Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/icw/1082 |
|
ICW edisi 1082 (17-1-2007)
|
|
Volume: 9/2006 Edisi 1082 ____________________________________________________ |ICW - Indonesian Christian Webwatch| ____________________________________________________ Topik: Keluarga ______________________________________________________________________ o) SALAM KASIH Keberadaan keluarga yang harmonis dan saling terikat adalah salah satu modal dasar dari kuatnya sebuah gereja bahkan masyarakat. Begitu juga sebaliknya, keadaan keluarga yang tidak harmonis berakibat juga kepada masyarakat dan gereja. Melihat pentingnya keberadaan keluarga, kali ini ICW mengusung topik Keluarga. Enam situs Kristen dan sebuah situs umum bertema keluarga baik dari Indonesia maupun mancanegara telah kami sediakan khusus bagi Anda. Jangan lewatkan pula kolom Intermezzo dan Info Internet yang tak kalah menarik untuk disimak. Memasuki tahun yang baru ini, ICW hadir dengan format dan bahan yang baru. Ada beberapa penambahan yang kami lakukan guna meningkatkan kualitas dan kuantitas edisi. Penambahan tersebut berupa kolom Jelajah Blog, yang menyajikan informasi blog Kristen yang sarat dengan nilai-nilai kristiani yang membangun. Terdapat juga Jelajah Situs Umum, berupa ulasan situs umum sebagai pelengkap sajian informasi situs di setiap edisi ICW. Selamat menikmati. Pimpinan Redaksi ICW, Ari ______________________________________________________________________ o) MENU SAJI SALAM KASIH MENU SAJI JELAJAH SITUS : C3I, TELAGA, Lifespring JELAJAH SITUS MANCA: Family, Family Life JELAJAH SITUS UMUM : Keluarga Sehat JELAJAH BLOG : Indonesia-saram GET THE FRESH : PESTA LACAK MILIS - MILIS DISKUSI : i-kan-ayahbunda ULASAN : Keluarga yang Sehat INTERMEZZO - Info Internet : TI untuk Produktivitas atau Bunuh Diri? STOP PRESS! TOPIK BERIKUTNYA : 1083 Tokoh Kristen 1084 Valentine ______________________________________________________________________ o) JELAJAH SITUS - C3I --- Situs Christian Counseling Center Indonesia (C3I) yang dibangun oleh Yayasan Lembaga SABDA (YLSA) ini menyajikan berbagai tulisan bermutu untuk keluarga Anda. Sampai saat ini, tulisan bertema keluarga tercatat sejumlah 105 tulisan berupa artikel, tips, bimbingan Alkitab, maupun tanya jawab. Jika Anda memiliki masalah seputar keluarga dan bingung harus bercerita atau bertanya kepada siapa, Anda bisa memanfaatkan situs ini untuk konsultasi karena formulir untuk konseling tersedia di sini. Jawaban konsultasi Anda akan dikirim langsung ke "mailbox" Anda. Selain itu tersedia juga daftar alamat konseling yang bisa Anda kunjungi atau Anda hubungi via telepon. ==> http://c3i.sabda.org/ - TELAGA ------ Hadir dengan tampilan yang baru, situs Tegur Sapa Gembala Keluarga (TELAGA) ini masih mengusung misi yang sama, menyajikan informasi bernafaskan kristiani seputar masalah keluarga dan psikologi secara umum. Perubahan tata letak menu yang kini lebih menonjol akan memudahkan penjelajahan Anda di situs ini. Sampai sejauh ini, TELAGA telah menghadirkan 450 judul yang bisa Anda nikmati dalam bentuk teks transkrip maupun audio. Khusus untuk kategori keluarga, sejumlah 27 transkrip telah tersedia dan dapat diakses lewat menu Keluarga. Bila Anda ingin menemukan rekaman audio tertentu, silakan manfaatkan fasilitas pencarian yang terdapat di sebelah kiri atas. Informasi terbaru yang ada di situs ini meliputi informasi berupa buklet TELAGA yang dapat Anda beli di toko-toko buku Kristen di kota Anda. Simak juga menu resensi buku untuk menambah referensi Anda dalam mencari buku-buku tentang keluarga. ==> http://www.telaga.org/ - Lifespring ---------- Diawali dengan kesadaran akan banyaknya permasalahan di seputar keluarga dan pasangan nikah yang belum teratasi oleh gereja, maka sekelompok anak Tuhan terpanggil untuk melayani dan berkontribusi guna membantu mengatasi permasalahan ini. Situs Lifespring bisa dibaca dalam dua bahasa, yaitu bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. Tiga menu utama tersedia di halaman depan, yaitu Lifespring Dating Conference, Marriage Mentoring, dan Others. Dari semboyan "for a better family life", jelas situs ini ditujukan bagi keluarga ataupun Anda yang akan membangun sebuah keluarga. Untuk mendapatkan layanan konseling secara langsung atau lewat telepon, Anda bisa melihat informasinya di halaman muka sebelah kiri. Situs yang tergolong baru ini, jelas masih akan terus mengalami pemutakhiran (update) di sana-sini, jadi ikuti terus perkembangannya. ==> http://www.my-lifespring.com/ ______________________________________________________________________ o) JELAJAH SITUS MANCA - Family ------ Setiap artikel keluarga dalam situs ini disajikan langsung dalam setiap submenu yang langsung terlihat saat Anda mengarahkan penunjuk (pointer) Anda ke setiap menu utama di bagian atas halaman situs. Menu yang disusun berdasarkan kategori tersebut antara lain Love and Respect, Parenting, Faith, Relationship and Marriage, Life Challenges, Social Issues, dan Entertainment. Artikel disajikan di dalam kotak-kotak berisi judul-judul artikel. Ingin lebih mengenal pelayanan yang lebih terkenal dengan Focus on The Family ini? Gunakan menu "dropdown" di samping kiri halaman yang merupakan fasilitas pencarian yang sudah dikategorikan. Pada halaman utama, artikel-artikel terbaru ditampilkan dengan acak plus kategorinya. Para pengunjung juga dapat mencari bahan sesuai dengan kelompok usia maupun tingkat kedewasaannya. Anda tertarik? Silakan berkunjung ke: ==> http://www.family.org/ - Family Life ----------- Situs ini merupakan salah satu situs Kristen yang memfokuskan pelayanannya pada keluarga. Menu utama situs ini ditempatkan dalam blok "Channel" yang disusun berdasarkan kategori antara lain Parenting, Marriage, Single, dan Life Issues. Di setiap halaman menu tersebut Anda akan menemukan beberapa submenu yang menawarkan Artikel, Forum, berlangganan majalah elektronik, maupun tips-tips menarik sesuai menu yang Anda pilih. Selain itu, blok menu Quick Links menawarkan menu-menu halaman yang menarik seperti The Family Room, yang berisi publikasi artikel-artikel tentang keluarga yang bervariasi. Disediakan pula fasilitas pencarian pada setiap halaman sehingga memudahkan user untuk mencari topik yang diinginkan. Situs FamiliLife.com juga berisi promosi program pelayanan keluarga melalui radio. Segera kunjungi FamilyLife.com di: ==> http://www.familylife.com/ ______________________________________________________________________ o) JELAJAH SITUS UMUM - Keluarga Sehat -------------- Kesehatan rohani tentu menjadi aspek yang membahagiakan keluarga. Akan tetapi, tidak boleh juga mengabaikan kesehatan jasmani sebagai salah satu aspeknya. Situs Keluarga Sehat yang kami ulas ini dapat dijadikan acuan untuk mendapatkan berbagai informasi seputar kesehatan keluarga. Di halaman utamanya, Anda akan disuguhi cuplikan tips kesehatan dan artikel sehat. Informasi dan tips kesehatan dibagi ke dalam menu-menu seperti Sekitar Kita, Pola Hidup, Keluarga, Air, Kita, dan Tips Ringan. Simak juga sejumlah artikel singkat di menu Klinika mengenai berbagai macam masalah kesehatan dan penyakit untuk menambah pengetahuan Anda. Ingin mendapatkan informasi alamat apotek, rumah sakit, hingga asuransi kesehatan? Jangan khawatir, situs ini juga menyediakannya. Bergabunglah sebagai anggota di situs ini, untuk bisa bertanya jawab seputar masalah gizi dan emergensi di situs ini. Jangan ragu untuk bertanya sebab forum ini diasuh oleh dokter ahli gizi dan emergensi. ==> http://www.keluargasehat.com/ ______________________________________________________________________ o) JELAJAH BLOG KRISTEN Indonesia-saram --------------- Anda suka membahas masalah bahasa, etika bahasa, dan dunia tulis menulis? Sepatutnya Anda mencoba berkunjung ke blog milik Indonesia- saram ini. Sebanyak 33 tulisan blog sudah terpasang di SABDA Space, yang merupakan situs komunitas blogger Kristen yang diluncurkan oleh Yayasan Lembaga SABDA. Anda bisa juga mengaksesnya dari kategori Bahasa/Sastra yang di dalamnya banyak terdapat blog-blog milik Indonesia-saram ini. Berikut isi blog-blog menarik yang di dalamnya juga terdapat beberapa komentar dari para pengunjung. - Bahasa dan Sastra Indonesia: Emang Gue Pikirin? - Dunia Sastra Indonesia: Identik dengan "Seberang"? - Batak Karo: Fenomena Salah Kaprah? - Antara Lennon dan Harrison - Bahasa Indonesia dan Bahasa Indonesia - Masalah Kemampuan Berbahasa Indonesia - Masalah Licensia Poetica dan Tanggung Jawab Penyair - Bahasa Halus - Santa Claus: Sekadar Salah Kaprah? Selain di SABDA Space, Anda juga dapat melirik blog Corat-Coret Bahasa milik Indonesia-saram di Wordpress. Lebih lengkapnya, silakan berkunjung ke alamat berikut. ==> http://www.sabdaspace.org/blog/indonesia_saram ==> http://indonesiasaram.wordpress.com ______________________________________________________________________ Redaksi : Blog Anda ingin diulas? Silakan kirim alamat blog Anda. Kami hanya mengulas blog yang secara rutin diperbarui, yang isinya bisa memberkati orang lain, dan tentunya mempunyai nilai-nilai kekristenan ataupun nilai-nilai positif lainnya. ______________________________________________________________________ o) GET THE FRESH Pendidikan Elektronik Studi Teologia Awam ----------------------------------------- http://www.pesta.org/ Situs Pendidikan Elektronik Studi Teologia Awam (PESTA) telah hadir dengan desain dan struktur situs yang baru. Situs ini kini menggunakan "framework Drupal", sejenis Content Management System (CMS) yang memungkinkan pembangunan situs dalam waktu relatif cepat dan fleksibel. Berbagai bahan teologia yang dibutuhkan peserta kursus PESTA atau para pengunjung baru pun menjadi lebih mudah didapatkan. Di dalam situs ini Anda akan mendapatkan informasi mengenai kursus PESTA yang di antaranya berupa jadwal kelas-kelas yang ada. Meskipun bukan peserta kursus, para pengunjung juga dapat membaca secara tersambung (online) atau mengunduh bahan dalam bentuk teks, HTML dan PDF. Pada bagian Students` Corner Anda akan mendapatkan informasi periode kursus serta foto-foto tim PESTA, alumni, dan para peserta PESTA. Disediakan juga fasilitas blog dan komentar yang dapat digunakan oleh para peserta untuk dapat saling berinteraksi atau bertukar pikiran tentang tulisan mereka. Selamat berkunjung di situs ini. ______________________________________________________________________ Redaksi: Karena dunia internet adalah dunia dinamis yang terus- menerus berubah, informasi review situs-situs di ICW adalah akurat sesuai dengan yang kami lihat pada saat kami menuliskan reviewnya. ______________________________________________________________________ o) LACAK MILIS - MILIS DISKUSI i-kan-ayahbunda --------------- Milis Diskusi i-kan-ayahbunda adalah tempat yang tepat untuk berdiskusi seputar masalah keluarga, kesehatan, rohani dan seputar masalah suami isteri, orang tua tunggal, belum mempunyai pasangan, dan pendidikan seks. Milis yang dulu bernama e-AyahBunda ini kini telah pindah ke Google groups. Untuk bergabung, silakan kunjungi alamat berikut. ==> http://groups.google.co.id/group/i-kan-ayahbunda?lnk=gschg&hl=id ______________________________________________________________________ o) ULASAN KELUARGA YANG SEHAT ------------------- Apa yang mencirikan suatu keluarga yang sehat? Apakah yang terjadi di dalam keluarga yang setiap anggotanya sedang hidup dan berkembang dengan cara yang sehat? Hal-hal berikut merupakan esensi dari satu keluarga yang sehat. 1. Membina Rasa Saling Menghargai Orang tua perlu mendengarkan anak-anaknya dengan cermat. Memotong pembicaraan anak-anak tidak hanya menjengkelkan, tetapi seakan menganggap bahwa mereka bukanlah orang yang penting. Orang tua patut meminta saran dari anak-anak mereka. Jika anak-anak melihat adanya saran mereka yang dilaksanakan, mereka akan merasa diri mereka berharga. Orang tua juga bisa mendorong anak-anak untuk mengambil keputusan sendiri. Hal ini akan memupuk perasaan untuk menghargai dirinya sendiri karena mereka merasa dipercaya. Biasakan juga bersikap sopan dengan mengatakan "Terima kasih", "Bolehkah saya ...?", dan "Tolong ...." kepada anak-anak dan mereka pun akan mulai memakai ungkapan-ungkapan itu kepada orang lain. Rasa menghargai akan melahirkan rasa menghargai pula. 2. Menemukan dan Mengembangkan Bakat Rumah adalah tempat yang paling tepat untuk menemukan bakat dan kemampuan, mengenalinya, dan mengembangkannya. Keluarga harus mendorong ibu dan ayah dalam minat dan bakat-bakatnya, sekaligus memberikan semangat. Jangan membiarkan orang tua berdiam diri. Dengan demikian, mereka akan menjadi orang-orang Kristen yang lebih berbahagia, lebih sehat, dan lebih berguna. Orang tua harus menolong anak dalam menemukan bakat-bakat yang dikaruniakan Allah kepadanya. Mereka harus mulai memerhatikan minat-minat ini sejak anak-anaknya masih kecil. Seiring pertumbuhan, minat anak-anak itu berubah. Beberapa bakat biasanya tetap bertahan melampaui masa kanak-kanak, remaja, dan terus bertahan dalam masa dewasa. 3. Mengungkapkan dan Menunjukkan Kasih Tindakan memberi dan menerima kasih sayang ini harus berlaku bagi setiap anggota keluarga. Orang tua dan anak-anak harus saling mengasihi. Dengan demikian, rasa saling menghargai dan memercayai diri sendiri maupun keluarga akan tumbuh. Ungkapkanlah kasih sayang secara lisan, bukan hanya melalui perbuatan. Jika kasih itu diucapkan di dalam keluarga, kelak anak-anak dapat mengasihi suami atau istri mereka dengan sepenuh hati, secara terang-terangan. Mereka akan terhindar dari ketidakmampuan untuk menunjukkan dan menerima kasih sayang. 4. Menghormati Batas-Batas yang Wajar Orang tua menjadi contoh bagi anak-anak dengan mematuhi undang-undang dan peraturan-peraturan negara, daerah, dan pemerintah setempat. Kepatuhan ini ditunjukkan dalam kata-kata dan tindakan. Anak-anak akan belajar menghargai dan menyukai diri mereka dengan lebih baik apabila mereka taat, sebagaimana orang tua mereka. Anak-anak yang tidak taat perlu didisiplinkan. Ketika orang tua menghukum anak-anaknya, itu berarti mereka sedang menunjukkan bahwa kasih mereka terhadap anak-anak mereka itu cukup besar sehingga mereka ingin membuat agar anak-anak itu taat (Amsal 3:12). Tentunya, hukuman dan tindakan koreksinya harus sesuai dengan umur dan kepribadian anak itu. Saat anak itu sudah makin besar, orang tuanya juga sudah harus makin sedikit menggunakan pukulan sebagai sarana hukuman. Bagi anak yang lebih besar, orang tua sudah harus lebih banyak bertukar pikiran dengan anak itu, serta mengemukakan alasannya yang masuk akal atas apa yang dilakukannya itu. 5. Mengembangkan Citra Diri Sendiri yang Sehat Orang tua perlu menolong anak-anak agar mereka memupuk dan mengembangkan perasaan yang positif tentang diri mereka sendiri. Seorang anak yang memiliki citra diri yang baik bukan hanya akan disenangi banyak orang di sekelilingnya, tetapi rasa harga diri itu juga akan terus terbawa sampai ia menjadi dewasa. Perasaan positif tentang diri sendiri akan memampukannya untuk menyesuaikan diri dan beradaptasi dengan keadaan yang terus berubah. Ajarkanlah kepada mereka dari Alkitab bahwa Allah sendiri telah menciptakan mereka menurut gambar dan rupa-Nya. Ia telah menyelamatkan mereka dengan harga yang mahal lewat darah Anak-Nya. Beritahukanlah bahwa para malaikat sedang melindungi mereka dan bahwa surga telah dipersiapkan untuk mereka. Ini akan meyakinkan mereka bahwa kehidupan mereka berharga di mata Allah dan akan membuat mereka melihat bahwa kehidupan mereka itu penting. 6. Peka terhadap Keadaan Masyarakat dan Dunia Di dalam keluarga Kristen, anak-anak harus belajar bahwa tanggung jawab mereka terhadap dunia itu meliputi juga usaha untuk mencari jalan bagaimana caranya mereka dapat ikut membantu. Satu contoh nyata yang dapat dimengerti anak ialah merogoh saku mereka dan mengeluarkan uang untuk dikirim kepada orang-orang di luar negeri yang tidak seberuntung diri mereka. Namun, kebanyakan orang tua tidak memerhatikan hal ini sehingga anak-anak tumbuh dengan sikap egois. Mereka tidak pernah mengalami bagaimana rasanya memikirkan orang lain, berdoa, dan menolong orang lain. Orang tua harus menjadi teladan dalam menaruh minat dan perhatian terhadap orang-orang lain atau terhadap organisasi-organisasi lain di seantero dunia. 7. Dipuaskan secara Rohani Anak-anak mempunyai jiwa yang harus diberi makan. Jika tidak, jiwa mereka akan jadi kerdil. Sebagai orang tua, kita harus bertanya kepada diri sendiri apakah kita sudah memberikan nilai-nilai kekal pada anak-anak. Sudahkah kita mengusahakan segala sesuatu yang mungkin dilakukan untuk membina iman mereka kepada Allah? Misalnya, kita dapat menjadi teladan dalam soal kesalehan; kita dapat menjalankan kehidupan yang benar yang menyenangkan Allah dan memberikan contoh-contoh nyata kepada anak-anak kita untuk mereka teladani atau bahkan melebihi teladan yang mereka lihat itu. Kita dapat menyatakan kepercayaan kita kepada Kristus, menceritakan apa yang telah Kritus lakukan dalam hidup kita, mengajari anak-anak untuk mengasihi dan bergantung kepada Allah, dan mengajari mereka agar memahami Alkitab. Memenuhi kebutuhan rohani seorang anak berarti ikut menentukan di mana ia kelak berada sampai kekal. 8. Menentukan Sasaran Pribadi dan Sasaran Keluarga Dalam keluarga yang sehat, orang tua harus selalu saling menyemangati agar tiap sasaran mereka dapat tercapai. Anak-anak pun turut didukung dalam membuat dan mencapai sasarannya. Anak-anak juga harus mengerti apa yang menjadi sasaran keluarganya dan harus ikut membantu agar sasaran itu dapat dicapai. Sasaran-sasaran tersebut dapat dibahas kapan saja keluarga sedang berkumpul. 9. Bekerja dan Bermain Bersama Jika sebagai orang tua kita menyediakan waktu untuk bersama-sama dengan anak-anak kita, berarti kita sedang memberitahukan kepada mereka bahwa kita mengasihi mereka. Bagaimanapun juga, kita gemar menghabiskan waktu bersama-sama dengan orang-orang yang paling kita kasihi dan seharusnya orang-orang itu adalah keluarga kita sendiri. Dalam unit keluarga yang sehat, setiap pribadi akan menghabiskan banyak waktu senggang dan waktu gembiranya bersama anggota keluarga lainnya. 10. Mempunyai Kebiasaan yang Baik Demi Kesehatan Sangat sulit bagi seseorang untuk bertindak dengan baik jika ia tidak sehat. Orang tua bertanggung jawab untuk mengusahakan agar semua anggota keluarganya berada dalam keadaan kesehatan yang sebaik-baiknya dan agar setiap orang mempunyai kebiasaan yang baik untuk menjaga kesehatannya dan merasakan bahwa badannya dalam kondisi yang mantap. Orang tua melakukan sesuatu yang baik bagi anaknya seumur hidupnya apabila mereka mendorong anaknya agar mempunyai kebiasaan yang baik untuk menjaga kesehatannya dan membawa mereka ke dokter untuk diperiksa jika diperlukan. 11. Saling Mencukupi secara Finansial Anak-anak dan orang tua harus membicarakan anggaran belanja keluarga dan membahas apa yang sebenarnya menjadi kebutuhan keluarga. Dengan demikian, anak-anak mempunyai cara berpikir praktis dalam hal keuangan dan mendapat pengetahuan tentang penghasilan dan tabungan. Orang tua dapat memberi kontribusi yang bermakna seumur hidup bagi kesejahteraan anak-anak dengan menolong mereka agar memahami kerja, penghasilan, tabungan, dan penanaman modal. Anak-anak perlu mempunyai sikap yang sehat dan realistik terhadap uang, walaupun mereka harus menyadari juga bahwa uang bukanlah hal yang terpenting dalam kehidupan ini. Salah satu segi yang paling penting dari keuangan ialah perpuluhan. Mereka sudah belajar dari orang tua mereka tentang berkat yang dialami jika mereka memberi persembahan untuk organisasi atau kegiatan Kristen. Sekarang mereka membawa hati yang suka memberi itu ke dalam kehidupan mereka yang baru. 12. Memikul Tanggung Jawab dalam Keluarga Setiap orang dilahirkan untuk melakukan sesuatu; untuk bekerja, berlatih, dan berkarya. Anggota keluarga yang sehat akan mengambil bagiannya dan belajar menerima tanggung jawab sejak usia dini. Tanggung jawab anak tentu harus disesuaikan dengan kematangannya. Jika seseorang telah belajar bertanggung jawab dan melakukan tugas-tugas di dalam keluarga, ia akan merasa lebih yakin dan akan memiliki sikap yang lebih sehat terhadap dirinya sendiri. Sayangnya, dewasa ini terlalu banyak