Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Rabu, 26 Agustus 2020 (Minggu ke-12 sesudah Pentakosta)
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 08/Edisi 2020 | edisi berikut
Rabu, 26 Agustus 2020 (Minggu ke-12 sesudah Pentakosta)

Kolose 1:24-2:5
Dialah yang Kami Beritakan

"Dialah yang kami beritakan" (28). Demikianlah pengakuan Paulus kepada jemaat di Kolose. Pengakuan ini menjadi penting karena godaan terbesar pemberita Injil adalah memberitakan dirinya sendiri. Hal macam begini tidak mengarahkan para pendengar kepada Injil, tetapi kepada pemberita itu sendiri. Inilah yang membuat para pendengar malah tidak tertarik untuk memercayai Kristus. Mengapa? Karena kisah tentang Kristus tertutup dengan cerita pemberita Injil.

Bisa jadi maksud awalnya baik. Sang pemberita Injil hendak menegaskan bahwa Injil sungguh nyata mengubah hidupnya. Akan tetapi, kesaksian macam begini --jika tidak hati-hati --akan membuat para pendengar lebih berfokus pada pengalaman hidup pemberita Injil. Karena itu, pemberita Injil harus sungguh-sungguh menguji ajaran dan nasihatnya. Dia harus selalu bertanya dalam hati, "Siapa yang diberitakan? Siapa yang dimuliakan?"

Alasan Paulus adalah agar tiap-tiap orang dipimpin kepada kesempurnaan dalam Kristus (28). Paulus ingin para pendengarnya bisa menjadi pengikut Kristus yang dewasa secara rohani. Nah, kalau hanya kisah hidup pemberita Injil yang dibeberkan, bisa jadi para pendengarnya malah ingin mengalami kisah yang sama itu. Atau mungkin dia menjadi Kristen karena ingin mendapat pengalaman hidup yang sama. Bahayanya adalah pendengar tidak lagi menjadi pengikut Kristus, tetapi pengikut pekabar Injil itu. Inilah kegagalan terbesar dalam pekabaran Injil.

Sekali lagi, inilah godaan terbesar dari para pemberita Injil. Pertanyaannya sekarang: apakah menyelipkan kisah pribadi dalam pekabaran Injil salah. Tentu tak sepenuhnya salah selama dia tulus, tanpa pamrih, dalam menceritakan kisah hidupnya. Kalau kisah hidupnya bisa menolong orang lebih percaya kepada Kristus, maka lakukan saja. Namun, jika dia takut kalau-kalau pendengar malah lebih menyukai kisahnya ketimbang Injil itu sendiri, maka dia harus berhenti. Sebab tugas utama pemberita Injil membawa orang-orang kepada Injil Kristus.

Setiap orang Kristen dipanggil untuk memberitakan Injil. Karena itu, mari kita menerapkannya! [YMI]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Jumat, 6 Juni 2025
Ibrani 1:1-4
  Arsip
< Agustus 2020 >
M S S R K J S
            1
2 3 4 5 6 7 8
9 10 11 12 13 14 15
16 17 18 19 20 21 22
23 24 25 26 27 28 29
30 31          
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org