Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Senin, 14 Oktober 2019 (Minggu ke-18 sesudah Pentakosta)
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 10/Edisi 2019 | edisi berikut
Senin, 14 Oktober 2019 (Minggu ke-18 sesudah Pentakosta)

Lukas 16:19-31
Mengasihi dengan Harta Kita

Ada orang yang mengatakan, uang bukan segalanya, tetapi segalanya butuh uang. Memang benar, untuk menjalani hidup ini kita membutuhkan uang. Akan tetapi, kalau hanya berfokus mengejar uang, kita akan kehilangan segalanya dan menuju kebinasaan.

Orang kaya dalam perumpamaan ini adalah anak Abraham (24). Dengan status ini, ia merasa yakin kelak akan masuk surga. Namun, setelah kematian, ia malah berada di neraka. Pasalnya, ia tidak mengasihi Allah dan sesama.

Sebaliknya, Lazarus adalah orang miskin. Selama hidup, ia menderita. Ia hanya bisa memohon pertolongan kepada Allah agar menikmati surga bersama Abraham.

Yesus menujukan perumpamaan ini kepada orang-orang Farisi. Yesus melihat mereka sebagai pencinta uang yang tidak peduli kepada sesama. Namun, mereka selalu merasa benar dan merasa layak masuk surga karena klaim sebagai anak Abraham. Oleh sebab itu, Yesus menegur mereka. Yesus mengatakan sekalipun berstatus keturunan Abraham, jika masih mencintai uang dan tidak memiliki kasih, mereka akan berakhir seperti orang kaya tersebut.

Alkitab tidak pernah mengajarkan bahwa menjadi kaya itu dosa. Masalahnya adalah apakah kekayaan itu menguasai diri kita? Apakah kekayaan itu kita gunakan untuk memedulikan sesama dan mengasihi Tuhan? Alkitab selalu mengingatkan agar kita tidak terjebak dan tergoda oleh materi sehingga berakhir binasa. Sebab, jika tidak memprioritaskan Allah dan sesama untuk dikasihi, sesungguhnya kita sedang menuju kebinasaan.

Belajar dari perumpamaan ini, mari kita tidak menikmati kekayaan bagi diri kita saja. Sebaliknya, harta adalah sarana menyatakan kasih kepada Allah dan sesama selama kesempatan masih ada. Jika diberi kekayaan, biarlah hati kita tidak terpaut padanya. Kita senantiasa harus terpaut kepada Allah dan mengasihi sesama.

Doa: Tuhan, tolong aku mencintai-Mu lebih dari apa pun dan mengasihi sesama dengan hartaku. [ST]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Senin, 12 Mei 2025
Bilangan 15:32-36
  Arsip
< Oktober 2019 >
M S S R K J S
    1 2 3 4 5
6 7 8 9 10 11 12
13 14 15 16 17 18 19
20 21 22 23 24 25 26
27 28 29 30 31    
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org