Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/kisah/65 |
|
KISAH edisi 65 (7-4-2008)
|
|
______________________________PUBLIKASI_______________________________ KISAH ____________________(Kesaksian Cinta Kasih Allah)_____________________ Edisi 65, 7 April 2008 PENGANTAR Kita sering kali mengalami kesulitan mengetahui keinginan orang lain karena tidak pernah berkomunikasi, memunyai hubungan dekat, bahkan mengenalnya. Demikian halnya ketika kita tidak mengetahui kehendak Tuhan, apalagi saat kita diperhadapkan pada pilihan-pilihan yang harus kita ambil. Bisa saja itu semua disebabkan karena kita tidak memunyai hubungan yang intim dengan Tuhan. Kebingungan atas pilihan-pilihan juga dialami oleh seorang anak Tuhan berikut ini. Apakah dia memilih untuk mengikuti kehendak Tuhan atau malah kehendaknya sendiri? Temukan jawabannya melalui kesaksiannya berikut ini. Pimpinan Redaksi KISAH, Pipin Kuntami ______________________________________________________________________ KESAKSIAN SAAT AKU MENERIMA-NYA ===================== Dua tahun yang lalu, saat aku belum menerima Kristus sebagai Juru Selamatku secara pribadi, aku pernah menjalin hubungan dengan seorang yang tidak mengenal-Nya. Sahabat-sahabatku berulang kali memperingatkan aku bahwa terang dan gelap tidak bisa bersatu, namun aku terlalu mencintai pria itu dan tetap menjalin hubungan dengannya. Sampai suatu saat aku menghadiri pemberkatan nikah salah seorang temanku di gereja, saat kulihat kedua mempelai diberkati oleh pendeta, air mataku tiba-tiba menetes membayangkan bagaimana jika nanti aku menikah, apakah harus menikah di luar negeri karena kami tidak seiman. Malam harinya, aku beranikan diri untuk memutuskan hubungan kami lewat telepon. Aku sedih sekali. Aku juga tidak melibatkan Tuhan untuk mengambil keputusan itu, hanya mengandalkan kekuatanku sendiri, berhari-hari aku larut dalam kesedihan karena keputusanku sendiri. Lalu entah bagaimana awalnya, kami mulai berhubungan lagi, saling sayang meskipun belum ada keputusan untuk pacaran lagi seperti dulu, namun ada rasa tidak damai sejahtera yang aku rasakan saat itu. Sampai suatu saat, salah seorang sahabatku mengajak aku ke sebuah acara KKR yang menghadirkan Jeffry S. Tjandra. Aku menangis saat menyanyikan lagu "Allah Peduli". Saat itu aku merasa bahwa Yesus sedang berbicara kepadaku lewat pujian ini. Selama ini mataku dibutakan oleh keinginanku sendiri, aku tidak menyadari bahwa ada satu Pribadi yang sangat mengasihi dan mengerti akan pergumulanku. Sepulang dari KKR, aku berdoa agar diberikan kekuatan untuk benar-benar mengakhiri hubungan dengan kekasihku itu. Aku menyerahkan semuanya kepada-Nya. Lalu aku berkata, "Bapa, aku sedih harus kehilangan orang yang aku cintai, namun aku mau rencana-Mu terjadi 100% dalam kehidupanku, bukan setengah-setengah. Aku percaya Engkau yang paling tahu rancangan yang terbaik untuk aku. Aku percaya kepada-Mu." Ajaib! Saat itu aku merasakan damai sejahtera yang luar biasa. Memang masih ada rasa sedih, namun semuanya dikalahkan oleh damai yang Yesus berikan saat aku benar-benar berserah kepada-Nya. Malam itu aku memutuskan untuk menerima Yesus sebagai Juru Selamatku secara pribadi. Saat ini tanpa terasa sudah hampir dua tahun aku berpisah dengan pria itu, namun Dia terbukti tidak pernah mengambil sesuatu tanpa menggantikannya dengan yang lebih baik karena saat ini Dia memberikan aku seorang calon pasangan hidup yang benar-benar mencintai-Nya. Thanks God. Semoga setiap orang yang membaca kesaksian ini mendapat berkat dalam memahami maksud Allah di balik semua pergumulan yang kadang-kadang tidak kita mengerti dengan pikiran kita sendiri. Amin. Diambil dan diedit seperlunya dari: Nama situs: Glorianet Penulis : Ike Alamat URL: http://www.glorianet.org/kesaksian/ksak_183.html ______________________________________________________________________ "Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan." (Yeremia 29:11) < http://sabdaweb.sabda.org/?p=Yeremia+29:11 > ______________________________________________________________________ POKOK DOA 1. Berdoalah bagi mereka yang belum menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat pribadi, kiranya Tuhan memakai anak-anak-Nya dengan berbagai cara yang Dia izinkan supaya melalui ini, banyak jiwa boleh datang dan percaya. 2. Bagi kita yang sudah percaya, mari kita memberi diri untuk dipakai sebagai alat-Nya. Mari berdoa supaya kita memiliki keberanian untuk bersaksi dan juga hati yang rindu untuk membawa jiwa-jiwa baru kepada jalan keselamatan. 3. Apabila saat ini kita harus menentukan suatu pilihan yang sulit karena menuruti kehendak Tuhan, mari datang kepada-Nya dan memohon kekuatan supaya kita tetap dapat menjalani hidup dengan baik. Mari undang Roh Kudus agar menolong dan memberikan penghiburan kepada kita. ______________________________________________________________________ DARI REDAKSI LOWONGAN TENAGA PENDIDIK PESTA (PENDIDIKAN ELEKTRONIK STUDI TEOLOGIA AWAM) =========================================== Yayasan Lembaga SABDA mengajak para profesional muda untuk bersama-sama melayani Tuhan melalui dunia teknologi informasi. Melalui program pendidikan jarak jauh, yaitu Pendidikan Elektronik Studi Teologi Awam (PESTA), YLSA ingin mengembangkan pelayanannya lebih luas lagi. Untuk itu, dicari tenaga PENDIDIK yang berkualitas untuk bekerja di YLSA, dengan syarat-syarat sebagai berikut. 1. Sudah lahir baru dalam Kristus dan sudah dibaptis. 2. Pendidikan S1/S2 Jurusan PAK/Teologia. 3. Memiliki kemampuan menulis dan membuat modul pelajaran. 4. Memiliki kemampuan komunikasi yang baik (verbal dan non verbal). 5. Bisa bekerja dalam Tim. 6. Bisa mengoperasikan komputer dengan lancar. 7. Terbiasa dengan internet. 8. Bersedia ditempatkan di Solo, Jawa Tengah. 9. Bersedia kerja penuh waktu (full time -- dalam kantor) dengan masa kerja minimal 2 tahun. 10. Pria/Wanita, diutamakan belum menikah. Jika Anda dipanggil Tuhan untuk terjun dalam pelayanan elektronik, silakan mengirim surat lamaran dan CV secepatnya ke: YLSA Kotak Pos 25 SLONS 57135 atau kirim e-mail ke: ==> rekrutmen-ylsa(at)sabda.org Untuk mengetahui pelayanan PESTA lebih lanjut, silakan berkunjung ke: ==> http://www.pesta.org/ ______________________________________________________________________ Isi dan bahan adalah tanggung jawab Yayasan Lembaga SABDA Didistribusikan melalui sistem network I-KAN Copyright(c) 2008 YLSA YLSA -- http://www.ylsa.org/ http://katalog.sabda.org/ Rekening: BCA Pasar Legi Solo No. 0790266579 / a.n. Yulia Oeniyati ______________________________________________________________________ Pimpinan Redaksi: Pipin Kuntami Staf Redaksi : Novita Yuniarti Kontak : < kisah(at)sabda.org > Berlangganan : < subscribe-i-kan-kisah(at)hub.xc.org > Berhenti : < unsubscribe-i-kan-kisah(at)hub.xc.org > Arsip KISAH : http://www.sabda.org/publikasi/Kisah/ Situs KEKAL : http://kekal.sabda.org/ ______________________________________________________________________
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |