereja-gereja pribumi di setiap negara. Lembaga ini mengacu pada amanat agung Yesus Kristus, "Menjadikan semua bangsa muriKU". Informasi lebih banyak tentang GMF dapat anda jelajahi dalam Situs Web GMF. -------------------------------------------------------------------- ** SEPUTAR MISI DUNIA ** T I M U R T E N G A H Di negara Timur Tengah, Jonatan seorang Kristiani, sedang mendiskusikan isi Alkitab dengan salah seorang manager hotel. Pada saat itu ada seorang pria yang menaruh perhatian terhadap diskusi tersebut. Ketika manager hotel itu pergi, pria itu datang menghampiri Jonatan dan bertanya tentang buku yang tadi didiskusikan bersama manager hotel. Jonatan menjawab, 'Buku itu Alkitab'. Pria itu bertanya tentang banyak hal sampai pada akhirnya dia meminta sebuah Alkitab. Kata Jonatan, "Sangatlah berbahaya bagi saya untuk memberi anda sebuah Alkitab". Pria tersebut menjawab, "Itu benar, dan jika anda tahu tentang siapakah sesungguhnya saya pasti anda tidak akan memberi Alkitab pada saya." Dari percakapan itu tersirat bahwa pria itu adalah salah satu pejabat pemerintah tingkat tinggi. Tapi hari itu pejabat ini mau berdoa bersama dengan Jonatan dan menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat dalam hidupnya. Beberapa waktu kemudian, pejabat itu menceritakan bahwa ada 14 orang pejabat pemerintahan yang telah lahir baru dan mengadakan persekutuan secara rutin. Sumber: FridayFax M A N D I N K A Para pengusaha dan misionaris mendoakan semua usaha yang dilakukan untuk menyiarkan "Jalan Kebenaran," serial Alkitab yang ditulis dalam bahasa Madinka. Saat ini, siaran itu telah dimulai -- sebuah program siaran Kristen yang pertama dalam bahasa Madinka. Sekitar 1 juta penduduk Mandinka yang ada di Gambia dan Senegal mendengarkan siaran radio itu sehingga mereka memiliki kesempatan untuk mendengar tentang kebenaran Allah di dalam bahasa yang mereka pahami. Para pejabat juga telah memberikan jaminan bahwa siaran rohani itu akan terus disiarkan dalam jam yang sama selama 2 tahun. Sumber: Advance Newsletter S U D A N Voice of the Martyrs (VOM) menyelenggarakan program "Selimut Kasih untuk Sudan." VOM telah menerima bantuan selimut sejumlah 53.000 yang akan langsung disalurkan bagi para penduduk Sudan yang menjadi korban perang. Melalui jalur laut, delapan buah container akan mengangkut puluhan ribu selimut. Berdoa supaya Allah terus melawat umatNYA yang ada di Sudan. Sumber: VOM Februari 2000, <IDOP@xc.org> G U I N E A (A F R I K A B A R A T) Tahun lalu para misionaris mengunjungi sebuah desa di Guinea, Afrika Barat untuk mengolah tanah pertanian di wilayah tersebut. Mereka berkunjung ke rumah kepala desa, namun beliau sedang pergi ke tempat ibadah untuk berdoa. Saat beliau datang, mereka menjelaskan bahwa tujuan kedatangan mereka adalah untuk bertani padi, jagung dan juga gandum di wilayah setempat. Mereka sangat heran ketika mendengar jawaban dari kepala desa itu, "Saya baru saja selesai berdoa, dan penduduk di desa ini telah berdoa selama 6 tahun agar ada seseorang yang mau datang kemari dan mengajari kami tentang cara bertani yang baik sehingga dapat memberi makan penduduk di sini." Para misionaris itu percaya bahwa Allah telah menempatkan mereka di desa itu supaya dapat menolong penduduk desa setempat. Summber: Robert Bradley, <bollypob@aol.com> ____________________________ DISCLAIMER _____________________________ Bahan-bahan dalam e-JEMMi disadur dengan izin dari macam-macam pihak. Copyright(c) 2000 oleh e-JEMMi/e-MISI --- diterbitkan: YLSA dan I-KAN ______________________________________________________________________ Pertanyaan, tanggapan, saran dan kontribusi bahan dapat anda kirimkan: Kepala Redaksi --- Natalia Endah S. <owner-i-kan-misi-JEMMi@xc.org>, atau Staf e-MISI dan Staf Redaksi <owner-i-kan-misi@xc.org> Staf Redaksi: Rudy Kurniadi, Natalia Endah S., Tabita Rini Utami, dkk. ______________________________________________________________________ Situs Web e-MISI/e-JEMMi (Arsip/Link/dll): http://www.sabda.org/misi/ Untuk berlangganan, kirim email kosong ke: subscribe-i-kan-misi@xc.org Untuk berhenti, kirim email kosong ke: unsubscribe-i-kan-misi@xc.org Untuk Arsip ... http://www.sabda.org/misi/e-jemmi/ ______________________________________________________________________ "YOU CANNOT ENJOY THE HARVEST WITHOUT FIRST LABORING IN THE FIELDS" (Old Union)
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |