Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2008/01/17

Kamis, 17 Januari 2008

Mazmur 17
Minta keadilan

Judul : Minta keadilan Mamur ini merupakan ratapan pemazmur yang dikejar-kejar oleh musuh yang tak kenal belas kasihan. Pemazmur meminta agar Allah bertindak menghakimi musuhnya (ayat 2), menyatakan kasih setia-Nya (ayat 7), menjalankan penyelamatan dan penghukuman-Nya (ayat 13-15).

Permohonannya agar Allah menghukum dengan adil didasarkan atas ketaatannya. Ia bukan mengklaim dirinya sempurna atau taat tanpa cacat. Namun sebagai orang beriman yang konsisten, ia berani diperiksa oleh Tuhan tentang kesetiaannya memelihara firman Tuhan dalam sikap dan tindakannya (ayat 3-4). Doa mohon Allah bertindak adil menghakimi musuh orang beriman layak didasari atas fakta ketaatannya. Akan tetapi, bukan berarti bahwa kebenaran kita adalah dasar untuk mendesak Tuhan membela kita. Penyebutan ketaatan yang telah dilakukan bukanlah dasar tambahan bagi orang beriman untuk beroleh pertolongan Tuhan. Semua adalah karena anugerah, yang dibuktikan orang beriman dalam hidup yang taat. Maka dasar satu-satunya bagi doa untuk memohon Tuhan bertindak adalah kasih setia Tuhan (ayat 6-7).

Pemazmur kemudian mengadukan kejahatan para musuhnya kepada Tuhan. Ia mohon Tuhan melindungi dia dari berbagai kejahatan musuh. Pemazmur meminta Tuhan memuaskan musuh-musuhnya dengan nafsu mereka (ayat 14). Bagi pemazmur, ini merupakan hukuman yang mengerikan. Lalu pemazmur meminta agar dapat memandang wajah Allah dalam kebenaran (ayat 15). Jika ia meminta supaya musuhnya "puas" (ayat 14) dengan keinginan mereka, maka ia akan "puas" (ayat 15b) dengan memandang rupa Tuhan. Kepuasan pemazmur bukan terletak pada dendam yang terbalaskan, melainkan pada perwujudan keadilan dan kasih setia Allah.

Bagaimana sikap kita ketika menghadapi kekelaman hidup? Adakah hasrat seperti doa pemazmur juga mengisi doa dan tindakan kita, yakni agar seluruf sifat Allah dinyatakan ke semua pihak, baik ke orang jahat dalam keadilan-Nya maupun ke orang beriman dalam kasih-Nya.

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org