keluarga yang melalaikan unsur-unsur penting ini. Jika hal ini terjadi, keluargalah yang menderita. Orang tua harus berusaha sekuatnya untuk memulihkan keadaan ini dan memimpin keluarganya menuju kehidupan yang lebih utuh dan sehat sesuai dengan kehendak Allah. Bahan diiedit dari: Judul buku: Lika-Liku Problema Rumah Tangga Penulis : Dr. Clyde M. Narramore Penerbit : Yayasan Kalam Hidup, Bandung Halaman : 12 -- 26 ______________________________________________________________________ o) INTERMEZZO - Info Internet TI untuk Produktivitas atau Bunuh Diri? --------------------------------------- Dulu, ketika orang masih belum banyak menggunakan sarana komunikasi serba cepat dalam bekerja, hidup lebih teratur. Kini, berkat internet, ponsel, akses nirkabel, dan mobilitas yang sangat tinggi hidup kita malah menjadi tidak karuan. Tidak ada lagi jadwal rutin yang bisa kita jadikan patokan. Di mana pun kita berada, kita harus selalu dapat dihubungi. Akibatnya, kesempatan beristirahat di malam hari tanpa gangguan telepon menjadi barang sangat mewah. Memang, persaingan bisnis menyebabkan keputusan-keputusan harus segera diambil. Semua yang terlibat dalam proses pengambilan keputusan harus bisa dihubungi, meski mungkin ada di antara mereka sedang tidur lelap di sebuah kamar hotel di belahan dunia yang satu lagi. Tapi, begitu terjaga oleh dering telepon, mereka harus langsung siaga penuh. Begitu ditanya, otak mereka harus segera bekerja keras mengumpulkan berbagai data. Lalu, dalam hitungan detik, mereka harus dapat memberi pertimbangan mengenai manfaat dan mudarat dari setiap pilihan yang dapat diambil dan kemudian memberikan rekomendasi. Tidak ada kata lelah fisik dalam kamus korporasi. Dari sudut pandang pimpinan perusahaan, kalau kita lelah, kita harus berbuat sesuatu. Maka tidaklah mengherankan bila semakin banyak hotel untuk pengembara bisnis yang menyediakan sarana kebugaran jasmani, seperti gimnasium, spa, dan pijat refleksi. Prediksi yang Meleset? ---------------------- Di tahun 1980-an, ketika komunikasi data hanya dapat dilakukan dengan mesin fax, ponsel masih berupa barang yang menarik, tapi tidak terjangkau. Ketika Dick Tracy menjadi idola para pencinta produk teknologi, hampir semua akademisi sepakat bahwa di suatu hari kelak teknologi komunikasi dan informasi akan membuat hidup manusia semakin nyaman. Orang akan bisa bekerja jarak jauh tanpa harus meninggalkan rumah ("telework", "telecommuting", dan entah apa lagi namanya). Orang akan memiliki fleksibilitas bekerja yang tinggi sehingga dapat memproteksi kehidupan privasi mereka agar tidak menjadi korban tugas-tugas kantor. "Life-work balance," kata mereka. Apa kenyataannya sekarang? Teknologi komunikasi dan informasi justru membuat orang makin jauh dari kemampuan mengendalikan hidupnya. Tidak jarang perusahaan mewajibkan karyawannya membiarkan ponsel mereka selalu hidup agar dapat dihubungi setiap saat. Celakanya, kita juga sudah terbiasa untuk tersentak dan langsung bangun setiap kali mengetahui ada pesan SMS yang masuk. Kita dikendalikan rasa ingin tahu, "Siapa yang mengirim SMS tengah malam begini? Ada emergensi apa? Jangan-jangan ...." Dan seakan-akan SMS saja tidak cukup merusak tatanan kehidupan kita, kini muncul pula fasilitas baru "push e-mail". Kini makin banyak operator nirkabel yang mempromosikannya. Maka akan semakin banyaklah gangguan pada