Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2011/06/27

Senin, 27 Juni 2011

Kisah Para Rasul 6:1-7
Mobilisasi jemaat

Judul: Mobilisasi jemaat
Gereja merupakan suatu organisme yang hidup dengan orang-orang yang percaya kepada Tuhan Yesus sehingga dapat menyembah, bersekutu, bertumbuh, melayani, dan menginjili. Namun gereja yang hidup, dinamis, dan berkembang juga membutuhkan organisasi yang tertib supaya dapat berjalan baik. Bila tidak, kehancuran bisa terjadi.

Inilah yang dihadapi jemaat mula-mula dalam tahun-tahun permulaan gereja. Pada saat jemaat masih kecil dan urusan belum banyak, para rasul masih dapat menangani banyak hal. Namun ketika gereja bertumbuh menjadi besar, perkara gereja pun bertambah. Apalagi bila jemaat berasal dari multi etnis dengan latar belakang bahasa dan budaya yang berbeda, seperti jemaat mula-mula. Tidak heran, ada kebutuhan jemaat yang terabaikan seperti para janda Yahudi yang berasal dari luar wilayah. Mungkin karena ada diskriminasi di lapangan atau ketidaksengajaan para rasul karena harus fokus memberitakan Injil, sehingga lalai dalam memperhatikan kebutuhan mereka. Menghadapi situasi demikian, mereka segera menyelesaikan dengan bijaksana sehingga tidak memberi tempat bagi Iblis untuk menghancurkan kesatuan gereja. Atas permintaan mereka, jemaat memilih tujuh orang berkualitas (3) yaitu punya karakter baik, penuh iman, (kuasa dan karunia) Roh, dan hikmat, untuk membantu mereka melaksanakan tugas pelayanan diakonia gereja. Inilah syarat utama bagi para pelayan Tuhan. Demikianlah, para pemimpin tidak bisa sendiri dalam melakukan segala hal, melainkan perlu memobilisasi anggota jemaat untuk terlibat dalam segala bidang pelayanan sesuai karunia masing-masing. Semua harus bekerja sama sambil tetap fokus pada pelayanan masing-masing agar Injil terus tersebar dan banyak orang percaya kepada Yesus.

Bagaimana dengan sikap kita dalam melayani? Apakah hanya mau mengerjakan segala sesuatu sendirian karena sulit memberikan kepercayaan kepada orang lain? Ingatlah, kemampuan dan waktu kita terbatas. Maka libatkan orang lain agar kita bersama dapat melakukan pekerjaan yang besar bagi Tuhan di dunia ini.

Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/santapanharian/home.php?d=2011/06/27/

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org