Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Kamis, 14 Maret 2019 (Minggu Pra-Paskah 1)
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 03/Edisi 2019 | edisi berikut
Kamis, 14 Maret 2019 (Minggu Pra-Paskah 1)

Kisah Para Rasul 28:11-16
Sabar Menantikan Jawaban Doa

Menunggu adalah hal yang tidak mudah. Kesabaran dan pengharapan akan saling beradu demi sebuah kebutuhan atau keinginan. Jadi, tidaklah mengherankan kalau banyak orang menyerah karena kurang sabar dalam penantian. Menunggu selalu menuntut kesetiaan dan kepercayaan kepada siapa penantian itu ditujukan.

Ketika memanjatkan doa, kita pun dituntut untuk menunggu jawaban dari Tuhan. Cara Tuhan menjawab doa tidak ada polanya. Ada doa yang segera dijawab, namun banyak juga yang membutuhkan waktu panjang. Periode penantian ini adalah masa krusial dalam formasi spiritualitas kita. Ada orang yang sabar menanti karena percaya bahwa Tuhan pasti selalu bersama anak-Nya. Akan tetapi, ada juga yang gegabah dan mulai mempertanyakan kebijakan-Nya.

Dalam perjalanan menuju Roma, Paulus menghadapi banyak tantangan dan kesulitan. Pertama, ia berstatus sebagai tawanan (27:1). Selama perjalanan, bahaya selalu mengintai, kapal diombang-ambingkan badai, dan sampai akhirnya rusak (27:9, 20, 41). Ia terancam dibunuh (27:42-43). Bahkan, ia pernah dipagut ular (28:3) serta tiga bulan terdampar di Pulau Malta (1, 11).

Akhirnya, Paulus berjumpa dengan jemaat di Putioli dan Roma (13-14). Hatinya sangat bersyukur, terhibur, dan semakin dikuatkan karena pertemuan ini (15). Peristiwa ini adalah jawaban dari doa Paulus. Ia pernah memohon kepada Allah agar bisa mengunjungi jemaat di Roma (Roma 1:10-11).

Cara Tuhan menjawab doa Paulus begitu rumit dan berliku-liku. Namun, kita dapat belajar dari Paulus tentang kesetiaan dalam menjalani proses. Ia bergulat dengan getirnya kenyataan dengan sabar dan tekun. Lidahnya tidak pernah melontarkan nada protes kepada Allah. Karakter seperti ini bisa muncul karena kesatuan utuh antara Paulus dengan Tuhan. Dalam segala pergolakan batinnya, Paulus yakin bahwa Tuhan tidak pernah tidur. Jadi, mari kita setia dalam tiap penantian!

Doa: Tuhan, ajari kami setia menanti jawab-Mu atas setiap doa kami. [MUL]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Senin, 12 Mei 2025
Bilangan 15:32-36
  Arsip
< Maret 2019 >
M S S R K J S
          1 2
3 4 5 6 7 8 9
10 11 12 13 14 15 16
17 18 19 20 21 22 23
24 25 26 27 28 29 30
31            
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org