Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2024/04/14

Minggu, 14 April 2024 (Minggu ke-3 sesudah Paskah)

Mazmur 18:1-20
Syukur setelah Masa Krisis

Apa hal terbaik yang dapat kita lakukan setelah kita keluar dari masa krisis?

Mazmur ini ditulis oleh Daud setelah Tuhan mengaruniakan kedamaian di dalam hidupnya (1). Belasan tahun ia diburu oleh Raja Saul; kini ia diterima dan diakui sebagai raja yang sah atas seluruh Israel (bdk. 2Sam. 5:1-5). Lenyap seketika segala penderitaan dan kesesakannya di padang belantara.

Dalam masa kedamaian dan kemakmuran ini, Daud menggubah sebuah kidung syukur bagi Tuhan. Di dalamnya ia memberi kesaksian betapa dahsyatnya cara Tuhan menjawab seruannya sewaktu ia dilanda kesesakan (7). Tuhan digambarkan mengoyak langit dan melayang (10-11). Awan tebal, hujan es dan bara api, guntur, kilat, serta alur laut dikerahkan-Nya (12-16). Ini semua demi menyelamatkan orang pilihan-Nya (17-18). Ini sungguh pemandangan yang membuat setiap lutut gemetar.

Kita dapat memercayai janji ini, bahwa Tuhan akan menyelamatkan orang yang sepenuhnya bergantung pada-Nya. Daud dikepung oleh musuh-musuh yang jauh lebih kuat darinya sehingga ia hanya bisa bersandar pada Allah. Tuhan senang menyelamatkan orang seperti itu (20).

Sebagian besar gambaran kedahsyatan Allah di dalam mazmur ini dapat dikatakan hanya buah imajinasi Daud. Namun, itu tidak mengurangi kebenaran dari gagasan yang ia kemukakan. Ketika tiba waktunya Allah menyelamatkan umat-Nya, Ia akan selalu melakukannya dengan cara yang spektakuler. Mungkin menunggu waktu Tuhan bertindak terasa lama, tetapi bilamana itu terjadi, Ia tidak akan bertindak dengan cara yang biasa.

Hal terbaik yang dapat kita lakukan setelah keluar dari masa krisis adalah menaikkan syukur kepada Allah. Ada ribuan cara yang alkitabiah untuk mengungkapkannya, seperti menyanyikan himne, membayar nazar, dan bersaksi. Daud, yang memiliki bakat musikal, melakukannya dengan menggubah lagu untuk Tuhan. Bagaimana dengan kita?

Ketika krisis kehidupan telah berlalu, mari beramai-ramai meluapkan syukur kepada Yang Maha Tinggi. [PHM]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org