Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2024/09/07

Sabtu, 7 September 2024 (Minggu ke-15 sesudah Pentakosta)

Setelah peristiwa Pentakosta, para rasul terus mengajar tentang keselamatan yang dikerjakan Allah dalam diri Yesus Kristus. Banyak orang menjadi percaya, walaupun banyak tantangan, penolakan, dan penganiayaan yang dialami oleh jemaat dan para rasul saat itu. Hal itu disebabkan kekristenan saat itu dianggap sebagai ancaman serius bagi orang Yahudi, termasuk Raja Herodes (1). Yakobus dibunuh (2) dan Petrus dipenjara dengan penjagaan yang sangat ketat, tujuannya untuk menyenangkan orang Yahudi dan menghambat pengajaran para rasul saat itu

Penghambatan yang ada saat itu tidak memudarkan iman jemaat, tetapi mereka dengan tekun berdoa (5). Doa jemaat terkabul dengan dibebaskannya Petrus oleh malaikat Tuhan dari belenggu ikatan rantai dan penjagaan penjara yang sangat ketat. Hal itu menandakan bahwa kuasa penyertaan Tuhan nyata. Bagi umat Tuhan, saat kita merasakan hidup ini sudah tidak ada jalan keluar dan segala pintu kesempatan telah tertutup, keyakinan terhadap kuasa Tuhan dalam doa sangatlah penting.

Doa adalah napas kehidupan setiap orang yang percaya kepada Tuhan. Hidup tanpa doa adalah hidup tanpa napas atau mati secara rohani. Doa merupakan kekuatan umat yang menyatukan mereka dalam tanggung jawab pelayanan dan kesaksian. Dalam doa ada kuasa yang besar. Melalui doa, kuasa Tuhan dihadirkan dan disaksikan dalam kehidupan.

Mendoakan banyak hal menjadi irama napas yang teratur bagi umat dan pelayan. Semua terjadi di dalam seluruh tugas pelayanan dan kesaksian. Dalam doa, Roh Kudus akan membantu kita menyampaikan semua hal kepada Allah (bdk. Rm. 8:26). Ingat, Tuhan mendengarkan permohonan dan doa jemaat yang dipanjatkan dengan kesungguhan hati. Dialah Allah yang melakukan hal-hal yang lebih besar daripada apa yang kita doakan.

Karena itu, baiklah kita menjadi pendoa yang setia dalam hidup beriman kita, dalam seluruh tugas pelayanan dan persekutuan, juga dalam kesaksian kita. Teruslah berdoa bagi sesama, bagi bangsa dan negara kita. [ERM]


Baca Gali Alkitab 10

Kisah Para Rasul 12:1-19

Siapa saja bisa berdiri di depan banyak orang dan berceramah panjang lebar, tetapi tidak semua orang bisa mengajar. Banyak yang mengeklaim dirinya sebagai pembicara cerdas, tetapi sedikit yang dapat membuktikan dirinya sebagai pengajar yang bijaksana.

Demikian pula di sinagoge pada masa Perjanjian Baru. Orang-orang Yahudi sudah sering mendengarkan ajaran dari banyak ahli Taurat, tetapi belum ada yang mampu menunjukkan kuasa ilahi, sampai akhirnya datang seorang bernama Yesus.

Apa saja yang Anda baca?
1. Apa saja yang Herodes perbuat? (1-4)
2. Di manakah Petrus ditahan dan apa yang ia alami? (5-10)
3. Setelah sadar, apa yang Petrus katakan dan lakukan? (11-12)
4. Siapakah nama hamba perempuan yang mengetahui kedatangan Petrus dan apa yang kemudian ia lakukan? (13-15)
5. Bagaimana reaksi mereka melihat kedatangan Petrus dan bagaimana Petrus menanggapinya? (16-17)
6. Apa yang terjadi dengan para prajurit? (18-19)

Apa pesan yang Allah sampaikan kepada Anda?
1. Menurut Anda, hal apakah yang menjadi tantangan terbesar bagi pemberitaan Injil di Indonesia? Jelaskan!
2. Adakah Anda memiliki ide kreatif untuk mengembangkan metode pemberitaan Injil supaya lebih efektif? Uraikanlah!
3. Apa sajakah berkat yang dapat Anda terima apabila mau memberitakan Injil kepada orang lain? Jelaskan!

Apa respons Anda?
1. Bagaimana cara Anda menghidupi dan mensyukuri Injil yang telah Anda terima di dalam hidup Anda sekarang ini? Jelaskan!
2. Adakah pergumulan mengenai pekabaran Injil yang masih mengganjal di hati dan ingin Anda sampaikan kepada Tuhan?
3. Sudahkah Anda berserah penuh kepada Tuhan dan mau melakukan pemberitaan Injil Kristus melalui hidup Anda?

Pokok Doa:
Mari kita berdoa bagi upaya-upaya pemberitaan Injil yang dilakukan dengan cara-cara damai dan penuh kasih.

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org