SABDA.org / PUBLIKASI / e-Santapan Harian / Edisi 2014 No. 20140353 -- Imamat 25:23-38

Apa saja yang Anda baca?

1. Mengapa Tuhan melarang penjualan tanah yang sifatnya mutlak (23)?

2. Apa perintah Tuhan untuk jual beli tanah (24)?

3. Siapa yang harus menebus tanah yang terlanjur dijual oleh orang Israel (25)?

4. Bagaimana pengaturan pembayaran dan pembelian kembali tanah yang telah dijual (26-28)?

Apa pesan yang Allah sampaikan kepada Anda?

1. Masih relevankah menerapkan firman Tuhan dalam nas ini pada masa kini?

2. Apakah orang Kristen diperbolehkan mengambil keuntungan dari saudara seiman yang kesulitan keuangan?

3. Mengembalikan hak milik sesama pada tahun Yobel harus dilakukan di antara orang Israel. Menurut Anda, bagaimana cara menerapkan firman ini pada keadaan kita sekarang?

Apa respons Anda?

1. Adakah prinsip firman Tuhan dalam nas ini yang dapat kita lakukan untuk membeli ataupun menjual tanah?

2. Sebagai saudara seiman, kita wajib saling membantu saudara seiman yang kesulitan keuangan. Sudahkah Anda melakukannya?

Pokok Doa:

Agar anak-anak Tuhan memiliki kasih dan kepedulian kepada sesama yang berkekurangan.

Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/santapanharian/

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

M	S	S	R	K	J	S
						1
2	3	4	5	6	7	8
9	10	11	12	13	14	15
16	17	18	19	20	21	22
23	24	25	26	27	28	29
30	31

Follow Us:

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI