Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/kados/69

KADOS edisi 69 (3-7-2011)

KADOS Juli 1/2011

________________________________KADOS_________________________________
                    Edisi 69, 4 -- 10 Juli 2011

Shalom,

Manusia membutuhkan pertolongan untuk dapat keluar dari permasalahan
hidup. Satu-satunya pengharapan kekal yang dapat memberikan
pertolongan dan sukacita dalam masa-masa berat kehidupan orang percaya
adalah Tuhan Yesus. Bawalah semua beban berat kepada Tuhan dalam doa
dan nikmatilah penghiburan dan kelepasan yang Dia berikan dalam
kehidupan kita.

Selamat berdoa.

Redaksi KADOS,
Yonathan Sigit
< http://doa.sabda.org >

"Tuhan, tolonglah supaya harapanku terhadap pembebasan-Mu menjadi
kepastian mutlak, karena aku tahu Engkau sungguh-sungguh dapat
menyelamatkanku sampai pada hari akhir.",
4 Juli 2011 -- Narkotika

Keganasan narkotika tak pernah surut, seperti dirasakan oleh
masyarakat Indonesia belakangan ini. Dampak kejahatan narkotika
tergolong luar biasa karena dapat merusak generasi muda, merusak
karakter dan fisik, serta pada jangka panjang mengganggu daya saing
bangsa. Berbagai upaya dilakukan, tetapi ancaman narkotika seperti tak
surut. Prevelensi pengguna narkotika tahun 2008 mencapai 1,99 persen
penduduk Indonesia berumur 10-59 tahun. Jumlah itu setara dengan 3,6
juta penduduk. Prevelensi tahun 2010 naik menjadi 2,21 persen atau
setara dengan 3,8 juta jiwa. Jika tidak dilakukan upaya serius untuk
memberantasnya, prevelensi pengguna narkotika pada 2015 diperkirakan
naik menjadi 2,8 persen atau setara dengan 5;1 juta jiwa. Doakan upaya
pemberantasan pemakai dan pengedar narkotika di Indonesia yang
dilakukan oleh pihak-pihak yang berwajib, dapat berjalan dengan baik.

Sumber: Kompas, Selasa, 28 Juni 2011, Halaman 6

5 Juli 2011 -- Semangat Hamba Tuhan

Seiring dengan pesatnya pertumbuhan jemaat Tuhan di Indonesia, beban
tanggung jawab para hamba Tuhan pun semakin bertambah. Ditambah pula,
masalah yang datang menghampiri setiap orang percaya pun semakin
beragam. Banyaknya tanggung jawab yang harus dipikul ini terkadang
sangat melelahkan para hamba Tuhan. Mari kita berdoa agar Tuhan
berikan kekuatan dan semangat baru setiap hari untuk para Hamba Tuhan,
agar bisa menggembalakan jemaat dengan semakin baik untuk kemuliaan
nama Tuhan.

6 Juli 2011 -- Okultisme dalam Kehidupan Jemaat Tuhan

Orang Kristen Indonesia hidup di tengah-tengah budaya ketimuran yang
cenderung menyukai hal-hal yang berbau mistis. Aspek mistis ini sudah
begitu mendarah daging dalam kehidupan dan kebudayaan bangsa
Indonesia. Jemaat Tuhan yang sudah ditebus dengan darah Kristus
seharusnya terbebas dari praktik-praktik okultisme. Namun, tidak dapat
dimungkiri bahwa masih ada jemaat Tuhan yang percaya pada hal-hal gaib
atau percaya pada dukun. Hal ini tentunya sangat mendukakan hati
Tuhan. Doakan agar Tuhan melawat umat-Nya dalam hal okultisme,
sehingga jemaat-Nya boleh terbebas dari praktik-praktik okultisme.

7 Juli 2011 -- Dosa Perzinahan dalam Kehidupan Jemaat Tuhan

Perzinahan adalah dosa yang berbahaya karena selain merusak tubuh
sebagai bait Allah, perzinahan juga merupakan pengkhianatan pada
kekudusan Tuhan. Sayangnya, media-media yang ada sekarang ini
cenderung mempromosikan perzinahan. Berbagai macam promosi juga tak
bisa lepas dari hal itu. Perzinahan akan merusak keharmonisan
kehidupan anak Tuhan. Karena itu, mari kita berdoa agar Tuhan menjamah
setiap anak Tuhan yang masih terikat dosa perzinahan, agar bisa
terlepas dan hidup kudus sesuai dengan kehendak Tuhan.

8 Juli 2011 -- Kebutuhan Akan Pekerja Pelayanan Misi di Indonesia

Indonesia merupakan salah satu negara ladang misi dengan karakter
bangsa yang unik. Bangsa Indonesia terdiri dari banyak suku bangsa dan
bahasa. Setiap suku bangsa itu memiliki kebudayaan tersendiri yang
tentunya akan memerlukan cara penginjilan tersendiri. Karena itulah,
Indonesia memerlukan lebih banyak lagi pekerja pelayanan misi untuk
menjangkau semua suku bangsa tersebut. Doakan agar Tuhan mencukupkan
kebutuhan akan pekerja pelayanan misi di Indonesia.

9 Juli 2011 -- Kehidupan Keluarga Utusan Injil

Ketika seorang utusan Injil terjun dalam pelayanan, sering kali
masyarakat di sekitarnya tidak hanya melihat apa yang dibagikan oleh
utusan Injil tersebut. Mereka juga mengamati kehidupan pribadi sang
utusan Injil termasuk keluarganya. Sorotan pada keluarga Utusan Injil
biasanya mengakibatkan tekanan untuk keluarga itu. Setiap
tindak-tanduk mereka akan diamati apakah sesuai dengan apa yang
diajarkan oleh sang utusan Injil. Doakan agar keluarga utusan Injil
dapat menghidupi dan mengajarkan cara hidup Kristen sejati kepada
masyarakat sekitar, sehingga nama Tuhan dipermuliakan dan banyak orang
melihat kehidupan keluarga itu sebagai sebuah kesaksian.

10 Juli 2011 -- Laporan Pelayanan Tengah Tahun YLSA

Satu semester tahun 2011 telah dilalui oleh seluruh staf YLSA. Selama
1 semester itu pula rencana-rencana yang disusun dalam rapat kerja
sudah selesai dan sedang dikerjakan. Untuk mengevaluasi apakah rencana
kerja yang disusun sudah berjalan dengan baik diperlukan adanya
laporan. Saat ini, masing-masing divisi sedang menyusun laporan tengah
tahun 2011. Doakan agar setiap staf dapat menyusun laporan dengan baik
dan melalui laporan tersebut dapat diambil lagi langkah-langkah
strategis untuk lebih memaksimalkan pelayanan YLSA sepanjang tahun
2011. Bersyukur atas pimpinan Tuhan dalam setiap pencapaian
masing-masing divisi di YLSA. Biarlah nama Tuhan semakin dimuliakan.

Kontak: < doa(at)sabda.org >
Redaksi: Novita Yuniarti, Fitri Nurhana, dan Yonathan Sigit
(c) 2011 -- Yayasan Lembaga SABDA
< http://www.ylsa.org >
Rekening: BCA Pasar Legi Solo
No. 0790266579
a.n. Yulia Oeniyati
< http://blog.sabda.org/ >
< http://fb.sabda.org/doa >
Berlangganan: < subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org >
Berhenti: < unsubscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org >

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org