Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2023/12/29

Jumat, 29 Desember 2023 (Minggu ke-1 sesudah Natal)

2 Tawarikh 34
Carilah dan Temukan Allah

Raja Yosia adalah figur reformator dalam sejarah Yehuda karena dialah yang membersihkan Yehuda dari bukit pengurbanan, mazbah Baal, dan patung Asyera.

Sedikit berbeda dari Kitab 2 Raja-raja yang hanya mencatat bahwa Raja Yosia melakukan reformasi karena menemukan Taurat di Bait Allah (bdk. 2Raj. 22-23), penulis Tawarikh menunjukkan bahwa Yosia setia mengikut Tuhan sejak muda, dan dengan kesetiaannya itu akhirnya menemukan Taurat di Bait Allah (2-3, 14-18). Dari sini kita mendapat salah satu pesan dari Tawarikh: setialah mencari dan menyembah Tuhan, maka kita akan bertemu dengan Tuhan lewat firman-Nya.

Mengejar kehadiran Allah dalam hidup ini tidaklah mudah. Setelah menemukan Taurat, Yosia mengoyakkan pakaiannya (19), tanda penyesalan yang mengungkapkan betapa besarnya perbedaan antara kehidupan bangsanya dan apa yang seharusnya dilakukan menurut Taurat. Yosia kemudian meminta nasihat Nabiah Hulda yang mengonfirmasi hukuman Tuhan yang akan datang akibat ketidaktaatan Yehuda (22-28).

Setelah mengetahui hal itu, Yosia bertindak dengan mengumpulkan seluruh umat dan membagikan apa yang ia temukan (29-30) agar umat dapat kembali kepada Tuhan sebagai Allah mereka yang satu-satunya dan Taurat sebagai pedoman hidup yang tertinggi (31-33).

Kisah Raja Yosia yang menetapkan hati dan memimpin rakyatnya untuk setia kepada Allah dibacakan bagi Israel pascapembuangan. Penulis Tawarikh menggambarkan kesungguhan dan kesetiaan Yosia yang dapat ditiru oleh bangsa Israel yang kembali dari pembuangan Babel.

Kehidupan pascapandemi juga tidak terlepas dari berbagai kesulitan. Dalam membangun dan menata kembali kehidupan, kita bisa terbentur pada banyak halangan. Namun, justru di tengah situasi seperti itulah kita dapat memfokuskan dan memantapkan kesetiaan kita kepada Tuhan.

Carilah dan temukanlah Allah, tak hanya dalam keadaan baik, tetapi terlebih lagi dalam keadaan sulit karena Allahlah sumber kehidupan dan pengharapan kita. [IHM]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org