Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Senin, 23 Agustus 2021 (Minggu ke-13 sesudah Pentakosta)
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 08/Edisi 2021 | edisi berikut
Senin, 23 Agustus 2021 (Minggu ke-13 sesudah Pentakosta)

Yakobus 5:7-11
Kebahagiaan dalam Ketekunan

Natur manusia adalah ingin lepas dari penderitaan yang menyiksa. Seruan doa manusia kepada Tuhan mengharapkan kelepasan. Bacaan Alkitab hari ini memberikan seruan untuk bersabar dan tidak bersungut-sungut (7-10). Seruan tersebut ditujukan untuk jemaat penerima surat Yakobus.

Ada sebuah analogi kesabaran dari seorang petani kecil yang memiliki sepetak lahan. Ia rajin menanam dengan sebaik mungkin, sabar menantikan hujan, dan sabar menunggu hasil tanahnya yang berharga. Petani itu menjalani hidupnya dengan sungguh-sungguh bekerja keras disertai kesabaran sampai datangnya masa panen. Analogi itu menjelaskan bahwa di tengah kesulitan hidup karena mengikut Kristus, kita diminta untuk tetap hidup dalam iman yang aktif.

Oleh sebab itu, kita semestinya tetap percaya sambil menantikan kedatangan Kristus kembali yang akan menegakkan keadilan sejati. Semua hal yang terjadi di dunia adalah sementara, tetapi penghakiman Allah bersifat kekal.

Penderitaan karena percaya dan mengikut Kristus sudah dialami oleh para nabi. Mereka tetap setia melayani Tuhan dan menaruh pengharapan kepada-Nya.

Ketika mengalami situasi sulit, ada banyak pilihan sikap yang dapat kita ambil. Sungut-sungut dan saling menyalahkan justru membuat kita tidak bahagia, kehilangan momentum untuk berefleksi, dan menimbulkan perpecahan. Namun, kita juga tidak perlu menyangkali rasa takut, rasa sedih, dan rasa sakit. Contohlah Ayub yang secara jujur datang kepada Tuhan membawa keluh kesah dan ketidakmengertiannya. Ia tidak kehilangan iman, tetap melekat kepada Tuhan dan berharap kepada-Nya.

Jika dunia mendefinisikan bahagia adalah hidup tanpa derita, Yakobus menyebutkan para nabi berbahagia karena melalui penderitaan, mereka makin mengenal Allah. Seperti Ayub, setelah menderita ia secara pribadi mengalami Allah yang penyayang dan penuh belas kasihan.

Saat duka menyergap, kita bawa segala tangis, pertanyaan, dan keraguan kepada Tuhan sambil terus bertahan. [MKG]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Kamis, 15 Mei 2025
Bilangan 17
  Arsip
< Agustus 2021 >
M S S R K J S
1 2 3 4 5 6 7
8 9 10 11 12 13 14
15 16 17 18 19 20 21
22 23 24 25 26 27 28
29 30 31        
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org