Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2022/12/02

Jumat, 2 Desember 2022 (Minggu Adven 1)

Ulangan 18:1-8
Masing-masing Ada Bagiannya

Pernah suatu kali ada seorang anggota majelis gereja berkata, "Wah, enak ya jadi pendeta. Ada rumah dinas, biaya hidup, dan rumah emeritus. Mengapa gereja harus membiayai kebutuhan hidup mereka?" Pertanyaan seperti itu mungkin juga ada di benak orang Kristen lainnya.

Ulangan 18:1-8 menjadi salah satu dasar alkitabiah, dan warisan tradisi dalam kekristenan, untuk memahami mengapa ada jabatan di dalam gereja yang mana gereja membiayai hidup orang yang memegang jabatan itu. Meski warisan itu tidak seutuhnya diterapkan pada masa kini, dasar pemikiran yang dipakai sangat kuat diwarisi.

Dijelaskan di dalam Ulangan 18:1-8 tentang adanya salah satu suku yang tidak mendapat bagian milik pusaka, yaitu suku Lewi. Alasannya, karena mereka dikhususkan menjadi imam yang tinggal di tengah-tengah saudara-saudaranya. Sebagai gantinya, kedua anak Yusuf, yaitu Efraim dan Manasye, masing-masing mendapat satu bagian tanah pusaka karena Yusuf mendapat berkat ganda dari ayahnya. Dengan begitu, tanah Kanaan dibagi menjadi 12 bagian oleh bangsa Israel kuno.

Dari kisah pembagian tanah milik pusaka tersebut, kita memperoleh pelajaran bahwa setelah leluhur bangsa Israel kuno membagikan tanah pusaka, mereka kemudian membuat aturan khusus yang mengatur bagaimana suku Lewi dan keturunannya dapat hidup layak. Hal itu hendak menunjukkan bahwa para leluhur ingin memastikan tidak akan ada keturunan mereka yang kelaparan. Semua diharapkan dapat hidup sejahtera melalui apa yang telah mereka warisi, termasuk warisan jabatan yang diemban oleh suku Lewi. Hal itu adalah hikmat dari Allah bagi para leluhur Israel kuno yang bisa kita jadikan teladan dalam hidup saat ini, yaitu hikmat untuk memberikan warisan yang tidak hanya punya nilai material, tetapi juga nilai-nilai spiritual serta hikmat untuk menerima warisan.

Setiap kita memperoleh warisan seberapa pun banyak-nya dan apa pun bentuknya. Kita dipanggil untuk merawatnya demi kesejahteraan bersama, tanpa ada yang kehilangan hak untuk hidup sejahtera. [MTH]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org