Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2024/10/23

Rabu, 23 Oktober 2024 (Minggu ke-22 sesudah Pentakosta)

Keluaran 13:1-16
Semuanya Milik Allah

Apa yang kita lakukan jika kita menerima kebaikan dari orang lain? Akankah kita bercerita kepada orang lain sebagai ungkapan kebahagiaan, ataukah kita akan membalas kebaikan orang tersebut?

Allah memerintahkan bangsa Israel untuk melakukan dua hal. Pertama, semua anak sulung harus dikuduskan bagi Tuhan, baik manusia maupun hewan. Hal itu mengingatkan bahwa mereka semua adalah milik Tuhan (2). Kedua, makanan yang beragi tidak boleh dimakan selama tujuh hari. Kelak ini yang menjadi dasar dari perayaan roti tidak beragi.

Kedua hal itu mengingatkan mereka akan Allah yang telah membawa mereka keluar dari Mesir, dari tempat perbudakan (3-7). Bagi orang Israel, perayaan itu harus seperti tanda pada tangan dan peringatan di dahi mereka, sehingga umat Israel akan terus mengingat dan menceritakan kuatnya tangan Tuhan yang membawa mereka keluar dari Mesir (9-10).

Allah membuat ketetapan tentang anak sulung dan perayaan roti tidak beragi supaya orang Israel terus mengingat bagaimana Allah telah membunuh semua anak sulung di tanah Mesir, dari manusia sampai hewan, ketika Firaun tetap bersikeras untuk tidak melepaskan mereka. Melalui cara demikian, orang Israel dapat mengajarkan kepada keturunan mereka tentang kasih Allah yang telah menyelamatkan dan membawa mereka keluar dari perbudakan di Mesir. Dengan demikian, anak sulung laki-laki orang Israel harus ditebus dan segala binatang jantan yang lahir pertama harus dipersembahkan kepada Tuhan. Allah telah menyelamatkan Israel, dan membuat mereka menjadi bangsa yang merdeka, umat kepunyaan Allah.

Demikian juga saat ini, Allah dalam Tuhan Yesus telah menyelamatkan kita. Segala yang terbaik Allah kerjakan bagi kita. Sebagai ungkapan syukur, mari kita menceritakan perbuatan dahsyat Allah kepada siapa saja. Ceritakanlah terlebih dahulu kepada seisi rumah kita tentang keselamatan dari Allah. Mari kita juga berkata-kata yang baik dan sopan kepada sesama kita. Demikianlah orang melihat kasih Allah dalam hidup kita dan mereka menjadi percaya. [ANM]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org