Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Rabu, 29 Agustus 2018 (Minggu ke-14 sesudah Pentakosta)
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 08/Edisi 2018 | edisi berikut
Rabu, 29 Agustus 2018 (Minggu ke-14 sesudah Pentakosta)

Mazmur 37:27-40
Masa Depan Sungguh Ada

Ketika terjadi teror, sering kali hal itu dikaitkan dengan perbedaan agama, suku, ras, dan golongan. Ada sekelompok orang yang tidak menyukai perbedaan. Mereka beranggapan bahwa sah untuk menganiaya dan menindas orang yang berbeda dari mereka. Namun, di tengah teror dan kebencian selalu tampil orang-orang yang membawa semangat perdamaian. Pada merekalah ada masa depan.

Pemazmur menyebut bahwa orang fasik suka mengintai dan membunuh (32). Pada saat yang sama, pemazmur juga menyebutkan bahwa orang benar yang akan mewarisi negeri (29). Orang fasik akan seperti pohon yang tidak abadi (35-36). Sementara itu, orang benar diselamatkan oleh Tuhan (39). Tentu saja hal ini membutuhkan keteguhan dan kegigihan dari orang-orang benar untuk tidak tinggal diam. Mereka harus bertindak menyuarakan hikmat (30). Semua tindakannya harus mewujudkan kedamaian (37).

Di tengah dunia yang penuh kejahatan, orang sering kali merasa bahwa kejahatan semakin bertambah besar. Di satu sisi, karena orang yang berbuat jahat bertambah banyak. Di sisi lain, karena banyak orang benar takut menyuarakan kebenaran. Selama orang benar berdiam diri, maka laju kejahatan akan semakin kencang. Selama orang benar memilih bungkam terhadap kebenaran, maka kabar bohong dan ajaran yang tidak menyehatkan semakin merajalela. Selama orang benar mencari rasa aman untuk dirinya dan tidak mengupayakan perdamaian, maka teror ada di mana-mana. Jika sudah demikian, maka masa depan akan terasa gelap dan tidak berpengharapan. Apakah kondisi seperti ini yang mau kita wariskan kepada anak cucu kita? Untuk menjaga supaya harapan tetap hidup dan masa depan sungguh ada, maka orang benar harus keluar dari zona amannya untuk berani menyuarakan kebenaran dan mengupayakan perdamaian.

Doa: Tuhan, kami bersyukur atas hadirnya orang-orang yang tak jemu memperjuangkan perdamaian. Kami pun memohon agar Engkau memakai kami sebagai agen perdamaian-Mu Tuhan. [THIE]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Minggu, 11 Mei 2025
Bilangan 15:22-31
  Arsip
< Agustus 2018 >
M S S R K J S
      1 2 3 4
5 6 7 8 9 10 11
12 13 14 15 16 17 18
19 20 21 22 23 24 25
26 27 28 29 30 31  
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org