kehidupan kita sebagai manusia normal, yang sebenarnya membutuhkan tidur delapan hingga sepuluh jam sehari. Kurang Tidur ------------ Dalam Harvard Business Review edisi Oktober 2006, ada laporan wawancara dengan Dr. Charles A. Czeisler, peneliti masalah tidur di Fakultas Kedokteran Harvard, yang mengupas dampak kurang tidur pada kinerja manusia. Kurang tidur yang terus-menerus tidak saja mengurangi kemampuan kognitif tapi juga membuat orang menderita penyakit, termasuk obesitas. Ini sudah kita ketahui. Yang menarik dari wawancara ini adalah tudingan Czeisler bahwa banyak perusahaan besar tidak konsisten dalam memerhatikan kesejahteraan para karyawan. Misalnya, di kantor ada macam-macam larangan: tidak boleh merokok, tidak boleh menggunakan narkoba, tidak boleh melakukan tindakan yang tergolong pelecehan sosial. Namun pada waktu yang sama, perusahaan-perusahaan ini menganggap karyawan yang mengorbankan tidurnya demi pekerjaan sebagai karyawan yang penuh vitalitas, yang memiliki performa yang tinggi dan dedikasi yang kuat. Dan cobalah kita lihat. Apa sebenarnya yang membuat banyak orang kurang tidur? Teknologi informasi dan komunikasi. Pialang bursa efek harus bangun di tengah malam karena harus tahu perkembangan harga saham di benua lain. Seorang manajer di Jakarta harus bangun pukul tiga pagi untuk ber-"conference call" dengan bosnya di Silicon Valley, di mana jam menunjukkan waktu pukul satu siang. Jadi, apakah benar teknologi informasi dan komunikasi membuat kita produktif? Atau jangan-jangan, ia justru memperpendek usia kita? (zatni(at)cbn.net.id) Sumber diedit seperlunya dari: Penulis: Zatni Arbi Majalah: PC MEDIA Edisi 12/2006 Halaman: 24 ______________________________________________________________________ STOP PRESS! Kami mohon maaf atas tidak terbitnya dua edisi publikasi ICW di akhir tahun 2006, dikarenakan berbagai hal. Kami akan berupaya untuk hadir dengan lebih rutin ke hadapan Anda tahun ini. Mohon dukungan doanya. Sekali lagi kami mohon maaf. ______________________________________________________________________ - TOPIK ICW EDISI 1083 dan 1084 ICW Edisi 1083 akan mengangkat topik tentang Tokoh Kristen, sedangkan ICW Edisi 1084 akan mengulas tentang Valentine. Bagi Anda yang memiliki informasi atau mengelola situs atau milis yang membahas dan menyediakan informasi tentang tokoh Kristen dan situs yang menyediakan bahan-bahan bertema Valentine, baik dari dalam maupun luar negeri, silakan mengirimkan info atau ulasannya ke Redaksi ICW melalui e-mail di alamat: < staf-icw(at)sabda.org > Kami tunggu kiriman Anda! ---------------------------------------------------------------------- Kontak ICW : < staf-icw(at)sabda.org > Berlangganan: < subscribe-i-kan-icw(at)hub.xc.org > Berhenti : < unsubscribe-i-kan-icw(at)hub.xc.org > Arsip ICW : http://www.sabda.org/publikasi/icw/arsip/ Situs ICW : http://icw.sabda.org/ Situs LINKS : http://links.sabda.org/ ---------------------------------------------------------------------- Pimpinan Redaksi ICW: Ari Bahan ini dapat dibaca secara on-line di situs: http://www.sabda.org/publikasi/icw/1082/ Copyright(c)2007 oleh YLSA http://www.sabda.org/ylsa ~ http://katalog.sabda.org/ Rekening: BCA Pasar Legi Solo No. 0790266579 / a.n. Yulia Oeniyati ----------------------------------------------------------------------
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |