Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Rabu, 19 Agustus 2020 (Minggu ke-11 sesudah Pentakosta)
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 08/Edisi 2020 | edisi berikut
Rabu, 19 Agustus 2020 (Minggu ke-11 sesudah Pentakosta)

Hakim-hakim 17:1-13
Beribadah dengan Cara yang Benar

Banyak orang beranggapan bahwa Tuhan akan berbuat baik kepadanya karena sudah melakukan kesalehan dan ritual agama secara lengkap. Mereka berpikir, jika semakin banyak beribadah, Tuhan pun akan mencurahkan berkat dengan melimpah. Padahal, pemahaman ini tidak selamanya benar.

Secara garis besar, nas ini terbagi dalam dua kisah. Pertama, Mikha dan ibunya yang membuat patung untuk kepentingan ibadah (1-6). Motif mereka tampak ketika menguduskan sejumlah uang bagi Tuhan.

Kedua, kisah seorang muda datang dari Betlehem-Yehuda (7-13). Ia berasal dari keturunan Lewi. Mikha meminta agar orang Lewi ini menjadi imam baginya. Dengan bayaran yang tinggi orang Lewi itu pun setuju. Pada akhirnya Mikha menyimpulkan bahwa Tuhan akan berbuat baik kepadanya karena ada seorang Lewi yang menjadi imam baginya.

Pertanyaannya, benarkah kesimpulan Mikha itu? Bagaimana mungkin Tuhan akan berbuat baik kepada orang yang menentang firman-Nya? Pertama, Tuhan melarang bangsa Israel untuk membuat patung untuk disembah (Kel. 20:4-5). Kedua, orang Lewi sepatutnya melayani sebagai imam di Bait Allah (Bil. 3:7-10), bukan di tempat lain. Dengan dua kesalahan fatal ini, apakah anggapan Mikha masih bisa dibenarkan?

Tuhan pasti senang jika umat-Nya mau beribadah kepada-Nya. Namun, apakah ibadah yang kita lakukan sudah sesuai dengan petunjuk dan kehendak-Nya? Kesalahan kita adalah kadang berbuat apa yang benar menurut pandangan kita sendiri, dan bukan menurut pandangan Tuhan. Jika demikian, kita jangan berharap kalau ibadah itu bisa menyenangkan hati-Nya.

Mari kita berdoa meminta bimbingan Tuhan agar kita beribadah kepada-Nya dengan cara yang benar. Beribadah dengan cara yang benar terkait dengan berperilaku luhur dan berbuat baik, menerima rahmat dan berkat surgawi. Kita mesti berani mengajak diri sendiri dan orang lain untuk menjalani hidup dengan cara yang benar, yaitu dengan menonjolkan sifat-sifat ilahi dalam diri manusia, terlebih mengalami sukacita. [RPR]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Jumat, 6 Juni 2025
Ibrani 1:1-4
  Arsip
< Agustus 2020 >
M S S R K J S
            1
2 3 4 5 6 7 8
9 10 11 12 13 14 15
16 17 18 19 20 21 22
23 24 25 26 27 28 29
30 31          
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org