Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2018/12/12

Rabu, 12 Desember 2018 (Minggu Adven ke-2)

Keluaran 22:1-17
Tuhan Ikut Serta dalam Perkara Hak Milik

Hak milik seseorang haruslah dihormati oleh siapa pun. Setiap pencurian, atau kelalaian yang menyebabkan orang lain kehilangan hak miliknya, patut dihukum. Bahkan Tuhan ikut serta dalam banyak perkara perselisihan tentang hak milik.

Bagi masyarakat Israel kuno, ternak dan ladang adalah harta utama. Ternak menyediakan kebutuhan daging, susu, kulit, dan menjadi kekayaan untuk ditukar dengan keperluan lain. Praktik pencurian dilawan dengan prinsip keadilan. Bukan hanya mengganti kerugian, tetapi juga didenda berlipat-lipat. Kelalaian atas ternak maupun kebakaran yang merugikan ladang sesama juga didenda dengan membayar ganti kerugian setara. Aneka peraturan ini menjamin hak kepemilikan seseorang dihormati. Bahkan dalam perkara perselisihan atas harta benda yang dititipkan, disewa, atau dipergunakan orang lain, pihak yang berperkara bisa datang kepada Tuhan dan mengambil undi untuk mendapatkan penyelesaian (9), atau bersumpah bahwa kesaksiannya benar (11).

Tuhan ikut serta dalam perkara menyangkut harta milik. Setiap pencurian, kelalaian yang menyebabkan kerugian, pengingkaran tanggung jawab, dan perselisihan yang terjadi bukan sekadar perkara perdata antara pihak-pihak terkait. Dalam kehidupan modern, kejahatan yang kita hadapi jauh lebih rumit: pencurian ikan di lautan Indonesia, penambangan liar maupun resmi yang merusak alam, perdagangan manusia, peredaran narkoba, korupsi, dan hoax. Tuhan menghendaki tak seorang pun dirugikan karena kejahatan atau kelalaian yang lain.

Sering kali kita cuek dan berdalih bahwa hal itu bukan urusan kita. Melawan sikap tak peduli seperti itu, Allah mengajak umat-Nya mewujudkan keadilan dalam hal harta benda sebagai bagian pelayanan di dunia. Kebenaran dan keadilan bukan hanya diucapkan dimulut saja, tetapi harus diwujudkan dalam kehidupan bersama.

Doa: Ya Tuhan, ajarlah kami bukan hanya mau menghargai milik sesama, tetapi juga ikut serta menjaga karunia-Mu dalam kehidupan bersama. [YTP]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org