Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/kados/252

KADOS edisi 252 (3-5-2015)

KADOS Mei 1/2015

KADOS -- Edisi 252 (4 -- 10 Mei 2015)

Salam damai Yesus Kristus,

Setiap hari, kita melakukan banyak kegiatan, yang tentunya memberi 
kesempatan kepada kita untuk hidup dalam sebuah komunitas dengan 
banyak orang yang memiliki perbedaan pendapat/prinsip, bahkan iman. 
Sebagai orang percaya, kita harus senantiasa minta pertolongan Roh 
Kudus agar kita dimampukan untuk peka terhadap hal-hal yang 
berkenan/tidak berkenan bagi Allah. Oleh karena itu, kita harus selalu 
menjalin relasi yang dekat dengan Allah agar kita bisa mengerti 
kehendak dan pimpinan-Nya. Bahkan, kita diberi kepekaan untuk peduli, 
dan dengan penuh kerelaan hati berdoa bagi orang-orang di sekitar 
kita. Mari berdoa. Tuhan Yesus memberkati.

Pemimpin Redaksi KADOS,
Santi T.
< santi(at)in-christ.net >
< http://doa.sabda.org >,
4 Mei 2015 -- Kejujuran dalam Memimpin Pemerintahan

Pemerintahan dapat berjalan dengan baik salah satunya jika ditunjang 
oleh kejujuran para pemimpinnya. Sayangnya, masih ada pemimpin yang 
tidak jujur dalam bersikap ataupun dalam melakukan tugasnya sehingga 
mengakibatkan adanya korupsi, kolusi, dan nepotisme. Marilah kita 
berdoa kepada Tuhan Yesus bagi pemimpin-pemimpin bangsa Indonesia 
supaya mereka memiliki hati yang takut akan Tuhan sehingga mereka 
senantiasa berusaha untuk hidup jujur. Kita berdoa supaya anak-anak 
Allah yang berada di pemerintahan terus menjaga hidup mereka dan terus 
berintegritas sehingga terang Kristus bersinar di pemerintahan. 
Kiranya mereka juga dapat menjalankan pemerintahan dengan baik 
sehingga dapat menjadi berkat bagi masyarakat.

5 Mei 2015 -- Fokus Gereja dalam Penginjilan

Banyak orang belum mendengar Injil karena sedikitnya pekerja yang 
bersedia memberitakan Injil kepada mereka. Seharusnya, penginjilan 
menjadi tugas kita sebagai orang-orang yang sudah diselamatkan. Namun, 
gereja sebagai wadah kita bertumbuh seharusnya juga memberi kontribusi 
yang besar dalam penginjilan. Marilah kita berdoa kepada Tuhan Yesus 
supaya setiap orang percaya tetap setia memberitakan Injil. Berdoalah 
pula supaya fokus gereja tidak dialihkan si jahat kepada hal-hal yang 
tidak esensial sehingga gereja tidak menjadi hedonis, tetapi tetap 
berfokus dalam penginjilan.

6 Mei 2015 -- Motivator Kristen

Para motivator sekuler umumnya memberikan inspirasi dan mengajarkan 
kiat-kiat sukses kepada orang banyak. Mereka membagikan pengalaman, 
gaya hidup, dan kisah kesuksesan mereka untuk mendorong banyak orang 
melakukan dan mencapai hal yang sama dengan mereka. Akan tetapi, 
seorang motivator Kristen seharusnya memiliki tugas yang lebih dari 
itu. Seorang motivator Kristen seharusnya tidak hanya memberikan 
dorongan untuk mencapai hal-hal yang bersifat materi, tetapi juga 
membagikan hal-hal yang bersifat rohani. Seorang motivator Kristen 
seharusnya juga membagikan kebenaran firman Tuhan kepada orang banyak 
dan mendorong mereka bukan untuk menjadi lebih seperti dirinya, 
melainkan menjadi serupa dengan Kristus. Marilah kita berdoa bagi para 
motivator Kristen di Indonesia agar mereka selalu hidup bergaul dengan 
Tuhan. Dengan begitu, kehidupan mereka akan menjadi kesaksian bagi 
banyak orang, dan nama Tuhan Yesus akan dimuliakan.

