Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2013/08/21

Rabu, 21 Agustus 2013

Hakim-hakim 3:12-31
Dipilih dan dipakai Tuhan

Judul: Dipilih dan dipakai Tuhan
Kemerosotan bangsa Israel dilukiskan dengan gambaran sebagai bangsa yang melakukan apa yang jahat di mata Tuhan (12). Murka Tuhan atas Israel nyata dengan bersekutunya musuh-musuh Israel, yaitu Moab, Amon, dan Amalek, yang diprakarsai oleh Eglon, raja Moab. Kemudian mereka berhasil menduduki kota pohon korma (13) atau yang dikenal juga dengan Yerikho (Ul. 34:3).

Tentu hal itu membuat bangsa Israel terpuruk dan juga spiritual. Kota Yerikho yang dulu pernah mereka taklukkan (Yos. 6), saat itu dikuasai oleh bangsa yang tidak mengenal Allah. Suatu kondisi yang kemudian mendorong mereka berseru kepada Allah (15). Kembali Allah mengutus orang pilihan-Nya, yaitu Ehud, yang disebutkan sebagai orang yang kidal. Dengan suatu strategi yang jitu, Ehud berhasil membunuh Eglon, raja Moab (16-22). Selanjutnya, dia mengajak orang Israel untuk mengalahkan Moab (28-29), hingga negeri itu aman selama delapan puluh tahun (30).

Setelah Ehud, bangkitlah Samgar dan mengalahkan Filistin hanya dengan mengandalkan tongkat penghalau lembu (31), yang jelas-jelas bukan merupakan perlengkapan yang istimewa, dan bukan juga dapat dijadikan sebuah senjata yang spektakuler. Namun senjata itu dipakai Tuhan dengan begitu luar biasa.

Alkitab tidak mengemukakan kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh Ehud dan Samgar. Mereka hanyalah orang-orang biasa yang dipakai Tuhan secara luar biasa, bagi kemuliaan-Nya. Namun yang bisa kita lihat dari kedua orang itu adalah kesediaan mereka dipakai Tuhan dengan apa yang ada pada mereka.

Tuhan memilih berbagai jenis orang dengan berbagai latar belakang dan keadaan, untuk melakukan karya-karya-Nya di dunia ini. Dan mereka yang dipakai adalah mereka yang berkomitmen untuk melangkah dengan iman dan dengan kekuatan yang berasal dari Roh Tuhan. Maka jika Anda merasa bahwa Tuhan menetapkan Anda untuk melakukan sesuatu bagi Dia, jangan tolak dan jangan tunda. Mintalah Roh-Nya memampukan Anda untuk melayani atau berkarya bagi kemuliaan nama-Nya.

Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/santapanharian/home.php?d=2013/08/21/

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org