7 Mei 2015 -- Komitmen Orang Percaya dalam Melayani Tuhan

Melayani Tuhan bukanlah sesuatu yang mudah. Diperlukan komitmen yang 
kuat untuk mengesampingkan hal-hal lain, dan senantiasa mengutamakan 
Tuhan. Sayangnya, banyak dari kita, orang percaya, melupakan komitmen 
kita sendiri dan meninggalkan pelayanan. Mari kita berdoa bagi anak-
anak Tuhan yang saat ini kehilangan komitmen dalam melayani Dia agar 
mereka menemukan kembali komitmen mereka dan terus-menerus mengalami 
pembaruan komitmen sesuai kebenaran firman Tuhan. Berdoalah pula agar 
komitmen yang sudah Tuhan taruh di hati kita untuk melayani Dia bisa 
kita buktikan dengan setia dan semakin giat dalam melayani Tuhan.

8 Mei 2015 -- Mahasiswa Kristen yang Bersekolah di Luar Negeri

Tantangan bagi mahasiswa Kristen Indonesia yang belajar di luar negeri 
bukan hanya soal biaya, melainkan juga gaya hidup dan berbagai paham 
yang tidak sesuai atau bahkan bertentangan dengan kebenaran firman 
Tuhan. Bagi para mahasiswa yang kuat imannya, tantangan ini akan 
menjadikan mereka semakin dekat dengan Tuhan dan semakin berserah 
kepada-Nya. Namun, bagi mereka yang lemah imannya, tantangan ini akan 
menjadi ujian yang berat bagi mereka untuk terus berjalan dalam 
kebenaran firman Tuhan. Marilah kita berdoa kepada Tuhan Yesus untuk 
mahasiswa Kristen yang ada di luar negeri, kiranya mereka bisa 
mempertahankan iman dan tidak terbawa arus gaya hidup dan paham yang 
bertentangan dengan ajaran firman Tuhan. Berdoalah pula agar mereka 
senantiasa dipelihara oleh Allah dan menjadi terang di mana pun mereka 
ditempatkan Tuhan.

9 Mei 2015 -- Penginjilan Melalui Profesi Kerja

Setiap orang percaya harus melaksanakan misi Allah, yaitu memberitakan 
kebenaran firman-Nya, di mana pun mereka berada. Apa pun profesi kita, 
baik sebagai pengajar, pedagang, sopir, dll., kita bisa tetap 
memberitakan Injil. Dalam dunia kerja, kita akan bertemu banyak orang, 
berelasi dengan mereka, bahkan mengobrol dengan mereka. Dalam 
kesempatan-kesempatan seperti ini, kita bisa menjadi saksi Kristus --
memberitakan kebenaran firman Tuhan -- bagi mereka. Marilah kita 
berdoa agar para pekerja Kristen bisa memberitakan Injil di tempat 
kerja mereka, melalui profesi kerja yang mereka tekuni. Berdoalah pula 
agar setiap pekerja Kristen senantiasa setia kepada Kristus sehingga 
kasih Kristus dapat memancar melalui kehidupan mereka.

10 Mei 2015 -- Berbagi Renungan Melalui Internet

Saat ini, kita semakin dipermudah dalam berbagi berkat firman Tuhan 
kepada banyak orang. Salah satunya adalah melalui internet. Dengan 
adanya internet, jangkauan untuk berbagi berkat firman Tuhan, terutama 
renungan tertulis, bisa semakin luas. Banyak orang mencari informasi, 
pengetahuan, pekerjaan, permainan, kebenaran, dll. di internet. Untuk 
itu, sebagai orang percaya, kita harus bijaksana dalam menyikapi 
kemajuan teknologi ini. Marilah kita berdoa kepada Tuhan Yesus agar 
setiap orang percaya bisa memanfaatkan internet untuk berbagi 
renungan/berkat firman Tuhan yang telah mereka alami. Berdoalah pula 
agar banyak orang boleh diberkati melalui renungan-renungan yang 
mereka temukan dan baca melalui internet.


Kontak: doa(at)sabda.org
Redaksi: Santi T. dan Wiwin
Berlangganan: subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/kados/arsip
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2015 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org